Peralatan kaca laboratorium: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
k Glorious Engine memindahkan halaman Peralatan gelas laboratorium ke Peralatan kaca laboratorium
gelas->kaca
 
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Verrerie-p1030903.jpg|jmpl|250px|Botol gelas coklat dengan beberapa peralatan kaca laboratorium di belakangnya]]
[[Berkas:Verrerie-p1030903.jpg|jmpl|250px|Botol gelas coklat dengan beberapa peralatan kaca laboratorium di belakangnya]]

'''Peralatan gelas laboratorium''' merujuk pada berbagai [[alat|peralatan]] [[laboratorium]] yang terbuat dari [[kaca]], yang digunakan dalam [[percobaan ilmiah]], terutama dalam [[laboratorium]] [[kimia]] dan [[biologi]]. Beberapa peralatan tersebut sekarang ada yang telah dibuat dari plastik, tetapi peralatan kaca masih sering digunakan oleh karena sifat kaca yang [[inert]], [[transparan]], dan tahan panas. [[Kaca borosilikat]], dahulu dinamakan [[Pyrex]], sering digunakan karena sifatnya yang tahan dengan [[tegangan termal]]. Untuk beberapa aplikasi, [[kuarsa]] digunakan oleh karena ia tahan panas dalam temperatur yang tinggi dan memiliki sifat terawang di beberapa [[spektrum elektromagnetis]]. Di beberapa aplikasi, terutama pada [[botol]] penyimpanan, gelas berwarna coklat tua biasanya digunakan untuk menghindarkan zat yang disimpan dari cahaya luar. Peralatan yang terbuat dari material lainnya juga digunakan untuk tujuan tertentu, misalnya [[asam hidroflorida]] yang disimpan dalam [[polietilena]] karena asam ini dapat melarutkan kaca.<ref>{{cite web | title = Hydrofluoric acid MSDS | publisher = [[J. T. Baker]] | accessdate = 2007-12-29 | url = http://www.jtbaker.com/msds/englishhtml/H3994.htm}}</ref>
'''Peralatan kaca laboratorium''' merujuk pada berbagai [[alat|peralatan]] [[laboratorium]] yang terbuat dari [[kaca]], yang digunakan dalam [[percobaan ilmiah]], terutama dalam [[laboratorium]] [[kimia]] dan [[biologi]]. Beberapa peralatan tersebut sekarang ada yang telah dibuat dari plastik, tetapi peralatan kaca masih sering digunakan oleh karena sifat kaca yang [[inert]], [[transparan]], dan tahan panas. [[Kaca borosilikat]], dahulu dinamakan [[Pyrex]], sering digunakan karena sifatnya yang tahan dengan [[tegangan termal]]. Untuk beberapa aplikasi, [[kuarsa]] digunakan oleh karena ia tahan panas dalam temperatur yang tinggi dan memiliki sifat terawang di beberapa [[spektrum elektromagnetik]]. Di beberapa aplikasi, terutama pada [[botol]] penyimpanan, gelas berwarna coklat tua biasanya digunakan untuk menghindarkan zat yang disimpan dari cahaya luar. Peralatan yang terbuat dari material lainnya juga digunakan untuk tujuan tertentu, misalnya [[asam hidroflorida]] yang disimpan dalam [[polietilena]] karena asam ini dapat melarutkan kaca.<ref>{{cite web | title = Hydrofluoric acid MSDS | publisher = [[J. T. Baker]] | accessdate = 2007-12-29 | url = http://www.jtbaker.com/msds/englishhtml/H3994.htm}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==
{{Reflist}}
{{Reflist}}


{{peralatan laboratorium}}
{{laboratory equipment}}


{{kimia-stub}}
{{kimia-stub}}


[[Kategori:Peralatan gelas laboratorium| ]]
[[Kategori:Peralatan gelas laboratorium| ]] <!--salah-->
<!--[[Kategori:Peralatan kaca laboratorium| ]]--> <!--kosong-->

Revisi terkini sejak 21 Mei 2020 20.08

Botol gelas coklat dengan beberapa peralatan kaca laboratorium di belakangnya

Peralatan kaca laboratorium merujuk pada berbagai peralatan laboratorium yang terbuat dari kaca, yang digunakan dalam percobaan ilmiah, terutama dalam laboratorium kimia dan biologi. Beberapa peralatan tersebut sekarang ada yang telah dibuat dari plastik, tetapi peralatan kaca masih sering digunakan oleh karena sifat kaca yang inert, transparan, dan tahan panas. Kaca borosilikat, dahulu dinamakan Pyrex, sering digunakan karena sifatnya yang tahan dengan tegangan termal. Untuk beberapa aplikasi, kuarsa digunakan oleh karena ia tahan panas dalam temperatur yang tinggi dan memiliki sifat terawang di beberapa spektrum elektromagnetik. Di beberapa aplikasi, terutama pada botol penyimpanan, gelas berwarna coklat tua biasanya digunakan untuk menghindarkan zat yang disimpan dari cahaya luar. Peralatan yang terbuat dari material lainnya juga digunakan untuk tujuan tertentu, misalnya asam hidroflorida yang disimpan dalam polietilena karena asam ini dapat melarutkan kaca.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Hydrofluoric acid MSDS". J. T. Baker. Diakses tanggal 2007-12-29.