Wikipedia:Artikel pilihan/Usulan/Ruslan Tjakraningrat: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(25 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{arsip AP disetujui atas|Terima kasih atas ketersediaan 5 peninjau terhadap artikel ini. Maka dari itu, artikel ini saya angkat menjadi AP karena semua tinjauan sudah dijawab. --[[Pengguna:Glorious Engine|Glorious Engine]] ([[Pembicaraan Pengguna:Glorious Engine|bicara]]) 17 April 2023 11.10 (UTC)}}

=== [[Ruslan Tjakraningrat]] ===
=== [[Ruslan Tjakraningrat]] ===
:<small>Pengusul: {{user-bkl|Jeromi Mikhael}}
:<small>Pengusul: {{user-bkl|Jeromi Mikhael}}
:{{Status/Usul}}</small><!-- Jangan ubah ketiga baris di atas! -->
:{{Status/Usul|done}}</small><!-- Jangan ubah ketiga baris di atas! -->


Gubernur Nusa Tenggara Barat pertama. Artikel sudah mandek selama beberapa bulan, baru bisa diselesaikan hari ini.
Gubernur Nusa Tenggara Barat pertama. Artikel sudah mandek selama beberapa bulan, baru bisa diselesaikan hari ini.
Baris 7: Baris 9:


==== Komentar Dedhert ====
==== Komentar Dedhert ====
{{Menolak}} '''untuk sementara'''. Artikel ini terlihat bagus dipandang, tapi sayangnya ada bagian-bagian yang masih sangat pendek, terutama di bagian "Wafat", "Kehidupan pribadi"; kemungkinan ini belum bisa dijadikan artikel pilihan untuk sementara. Apakah sebaiknya dikembangkan terlebih dahulu? [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 17 Januari 2023 11.23 (UTC)
<s>{{Menolak}} '''untuk sementara'''. Artikel ini terlihat bagus dipandang, tapi sayangnya ada bagian-bagian yang masih sangat pendek, terutama di bagian "Wafat", "Kehidupan pribadi"; kemungkinan ini belum bisa dijadikan artikel pilihan untuk sementara. Apakah sebaiknya dikembangkan terlebih dahulu? [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 17 Januari 2023 11.23 (UTC)</s>
:{{re|Dedhert.Jr}} Artikel ini sudah dikembangkan selama beberapa bulan dengan sumber yang tersedia dan sampai saat ini saya belum bisa menemukan sumber lain yang relevan selain dari sumber-sumber yang telah saya cantumkan. Untuk bagian "Wafat" dan "Kehidupan pribadi" sudah saya gabungkan dan saya tambahkan sedikit agar tidak terlalu pendek. Terkait dengan ''bagian-bagian yang masih sangat pendek'', apakah masih ada lagi bagian yang pendek selain dua bagian tersebut? Terima kasih. [[Pengguna:Jeromi Mikhael|Jeromi Mikhael]] ([[Pembicaraan Pengguna:Jeromi Mikhael|bicara]]) 17 Januari 2023 19.17 (UTC)
:{{re|Dedhert.Jr}} Artikel ini sudah dikembangkan selama beberapa bulan dengan sumber yang tersedia dan sampai saat ini saya belum bisa menemukan sumber lain yang relevan selain dari sumber-sumber yang telah saya cantumkan. Untuk bagian "Wafat" dan "Kehidupan pribadi" sudah saya gabungkan dan saya tambahkan sedikit agar tidak terlalu pendek. Terkait dengan ''bagian-bagian yang masih sangat pendek'', apakah masih ada lagi bagian yang pendek selain dua bagian tersebut? Terima kasih. [[Pengguna:Jeromi Mikhael|Jeromi Mikhael]] ([[Pembicaraan Pengguna:Jeromi Mikhael|bicara]]) 17 Januari 2023 19.17 (UTC)
::@[[Pengguna:Jeromi Mikhael|Jeromi Mikhael]] Sejujurnya, ini bukan ekspektasi saya bahwa artikel ini adalah karya yang luar biasa, melainkan justru ini malah terlihat seperti struktur pada artikel biografi yang berstatus AB; dalam artian masih biasa-biasa saja. Sebagai contoh, kalimat pengantar masih terdiri dari satu paragraf; apakah bisa dikembangkan lebih lanjut? Bisakah dibuat dua atau tiga paragraf untuk kalimat pengantar? Selain itu, Anda menyebutkan bahwa Anda {{!xt|1=belum bisa menemukan sumber lain yang relevan selain dari sumber-sumber yang telah dicantumkan}}, bukan? Ini yang selalu saya benaki disini, kalau artikel ini belum siap jadi artikel pilihan (atau kemungkinannya artikel bagus). Saya sarankan untuk tunggu sumber-sumbernya ditemukan dulu, baru kemudian Anda usul kembali. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 18 Januari 2023 00.13 (UTC)
::<s>@[[Pengguna:Jeromi Mikhael|Jeromi Mikhael]] Sejujurnya, ini bukan ekspektasi saya bahwa artikel ini adalah karya yang luar biasa, melainkan justru ini malah terlihat seperti struktur pada artikel biografi yang berstatus AB; dalam artian masih biasa-biasa saja. Sebagai contoh, kalimat pengantar masih terdiri dari satu paragraf; apakah bisa dikembangkan lebih lanjut? Bisakah dibuat dua atau tiga paragraf untuk kalimat pengantar? Selain itu, Anda menyebutkan bahwa Anda {{!xt|1=belum bisa menemukan sumber lain yang relevan selain dari sumber-sumber yang telah dicantumkan}}, bukan? Ini yang selalu saya benaki disini, kalau artikel ini belum siap jadi artikel pilihan (atau kemungkinannya artikel bagus). Saya sarankan untuk tunggu sumber-sumbernya ditemukan dulu, baru kemudian Anda usul kembali. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 18 Januari 2023 00.13 (UTC)</s>
:Saya pribadi kurang setuju dengan pendapat ini. Setelah mengembangkan sejumlah artikel, memang banyak politisi Indonesia yang tidak begitu terbuka mengenai kehidupan pribadi, dan itu sah-sah saja dari sisi mereka. Intinya dalam kriteria adalah '''''komprehensif''''', dan urusan kehidupan pribadi/wafat ya memang tidak begitu banyak informasinya. [[Pengguna:Juxlos|Juxlos]] ([[Pembicaraan Pengguna:Juxlos|bicara]]) 30 Januari 2023 04.51 (UTC)
:Saya pribadi kurang setuju dengan pendapat ini. Setelah mengembangkan sejumlah artikel, memang banyak politisi Indonesia yang tidak begitu terbuka mengenai kehidupan pribadi, dan itu sah-sah saja dari sisi mereka. Intinya dalam kriteria adalah '''''komprehensif''''', dan urusan kehidupan pribadi/wafat ya memang tidak begitu banyak informasinya, dan tidak sepenting sudut pandang karir. [[Pengguna:Juxlos|Juxlos]] ([[Pembicaraan Pengguna:Juxlos|bicara]]) 30 Januari 2023 04.51 (UTC)
::@[[Pengguna:Juxlos|Juxlos]] Baiklah kalau begitu, terima kasih atas pencerahannya. Kalau begitu, saya akan tarik kembali suara saya, dan coba untuk meninjau kembali. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 06.43 (UTC)

