Kutu daun
Kutu daun
| |
---|---|
Aphidoidea | |
Taksonomi | |
Galat Lua: callParserFunction: function "Template" was not found. | |
Superfamili | Aphidoidea Latreille, 1802 |
Kutu daun (Aphidoidea) adalah spesies serangga kecil pemakan getah tanaman.[1] Kutu daun hidup secara berkelompok (koloni), berwarna hitam, coklat atau hijau.[1] Kutu daun berukuran kecil dan panjangnya antara 1 mili meter sampai 2 mili meter.[1] Kutu daun memiliki peran ganda selain sebagai hama sekaligus sebagai perantara virus.[1] Kutu daun hanya menghasilkan beberapa generasi dalam satu tahun.[2] Generasi pertama adalah betina yang menetas dari telur.[2] Selama musim semi dan panas kutu daun hanya berkembang biak tanpa melalui proses partenogenesis.[2] Tiap betina kutu daun mampu menghasilkan beberapa keturunan dalam setiap hari dan ini membentuk koloni organisme dengan gen-gen yang identik.[2] Ketika makanan mulai sulit diperoleh barulah dilahirkan keturunan jantan.[2] Kutu daun merupakan salah satu hama yang paling merusak pada tanaman.[1] Kerusakan yang mereka buat terhadap tanaman membuat mereka menjadi musuh bagi para petani.[1] Gejala serangan kutu daun adalah tunas atas dan daun-daun yang masih muda dan menggulung.[1] Kutu daun juga dapat mengeluarkan cairan yang mengandung madu dengan rasa manis, sehingga mampu mengundang datangnya semut.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]