Bank Interim Indonesia
 | |
| Jasa keuangan | |
| Nasib | Bergabung ke dalam Bank BCA Syariah |
| Pendahulu | Hagabank Bank Hagakita |
| Penerus | BCA Syariah |
| Didirikan | Jakarta, Indonesia (1990) |
| Ditutup | 10 Desember 2020 |
| Kantor pusat |  Jakarta, Indonesia |
Tokoh kunci | Jos Luhukay (Presiden Direktur) |
| Induk | Rabobank (1990-2019) Bank Central Asia (2019-2020) |
| Situs web | www.bankinterim.co.id |
Bank Interim Indonesia atau Bank Interim (sebelumnya bernama Bank Rabobank International Indonesia) adalah bank yang pernah menjadi bagian dari Rabobank Group, penyedia jasa keuangan asal Belanda yang didirikan dengan nama PT Rabobank Duta[1] berdasarkan prinsip koperasi. Bank ini didirikan pada tahun 1990 dan berpusat di Jakarta.
Profil Rabobank Indonesia
[sunting | sunting sumber]Rabobank Group memiliki penilaian kredit tertinggi, pengetahuan pasar yang khusus dan jaringan luas, yang telah menciptakan kombinasi yang sempurna untuk tumbuh serta memperkuat bisnis dan kinerja Rabobank Indonesia. Setelah sebelumnya didirikan dengan nama PT Rabobank Duta dan beberapa kali berganti nama, pada tahun 2000 PT Bank Rabobank Internasional Indonesia menjadi nama resmi perusahaan.[1] Pada bulan Juli 2008, Rabobank Indonesia menyelesaikan merger resminya dengan Hagabank (PT Bank Haga) dan Bank Hagakita (PT Bank Hagakita)[1] yang telah memperkuat kehadirannya di sektor korporasi, UKM dan ritel di Indonesia diikuti dengan posisi yang kuat dalam bisnis pangan dan agribisnis (F&A).
Sebagai pemain terkemuka di sektor agri, pengetahuan luas Rabobank atas seluruh rantai pangan dan agribisnis merupakan aset yang sangat berharga yang kami tawarkan kepada nasabah di Indonesia. Kami memahami bagaimana untuk tumbuh dan berkembang.
Selain menyediakan jaringan internasional Grup Rabobank, Rabobank Indonesia kini melayani kebutuhan perbankan nasabah melalui 33 kantor cabang di seluruh Indonesia.
Pada tanggal 11 Desember 2019, Bank Central Asia telah mengakuisisi Bank Rabobank Internasional Indonesia nilai Rp 397 miliar.[2][3] Sesudah akuisisi tersebut, Bank Rabobank Indonesia berganti nama menjadi Bank Interim Indonesia. Kemudian, pada tanggal 10 Desember 2020, Bank BCA Syariah dan Bank Interim Indonesia resmi bergabung.[4]
Dewan Komisaris
[sunting | sunting sumber]- Komisaris Utama: Jan Alexander Pruijs[5]
- Komisaris: Hendrik Adams
- Komisaris: Widiyarto S. Sumitro
- Komisaris: Pardi Sudradjat
Dewan Direksi
[sunting | sunting sumber]- President Director: Jos Luhukay[5]
- Vice President Director/CFO: Soemenggrie Jongkamto
- Director Corporate Banking: Lim Tjoen Hong
- Director Risk Management: Max Blom
- Director Human Resources: Mia Patria
- Director Compliance: Heri Haryadi
Produk dan Layanan
[sunting | sunting sumber]Perbankan Korporasi
Divisi Perbankan Korporasi menawarkan rangkaian layanan perbankan untuk korporasi, seperti pinjaman jangka pendek dan menengah, pembiayaan sewaktuwaktu (seasonal finance), dan agribisnis maupun nasabah korporasi pada umumnya.
- Kredit & Pinjaman
- Pembiayaan Perdagangan dan Komoditas (STCF)
- Penggabungan & Pengambilalihan dan Advisori Korporasi (MACA)
- Riset & Advisori Pangan & Agribisnis (FAR)
- Renewable Energy and Carbon Credits
- Pembiayaan Korporasi
- Global Financial Markets (GFM)/Treasury
- Institusi Keuangan
- Cash Management/Internet Banking
Ritel/Usaha Kecil Menengah (UKM)
Sektor Ritel dan UKM menawarkan berbagai layanan perbankan bagi nasabah perorangan dan perusahaan berskala kecil menengah. Rabobank Indonesia berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan perbankan nasabah dengan menyediakan produk inovatif dan layanan berkualitas.
- Rekening Tabungan
- Rekening Giro
- Layanan Deposito
- Pinjaman Pribadi
- Layanan Pembiayaan Perdagangan
- Kredit Pemilikkan Rumah (KPR) dan Mobil (KPM)
- Produk dan Layanan Lain: Valuta Asing, Rabocard, Auto Debit, Safe Deposit Box, Pembayaran Pajak, Pembayaran Gaji Mr. Boss, SMS Banking, Perbankan Telepon dan Faksimili.
Penghargaan dan Prestasi
[sunting | sunting sumber]- Info Bank Awards 2005 2006, 2008, Predikat Sangat Bagus Atas Kinerja Keuangan
- Penghargaan dari Sucofindo sebagai Bank Teraktif dalam mengimplementasikan Warehouse Receipt Financing pada 2008
- Bank Campuran dan Asing Terbaik, Bisnis Indonesia Awards 2008.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c Laporan Tahunan 2012
- ^ Ini Alasan BCA Akuisisi Rabobank Indonesia, Dimergerkah?
- ^ Akuisisi Rabobank, BCA Kini Jadi Pemegang Saham Pengendali[pranala nonaktif permanen]
- ^ https://m.republika.co.id/berita/qlb2is370/per-10-desember-bank-interim-resmi-gabung-bca-syariah
- ^ a b "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-19. Diakses tanggal 2018-06-19.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Situs resmi Bank Interim Indonesia Diarsipkan 2020-11-06 di Wayback Machine.