Mohon maaf kepada @[[Pengguna:Jeromi Mikhael|Jeromi Mikhael]], saya akan coba beri komentar disini.
===== Lede =====
* Sebenarnya apakah bagian pembukanya bisa ditambahkan dua paragraf? Satu paragraf menurut saya masih kurang. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}

===== Masa kecil dan pendidikan =====

* Untuk situs resmi pemerintah Nusa Tenggara Barat, tidakkah dibuat bentuk format kutipan alih-alih dibuat pranala? [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}
* Nama-nama sekolah yang berbahasa Belanda mungkin dimiringkan. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
*:Sejak kapan dalam kaidah KBBI, nama dalam bahasa asing dimiringkan? Setahu saya, sekolah adalah sebuah lembaga dan nama lembaga tidak usah dimiringkan. @[[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] Apakah ada sumber yang mengharuskan memiringkan nama? [[Pengguna:Agus Damanik|Agus Damanik]] ([[Pembicaraan Pengguna:Agus Damanik|bicara]]) 13 Maret 2023 16.06 (UTC)
*::Saya mengatakan "mungkin", yang berarti apakah dapat dimiringkan atau tidak. Setelah saya cari di KBBI, ternyata nama tempat atau bangunan tidak dimiringkan. Terima kasih sudah koreksi. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 14 Maret 2023 02.40 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}
* {{!xt|1=Ruslan kemudian pindah ke Batavia untuk melanjutkan pendidikannya di Algemeene Middelbare School Salemba bagian B (ilmu alam)}} &mdash; Apakah yang Anda maksud "bagian B (ilmu alam)" disini? Kemungkinan bagian tersebut perlu diklarifikasi. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} Sistemnya sama seperti penjurusan SMA ke IPA/IPS sekarang. Saya hapus agar tidak membingungkan.
===== Karier awal =====
;Masa Hindia Belanda
* Hmm... saya lihat ada pranala interwiki ke Wiktionary, seperti "mantri", "mantri polisi", "asisten wedana". Apakah ini harus? Aku rasa tidak. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 2 Februari 2023 15.17 (UTC)
*:@[[Pengguna:Jeromi Mikhael|Jeromi Mikhael]] ''Any response?'' [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 22 Februari 2023 09.03 (UTC)
*::{{re|Dedhert.Jr}} Saya rasa ini perlu. Istilah-istilah anakronistik seperti ini perlu dipranalakan ke artikel Wiktionary yang relevan agar dapat dipahami pembaca. [[Pengguna:Jeromi Mikhael|Jeromi Mikhael]] ([[Pembicaraan Pengguna:Jeromi Mikhael|bicara]]) 25 Februari 2023 21.17 (UTC)
*:::@[[Pengguna:Jeromi Mikhael|Jeromi Mikhael]] Cukup baik. Menurut saya, tidak masalah mem-wikipranala-kan ke Wiktionary, tetapi sebenarnya dari sudut pandang saya, mempranalakan ke Proyek Wiki lain sangat jarang ditemui. Biasanya pengganti tersebut adalah membuat artikel glosarium tentang istilah-istilah yang berkenaan dengan militer; Anda dapat lihat contohnya di [[Glosarium permainan video]]. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 26 Februari 2023 00.46 (UTC)
;Masa pendudukan Jepang
* Kenapa "Pembela Tanah Air" dipranalakan dua? Sehubungan dengan komentar bung Dwadieff, apakah dapat diparafrasa ulang menjadi "maka dibentuknyalah [[Pembela Tanah Air]] (PETA)", dan mungkin dapat dijelaskan satuan militer apakah itu? [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}
* {{!xt|1=Ruslan ditempatkan sebagai Komandan Batalyon II Bangkalan dengan pangkat ''daidancho''.}} &mdash; Kemungkinan banyak pembaca tidak akan mengerti dengan istilah militer di Jepang, salah satunya "daidancho". Tambahkan pengertiannya beserta penulisan bahasa Jepangnya, "komandan batalion (大団長 daidanchō)". [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}} Saya jadikan catatan kaki.
* {{!xt|1=Belanda melancarkan serangan terhadap Pulau Madura pada Juli 1946, namun gagal.}} &mdash; [[WP:NAMUN]]. Selain itu, Belanda gagal melancarkan serangan karena apa? [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}
* {{!xt|1=Pihak Belanda menawarkan bantuan pangan untuk rakyat Madura yang sedang mengalami kelaparan akibat blokade Belanda dengan ganti wilayah tersebut menjadi negara tersendiri.}} &mdash; Saya belum nyambung dengan kalimatnya, "wilayah tersebut" yang Anda maksud ini merupakan wilayah Madura, bukan? [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}
* {{!xt|1=Penyakit menular, seperti cacar...}} &mdash; Pranalakan "cacar". [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}
* {{!xt|1=Laporan dari kantor berita Reuters menyatakan bahwa 10,000...}} &mdash; Tanda koma diartikan sebagai "[[desimal]]". Gunakan titik. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}

