Japan Airlines: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Airline
{{Infobox Airline
|airline = Japan Airlines<br />日本航空<br />''Nihon Kōkū''
|airline = Japan Airlines<br />日本航空<br />''Nihon Kōkū''
|logo = File:Japan Airlines Logo (2011).svg|Japan Airlines logo
|logo = Berkas:Japan Airlines Logo (2011).svg|Japan Airlines logo
|logo_size = 200
|logo_size = 200
|IATA = JL
|IATA = JL

Revisi per 18 Februari 2018 07.11

Japan Airlines
日本航空
Nihon Kōkū
Berkas:Japan Airlines Logo (2011).svg
IATA ICAO Kode panggil
JL JAL JAPANAIR
Didirikan1 Agustus, 1951
Mulai beroperasi25 Oktober, 1951
Penghubung
Penghubung sekunder
Kota fokus
Program penumpang setiaJAL Mileage Bank
Lounge bandaraSakura Lounge
Aliansi
Anak perusahaan
Armada195 (+57 orders, 20 options) incl. JAL Cargo
Tujuan92
SloganDream Skyward
Perusahaan indukJapan Airlines Corporation
Kantor pusatShinagawa, Tokyo, Japan
Tokoh utamaHaruka Nishimatsu
(President and CEO)
Situs webwww.jal.com

Japan Airlines merupakan nama maskapai penerbangan Jepang. Dengan kode IATA JL dan kode ICAO JAL. Maskapai ini berdiri tahun 1951.

Sejarah

A black and white photograph of a Martin 2-0-2 aircraft with six cabin crew standing in front of the aircraft
Pesawat Martin 2-0-2 Japan Airlines Mokusei (もく星) pada 25 October 1951

Maskapai ini didirikan pada tanggal 1 Maret 1951, dengan penerbangan domestik perdana pada tanggal 25 Oktober 1951 dengan pesawat Martin 2-0-2 yang disewa dari Northwest Airlines. Sementara, penerbangan internasional perdana dengan rute Tokyo-San Francisco dimulai pada tanggal 2 Februari 1954 dengan pesawat Douglas DC-6. Japan Airlines memasuki era jet pada tahun 1966 dengan pesawat Douglas DC-8. Lalu, JAL memutuskan memodernisasi armadanya dengan pesawat jet. JAL juga menambah tujuan internasional seperti Hong Kong, New York, Paris, London, dan Pusan. Pada tahun 1970an, maskapai ini juga membeli Boeing 747, Boeing 727, serta McDonnell-Douglas DC-10.

Ketika deregulasi penerbangan dicanangkan pemerintah Jepang pada akhir 1970an, Pada tahun 1987 JAL pun diprivatisasi dan dua saingan JAL, All Nippon Airways dan Japan Air System, diperbolehkan berkompetisi dengan JAL secara bebas. Pada tahun 1990an, maskapai ini memesan Boeing 777 sebagai bagian dari pembaruan armadanya. Tahun 2001, JAL dan Japan Air System (JAS) setuju untuk merger. Proses merger selesai tahun 2004, mempertahankan merek Japan Airlines.

Merek

Asosiasi Landor membentuk identitas merek JAL pada tahun 1989. Setelah Japan Airlines dan Japan Air System bergabung, kantor Landor di Tokyo dan JAL bekerja sama untuk menciptakan identitas merek baru. Landor memutuskan untuk menggunakan gambar "busur matahari". pada tahun 2000-an Para rebranding dimulai pada April 2002 dan selesai pada bulan April 2004. identitas merek Perusahaan dirancang 300.000 item tertentu untuk JAL.[1] JAL mengumumkan bahwa mereka akan kembali mengubah branding pada 1 April 2011.[2]

1959–1989
1959–1989
1959–1989  
1989–2002
1989–2002
1989–2002  
2002–2011
2002–2011
2002–2011  

Aliansi, restrukturisasi, dan perlindungan kebangkrutan

Pada tanggan 1 April 2007. JAL resmi bergabung dengan aliansi Oneworld. Tahun 2009, JAL membukukan kerugian besar, sehingga pemerintah Jepang mengucurkan kredit senilai 100 miliar yem untuk menalanginya, serta membentuk panitia penyelesaian masalah keuangan JAL. Program restrukturisasi direncanakan dengan menjual mayoritas saham kepada American Airlines (Oneworld) atau Delta Air Lines. Namun, karena Delta adalah anggota SkyTeam, JAL pun menghentikan pembicaraan penjualan saham dengan Delta. Ini karena menjual saham JAL kepada Delta akan membuat JAL otomatis menjadi anggota SkyTeam, yang berarti meninggalkan Oneworld. JAL juga beralasan bahwa berpindah aliansi akan membingungkan penumpangnya dan tidak akan mendapat perlindungan dari agen antimonopoli AS (masalah perjanjian ruang udara terbuka antara Jepang - Amerika Serikat) American pun mengumumkan akan membeli mayoritas saham JAL. Air France-KLM, British Airways, dan Qantas juga tertarik membeli JAL. Namun, JAL memutuskan memilih American sebagai partner kerja sama, dan juga memperkuat kerja sama dengan sesama anggota Oneworld[3].Tanggal 1 Januari lalu, diumumkan bahwa JAL akan mengadakan kerja sama operasi (joint-venture) dengan American Airlines[4].

