Mata angin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
.. |
fix |
||
(14 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{redirect|Tenggara|semenanjung di pulau Sulawesi|Semenanjung Tenggara}} |
{{redirect|Tenggara|semenanjung di pulau Sulawesi|Semenanjung Tenggara}} |
||
[[ |
[[File:Brosen windrose.svg|jmpl|ka|200px|Mata angin]] |
||
'''Mata angin''' merupakan panduan yang digunakan untuk menentukan arah. |
'''Mata angin''' merupakan panduan yang digunakan untuk menentukan arah. Mata angin umum digunakan dalam [[navigasi]], [[kompas]] dan [[peta]]. |
||
== Nama == |
|||
Mana saya tau saya kan ikan |
|||
Pusat mata angin terdapat 8 arah dengan urutan berikut (mengikuti arah jarum jam): |
|||
# [[Utara]] (0°) |
|||
# Timur laut (45°): Terletak di antara utara dan timur |
|||
# [[Timur]] (90°) |
|||
# Tenggara (135°): Terletak di antara timur dan selatan |
|||
# [[Selatan]] (180°) |
|||
# Barat daya (225°): Terletak di antara selatan dan barat |
|||
# [[Barat (arah)|Barat]] (270°) |
|||
# Barat laut (315°): Terletak di antara barat dan utara |
|||
Utara, timur, selatan dan barat merupakan empat mata angin utama. Utara dan selatan menggambarkan kutub [[Bumi]], manakala timur dan barat menentukan arah putaran Bumi.<ref>{{Cite web |url=https://www.geolounge.com/cardinal-directions-ordinal-directions/ |title=Cardinal Directions and Ordinal Directions|website=Geolounge.com |access-date=22 Februari 2019 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190223131431/https://www.geolounge.com/cardinal-directions-ordinal-directions/|date=22 Juli 2013|archive-date=23 Februari 2019 |language=en|first=Caitlin|last=Dempsey|url-status=live }}</ref> |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Baris 9: | Baris 22: | ||
[[Kategori:Arah]] |
[[Kategori:Arah]] |
||
{{Geo-stub}} |
Revisi terkini sejak 16 Mei 2023 08.26
Mata angin merupakan panduan yang digunakan untuk menentukan arah. Mata angin umum digunakan dalam navigasi, kompas dan peta.
Nama[sunting | sunting sumber]
Pusat mata angin terdapat 8 arah dengan urutan berikut (mengikuti arah jarum jam):
- Utara (0°)
- Timur laut (45°): Terletak di antara utara dan timur
- Timur (90°)
- Tenggara (135°): Terletak di antara timur dan selatan
- Selatan (180°)
- Barat daya (225°): Terletak di antara selatan dan barat
- Barat (270°)
- Barat laut (315°): Terletak di antara barat dan utara
Utara, timur, selatan dan barat merupakan empat mata angin utama. Utara dan selatan menggambarkan kutub Bumi, manakala timur dan barat menentukan arah putaran Bumi.[1]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Dempsey, Caitlin (22 Juli 2013). "Cardinal Directions and Ordinal Directions". Geolounge.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 Februari 2019. Diakses tanggal 22 Februari 2019.