=====Gubernur Nusa Tenggara Barat=====
;Penanganan kelaparan dan pemberhentian
* {{!xt|1=Tjakraningrat memulai operasi penanggulangan khusus, namun gagal untuk mengatasi bencana kelaparan di wilayah tersebut.}} &mdash; karena? [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Not done}} Di sumber tidak dijelaskan mengapa gagal.

=====Masa pensiun dan keluarga=====
* Kurasa cocok mempranalakan [[Makam Aer Mata Ibu]] untuk pemakamannya. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Januari 2023 07.26 (UTC)
** {{re|Dedhert.Jr}} {{Selesai}}

Tidak ada yang perlu dikomentari. Sudah bagus. {{mendukung}}. [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 30 Maret 2023 03.51 (UTC)


==== Komentar Fazoffic ====
==== Komentar Fazoffic ====
Baris 18: Baris 67:
==== Komentar dwadieff ====
==== Komentar dwadieff ====
* "Ruslan meneruskan karier dalam birokrasi": mungkin perlu diperjelas di birokrasi yang mana? Indonesia? Jawa Timur?
* "Ruslan meneruskan karier dalam birokrasi": mungkin perlu diperjelas di birokrasi yang mana? Indonesia? Jawa Timur?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}} Sudah saya perjelas terkait birokrasi.
* "Ruslan menjalani pendidikan dasar": mungkin lebih baik "menempuh"?
* "Ruslan menjalani pendidikan dasar": mungkin lebih baik "menempuh"?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "pendidikannya di Algemeene Middelbare School": singkat saja jadi AMS, di sebutan pertama taruh "(AMS)"
* "pendidikannya di Algemeene Middelbare School": singkat saja jadi AMS, di sebutan pertama taruh "(AMS)"
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "tentara Jepang datang dan menguasai wilayah Hindia Belanda": pranalakan ke [[Pendudukan Jepang di wilayah Hindia Belanda]]
* "tentara Jepang datang dan menguasai wilayah Hindia Belanda": pranalakan ke [[Pendudukan Jepang di wilayah Hindia Belanda]]
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "Atas usulan tokoh Indonesia": siapa?
* "Atas usulan tokoh Indonesia": siapa?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "Pemerintah Tentara Jepang": mungkin lebih baik "pemerintah militer"?
* "Pemerintah Tentara Jepang": mungkin lebih baik "pemerintah militer"?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "meminta setiap daerah di Jawa": setiap ''pemerintah'' daerah, barangkali?
* "meminta setiap daerah di Jawa": setiap ''pemerintah'' daerah, barangkali?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "nantinya menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur": ganti dengan "kelak"
* "nantinya menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur": ganti dengan "kelak"
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "dipanggil oleh ayahnya": ayahnya Ruslan atau ayahnya M. Noer?
* "dipanggil oleh ayahnya": ayahnya Ruslan atau ayahnya M. Noer?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}} Saya perjelas menjadi titel bupati saja.
* "Ruslan ditempatkan sebagai Komandan Batalyon II": komandan lazimnya tidak "ditempatkan", mungkin "ditugaskan"?
* "Ruslan ditempatkan sebagai Komandan Batalyon II": komandan lazimnya tidak "ditempatkan", mungkin "ditugaskan"?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "Karier kepamongprajaan Ruslan terus berlanjut pada masa Jepang": apa PETA = pamong praja? Saya rasa tidak. Ganjil menerangkan kalau karirnya berlanjut sementara dia jadi PETA. Mungkin bisa diperjelas?
* "Karier kepamongprajaan Ruslan terus berlanjut pada masa Jepang": apa PETA = pamong praja? Saya rasa tidak. Ganjil menerangkan kalau karirnya berlanjut sementara dia jadi PETA. Mungkin bisa diperjelas?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}} Sudah saya perjelas. Untuk bagian ini bisa diperiksa kalau masih kurang jelas.
* "Ruslan kembali mengalami pemindahan": tidak sangkil, "kembali dipindahkan" saja
* "Ruslan kembali mengalami pemindahan": tidak sangkil, "kembali dipindahkan" saja
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "dengan ganti wilayah tersebut menjadi negara tersendiri": ini lebih kedengaran seperti syarat yang diajukan Belanda. Mungkin "dengan syarat Madura akan menjadi sebuah negara tersendiri"?
* "dengan ganti wilayah tersebut menjadi negara tersendiri": ini lebih kedengaran seperti syarat yang diajukan Belanda. Mungkin "dengan syarat Madura akan menjadi sebuah negara tersendiri"?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "namun tuntutan tersebut ditolak oleh delegasi Madura": di awal disebut ini tawaran, kenapa di akhir jadi tuntutan?
* "namun tuntutan tersebut ditolak oleh delegasi Madura": di awal disebut ini tawaran, kenapa di akhir jadi tuntutan?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}} disamakan dengan tawaran
* "Wali Negara (setingkat presiden)": setara Presiden RIS atau Presiden RI? Mungkin lebih tepat sebagai "setara kepala negara bagian" mengingat Madura kelak jadi bagian RIS?
* "Wali Negara (setingkat presiden)": setara Presiden RIS atau Presiden RI? Mungkin lebih tepat sebagai "setara kepala negara bagian" mengingat Madura kelak jadi bagian RIS?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "kariernya sebagai birokrat": perjelas sebagai birokrat Indonesia.
* "kariernya sebagai birokrat": perjelas sebagai birokrat Indonesia.
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}} Saya ganti menjadi "di pemerintahan"
* "membantunya memerintah Nusa Tenggara Barat": kedengaran agak ganjil, mungkin "membantunya menjalankan roda pemerintahan Nusa Tenggara Barat"?
* "membantunya memerintah Nusa Tenggara Barat": kedengaran agak ganjil, mungkin "membantunya menjalankan roda pemerintahan Nusa Tenggara Barat"?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "Pembubaran ini diikuti oleh hal serupa": tidak jelas "hal serupa" ini apa, mungkin merujuk pada pembubaran? Mungkin "disusul dengan pembubaran atas"?
* "Pembubaran ini diikuti oleh hal serupa": tidak jelas "hal serupa" ini apa, mungkin merujuk pada pembubaran? Mungkin "disusul dengan pembubaran atas"?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "Ruslan kemudian membagi Nusa Tenggara Barat": kedengaran seperti Ruslan memerintah ''by decree''. Mungkin "Nusa Tenggara Barat kemudian dibagi menjadi"?
* "Ruslan kemudian membagi Nusa Tenggara Barat": kedengaran seperti Ruslan memerintah ''by decree''. Mungkin "Nusa Tenggara Barat kemudian dibagi menjadi"?
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}}
* "Kelompok pemuda yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam": apa semua pemuda NTB saat itu anggota HMI? Mungkin difokuskan saja siapa yang benar-benar mendesak.
* "Kelompok pemuda yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam": apa semua pemuda NTB saat itu anggota HMI? Mungkin difokuskan saja siapa yang benar-benar mendesak.
:*{{re|dwadieff}} {{Selesai}} Saya ganti jadi "organisasi Himpunan Mahasiswa Islam".
Mungkin cukup sekian dulu, terima kasih sudah mengerjakan artikel yang menarik ini. [[Pengguna:David Wadie Fisher-Freberg|dwadieff]] [[Pembicaraan Pengguna:David Wadie Fisher-Freberg|✉]] 25 Januari 2023 08.19 (UTC)
Mungkin cukup sekian dulu, terima kasih sudah mengerjakan artikel yang menarik ini. [[Pengguna:David Wadie Fisher-Freberg|dwadieff]] [[Pembicaraan Pengguna:David Wadie Fisher-Freberg|✉]] 25 Januari 2023 08.19 (UTC)

