Universitas Twente
Universitas Twente Universiteit Twente | |
---|---|
Informasi | |
Moto | High Tech, Human Touch |
Moto dalam bahasa Indonesia | Teknologi Tinggi, Sentuhan Manusia |
Jenis | Universitas negeri |
Didirikan | 1961 |
Afiliasi | 4TU, CESAER, ECIU, EUA |
Dana abadi | €304,5 juta[1] |
Rektor | Tom Veldkamp |
Staf administrasi | 3.150 (2019) |
Jumlah mahasiswa | 12.544 (2020) |
Lokasi | , 52°14′33″N 06°51′09″E / 52.24250°N 6.85250°E |
Warna | Hitam dan Putih[2] |
Situs web | www.utwente.nl/en |
Universitas Twente (bahasa Belanda: Universiteit Twente), sering disingkat sebagai UT, adalah sebuah universitas yang terletak di Enschede, Belanda. Universitas ini menawarkan program penelitian dan studi dalam bidang ilmu-ilmu sosial dan perilaku dan juga bidang teknik. Universitas Twente berkomitmen untuk memberikan kontribusi sosial dan ekonomi, khususnya di wilayah sekitarnya. Oleh karena itu, universitas ini dengan bangga mengusung semangat kewirausahaan sebagai nilai utamanya. UT bekerja sama dengan Universitas Teknik Delft dan Universitas Teknologi Eindhoven di bawah payung 4TU,[3] dan universitas ini juga menjadi mitra Konsorsium Universitas Inovatif Eropa (ECIU).
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Universitas ini didirikan pada tahun 1961 sebagai Technische Hogeschool Twente. Setelah TU Delft dan Eindhoven, UT adalah institut institut teknologi kejuruan ketiga di Belanda yang kemudian menjadi universitas. Adapun keputusan untuk mendirikan lembaga baru di Enschede, kota terbesar di Twente, berkaitan erat dengan sejarah industri provinsi ini. Pertimbangan lain yang tidak kalah penting adalah fakta bahwa ekonomi lokal perlu dorongan untuk menebus pendapatan dari industri tekstil yang menurun.
Kampus
[sunting | sunting sumber]Universitas Twente dibangun di atas bekas lahan perkebunan Drienerlo, terletak di antara Hengelo dan Enschede. Lahan itu terdiri dari hutan, padang rumput, dan kolam. Di wilayah indah seluas 140 hektar ini, arsitek Van Tijen dan Van Embden merancang universitas kampus pertama dan satu-satunya di Belanda.[4] Di kampus ini, mahasiswa dan staf dapat hidup, bekerja, dan melakukan kegiatan rekreasi mereka tanpa harus keluar dari wilayah universitas. Dalam tahun-tahun setelahnya, beberapa arsitek dan seniman penting lain turut berkontribusi untuk merancang area kampus.
Mahasiswa dan staf Universitas Twente terus membentuk komunitas akademik secara aktif. Di kampus yang indah ini, terdapat beragam fasilitas olahraga dan budaya yang mendorong perkembangan dan percampuran antara komunitas mahasiswa, acara sosial, dan berbagai hal kreatif lainnya. The Student Union, yang dikelola sepenuhnya oleh mahasiswa, menjembatani mahasiswa dari berbagai latar belakang.[5] Mereka juga mengelola beberapa tempat, termasuk pusat kegiatan sosial siswa di sentrum Enschede. Selain itu, Universitas Twente juga menaungi lebih dari 100 asosiasi akademik, olahraga, budaya, internasional, sosial, dan bisnis yang juga merupakan bagian dari kehidupan mahasiswa disini.
Organisasi
[sunting | sunting sumber]Administrasi
[sunting | sunting sumber]Rektor saat ini adalah Prof.dr.ir. Tom Veldkamp. Dua anggota lain dari dewan eksekutif universitas adalah Prof.dr. Vinod Subramaniam (Presiden Dewan Eksekutif) dan drs. Machteld Roos (Wakil Presiden).[6]
Fakultas
[sunting | sunting sumber]Universitas ini memiliki enam fakultas/sekolah:
- Sekolah Manajemen dan Pemerintahan (SMG+)
- Ilmu-Ilmu Perilaku (GW+ Diarsipkan 2010-05-28 di Wayback Machine.)
