Lompat ke isi

Nintendo Switch Lite

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Nintendo Switch Lite adalah konsol genggam yang diproduksi oleh perusahaan Nintendo. Nintendo Switch Lite diluncurkan pada tanggal 20 September 2020, sebagai versi Nintendo Switch dengan harga terjangkau dan dengan desain untuk digenggam. Nintendo Switch Lite dapat memainkan hampir semua permainan yang ada di Nintendo Switch dan juga diproduksi dalam beberapa pilihan warna.

Latar Belakang

[sunting | sunting sumber]

Dilansir dari The Wall Street Journal, tujuan Nintendo dengan meliris Switch Lite adalah untuk memproduksi sebuah pengganti unit senilai US$200, membidik para pemain gim kasual, untuk bersaing dengan penyedia-penyedia gim yang tidak memerlukan perangkat canggih. Untuk mencapai tujuan ini, Nintendo bernegosiasi dengan tujuan mengurangi harga komponen�komponennya dari para penyedia. Terlebih lagi, Journal menyatakan bahwa Nintendo bekerja sama dengan Murata Manufactoring sebagai penyedia baterai sebagai tambahan dari TDK, untuk mengurangi biaya dengan cara menyebabkan adanya kompetisi diantara kedua perusahaan tersebut. Switch Lite adalah sebuah unit genggam, dengan tombol dan kontrol terintegrasi menempel langsung pada komponen inti alih-alih menggunakan kontrol Joy-Con, dan menggunakan layar 5.5 inch (14) yang lebih kecil. Karena pengintegrasian kontrolnya, Switch Lite pada umumnya terbatas dalam memainkan game yang bisa dimainkan dalam mode genggam; walaupun kebanyakan permainan di Nintendo Switch kompatibel dengan hal itu, beberapa permainan, seperti 1-2-Switch, membutuhkan kontrol Joy-Con yang terpisah untuk dihubungkan agar dapat memainkannya.

Peluncuran

[sunting | sunting sumber]

Switch Lite diumumkan pada tanggal 10 Juli 2019, dan diluncurkan secara global pada tanggal 20 September 2019 dengan MSRP senilai US$199.00. Konsol tersebut di luncurkan dengan tiga pilihan warna: kuning, abu-abu, dan biru kehijauan. Sistemnya dipromosikan bersamaan dengan gim The Legend of Zelda: Link’s Awakening, sebuah gim yang dibuat ulang dari gim Game Boy tahun 1993. Switch Lite yang spesial dengan versi Pokemon Sword and Pokemon Shield mengandung tema Pokemon Zacian dan Zamazenta, mulai dijual pada tanggal 8 November 2019, seminggu sebelum game tersebut diluncurkan. Sebuah konsol Switch Lite dengan warna koral dirilis pada tanggal 20 Maret 2020 di Jepang, kemudian pada tanggal 3 April dijual di seluruh dunia. Switch Lite berwarna biru dirilis pada tanggal 7 Mei 2021 di Eropa, kemudian dijual di seluruh dunia pada tanggal 21 Mei. Edisi terbatas yang spesial dari Pokemon Dialga dan Palkia diluncurkan pada tanggal 5 November 2021, 14 hari sebelum peluncuran Pokemon Brilliant Diamond and Shining Pearl. Edisi spesial ini memberikan penghormatan kepada Nintendo DS Lite edisi Dialga dan Palkia.

Perangkat Keras

[sunting | sunting sumber]

Switch Lite adalah unit mandiri, terintegrasi dengan berbagai macam input dan beberapa fitur dari kontrol Joy-Con sebagai bagian dari perangkat keras utama. Bantalan pengarah yang biasa menggantikan empat tombol pengarah di sisi kiri unit. Layar dari Switch Lite lebih kecil dari layar ukuran penuh Switch berukuran 5.5 inch (14cm). Secara keseluruhan, Switch Lite memiliki luas 3.6 dikali 8.2 inch (9.1 cm x 20.8 cm) dan mempunyai berat yang dikurangi sebanyak 0.61 pounds (280 g). Kapasitas baterinya juga lebih rendah, dengan tenaga 13.6 Wh/3570 mAh dibandingkan dengan baterai Switch yang mempunyai tenaga 16 Wh/ 4310 mAh. Walaupun dengan kapasitas baterai yang lebih kecil, Switch Lite mempunyai waktu bermain yang lebih lama dari yang diharapkan di pemenuhan dayanya dibandingkan dengan model Switch yang asli, diperkirakan bertahan sekitar 3 sampai 7 jam bermain dibandingkan dengan 2.5 sampai 6.5 jam untuk Switch yang orisinil. Hal ini dikarenakan Switch Lite memiliki layar yang lebih kecil, layar baru 16 nm Tegra SoC dan LPDDR4X yang lebih menyusut digunakan untuk menggantikan 20 nm Tegra dan LPDDR4, dan penghilangan beberapa fitur yang mengonsumsi daya seperti HD Rumble dan kamera IR yang termasuk dalam kontrol Joy-Con.

Keterbatasan

[sunting | sunting sumber]

Switch Lite pada umumnya hanya mendukung permainan-permainan yang hanya bisa dimainkan dalam mode genggam, mempertahankan fitur-fitur seperti sensor gyroscopic Switch, Bluetooth, Wifi, dan kompatibilitas NFC. Beberapa permainan terbaik yang membutuhkan HD Rumble atau fitur kamera IR, seperti 1-2-Switch, memerlukan para pemain untuk menggunakan kontrol Joy-Con yang terpisah dengan Switch Lite. Sistem Switch Lite tidak mendukung adanya penggabungan atau penghubungan dengan televisi dan oleh karena itu tidak cocok dengan permainan-permainan yang membutuhkan mode televisi. Para pengguna konsol Switch Lite yang mencoba untuk membeli gim yang membutuhkan televisi melalui eShop pada Switch Lite akan mendapatkan peringatan tentang ketidakcocokan. Walaupun tidak termasuk dalam sistem, Switch Lite mendukung kontrol eksternal, maka dari itu, cocok dengan model standart Switch, seperti kontrol tunggal Joy-Con, walaupun mereka tidak dapat dihubungkan dengan sistem. Beberapa perangkat kontrol, seperti GameCube, bekerja dengan baik dengan sistemnya, tetapi memerlukan adaptor tambahan, seperti adaptor yang biasa digunakan dari GameCube ke lubang USB Switch di penghubung penuh milik Switch.

Penjualan

[sunting | sunting sumber]

Switch Lite telah terjual sebanyak 1.95 juta unit di seluruh dunia pada tanggal 30 September 2019, hanya 10 hari sejak pertama kali diluncurkan. Per tanggal 31 Desember 2020, Nintendo Switch Lite telah terjual sebanyak 13.53 juta unit di seluruh dunia. Pada tanggal 31 Maret 2022, penjualan mencapai 18.40 juta unit. Presiden dari Nintendo, Shuntaro Furukawa, menyatakan dalam laporan pendapatan fiskal pada kuartal ke-4, berakhir pada 21 Desember 2019, bahwa 30% penjualan dari Switch Lite yang ada berasal dari pemilik-pemilik konsol Switch, dengan kata lain berarti Swith Lite sebagai konsol tambahan untuk mereka. Furukawa juga menyatakan bahwa para pembeli yang membeli konsol Switch pertama mereka, ada persentase lebih tinggi dari konsumen wanita akan membeli Switch Lite dibandingkan konsol Switch yang utama, dan Nintendo akan meningkatkan produksi untuk Switch Lite untuk pasar tersebut.