==== Komentar Juxlos ====
'''Bagian pembuka'''
* Dapat diperluas lebih lanjut. Mengingat panjang halaman ini, saya rasa bisa 2 paragraf lagi: 1 mengenai latar belakang (masa muda dan karier sebelum gubernur), dan 1 mengenai sepak terjang sebagai gubernur.
** {{re|Juxlos}} {{Selesai}}
* Mengingat kariernya yang paling "berpengaruh" merupakan sebagai gubernur, menurut saya kalimat kedua harusnya mengenai jabatan gubernurnya, bukan sebagai Sekretaris Umum, apalagi jabatan tersebut cuma dibahas 2 kalimat.
'''Masa kecil dan pendidikan'''
* Apakah Sampang berbentuk Kabupaten di tahun 1913? Atau itu Residensi?
** {{re|Juxlos}} Sampang sudah berbentuk kabupaten pada tahun ini. Bisa dicek di [[Daftar_Bupati_Sampang#Masa_Penjajahan_Belanda_(sejak_01_Nopember_1885)]]
'''Karier'''
* Judul bagian ini seharusnya mencakup karier sebagai gubernur. Mungkin diganti jadi "karier awal"?
** {{re|Juxlos}} {{Selesai}}
* "Ruslan dimutasi ke kewedanaan Baratdaya, Sumenep (sekarang Ambunten) [...] pemindahan ke kewedanaan Ambunten, Sumenep." - agak membingungkan. Apabila kedua kewedanaan ini sekarang menjadi satu kecamatan, sebaiknya ditulis "sekarang bagian dari Ambunten"
** {{re|Juxlos}} {{Selesai}} Saya jadikan catatan
* Apa itu "Sekretaris Umum"? Ada penjelasan? Di RRT dan Uni Soviet, "Sekretaris Umum" merupakan posisi paling atas, sementara disini yang saya tangkap posisi asal jabatan saja.
** {{re|Juxlos}} Setelah saya baca, sepertinya setingkat menteri sekretaris negara, karena tugasnya menandatangani undang-undang.
'''Secara umum'''
* Ada beberapa kali "Ruslan Tjakraningrat" muncul di artikel, tapi seharusnya "Ruslan" saja cukup untuk konsistensi.
** {{re|Juxlos}} {{Selesai}} Sudah saya sederhanakan menjadi Ruslan.
* Penempatan wikilink mungkin dicek kembali. Ada wikilink yang muncul jauh setelah pertama kali dibahas (misal [[Negara Madura]]), dan secara umum saya rasa artikel ini lebih biru sedikit bisa.
** {{re|Juxlos}} {{Selesai}} Untuk jabatan-jabatan yang sudah tidak ada lagi sekarang namun belum ada artikelnya saya pranalakan ke Wikikamus.
* Harap konsisten dengan penyingkatan. Misalkan Pembela Tanah Air disebut dua kali baru menjadi PETA.
** {{re|Juxlos}} {{Selesai}}
Nanti akan ditambah lagi. [[Pengguna:Juxlos|Juxlos]] ([[Pembicaraan Pengguna:Juxlos|bicara]]) 30 Januari 2023 07.20 (UTC)
* Gambar di Infobox bisa diberikan ''caption''? Biasanya informasi kapan gambar itu diambil.
* Apa sama sekali tidak ada gambar tambahan yang bisa dipakai di artikel? Mengingat sepak terjang ybs, mungkin ada gambar dari Nationaal Archief yang bisa dipakai?
:{{setuju}} ''Anyway'', dua hal di atas tidak berpengaruh lagi untuk keputusan mengenai Usulan ini. [[Pengguna:Juxlos|Juxlos]] ([[Pembicaraan Pengguna:Juxlos|bicara]]) 22 Februari 2023 07.16 (UTC)
::@[[Pengguna:Juxlos|Juxlos]] Maksud Anda {{tl|mendukung}} per aturan [[WP:APU]]? ''Anyway, it's optional.'' [[Pengguna:Dedhert.Jr|Dedhert.Jr]] ([[Pembicaraan Pengguna:Dedhert.Jr|bicara]]) 22 Februari 2023 09.02 (UTC)