JAL Building

Tanggal 19 Januari 2010. JAL akhirnya masuk Perlindungan Kebangkrutan Jepang (Corporate Rehabilitation Law; ekuivalen dengan Chapter 11 Amerika atau Administration Inggris). JAL akan mengurangi karyawannya sekitar sepertiga dari jumlahnya sekarang (sekitar 15.000 dari 47.000 karyawan), mengurangi serta memperbarui armada, serta mengurangi jumlah rute penerbangan internasional.

Armada

Pesawat penumpang

Pesawat Boeing 747-400D sedang mendarat dengan pemandangan taxiway di latar depan dan pemandangan langit dan laut di latar belakang
JAL Boeing 747-400D
Pemandangan under-carriage pesawat 777–200 yang sedang terbang
JAL Boeing 777–200
Pesawat Boeing 777-300ER sedang terbang.
JAL Boeing 777-300ER
Pesawat JAL di Bandar Udara Osaka Itami
Pesawat sedang mendarat dengan pemandangan terminal bandara di latar belakang
Bandar Udara Internasional Tokyo (Bandara Haneda)

Japan Airlines mengoperasikan 121 pesawat penumpang yang terdiri dari pesawat berbadan sempit dan pesawat berbadan lebar.[5] Penerbangan domestik dapat terdiri dari tiga kelas layanan (Kelas Satu, Class J dan Kelas Ekonomi); dua kelas (Class J dan Ekonomi); atau satu kelas saja (Ekonomi). Penerbangan internasional dapat terdiri dari empat kelas (Kelas Satu, Kelas Eksekutif, Ekonomi Premium, dan Ekonomi); atau dua jenis dari tiga kelas layanan (Kelas Satu, Eksekutif, dan Ekonomi) atau (Eksekutif, Ekonomi Premium, dan Ekonomi); dan dua kelas layanan (Eksekutif dan Ekonomi).[6][7][8][9]

Armada Japan Airlines[6][7][8][10][11][12][13][14]
Pesawat Dalam Pelayanan Pesanan Opsi Penumpang Catatan
F J W Y Total
Airbus A350-900 18[15] 25 TBA Didatangkan pada 2019
Airbus A350-1000 13[15] TBA Didatangkan 2019
Boeing 737-800 9 20 145 165
12 132 144
Boeing 767-300 17 42 219 261 JA8980 painted in Oneworld livery
pesawat lama akan dipensiunkan
30 202 232
Boeing 767-300ER 30 30 207 237 pesawat lama akan dipensiunkan
24 175 199
30 197 227
42 219 261
Boeing 777-200 15 14 82 279 375 Dilengkapi dengan Kelas Pertama untuk domestik
JA771J dicat dengan livery Oneworld
Boeing 777-200ER 11 56 40 149 245
28 284 312
Boeing 777-300 7 78 422 500
Boeing 777-300ER 13 8 49 40 135 232 Dilengkapi kelas pertama untuk internasional
8 77 46 115 246
Boeing 787-8 15 10[16] 20 42 144 186 Didatangkan sampai 2015
Boeing 787-9 20[17] TBA Didatangkan pada 2016[16]
Total 117 61 45

JAL Cargo

JAL Cargo berhenti beroperasi pada tanggal 29 Oktober 2010, setelah 30 tahun beroperasi akibat penurunan jumlah kargo yang diterbangkan, sehingga merugi. Armada Boeing 747 Freighter dan Boeing 767 Freighter milik JAL Cargo akhirnya disimpan atau dijual.[18]

Mantan Armada JAL Cargo (Terhitung bulan Oktober 2010)[6]
Pesawat Jumlah Muatan Maksimum Keterangan
Boeing 747-400BCF
2
113.489 kg (250.200 pon)[19] Pensiun bulan October 2010
Boeing 747-400F
2
112.630 kg (248.310 pon)[20] Pensiun bulan October 2010
Boeing 767-300ERF
3
53.660 kg (118.300 pon)[21] Pensiun bulan October 2010
Total 7 updated 2 November

Mantan Armada JAL

Kota-kota tujuan JAL

JAL menerbangi 161 kota di Asia, Eropa, Amerika, dan Oseania, termasuk dengan mekanisme codesharing. Negara negara yang di darati JAL antara lain Singapura , Thailand dan Indonesia

Perjanjian Codesharing

JAL memiliki perjanjian kerja sama dengan maskapai anggota Oneworld maupun non-Oneworld.