- Teknik Elektro, Matematika, dan Ilmu Komputer (EEMCS+ Diarsipkan 2010-05-27 di Wayback Machine.)
- Teknologi Rekayasa (CTW+ Diarsipkan 2010-05-28 di Wayback Machine.)
- Ilmu dan Teknologi (TNW+ Diarsipkan 2010-05-28 di Wayback Machine.)
- Fakultas Ilmu Geo-informasi dan Observasi Bumi (ITC) (ITC+)
Tiap-tiap fakultas dibagi ke dalam beberapa departemen.
Akademik
[sunting | sunting sumber]Institut
[sunting | sunting sumber]- MESA+ Institute for Nanotechnology (MESA+)
- MIRA Institute for Biomedical Technology and Technical Medicine (MIRA)
- Center for Telematics and Information technology (CTIT)
- Institute for Innovation and Governance Studies (IGS)
- Faculty of Geo Information Science and Earth Observation (ITC)
- Programme for Science Based Engineering (SBE Diarsipkan 2016-12-03 di Wayback Machine.)
Pusat Ilmu Pengetahuan dan Riset
[sunting | sunting sumber]- CEPTES - Center for Philosophy of Technology and Engineering Science (CEPTES+)
- CES - Center for European Studies (CES+)
- CHEPS - Center for Higher Education Policy Studies (CHEPS+)
- CHOIR - Center for healthcare operations improvement & research (CHOIR+)
- CIPV - Centre for integrated manufacturing and development (CIPV+)
- CSTM - Center for clean technology and environmental policy (CSTM+)
- Nikos - Dutch institute for knowledge intensive entrepreneurship (Nikos+)
- STePS - Science, Technology, and Policy Studies (STePS)
- TWC - Twente Water Centre (TWC+)
Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Program studi di Universitas Twente mulai dari administrasi bisnis, psikologi hingga fisika terapan, teknik dan teknologi biomedis. Kurikulumnya dirancang secara luas, fleksibel, dan relevan dengan pasar tenaga kerja. Mayoritas siswa menggabungkan mata kuliah di jurusan mereka dengan mata kuliah minor di jurusan lain yang berkaitan. Mengingat semakin banyaknya mahasiswa asing yang tertarik untuk kuliah di UT, hampir semua program pascasarjana (dan beberapa program sarjana) diajarkan dalam bahasa Inggris. Bahkan kini setengah dari mahasiswa PhD di UT merupakan mahasiswa asing, yang datang dari luar Belanda.
Universitas Twente memiliki program riset bertaraf dunia. Dalam sains terapan, program unggulan UT adalah nanoteknologi, teknologi proses, teknik, teknologi informasi dan komunikasi, serta ilmu biomedis. Universitas ini juga memiliki prestasi yang baik dalam ilmu manajemen dan perilaku.
UT memberi penekanan penting pada aplikasi ilmu yang berguna bagi masyarakat. Paten, program pembelajaran seumur hidup, dan perusahaan cetakan UT menjadi saksi atas komitmen ini. Begitu juga dengan keterlibatan intensif universitas pada penelitian yang meningkatkan ilmu pengetahuan di Belanda. Sejauh ini, UT telah mencetak lebih dari 1.000 perusahaan start-up, paling banyak di antara universitas-universitas di Belanda.[7]
Sejak awal, Universitas Twente telah berupaya untuk mengaplikasikan ilmu terapan dalam konteks sosial yang lebih luas. Mahasiswa dan peneliti selalu ditantang untuk melampaui batas pengetahuan bidang mereka, juga selalu membangun hubungan dengan berbagai disiplin ilmu. Universitas Twente percaya bahwa pendekatan multidisiplin dapat merangsang inovasi bagi ilmu pengetahuan masyarakat.