:::{{mendukung}} ya gitu deh. [[Pengguna:Juxlos|Juxlos]] ([[Pembicaraan Pengguna:Juxlos|bicara]]) 22 Februari 2023 10.17 (UTC)

==== Komentar JumadilM ====

* Pada Subjudul Masa kecil dan pendidikan, disebutkan bahwa ''ayah Ruslan Tjakraningrat (Raden Soerjowinoto) bergelar Tjakraningrat XII''. Sepertinya bisa ditambahkan sedikit penjelasan mengenai gelar Tjakraningrat (Cakraningrat), agar lebih jelas asal-usul keluarganya dan ada alasan yang masuk akal mengenai penguburannya di pemakaman keturunan raja Bangkalan. Saya menemukan beberapa rujukan yang sepertinya dapat Anda tambahkan: 1) [https://simlitbangdiklat.kemenag.go.id/simlitbang/assets_front/pdf/15943677843_kasunanan_surakarta.pdf Dinamika Kehidupan Religius halaman 28] dan 2) [https://www.google.co.id/books/edition/Kamus_Sejarah_Agama_Islam/EY2tEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1 Kamus Sejarah Agama Islam halaman 48],
::{{re|JumadilM}} {{Selesai}}
* Tambahkan foto ayah Ruslan ke Subjudul Masa kecil dan pendidikan untuk memperbagus tampilan artikel. Foto bisa diperoleh dari sini: [[c:File:Tjakraningrat_XII.jpg|Foto Tjakraningrat XII]].
::{{re|JumadilM}} {{Selesai}}
* Tambahkan foto Negara Madura ke Subjudul Negara Madura untuk memperbagus tampilan artikel. Foto bisa diperoleh dari sini: [[c:File:Madura_in_the_United_States_of_Indonesia.svg|Peta Negara Madura]]
::{{re|JumadilM}} {{Selesai}}
* Tambahkan foto wilayah Nusa Tenggara dan Nusa Tenggara Barat ke Subjudul Penetapan secara berdampingan untuk memperbagus tampilan artikel. Foto bisa diperoleh dari sini: [[c:File:LocationLesserSundaIslands.svg|Peta Nusa Tenggara]] dan [[c:File:West Nusa Tenggara in Indonesia.svg|Peta Nusa Tenggara Barat]]
* Sebaiknya referensi nomor 18 (Suwondo, 1978) yang dikutip empat kali, dibuatkan catatan kaki dan daftar pustaka. Mengingat masing-masing pengutipannya di halaman yang berbeda dan tidak saling bersambung. Kutipan a dan c = halaman 193, kutipan b = halaman 192, kutipan d = halaman 196. Kemudian pada Subjudul Penetapan, tambahkan referensi nomor 18 ke: <u>... tanggal 1 November 1958</u>. dengan halaman 191.
::{{re|JumadilM}} {{Not done}} Terkait dengan referensinya, sebaiknya dibiarkan demikian saja agar tetap konsisten.
* Pada subjudul Penetapan, kalimat ini: <u>Provinsi Nusa Tenggara Barat dibentuk ... 14 Agustus 1958 ''dan'' Menteri Dalam Negeri menunjuk ... tanggal 1 November 1958</u>, harus dipisah jadi dua kalimat. Karena timbul kesan bahwa penunjukan Ruslan sebagai pejabat melalui ketetapan pemerintah tanggal 14 Agustus 1958. Sementara di sumbernya disebutkan bahwa penunjukannya melalui SK Menteri Dalam Negeri tanggal 29 Oktober 1958. SK Menteri Dalam Negeri juga harus dimasukkan ke konten. Halamannya juga harus ditambahkan lebih spesifik (halaman 191) dari referensi nomor 18 (Suwondo, 1978).
::{{re|JumadilM}} {{Selesai}}

