Miyako, Iwate
Miyako
宮古市 | |
|---|---|
Kiri atas: Tanjung Todo dan mercusuar, Kanan atas: Citra satelit Teluk Miyako, ke-2 dari bawah: Gunung Hayachine, kiri bawah: Pantai Jōdogahama, kanan bawah: Batu Sano, Kiri bawah: Pelabuhan Tarō, Kanan bawah: Batu Rōsoku (Lilin) | |
 Bendera  Emblem | |
 Lokasi Miyako di Prefektur Iwate | |
  Miyako Lokasi di Jepang | |
| Koordinat: 39°38′23″N 141°56′46″E / 39.63972°N 141.94611°E | |
| Negara |  Jepang |
| Wilayah | Tōhoku |
| Prefektur |  Iwate |
| Pemerintahan | |
| • Walikota | Masanori Yamamoto |
| Luas | |
| • Total | 1.259,15 km2 (486,16 sq mi) |
| Populasi (1 April 2020) | |
| • Total | 51,150 |
| • Kepadatan | 40,62/km2 (105,2/sq mi) |
| Zona waktu | UTC+09:00 (JST) |
| Nomor telepon | 0193-62-2111 |
| Alamat balai kota | 1-1-30 Miya-chō, Miyako-shi, Iwate-ken 027-8501 |
| Lambang | |
| • Pohon | Tusam merah jepang |
| • Bunga | Hamagiku (Nipponanthemum nipponicum) |
| • Burung | Black-tailed gull (Larus crassirostris) |
| • Ikan | Chum salmon (Oncorhynchus keta) |
| Situs web | www |
Miyako (宮古市, Miyako-shi) adalah sebuah kota yang terletak di Prefektur Iwate, Jepang. Per 1 April 2020, kota ini memiliki estimasi jumlah penduduk sebesar 51.150 jiwa dan kepadatan penduduk sebesar 40,62 orang per km². Kota ini memiliki luas wilayah sebesar 1.259,15 kilometer persegi (486,16 sq mi).[1]
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Wilayah Miyako pada masa sekarang adalah bagian dari Provinsi Mutsu pada zaman kuno, dan telah ditinggali setidaknya sejak zaman Jomon. Wilayah tersebut ditinggali oleh orang Emishi, dan berada di bawah kekuasaan dinasti Yamato pada awal zaman Heian dengan pembangunan pemukiman berbentang di pesisirnya. Pada zaman Sengoku, wilayah tersebut didominasi oleh berbagai klan samurai sebelum berada di bawah kekuasaan klan Nambu pada zaman Edo, yang diperintah Domain Morioka di bawah kekuasaan keshogunan Tokugawa. Pada masa Perang Boshin dari restorasi Meiji, Pertempuran Teluk Miyako adalah salah satu pertempuran angkatan laut utama pada perang tersebut.
Kota Miyako dan Kuwagasaki didirikan di Distrik Higashihei pada 1 April 1889. Wilayah tersebut diterjang tsunami sebesar 189 meter (620 ft) pada 1896, yang menewaskan 1859 orang. Distrik Higashihei menjadi bagian dari Distrik Shimohei pada 1 April 1897. Miyako dan Kuwagasaki digabung pada 1 April 1924. Pada 3 Maret 1933, sebagian besar kota tersebut dihancurkan oleh gempa bumi Sanriku 1933, yang menewaskan 911 orang dan menghancurkan 98% bangunan di kota tersebut. Miyako turun status menjadi kota kecil pada 20 Juni 1940.
Pada 6 Juno 2005, kota Tarō, dan desa Niisato (keduanya dari Distrik Shimohei) dimasukkan ke dalam wilayah Miyako, yang kurang lebih dua kali lipat ukuran kota lamanya. Pada 1 Januari 2010, desa Kawai (juga dari Distrik Shimohei) juga dimasukkan ke dalam wilayah Miyako.
