BlackBerry Pearl

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Blackberry Pearl 8220
PembuatResearch In Motion (RIM)
JaringanQuad Band 850/900/1800/1900 MHz
Ketersediaan menurut negaraApril 2008 di Amerika Serikat dan Kanada
Faktor bentukflip
Dimensi101 mm x 50 mm x 17.5 mm
Berat102 g
Sistem OperasiBlackberry OS 4.6
CPUQualcomm MSM 0706282825
Kartu ExternalMicroSD
Baterai900 mAh removable/rechargeable cryptographic lithium cell
InputSuretype QWERTY keyboard dan Trackball
LayarHigh Resolution 240 x 320 TFT LCD
Layar eksternalHigh Resolution 128 x 160 TFT LCD
Kamera2 Mega Pixel
KonektivitasBluetooth V2.0, USB Data

BlackBerry Pearl 8220 merupakan telepon pintar keluaran Research In Motion (RIM) yang tidak menggunakan desain candy bar seperti seri BlackBerry lainnya, namun menggunakan desain flip.

Blackberry Pearl 8220 dirilis pada April 2008 di Amerika Serikat dan Kanada, namun hingga kini belum juga dirilis secara resmi di pasar telepon genggam di Indonesia.

Dalam positioning produk di pasar telepon genggam di dunia, Blackberry Pearl 8220 masuk dalam kategori Smartphone kelas menengah, seperti produk yang satu generasi dengannya yaitu Blackberry Curve Gemini 8520.


Sejarah[sunting | sunting sumber]

Versi Blackberry Pearl diawali dengan tipe Blackberry Pearl 8100, perangkat genggam Blackberry yang mengusung desain yang berbeda dari tipe-tipe pendahulunya yang mengusung model candy bar. Pada versi pertama yang diluncurkan bersamaan dengan tipe Curve 8310, Blackberry Pearl tidak begitu banyak dilirik karena tampilannya yang tidak identik dengan Blackberry pada umumnya.

Blackberry Pearl kemudian berbenah diri dan meluncurkan tipe terbarunya yaitu Blackberry Pearl 8200 yang muncul dengan desain flip yang elegan. Meskipun secara desain tidak identik dengan tipe-tipe Blackberry pada umumnya, tetapi kemunculan Blackberry Pearl 8200 yang mungil dan simpel mendapatkan tanggapan yang antusias dari pasar, terbukti dari tingkat penjualannya yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan perangkat genggam lainnya dari berbagai merek yang masuk dalam kategori telepon pintar kelas menengah.

Perkembangan Blackberry Pearl terbaru adalah dengan dimunculkannya seri Blackberry Pearl 8220 yang merupakan penyempurnaan dari Blackberry Pearl 8200 yang sudah terlebih dahulu muncul. Dengan mempertahankan desain Blackberry yang berbeda dengan tipe-tipe lainnya, diharapkan Blackberry Pearl 8220 dapat bersaing dengan tipe-tipe lainnya, baik kompetitornya dari tipe-tipe Blackberry lainnya, maupun kompetitor dari merek lainnya yang satu kategori dengannya.


Spesifikasi[sunting | sunting sumber]

Blackberry Pearl 8220 hadir dengan desain yang berbeda dari tipe Blackberry lainnya karena tidak menggunakan desain candy bar, melainkan menggunakan desain flip.

Blackberry pearl memiliki dimensi 101 mm x 50 mm x 17.5 mm, sedikit lebih mungil dibandingkan Blackberry tipe yang lainnya. Blackberry ini juga relatif ringan dibandingkan tipe lainnya dengan bobot hanya 102 gram saja.

Untuk jaringan, Blackberry Pearl 8220 mempunyai jaringan GSM quad band 850/900/1800/1900. Kekurangan dari tipe Blackberry Pearl 8200 adalah bahwa perangkat ini tidak mendukung teknologi 3G, sehingga untuk layanan akses data hanya bisa dilakukan dengan akses 2G.

Kamera pada Blackberry Pearl 8200 hadir dengan resolusi 2 Mega Pixel, dilengkapi dengan zoom dan flash light. Didukung dengan ketajaman gambar pada layar luar yaitu Layar Resolusi Tinggi 128 x 160 TFT LCD, dan layar dalam yaitu Layar Resolusi Tinggi 240 x 320 TFT LCD.