Hanya itu saja komentar dari saya. Informasi mengenai tokoh memang tidak terlalu banyak. Sepertinya artikel ini sudah layak jadi artikel pilihan setelah komentar-komentar yang ada telah ditanggapi. Salam, [[Pengguna:JumadilM|<span style="color:#1E90FF;font-weight:bold;font-family:arial">Jumadil</span><span style="color:#6495ED;font-weight:bold">M</span>]] <sup>[[Pembicaraan Pengguna:JumadilM|<span style="color:#7B68EE;">Diskusi</span>]]</sup> 16 Maret 2023 17.58 (UTC)

{{arsip AP bawah}}

Revisi terkini sejak 17 April 2023 11.12

CATATAN PENUTUP

Terima kasih atas ketersediaan 5 peninjau terhadap artikel ini. Maka dari itu, artikel ini saya angkat menjadi AP karena semua tinjauan sudah dijawab. --Glorious Engine (bicara) 17 April 2023 11.10 (UTC)

Diskusi di bawah adalah arsip dari pengusulan artikel pilihan. Terima kasih atas partisipasi Anda. Mohon untuk tidak menyunting lagi halaman ini. Komentar selanjutnya dapat diberikan di halaman pembicaraan artikel.

Artikel ini disetujui.


Ruslan Tjakraningrat[sunting sumber]

Pengusul: Jeromi Mikhael (b • k • l)
Status:    Selesai

Gubernur Nusa Tenggara Barat pertama. Artikel sudah mandek selama beberapa bulan, baru bisa diselesaikan hari ini. Jeromi Mikhael (bicara) 16 Januari 2023 14.47 (UTC)[balas]

Komentar Dedhert[sunting sumber]

Menolak Menolak untuk sementara. Artikel ini terlihat bagus dipandang, tapi sayangnya ada bagian-bagian yang masih sangat pendek, terutama di bagian "Wafat", "Kehidupan pribadi"; kemungkinan ini belum bisa dijadikan artikel pilihan untuk sementara. Apakah sebaiknya dikembangkan terlebih dahulu? Dedhert.Jr (bicara) 17 Januari 2023 11.23 (UTC)[balas]

@Dedhert.Jr: Artikel ini sudah dikembangkan selama beberapa bulan dengan sumber yang tersedia dan sampai saat ini saya belum bisa menemukan sumber lain yang relevan selain dari sumber-sumber yang telah saya cantumkan. Untuk bagian "Wafat" dan "Kehidupan pribadi" sudah saya gabungkan dan saya tambahkan sedikit agar tidak terlalu pendek. Terkait dengan bagian-bagian yang masih sangat pendek, apakah masih ada lagi bagian yang pendek selain dua bagian tersebut? Terima kasih. Jeromi Mikhael (bicara) 17 Januari 2023 19.17 (UTC)[balas]
@Jeromi Mikhael Sejujurnya, ini bukan ekspektasi saya bahwa artikel ini adalah karya yang luar biasa, melainkan justru ini malah terlihat seperti struktur pada artikel biografi yang berstatus AB; dalam artian masih biasa-biasa saja. Sebagai contoh, kalimat pengantar masih terdiri dari satu paragraf; apakah bisa dikembangkan lebih lanjut? Bisakah dibuat dua atau tiga paragraf untuk kalimat pengantar? Selain itu, Anda menyebutkan bahwa Anda belum bisa menemukan sumber lain yang relevan selain dari sumber-sumber yang telah dicantumkan, bukan? Ini yang selalu saya benaki disini, kalau artikel ini belum siap jadi artikel pilihan (atau kemungkinannya artikel bagus). Saya sarankan untuk tunggu sumber-sumbernya ditemukan dulu, baru kemudian Anda usul kembali. Dedhert.Jr (bicara) 18 Januari 2023 00.13 (UTC)[balas]
Saya pribadi kurang setuju dengan pendapat ini. Setelah mengembangkan sejumlah artikel, memang banyak politisi Indonesia yang tidak begitu terbuka mengenai kehidupan pribadi, dan itu sah-sah saja dari sisi mereka. Intinya dalam kriteria adalah komprehensif, dan urusan kehidupan pribadi/wafat ya memang tidak begitu banyak informasinya, dan tidak sepenting sudut pandang karir. Juxlos (bicara) 30 Januari 2023 04.51 (UTC)[balas]
@Juxlos Baiklah kalau begitu, terima kasih atas pencerahannya. Kalau begitu, saya akan tarik kembali suara saya, dan coba untuk meninjau kembali. Dedhert.Jr (bicara) 30 Januari 2023 06.43 (UTC)[balas]

Mohon maaf kepada @Jeromi Mikhael, saya akan coba beri komentar disini.

