Lompat ke isi

Hermann Tilke

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Hermann Tilke
Tilke di tahun 2009.
Tilke di tahun 2009.
LahirHermann Tilke
31 Desember 1954 (umur 69)
Jerman Olpe, Jerman
KebangsaanJerman Jerman
Pekerjaan
  • Insinyur
  • Pembalap
  • Desainer Sirkuit
Dikenal atasDesainer Sirkuit Balapan
AnakCarsten Tilke
Situs webtilke.de

Hermann Tilke (lahir 31 Desember 1954) merupakan seorang arsitek dan desainer sirkuit balapan berkebangsaan Jerman yang sudah merancang beberapa sirkuit balapan Formula Satu dan MotoGP.

Selama tahun 1980-an, Tilke berkompetisi dalam balapan mobil touring, terutama di sirkuit Nürburgring Nordschleife lama.[1] Dia juga berkompetisi dalam balapan ketahanan VLN dan Nürburgring 24 Jam. Dia dan Dirk Adorf berhasil memenangkan beberapa balapan VLN dengan Seri V8Star pada tahun 2003 dan 2004.

Teknik Sipil

[sunting | sunting sumber]

Setelah mendapatkan gelar Teknik Sipilnya dengan spesialiasi transportasi dan manajemen lalu lintas di Fachhochschulen Aachen, Tilke mendirikan Tilke Engineering di tahun 1984, menggabungkan keahlian di arsitektur, teknik sipil dan teknik elektronik untuk menyediakan solusi untuk balapan bermotor.[2]

Formula Satu

[sunting | sunting sumber]

Tilke adalah salah satu dari empat desainer yang diakui oleh FIA, tetapi, dengan pengecualian desain ulang Silverstone pada tahun 2010, menjadi satu-satunya desainer yang ditugaskan untuk mendesain trek Formula Satu.[1] Salah satu tugas kecil pertamanya adalah merancang dan membangun jalan akses pendek di Nürburgring,[1] yang diperoleh karena kontak yang dilakukan oleh upaya balapnya di sana. Pekerjaan besar pertamanya adalah transformasi cepat Österreichring untuk menjadi A1-Ring yang lebih pendek di Austria, pada dasawarsa 1990-an.[1]

Tilke terlibat dalam perombakan radikal di sirkuit Eropa, seperti Hockenheimring, Circuit de Catalunya, dan Nürburgring, serta Fuji Speedway di Jepang.[1]

Tilke mendapatkan kontrak untuk merancang banyak sirkuit dunia yang baru dari awal, terutama di benua Asia, tetapi juga di kawasan Eropa Timur. Dia merancang Sirkuit Internasional Sepang, Sirkuit Internasional Bahrain, Sirkuit Internasional Shanghai, Sirkuit Balap Istanbul Park, Sirkuit Jalan Raya Valencia, Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, Sirkuit Yas Marina, Sirkuit Internasional Korea, dan Sirkuit Internasional Buddh.[1] Tilke juga merancang Sirkuit Amerika yang baru di Austin, Texas, tempat di mana F1 kembali lagi ke negara Amerika Serikat pada tahun 2012. Desain terbaru Tilke termasuk Sochi Autodrom, yang menjadi tuan rumah balapan pertamanya pada tahun 2014 dengan debut Rusia di dalam ajang F1, Kuwait Motor Town (Kuwait), yang dibuka secara resmi pada tahun 2019, dan Sirkuit Jalan Raya Hanoi, yang ditetapkan untuk balapan perdana pada bulan April 2020, tetapi kemudian dibatalkan karena COVID-19.

Tilke telah merancang setiap lintasan dengan beberapa insinyur lain dari Tilke Engineering, serta mantan pemegang hak komersial F1, yaitu Bernie Ecclestone. Setelah melihat lokasi lintasan dan "setelah faktor-faktor seperti topografi, arah angin, infrastruktur, dan kualitas tanah diketahui", pekerjaan desain dapat dimulai.[1] Tilke berfokus pada "membentuk arsitektur dramatis yang mencerminkan negara tuan rumah, seperti tribun daun teratai Sepang di Malaysia", selain juga bertujuan untuk kenyamanan penonton dan pandangan yang jelas.[1] Dia "membangun [s] sudut yang menjanjikan balapan yang cepat dan menarik, tetapi menghindari memisahkan lapangan".[1]

Kritisisme

[sunting | sunting sumber]

Rancangan trek balapan Tilke beberapa kali dikritik. The Guardian pernah menyebut bahwa Tilke "dituduh membuat sirkuit yang membosankan, bahkan lebih buruk lagi, merusak yang sudah melegenda seperti Hockenheim."[3] Komentator Formula Satu asal Rusia, yaitu Alexey Popov, bahkan menggunakan istilah "Tilkedrome" untuk menekankan karakteristik rancangan Tilke.