Blackberry Pearl tidak memiliki fitur secanggih tipe-tipe Blackberry yang masuk pada kelas top-level smartphone seperti Blackberry Bold dan Blackberry Tour, namun tetap memiliki fitur-fitur standar Blackberry seperti push e-mail.


Kelebihan[sunting | sunting sumber]

Kelebihan dari Blackberry Pearl terletak pada desainnya yang lebih mungil dibandingkan versi Blackberry lainnya. Dengan desain yang benar-benar berbeda yaitu desain flip, Blackberry Pearl memilik dimensi yang lebih mungil sehingga lebih pas dalam genggaman para pengguna Blackberry dibandingkan versi lainnya yang menggunakan desain candy bar. Meskipun lebih mungil, tetapi Blackberry Pearl tetap menghadirkan desain yang simpel dan elegan seperti pada versi Blackberry lainnya.

Tidak hanya itu, hadirnya dua layar internal dan layar eksternal yang hadir dengan resolusi yang berbeda juga merupakan kelebihan dari tipe ini. Umumnya handset blackberry terkenal dengan pemakaian baterai yang boros karena resolusi layarnya yang tinggi sehingga mengonsumsi daya baterai lebih banyak dibandingkan handset merek lain, tetapi untuk tipe Blackberry Pearl, dengan hadirnya 2 layar internal dan eksternal dapat mengurangi konsumsi terhadap daya baterai sehingga lama hidup baterai jauh lebih awet dibandingkan tipe-tipe Blackberry lainnya. Layar eksternal yang hadir dengan resolusi yang relatif lebih rendah dapat menghemat pemakaian daya baterai, karena pengguna Blackberry Pearl tidak harus selalu menggunakan layar tampilan internal yang memiliki resolusi lebih tinggi yang tentunya memakai daya baterai lebih banyak.

Kelebihan lainnya dari Blackberry Pearl adalah tampilan mukanya yang menarik. Meskipun tidak hadir sebagai top level smartphone, tapi tampilan dari Blackberry Pearl cukup menarik dan tidak membosankan, tidak seperti tampilan muka pada versi Blackberry Curve yang terkesan kaku dan membosankan.

Dalam segi fitur pemutar media, Blackberry Pearl dapat mengakses berbagai macam media dengan berbagai macam ekstensi file seperti *mp3, *mp4, *mpg, *3gp dan lain sebagainya. Kemampuan akses yang beragam tersebut memberikan layanan kepada pengguna Blackberry Pearl untuk dapat mengakses berbagai media hiburan seperti layaknya pada tipe Blackberry yang masuk dalam kategori telepon pintar top level. Meskipun begitu, layanan untuk memutar file dengan ekstensi *.flv yang biasa kita temui pada website youtube.com masih absen pada Blackberry tipe ini.

Selain itu, Blackberry Pearl juga memiliki kemampuan untuk dijadikan modem bagi perangkat komputer maupun laptop penggunanya. Ini merupakan hal yang istimewa untuk perangkat yang dikategorikan sebagai telepon pintar kelas menengah, karena dengan kemampuannya tersebut membuktikan bahwa Blackberry Pearl memiliki kemampuan koneksi yang stabil, sama seperti Telepon Pintar Blackberry yang dikategorikan sebagai Top Level Smartphone.


Kekurangan[sunting | sunting sumber]

Kekurangan yang pertama dari Blackberry Pearl terletak pada resolusi kameranya yang hanya 2 Mega Pixel. Resolusi kamera ini relatif rendah dibandingkan tipe Blackberry lainnya yang satu generasi dengannya yaitu memiliki resolusi kamera sekitar 3,2 Mega Pixel.

Kekurangan lainnya dari Blackberry Pearl ini adalah absennya fitur pencari wi-fi sehingga perangkat ini tidak dapat memanfaatkan sinyal wi-fi untuk mengakses data, seperti halnya yang terjadi pada perangkat Blackberry Storm dan Tour. Hal ini sebenarnya dapat dimaklumi mengingat bahwa Blackberry Pearl dikategorikan sebagai telepon pintar kelas menengah, sehingga akan terdapat keterbatasan pada sejumlah fitur.



Referensi[sunting | sunting sumber]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]