Lede[sunting sumber]
Masa kecil dan pendidikan[sunting sumber]
Karier awal[sunting sumber]
Masa Hindia Belanda
Masa pendudukan Jepang
Gubernur Nusa Tenggara Barat[sunting sumber]
Penanganan kelaparan dan pemberhentian
Masa pensiun dan keluarga[sunting sumber]

Tidak ada yang perlu dikomentari. Sudah bagus. Mendukung Mendukung. Dedhert.Jr (bicara) 30 Maret 2023 03.51 (UTC)[balas]

Komentar Fazoffic[sunting sumber]

Kata "wafat" itu apa tidak terlalu berlebihan ya? ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 17 Januari 2023 14.49 (UTC)[balas]

@Fazoffic: Terima kasih atas sarannya. Kata wafat sudah saya ganti dengan kata meninggal. Jeromi Mikhael (bicara) 17 Januari 2023 19.17 (UTC)[balas]

Komentar dwadieff[sunting sumber]

  • "Ruslan meneruskan karier dalam birokrasi": mungkin perlu diperjelas di birokrasi yang mana? Indonesia? Jawa Timur?
  • @Dwadieff:  Selesai Sudah saya perjelas terkait birokrasi.
  • "Ruslan menjalani pendidikan dasar": mungkin lebih baik "menempuh"?
  • "pendidikannya di Algemeene Middelbare School": singkat saja jadi AMS, di sebutan pertama taruh "(AMS)"
  • "Atas usulan tokoh Indonesia": siapa?
  • "Pemerintah Tentara Jepang": mungkin lebih baik "pemerintah militer"?
  • "meminta setiap daerah di Jawa": setiap pemerintah daerah, barangkali?
  • "nantinya menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur": ganti dengan "kelak"
  • "dipanggil oleh ayahnya": ayahnya Ruslan atau ayahnya M. Noer?
  • @Dwadieff:  Selesai Saya perjelas menjadi titel bupati saja.
  • "Ruslan ditempatkan sebagai Komandan Batalyon II": komandan lazimnya tidak "ditempatkan", mungkin "ditugaskan"?
  • "Karier kepamongprajaan Ruslan terus berlanjut pada masa Jepang": apa PETA = pamong praja? Saya rasa tidak. Ganjil menerangkan kalau karirnya berlanjut sementara dia jadi PETA. Mungkin bisa diperjelas?
  • @Dwadieff:  Selesai Sudah saya perjelas. Untuk bagian ini bisa diperiksa kalau masih kurang jelas.
  • "Ruslan kembali mengalami pemindahan": tidak sangkil, "kembali dipindahkan" saja
  • "dengan ganti wilayah tersebut menjadi negara tersendiri": ini lebih kedengaran seperti syarat yang diajukan Belanda. Mungkin "dengan syarat Madura akan menjadi sebuah negara tersendiri"?
  • "namun tuntutan tersebut ditolak oleh delegasi Madura": di awal disebut ini tawaran, kenapa di akhir jadi tuntutan?
  • @Dwadieff:  Selesai disamakan dengan tawaran
  • "Wali Negara (setingkat presiden)": setara Presiden RIS atau Presiden RI? Mungkin lebih tepat sebagai "setara kepala negara bagian" mengingat Madura kelak jadi bagian RIS?
  • "kariernya sebagai birokrat": perjelas sebagai birokrat Indonesia.
  • @Dwadieff:  Selesai Saya ganti menjadi "di pemerintahan"
  • "membantunya memerintah Nusa Tenggara Barat": kedengaran agak ganjil, mungkin "membantunya menjalankan roda pemerintahan Nusa Tenggara Barat"?
  • "Pembubaran ini diikuti oleh hal serupa": tidak jelas "hal serupa" ini apa, mungkin merujuk pada pembubaran? Mungkin "disusul dengan pembubaran atas"?
  • "Ruslan kemudian membagi Nusa Tenggara Barat": kedengaran seperti Ruslan memerintah by decree. Mungkin "Nusa Tenggara Barat kemudian dibagi menjadi"?
  • "Kelompok pemuda yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam": apa semua pemuda NTB saat itu anggota HMI? Mungkin difokuskan saja siapa yang benar-benar mendesak.
  • @Dwadieff:  Selesai Saya ganti jadi "organisasi Himpunan Mahasiswa Islam".

Mungkin cukup sekian dulu, terima kasih sudah mengerjakan artikel yang menarik ini. dwadieff 25 Januari 2023 08.19 (UTC)[balas]

Komentar Juxlos[sunting sumber]

Bagian pembuka

  • Dapat diperluas lebih lanjut. Mengingat panjang halaman ini, saya rasa bisa 2 paragraf lagi: 1 mengenai latar belakang (masa muda dan karier sebelum gubernur), dan 1 mengenai sepak terjang sebagai gubernur.
  • Mengingat kariernya yang paling "berpengaruh" merupakan sebagai gubernur, menurut saya kalimat kedua harusnya mengenai jabatan gubernurnya, bukan sebagai Sekretaris Umum, apalagi jabatan tersebut cuma dibahas 2 kalimat.

Masa kecil dan pendidikan

Karier

  • Judul bagian ini seharusnya mencakup karier sebagai gubernur. Mungkin diganti jadi "karier awal"?
  • "Ruslan dimutasi ke kewedanaan Baratdaya, Sumenep (sekarang Ambunten) [...] pemindahan ke kewedanaan Ambunten, Sumenep." - agak membingungkan. Apabila kedua kewedanaan ini sekarang menjadi satu kecamatan, sebaiknya ditulis "sekarang bagian dari Ambunten"
    • @Juxlos:  Selesai Saya jadikan catatan
  • Apa itu "Sekretaris Umum"? Ada penjelasan? Di RRT dan Uni Soviet, "Sekretaris Umum" merupakan posisi paling atas, sementara disini yang saya tangkap posisi asal jabatan saja.
    • @Juxlos: Setelah saya baca, sepertinya setingkat menteri sekretaris negara, karena tugasnya menandatangani undang-undang.

