Simatupang
Tampilan
Simatupang | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Aksara Batak | ᯘᯪᯔᯖᯮᯇᯰ (Surat Batak Toba) | ||||||||||
Nama marga | Simatupang | ||||||||||
Silsilah | |||||||||||
Jarak generasi dengan Siraja Batak |
| ||||||||||
Nama anak | |||||||||||
Nama boru |
| ||||||||||
Kekerabatan | |||||||||||
Induk marga | Si Raja Lontung | ||||||||||
Kerabat marga | |||||||||||
Turunan | |||||||||||
Asal | |||||||||||
Suku | Batak | ||||||||||
Etnis | Batak Toba | ||||||||||
Daerah asal | Muara, Tapanuli Utara |
Simatupang (Surat Batak: ᯘᯪᯔᯖᯮᯇᯰ) adalah salah satu marga Batak Toba yang berasal dari Muara, Tapanuli Utara.
Toga Simatupang
[sunting | sunting sumber]Turunan Simatupang
[sunting | sunting sumber]Toga Simatupang (sundut 5 dari Si Raja Batak) menikah dengan boru Sipaettua dan melahirkan tiga anak laki-laki dan dua anak perempuan. Berikut adalah ketiga anak laki-lakinya:
- Togatorop, menikah dengan boru Sipaettua - (Boru ni Si Raja Partano Nai Borngin), dan melahirkan 2 anak laki-laki, yaitu:
- Parbarumbung (Panopo Mas) menikah dengan boru Gultom dan melahirkan Ompu Tuan Dolok.
- Baginda Mulana menikah dengan boru Sarumpaet dan melahirkan Bagot Sinta.
- Sianturi, menikah dengan boru Manurung, dan melahirkan 2 anak laki-laki yaitu:
- Simangonding, menikah dengan boru Napitupulu, dan melahirkan 2 anak laki-laki yaitu: Siharinuan dan Siata/ Silala Lasiak (Buttu Sabungan).
- Simataniari, menikah dengan boru Hutahaean, dan melahirkan 2 anak laki-laki yaitu: Baginda Malim dan Tunggul Ni Dolok.
- Siburian, menikah dengan boru Tamba, dan melahirkan 2 anak laki-laki yaitu:
- Tuan Nahum, menikah dengan boru Tamba, dan melahirkan Guru Sounangon.
- Tuan Napang, menikah dengan boru Tamba, dan melahirkan 2 anak laki-laki yaitu: Tuan Naungkup (Parbaju Bosi) dan Raja Sialaman (Datu Panggana Mora Debata).
Dua anak perempuan dari Simatupang dan boru Sipaettua adalah Mangiring Omas (menikah dengan Raja Hasibuan) dan Nai Pinggan Matio.
Tokoh
[sunting | sunting sumber]Beberapa tokoh yang bermarga Simatupang, di antaranya adalah:
Referensi
[sunting | sunting sumber]Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]- W. M. Hutagalung, "PUSTAHA BATAK, Tarombo dohot Turiturian ni Bangso Batak", Penerbit Tulus Jaya, 1991
- Ida Cynthia Simatupang "Ahu Marga Simatupang." (PABRS, 2012)
- Stamboom Marga Togasitorop, Toga Siantoeri, Toga Siboerian (Negeri Oentemoengkoer, 1936)
- O.H. Sihite Panderadja "Tarombo Si Raja Batak" (Medan, 11 Pebruari 1941)
- Tarombo Manurung Hutagurgur Diarsipkan 2020-12-01 di Wayback Machine.