Muara Kemumu, Kepahiang
Muara Kemumu | |
|---|---|
| Negara |  Indonesia |
| Provinsi | Bengkulu |
| Kabupaten | Kepahiang |
| Pemerintahan | |
| • Camat | - |
| Populasi | |
| • Total | 13.691 jiwa |
| Kode Kemendagri | 17.08.08  |
| Kode BPS | 1708010 |
| Desa/kelurahan | 8 desa |
Muara Kemumu adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, Indonesia.[3]
Etimologi
[sunting | sunting sumber]Nama kecamatan ini diambil dari salah satu anak Sungai Musi yang mengalir di wilayahnya, yaitu Air Kemumu yang mengalir hingga ke Sumatera Selatan.[4]
Pembentukan
[sunting | sunting sumber]Kecamatan Muara Kemumu diresmikan pada 16 November 2015 berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kepahiang Nomor 11 Tahun 2005 Tentang Pembentukan Kecamatan Seberang Musi, Kecamatan Kabawetan, Kecamatan Muara Kemumu, dan Kecamatan Merigi.[5]
Kondisi wilayah
[sunting | sunting sumber]Geografi
[sunting | sunting sumber]Wilayah Muara Kemumu umumnya berupa hamparan, dengan beberapa puncakan yang menjulang hingga 1.250 mdpl.[1] Kecamatan ini adalah kecamatan terkurung daratan dan berada jauh dari pesisir.[6]
Batas-batas
[sunting | sunting sumber]Kecamatan ini memiliki batas-batas administratif sebagai berikut.[7]
- Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Sindang Dataran, Rejang Lebong, Rejang Lebong
- Sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan
- Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Bermani Ilir, Kepahiang
- Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Bermani Ilir dan Kabawetan, Kepahiang
Administrasi
[sunting | sunting sumber]Muara Kemumu terdiri dari delapan desa, semuanya berstatus definitif, yaitu:[8]
- Batu Bandung
- Batu Kalung
- Limbur Baru
- Renah Kurung
- Sosokan Baru
- Sosokan Taba
- Talang Tige
- Warung Pojok
Sebelumnya, pada tahun 2013, terdapat 11 desa di kecamatan ini. Tiga di antaranya (Air Pungur, Damar Kencana, dan Pematang Danau Air Les) dicabut statusnya sebagai desa dan digabungkan ke desa induk, menyisakan delapan desa saja.[9] Kedelapan desa memiliki badan permusyawaratan desa atau BPD.[10] Tiap desa dibagi menjadi dusun. Jumlahnya bervariasi, mulai dari Limbur Baru yang terdiri dari dua dusun saja, hingga Sosokan Taba yang memiliki 13 dusun dan Batu Bandung 15 dusun.[11]
Ibu kota kecamatan berada di desa Batu Kalung.[1] Akses masyarakat ke kantor camat cukup mudah, kecuali Talang Tige, Renah Kurung, dan Warung Pojok.[9] Kecamatan ini termasuk yang paling jauh letaknya dari ibu kota kabupaten. Limbur Baru dan Batu Kalung, masing-masing 27 dan 28 km dari ibu kota kabupaten adalah desa yang paling dekat. Sementara Talang Tige, Renah Kurung, dan Warung Pojok berjarak tak kurang dari 40 km dari ibu kota kabupaten.[12]
Demografi
[sunting | sunting sumber]Berdasarkan hasil Sensus 2020 diketahui bahwa Muara Kemumu dihuni oleh 13.691 jiwa,[13] dengan rincian 7.208 jiwa penduduk laki-laki dan 6.753 jiwa penduduk perempuan, yang menghasilkan angka rasio jenis kelamin 107.[14] Data perkiraan tahun 2014 menunjukkan bahwa populasi kecamatan ini mencapai 12.676 jiwa.[13] Dalam satu dekade (2010-2020), penduduk Muara Kemumu bertambah 1,17%.[15]
Kepadatan penduduk tahun 2020 adalah sebesar 147 jiwa per km2, meningkat dari tahun 2019 yang sebesar 134 jiwa per km2.[2] Populasi Muara Kemumu setara dengan 9,32% keseluruhan penduduk Kabupaten Kepahiang.[2]
Kesehatan
[sunting | sunting sumber]Terdapat sebuah puskesmas non-rawat inap di Desa Batu Bandung.[16]
Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Berdasarkan catatan BPS Kabupaten Kepahiang, fasilitas pendidikan di Muara Kemumu terdiri dari sembilan SD, tiga SMP, tiga MTs, satu madrasah aliyah, dan satu sekolah menengah atas.[17] Selain itu ada dua raudatul athfal/bustanul athfal.[17] Sementara menurut data Kemdikbud, ada 10 SD, dua MI, dan dua MTs di kecamatan ini.[18]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 4.
- ^ a b c BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 25.
- ^ "Kecamatan, Kelurahan, dan Desa". Situs Web Resmi Kabupaten Kepahiang. Diakses tanggal 28 Maret 2022.
- ^ Intan 2004, hlm. 30.
- ^ Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal 2010, hlm. 266.
- ^ BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 5.
- ^ BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 3.
- ^ BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 3-4, 13-14.
- ^ a b BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 12.
- ^ BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 15.
- ^ BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 16.
- ^ BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 7.
- ^ a b BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 23.
- ^ BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 24.
- ^ BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 26.
- ^ "Daftar Puskesmas Per Kabupaten -> Nama Provinsi: Bengkulu, Nama Kabupaten: Kepahiang". komdat.kemkes.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-01. Diakses tanggal 31 Maret 2022.
- ^ a b BPS Kabupaten Kepahiang 2021, hlm. 31.
- ^ "Daftar Satuan Pendidikan (Sekolah) Per Kec. Muara Kemumu". Data Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-04-03. Diakses tanggal 31 Maret 2022.
Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]Buku
[sunting | sunting sumber]- BPS Kabupaten Kepahiang (24 September 2021). Kecamatan Muara Kemumu dalam Angka 2021. Kepahiang: BPS Kabupaten Kepahiang. hlm. xvi + 88. ISSN 2615-8256.[pranala nonaktif permanen]
- Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (2010). Membangun Daerah Tertinggal Percepatan Menuju Kesetaraan, Jejak Langkah KPDT. Jakarta: Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal. hlm. 266.
Majalah
[sunting | sunting sumber]- Intan, M. Fadhlan S. (Oktober 2004). "Geologi Situs Muara Betung, Kecamatan Ulu Musi, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan". Amerta (edisi ke-23). Jakarta: Direktorat Jenderal Kebudayaan. hlm. 27–45. Diakses tanggal 31 Maret 2021.