Gempa bumi dan tsunami Tōhoku 2011
[sunting | sunting sumber]Pada 11 Maret 2011, Miyako diterjang tsunami sebagai akibat dari gempa bumi Tōhoku 2011.[2] At least 401 lives were lost.[3] Hanya sekitar 30–60 kapal yang selamat dari 960 armada kapal nelayan di kota tersebut.[4][5] Menurut studi yang dilakukan oleh Institut Penelitian Gempa Bumi Universitas Tokyo menyatakan bahwa air yang menerjang sebesar 379 meter (1.243 ft) di atas permukaan laut, setidaknya setara dengan rekor 382 meter (1.253 ft) meter dari tsunami gempa bumi Meiji-Sanriku 1896.[6] Catatan terakhir melaporkan bahwa 420 orang dikonfirmasikan tewas, 92 hilang, dan 4005 bangunan hancur.[7]
Geografi
[sunting | sunting sumber]Miyako terletak di tengah Prefektur Iwate, berbatasan dengan Samudera Pasifik di sebelah timur, dimana Sungai Hei (閉伊川, Heigawa) mengalir ke Teluk Miyako. Kota tersebut dihubungkan dengan Morioka melalui jalur kereta api dan jalan tol dan jalan tol pesisir timur-barat yang juga menuju ke kota tersebut. Kota tersebut memiliki sebuah pelabuhan kecil namun kebanyakan lalu lintas perkapalannya diambil oleh kota-kota besar di sepanjang pesisir. Sebagian wilayah pesisir di kota tersebut berbatasan dengan Taman Nasional Sanriku Fukkō.
Iklim
[sunting | sunting sumber]| Data iklim Miyako (1991–2020 normal, ekstrim 1872–sekarang) | |||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Bulan | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nov | Des | Tahun |
| Rekor tertinggi °C (°F) | 18.9 (66) |
21.3 (70.3) |
24.2 (75.6) |
32.1 (89.8) |
32.9 (91.2) |
35.9 (96.6) |
37.4 (99.3) |
37.2 (99) |
34.3 (93.7) |
30.0 (86) |
26.9 (80.4) |
23.2 (73.8) |
37.4 (99.3) |
| Rata-rata tertinggi °C (°F) | 5.2 (41.4) |
5.6 (42.1) |
9.1 (48.4) |
14.6 (58.3) |
18.9 (66) |
21.0 (69.8) |
24.4 (75.9) |
26.3 (79.3) |
23.5 (74.3) |
18.8 (65.8) |
13.5 (56.3) |
7.7 (45.9) |
15.7 (60.3) |
| Rata-rata harian °C (°F) | 0.5 (32.9) |
0.8 (33.4) |
3.9 (39) |
8.9 (48) |
13.5 (56.3) |
16.5 (61.7) |
20.3 (68.5) |
22.1 (71.8) |
19.1 (66.4) |
13.6 (56.5) |
8.1 (46.6) |
2.9 (37.2) |
10.8 (51.4) |
| Rata-rata terendah °C (°F) | −3.5 (25.7) |
−3.5 (25.7) |
−0.8 (30.6) |
3.9 (39) |
9.0 (48.2) |
13.1 (55.6) |
17.4 (63.3) |
19.2 (66.6) |
15.6 (60.1) |
9.2 (48.6) |
3.0 (37.4) |
−1.4 (29.5) |
6.8 (44.2) |
| Rekor terendah °C (°F) | −17.3 (0.9) |
−15.1 (4.8) |
−14.6 (5.7) |
−7.3 (18.9) |
−1.5 (29.3) |
1.6 (34.9) |
4.9 (40.8) |
9.6 (49.3) |
3.7 (38.7) |
−2.9 (26.8) |
−7.0 (19.4) |
−13.4 (7.9) |
−17.3 (0.9) |
| Presipitasi mm (inci) | 63.4 (2.496) |
54.7 (2.154) |
87.5 (3.445) |
91.9 (3.618) |
98.1 (3.862) |
123.4 (4.858) |
157.5 (6.201) |
177.9 (7.004) |
216.4 (8.52) |
166.1 (6.539) |
62.8 (2.472) |
67.6 (2.661) |
1.370,9 (53,972) |
| Curah salju cm (inci) | 20 (7.9) |
33 (13) |
28 (11) |
2 (0.8) |
0 (0) |
0 (0) |
0 (0) |
0 (0) |
0 (0) |