Sebagai tambahan, maskapai ini juga mempunyai kerja sama dengan maskapai berikut ini:[27][28][29][30][31][32]

Perjanjian Codeshare Japan Airlines
Maskapai Alliansi
Aeroméxico SkyTeam
Air France SkyTeam
Air India Star Alliance
Air New Zealand Star Alliance
Air Tahiti Nui -
Alitalia SkyTeam
China Airlines SkyTeam [33]
China Eastern SkyTeam
China Southern SkyTeam
Emirates -
Jetstar Airways -
Korean Air SkyTeam
Thai Airways International Star Alliance
Transaero -
Vietnam Airlines SkyTeam

Referensi

  1. ^ Adams, Sean, Noreen Morioka, and Terry Stone. Logo Design Workbook: A Hands-on Guide to Creating Logos. Rockport Publishers, 2004. 162. ISBN 1-59253-032-X, 9781592530328.
  2. ^ "JAL Group Re-establishes Identity with Corporate Policy and Logo Change." Japan Airlines. 19 January 2011. Retrieved on 19 January 2011.
  3. ^ "Japan Airlines and American Airlines Strengthen Partnership and Apply for Approval of Antitrust Immunity" (Siaran pers). Japan Airlines. 2010-02-09. Diakses tanggal 2010-02-09. 
  4. ^ http://finance.yahoo.com/news/Japan-Airlines-and-American-prnews-3073755183.html?x=0&.v=1
  5. ^ Japan Airlines fleet list at ch-aviation.ch. Retrieved 2011-04-09.
  6. ^ a b c "JAL – Japan Airlines". CH-Aviation. Diakses tanggal 2009-08-17. 
  7. ^ a b "国内線 機内座席配置" (dalam bahasa Japanese). Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-08-17. 
  8. ^ a b "国際線 機内座席配置" (dalam bahasa Japanese). Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-08-17. 
  9. ^ http://www.jal.co.jp/en/aircraft/
  10. ^ http://airtariff.jp/shi/index.html
  11. ^ "Orders and Deliveries". Boeing. Diakses tanggal 2009-08-17. 
  12. ^ JAL converst 10 B787-8 orders to B787-9 orders
  13. ^ "Japan Airlines Is Newest Boeing 7E7 Dreamliner Customer" (Siaran pers). Boeing. 2004-12-22. Diakses tanggal 2009-08-17. 
  14. ^ JAL orders 20 B787-9 aircraft
  15. ^ a b Airbus and Japan Airlines sign their first ever order
  16. ^ a b "JAL Places Order for Twenty Boeing 787-9 Dreamliners" (Siaran pers). Japan Airlines. 15 February 2012. Diakses tanggal 2014-01-10. 
  17. ^ "JAL orders 20 B787-9 Dreamliner aircraft". Business Traveller. 12 April 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 December 2014. Diakses tanggal 8 January 2014. 
  18. ^ JAL to end dedicated freighter services
  19. ^ "Technical Characteristics – Boeing 747-400 Converted Freighter". Boeing. Diakses tanggal 2009-08-17. 
  20. ^ "Technical Characteristics – Boeing 747-400 Freighter". Boeing. Diakses tanggal 2009-08-17. 
  21. ^ "Technical Characteristics – Boeing 767-300 Freighter". Boeing. Diakses tanggal 2009-08-17. 
  22. ^ a b "World Airline Directory – Japan Air Lines" (PDF). Flight International. Reed Business Information. 1975-03-20. hlm. 490.  Teks "accessdate-2009-09-06" akan diabaikan (bantuan)
  23. ^ a b c d "History of Aircraft 1961–1970". Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-06. 
  24. ^ "History of Aircraft 1991–2000". Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-06. 
  25. ^ a b c "History of Aircraft 1971–1980". Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-06. 
  26. ^ a b c d e "History of Aircraft 1951–1960". Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-06. 
  27. ^ "Schedule September 1, 2009 October 24, 2009 North America, Latin America, America,Canada, Mexico and Brazil" (PDF) (Siaran pers). Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-03. 
  28. ^ http://press.jal.co.jp/en/release/200910/001347.html
  29. ^ "Schedule September 1, 2009 October 24, 2009 Hawaii, Oceania and Guam" (PDF) (Siaran pers). Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-03. 
  30. ^ "Schedule September 1, 2009 October 24, 2009 Europe and Middle East" (PDF) (Siaran pers). Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-03. 
  31. ^ "Schedule September 1, 2009 October 24, 2009 Asia" (PDF) (Siaran pers). Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-03. 
  32. ^ "Schedule September 1, 2009 October 24, 2009 China and Korea" (PDF) (Siaran pers). Japan Airlines. Diakses tanggal 2009-09-03. 
  33. ^ "JAL Expands International Network from Haneda with New Codeshare Flights" (Siaran pers). Japan Airlines. 2010-09-17. Diakses tanggal 18 September 2010. 

Pranala luar