Secara umum

  • Ada beberapa kali "Ruslan Tjakraningrat" muncul di artikel, tapi seharusnya "Ruslan" saja cukup untuk konsistensi.
    • @Juxlos:  Selesai Sudah saya sederhanakan menjadi Ruslan.
  • Penempatan wikilink mungkin dicek kembali. Ada wikilink yang muncul jauh setelah pertama kali dibahas (misal Negara Madura), dan secara umum saya rasa artikel ini lebih biru sedikit bisa.
    • @Juxlos:  Selesai Untuk jabatan-jabatan yang sudah tidak ada lagi sekarang namun belum ada artikelnya saya pranalakan ke Wikikamus.
  • Harap konsisten dengan penyingkatan. Misalkan Pembela Tanah Air disebut dua kali baru menjadi PETA.

Nanti akan ditambah lagi. Juxlos (bicara) 30 Januari 2023 07.20 (UTC)[balas]

  • Gambar di Infobox bisa diberikan caption? Biasanya informasi kapan gambar itu diambil.
  • Apa sama sekali tidak ada gambar tambahan yang bisa dipakai di artikel? Mengingat sepak terjang ybs, mungkin ada gambar dari Nationaal Archief yang bisa dipakai?
Setuju Setuju Anyway, dua hal di atas tidak berpengaruh lagi untuk keputusan mengenai Usulan ini. Juxlos (bicara) 22 Februari 2023 07.16 (UTC)[balas]
@Juxlos Maksud Anda {{mendukung}} per aturan WP:APU? Anyway, it's optional. Dedhert.Jr (bicara) 22 Februari 2023 09.02 (UTC)[balas]
Mendukung Mendukung ya gitu deh. Juxlos (bicara) 22 Februari 2023 10.17 (UTC)[balas]

Komentar JumadilM[sunting sumber]

  • Pada Subjudul Masa kecil dan pendidikan, disebutkan bahwa ayah Ruslan Tjakraningrat (Raden Soerjowinoto) bergelar Tjakraningrat XII. Sepertinya bisa ditambahkan sedikit penjelasan mengenai gelar Tjakraningrat (Cakraningrat), agar lebih jelas asal-usul keluarganya dan ada alasan yang masuk akal mengenai penguburannya di pemakaman keturunan raja Bangkalan. Saya menemukan beberapa rujukan yang sepertinya dapat Anda tambahkan: 1) Dinamika Kehidupan Religius halaman 28 dan 2) Kamus Sejarah Agama Islam halaman 48,
@JumadilM:  Selesai
  • Tambahkan foto ayah Ruslan ke Subjudul Masa kecil dan pendidikan untuk memperbagus tampilan artikel. Foto bisa diperoleh dari sini: Foto Tjakraningrat XII.
@JumadilM:  Selesai
  • Tambahkan foto Negara Madura ke Subjudul Negara Madura untuk memperbagus tampilan artikel. Foto bisa diperoleh dari sini: Peta Negara Madura
@JumadilM:  Selesai
  • Tambahkan foto wilayah Nusa Tenggara dan Nusa Tenggara Barat ke Subjudul Penetapan secara berdampingan untuk memperbagus tampilan artikel. Foto bisa diperoleh dari sini: Peta Nusa Tenggara dan Peta Nusa Tenggara Barat
  • Sebaiknya referensi nomor 18 (Suwondo, 1978) yang dikutip empat kali, dibuatkan catatan kaki dan daftar pustaka. Mengingat masing-masing pengutipannya di halaman yang berbeda dan tidak saling bersambung. Kutipan a dan c = halaman 193, kutipan b = halaman 192, kutipan d = halaman 196. Kemudian pada Subjudul Penetapan, tambahkan referensi nomor 18 ke: ... tanggal 1 November 1958. dengan halaman 191.
@JumadilM: Belum Belum selesai Terkait dengan referensinya, sebaiknya dibiarkan demikian saja agar tetap konsisten.
  • Pada subjudul Penetapan, kalimat ini: Provinsi Nusa Tenggara Barat dibentuk ... 14 Agustus 1958 dan Menteri Dalam Negeri menunjuk ... tanggal 1 November 1958, harus dipisah jadi dua kalimat. Karena timbul kesan bahwa penunjukan Ruslan sebagai pejabat melalui ketetapan pemerintah tanggal 14 Agustus 1958. Sementara di sumbernya disebutkan bahwa penunjukannya melalui SK Menteri Dalam Negeri tanggal 29 Oktober 1958. SK Menteri Dalam Negeri juga harus dimasukkan ke konten. Halamannya juga harus ditambahkan lebih spesifik (halaman 191) dari referensi nomor 18 (Suwondo, 1978).
@JumadilM:  Selesai

Hanya itu saja komentar dari saya. Informasi mengenai tokoh memang tidak terlalu banyak. Sepertinya artikel ini sudah layak jadi artikel pilihan setelah komentar-komentar yang ada telah ditanggapi. Salam, JumadilM Diskusi 16 Maret 2023 17.58 (UTC)[balas]


Diskusi di atas adalah arsip. Terima kasih atas partisipasi Anda. Mohon untuk tidak menyunting lagi halaman ini. Komentar selanjutnya dapat diberikan di halaman pembicaraan artikel.