Peringkat
[sunting | sunting sumber]The Leiden Ranking (2016) memberi peringkat terbaik ke-127 di Eropa.[8]
The Webometrics Ranking of World Universities (2016) memberi peringkat terbaik ke-215 di Dunia, dan ke-75 terbaik di Eropa.[9]
The 2016 QS World University Rankings memberi peringkat terbaik ke-177 di dunia.[10]
The Times Higher Education World University Rankings memberi peringkat terbaik ke-153 di dunia. Selain itu, Universitas Twente mendapat peringkat terbaik ke-82 di bidang Teknik dan Teknologi, serta terbaik ke-61 di bidang Computer Science.[11]
Pada tahun 2016, Academic Ranking of Tworld Universities (ARWU) memberi peringkat antara 301-400 universitas terbaik dunia.[12]
Universitas Twente juga menyandang gelar “The Most Entrepreneurial University” di Belanda dan terpilih sebagai universitas terbaik di area valorisasi.[13]
Alumni Terkenal
[sunting | sunting sumber]- Bas Lansdorp, salah satu pendiri dan CEO Mars One[14]
- Ank Bijleveld, politisi Belanda – mantan Menteri Pertahanan
- Cees Links, CEO GreenPeak Technologies
- Jaap Haartsen, penemu Bluetooth
- Iain Baikie, profesor di bidang fisika, pemenang Swan Medal[15]
- Albert van den Berg, profesor di bidang fisika, pemenang Spinoza Prize pada tahun 2009[16]
- Rob Bats, politisi Belanda
- Yasemin Çegerek, anggota DPR dari Belanda dari Partai Buruh
- Peter Flach, profesor di bidang kecerdasan buatan di Universitas Bristol
- Geert-Jan Bruinsma, pendiri Booking.com
- Jitse Groen, pendiri Takeaway.com
- Han Polman, politisi Belanda
- Gom van Strien, politisi Belanda
- Fred Teeven, Sekretaris Negara Bidang Keamanan dan Keadilan
- Jamie Hyneman, co-host program televisi MythBusters (doktor kehormatan)
- Adam Savage, co-host program televisi MythBusters (doktor kehormatan)
- Wikan Sakarinto, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan periode 2020–2022
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Facts and Figures from 2020".
- ^ University of Twente: huisstijl - bouwstenen Diarsipkan 2020-08-05 di Wayback Machine. – website of Tilburg University
- ^ "About 4TU - 4TU.Federation". www.4tu.nl (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-01-30.
- ^ "Life at the University | Campus Life | MSc University of Twente". Universiteit Twente (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-01-16. Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ "The Student Union". www.studentunion.utwente.nl. Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ "Management | Executive Board | Organization". Universiteit Twente (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ "University of Twente". Top Universities. 2012-12-11. Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ (CWTS), Centre for Science and Technology Studies. "CWTS Leiden Ranking 2016". CWTS Leiden Ranking 2016 (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ http://www.webometrics.info/en/Europe
- ^ "QS World University Rankings 2016". Top Universities. 2016-08-25. Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ "University of Twente". Times Higher Education (THE) (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ "ARWU World University Rankings 2016 | Academic Ranking of World Universities". www.shanghairanking.com. Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ "News | University of Twente again voted most entrepreneurial university in the Netherlands | University of Twente - Enschede". Universiteit Twente (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ "Bas Lansdorp - Team - About Mars One - Mars One". Mars One. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-02-23. Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ Physics, Institute of. "2015 Swan Medal". www.iop.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-01-29.
- ^ "Albert van den Berg ontvangt Spinozapremie 2009". Kennislink.nl (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 2017-01-29.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Situs web resmi
- Bagian Pascasarjana Diarsipkan 2011-06-13 di Wayback Machine.
- Kantor internasional Diarsipkan 2010-02-02 di Wayback Machine.
- Campuswiki Diarsipkan 2015-02-25 di Wayback Machine., wiki bahasa Belanda untuk komunitas kampus di UT.