Mantan pembalap dan pemilik tim, yaitu Jackie Stewart, mengkritik Tilke di sebuah artikel pada tahun 2011, yaitu The Daily Telegraph, di mana dia menyalahkan desainnya untuk kurangnya salip-menyalip dan aksi di banyak ajang Formula Satu, mengatakan bahwa mereka "kebanyakan salinan satu sama lain". Stewart, di sisi lain, memuji perbaikan besar terhadap keamanan di olahraga ini dan juga "membawa fasilitas dan kemewahan yang fantastis", mengatakan bahwa sirkuit-sirkuit "sudah terlalu jauh" dalam hal keamanan. Keluhan terbesarnya adalah area run-off yang tidak "menghukum kesalahan"; contohnya di saat Grand Prix Abu Dhabi 2010, di mana Mark Webber tidak bisa menyalip Fernando Alonso meskipun Alonso sudah melebar sebanyak empat kali, karena area run-off di sirkuit itu tidak melambatkan laju mobil Alonso. Stewart menyarankan agar area run-off dibuat dari material yang melambatkan laju mobil dan karena itu menghukum kesalahan pembalap.[4] Senada dengan Stewart, Webber menyatakan bahwa Stewart "benar adanya".[5][6] Juara Dunia Pembalap musim 1980, yaitu Alan Jones, menggambarkan desain-desain Tilke sebagai "kumpulan tikungan dengan radius konstan" dan "membosankan".[7]

Meskipun begitu, masih ada yang membela Tilke. Komentator dan pembalap Anthony Davidson mengatakan bahwa Tilke "mengerti kebutuhan mobil-mobil modern... dia memberikan area run-off dan semua itu sudah dipikirkan dengan baik. Menyenangkan balapan di sirkuit yang lebih baru karena mereka cocok dengan mobil-mobil F1 modern. Di sirkuit seperti Silverstone, Anda tidak bisa banyak menyalip karena sirkuit itu didesain untuk mobil lama yang lebih lambat dan tidak bergantung pada downforce (gaya turun) untuk menjadi cepat. Akan tetapi, sirkuit-sirkuit yang lebih baru mempunyai lurusan yang panjang dan zona pengereman yang lebih besar." Secara khusus, ia memuji Tikungan ke-8 di Istanbul Park.[2] Pujian serupa juga datang dari Clive Bowen, direktur pengatur Apex Circuit Design (partner bisnis Tilke dalam sejulah proyek besar termasuk Sirkuit Internasional Sepang dan Sirkuit Internasional Bahrain), yang menyebut Istanbul "sebuah tour de force yang indah dan teknikal". Dia juga menyukai rancangan Tilke yang diarahkan keamanan: "Saat ia merancang ulang lurusan besar yang melewati hutan di Hockenheim, dia hanya melakukan apa yang dia harus lakukan– dia tidak punya banyak ruang untuk bermanuver."[2]

Daftar sirkuit

[sunting | sunting sumber]

Tilke mendapatkan banyak kontrak untuk membangun banyak sirkuit balapan. Berikut ini adalah semua hasil karya Tilke:

Kunci
Menyoroti
Warna Arti
Biru Sirkuit tidak dikembangkan
Pink Sirkuit direnovasi
Abu-Abu Sirkuit ditinggalkan
Tahun Sirkuit Lokasi
1996 Austria A1 Ring Spielberg, Steiermark, Austria
1999 Malaysia Sirkuit Internasional Sepang Distrik Sepang, Selangor, Malaysia
2001 Jerman Sachsenring Hohenstein-Ernstthal, Sachsen, Jerman
2002 Jerman Nürburgring Nürburg, Rheinland-Pfalz, Jerman
Jerman Hockenheimring Hockenheim, Baden-Württemberg, Jerman
2004 Bahrain Sirkuit Internasional Bahrain Sakhir, Bahrain
Tiongkok Sirkuit Internasional Shanghai Distrik Jiading, Shanghai, Tiongkok
2005 Jepang Fuji Speedway Oyama, Distrik Suntō, Prefektur Shizuoka, Jepang
Turki Intercity İstanbul Park Tuzla, Istanbul, Kawasan Marmara, Turki
2006 Meksiko Cancún Cancún, Quintana Roo, Meksiko
Tiongkok Jingkai International Circuit Yizhuang, Beijing, Tiongkok
2007 Spanyol Sirkuit Catalunya Montmeló, Catalunya, Spanyol
Rumania Bucharest Ring Bukares, Rumania
Amerika Serikat Colorado Motorsports Country Club Circuit Colorado, Amerika Serikat
2008 Singapura Sirkuit Jalan Raya Marina Bay Marina Bay, Singapura
Latvia Kandavas Kartodroms Kandava, Latvia
2009 Indonesia Sirkuit Internasional Lippo Village Lippo Village, Kota Tangerang, Banten, Indonesia
Uni Emirat Arab Sirkuit Yas Marina Pulau Yas, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab
Spanyol Ciudad del Motor de Aragón Alcañiz, Aragon, Spanyol
2010 Republik Irlandia Sirkuit Jalan Raya Dublin Dublin, Republik Irlandia
Korea Selatan Sirkuit Internasional Korea Yeongam, Jeolla Selatan, Honam, Korea
Kazakhstan Kazakstan Motorcity Kazakhstan
Amerika Serikat Atlanta Motorsports Park Amerika Serikat
Norwegia Oslofjord Panoramic Racepark Oslofjord, Oslo, Norwegia
2011 Norwegia Rudskogen Motorpark Rakkestad, Østfold, Norwegia
India Sirkuit Internasional Buddh Greater Noida, Uttar Pradesh, India
2012 Rusia Moscow Raceway Volokolamsk, Oblast Moskwa, Rusia
Amerika Serikat Circuit of the Americas Elroy, Texas, Amerika Serikat
Rusia Sibirian Ring Novosibirsk, Oblast Novosibirsk, Rusia
2013 Chili Autodromo y Centro Cultural Motorpark Chili
Jerman Bilster Berg Bad Driburg, Nordrhein-Westfalen, Jerman
2014 Rusia Sochi Autodrom Sochi, Krai Krasnodar, Rusia
Kroasia Osijek - Tvrđa Osijek dan Tvrđa, Kroasia
Kroasia Bistra - Zagreb Bistra dan Zagreb, Kroasia
Thailand Sirkuit Internasional Chang Buriram, Thailand
2015 Jerman Mercedes-Benz Arena Temporary Track Stuttgart, Baden-Württemberg, Jerman
Meksiko Autódromo Hermanos Rodríguez Kota Meksiko, Meksiko
2016 Kanada Vancouver Island Motorsport Circuit Duncan, British Columbia, Kanada
Maroko Sirkuit Internasional Moulay El Hassan Marrakesh, Marrakesh-Safi, Maroko
Azerbaijan Sirkuit Kota Baku alun-alun Azadliq, Baku, Azerbaijan
2017 Indonesia Sirkuit Internasional Jakabaring Kota Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia
Indonesia Sirkuit Internasional Sentul Kota Bogor, Jawa Barat, Indonesia
2018 Filipina Prada Verde Racing Circuit Lubao, Pampanga, Filipina
Tiongkok V1 Auto World Tianjin, Tiongkok
2019 Kuwait Kuwait Motor Town Ali Sabah al Salem, Kegubernuran Al-Ahmadi, Kuwait
Rusia Igora Drive Oblast Leningrad, Rusia
2020 Vietnam Sirkuit Jalan Raya Hanoi Hanoi, Vietnam
Indonesia Sirkuit Jalan Raya Jakarta DKI Jakarta, Indonesia
2021 Arab Saudi Sirkuit Jalan Raya Jeddah[8] Jeddah, Arab Saudi
2023 Kazakhstan Sokol International Racetrack[9] Sokol, Almaty, Kazakhstan
Amerika Serikat Sirkuit Jalan Raya Las Vegas[10][11] Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f g h i Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama guard
  2. ^ a b c Briggs, Gemma (21 Maret 2009). "Tilke, tailor, circuit maker". the Guardian (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-25. Diakses tanggal 5 April 2021. 
  3. ^ Briggs, Gemma (2009). "Tilke, tailor, circuit maker". theguardian.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-02. Diakses tanggal 5 Juni 2021. 
  4. ^ Stewart, Jackie (26 Februari 2011). "Sir Jackie Stewart: Want more overtaking in F1? Make circuits punish drivers for their mistakes". telegraph.co.uk (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-02-03. Diakses tanggal 6 Juli 2021. ((Perlu berlangganan (help)). 
  5. ^ Webber, Mark (1 Maret 2011). "Mark Webber's tweet". twitter.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-02. Diakses tanggal 6 Juli 2021. 
  6. ^ "F1: Mark Webber backs Jackie Stewart's criticism on Hermann Tilke". auto123.com (dalam bahasa Inggris). 1 Maret 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-11. Diakses tanggal 6 Juli 2021. 
  7. ^ "EXCLUSIVE INTERVIEW; Alan Jones". richardsf1.com (dalam bahasa Inggris). 17 Mei 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 Februari 2014. Diakses tanggal 5 Juli 2021. 
  8. ^ "Saudi Arabian GP at the Jeddah F1 Street Circuit « TILKE". Tilke Engineers & Architects (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-05. Diakses tanggal 5 April 2021. 
  9. ^ "ТРАССЫ". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-08. Diakses tanggal 21 August 2022. 
  10. ^ "Тilke Engineers&Architects". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-09-27. Diakses tanggal 21 August 2022. 
  11. ^ "Formula 1: How Las Vegas combines the best of F1 tracks". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-02-05. Diakses tanggal 14 September 2022.