0 (0) |
0 (0) |
9 (3.5) |
91 (35.8) |
| Rata-rata hari hujan atau bersalju (≥ 0.5 mm) | 5.4 | 6.0 | 8.2 | 9.2 | 10.6 | 11.1 | 13.6 | 12.4 | 12.1 | 9.0 | 6.4 | 5.5 | 109.4 |
| % kelembapan | 60 | 62 | 63 | 66 | 74 | 84 | 88 | 87 | 85 | 78 | 69 | 63 | 73 |
| Rata-rata sinar matahari bulanan | 158.4 | 153.2 | 179.7 | 186.6 | 185.0 | 152.6 | 133.9 | 153.2 | 133.8 | 149.6 | 146.8 | 147.6 | 1.876,2 |
| Sumber: Japan Meteorological Agency[8][9] | |||||||||||||
Munisipalitas yang berdekatan
[sunting | sunting sumber]Miyako berbatasan dengan enam munisipalitas yang berada di wilayah Prefektur Iwate, yaitu :
Demografi
[sunting | sunting sumber]Menurut data sensus Jepang,[10] ini adalah populasi Miyako dalam beberapa tahun terakhir.
| 1995 | 2000 | 2005 | 2010 | 2015 |
|---|---|---|---|---|
| 69,587 | 66,986 | 63,588 | 59,430 | 56,676 |
Ekonomi
[sunting | sunting sumber]Ekonomi lokal Miyako berasal dari perikanan komersial dan pembuatan makanan.
Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Transportasi
[sunting | sunting sumber]Jalur kereta api
[sunting | sunting sumber]
Perusahaan Kereta Api Jepang Timur (JR East) – Jalur Yamada
- Kereta Api Sanriku – Jalur Kita-Rias
- Haraigawa - Sokei - Yagisawa Miyakotandai - Tsugaruishi - Miyako - Yamaguchi Danchi - Ichinowatari - Sabane - Tarō - Settai
.svg){kind=logo}
Jalan
[sunting | sunting sumber]- Jalan Tol Sanriku
- Jalan Tol Sanriku-kita Jūkan
- Rute Nasional Jepang 45
- Japan National Route 106
- Japan National Route 340
Pelabuhan
[sunting | sunting sumber]Objek wisata lokal
[sunting | sunting sumber]- Jōdogahama
- Gunung Hayachine – salah satu dari 100 Gunung Jepang Terkenal
Hubungan internasional
[sunting | sunting sumber]
Tokoh terkenal dari Miyako
[sunting | sunting sumber]- Kokoro Amano – mantan aktris AV
- Nobutoshi Hikage – judoka
- Toshio Fujiwara – petinju
- Tokuichiro Tamazawa – politikus
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Minako City official statistics".
- ^ Kyodo News, "Deaths, people missing set to top 1,600: Edano", The Japan Times, 13 March 2011.
- ^ NOAA Data
- ^ Agence France-Presse/Jiji Press, "Fishermen who lost livelihoods determined to return to cruel sea", The Japan Times, 4 April 2011, p. 2.
- ^ Fukada, Takahiro, "Iwate fisheries continue struggle to recover", The Japan Times, 21 September 2011, p. 3.
- ^ Iwate saw wave test 38 meters, The Japan Times (Kyodo News), 4 April 2011
- ^ 岩手県発行 岩手県東日本大震災津波の記録 p43
- ^ 宮古 平年値（年・月ごとの値） 主な要素. Japan Meteorological Agency. Diakses tanggal 18 Desember 2019.
- ^ 観測史上1～10位の値（年間を通じての値）. Japan Meteorological Agency. Diakses tanggal 18 Desember 2019.
- ^ Miyako population statistics
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]
- Situs web resmi (dalam bahasa Jepang)
- BBC video of the tsunami flooding up the mouth of the river at Shinkawacho
