Lompat ke isi

Daftar karakter Nube: Guru Ahli Roh

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Artikel ini menampilkan daftar tokoh fiktif dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh.

Berikut adalah profil para murid SD Dōmori dalam cerita tersebut. Murid SD Dōmori dibagi menjadi dua kategori, yaitu para murid kelas 5-3 dan murid kelas lainnya. Profil para murid disusun tidak secara alfabet, tetapi menurut perannya dalam cerita tersebut. Profil disusun mulai dari peran utama hingga figuran.

Kelas 5-3

[sunting | sunting sumber]

Hiroshi Tateno

[sunting | sunting sumber]
Hiroshi Tateno.

Hiroshi Tateno (立野広, Tateno Hiroshi) merupakan salah satu tokoh utama pria dalam serial manga dan anime Nube: Guru Ahli Roh. Nama Hiroshi diambil dari seri Dokonjyou Gaeru yang dimuat di majalah Shonen Jump, salah satu seri yang memengaruhi manga Nube:Guru ahli roh.[1] Ayah Hiroshi adalah seorang sopir truk[2] dan jarang muncul dalam cerita. Hiroshi dimunculkan pertama kali pada episode "Serangga Tsukumo no Ashi" dalam manga jilid pertama. Dalam episode itu, Hiroshi berperan sebagai murid pindahan dari sekolah lain. Di awal cerita, Hiroshi tampil sebagai seperti murid yang ramah dan percaya diri, tetapi di sisi lain ia mampu berubah menjadi ganas dan liar karena tubuhnya telah lama disusupi oleh roh jahat. Ia mudah tersinggung dan naik darah, meski hanya karena masalah kecil, dan ia mampu menghancurkan apa saja ketika marah. Hal tersebut membuatnya sering pindah sekolah, sampai akhirnya ia bersekolah di Dōmori, dimana ia bertemu Nube yang mampu mengubah sisi gelapnya. Atas bantuan Nube, tubuhnya terbebas dari gangguan roh jahat yang telah lama menyebabkan emosinya tidak stabil.

Semenjak diselamatkan oleh Nube, ia memiliki hubungan yang erat dengannya, dan sering terlibat dengan masalah yang berkaitan dengan dunia roh dan makhluk supranatural. Ia juga semakin dekat dengan teman-teman sekelasnya, seperti misalnya Kyoko Inaba, Miki Hosokawa, Katsuya Kimura, dan Makoto Kurita. Ia sering terlibat persaingan dengan Masaru Kaneda,[3] dan kadang kala dengan Katsuya Kimura.[4] Hiroshi memiliki hubungan dekat dengan Kyoko Inaba, dan memiliki perasaan cinta terhadapnya meskipun mereka juga sering bertengkar.[5][6]

Hiroshi digambarkan memiliki sifat kuat menghadapi tantangan, percaya diri, suka bergaul, dan gemar berpetualang bersama Nube. Hobi dan kemahirannya adalah bermain video game[7] dan sepak bola.[8] Kelemahannya adalah dalam bidang akademis, dimana ia sering kali mendapat nilai nol dalam setiap ulangan. Dalam salah satu episode, ia mendapatkan penghargaan dari Nube karena mencetak nilai nol berturut-turut sebanyak seratus kali dalam seratus ujian.[6] Kelemahan tersebut juga dimiliki oleh Katsuya Kimura, yang sering kali mendapat nilai di bawah rata-rata. Di suatu episode, Hiroshi memperoleh nilai -30 setelah ulangan Matematika, sedangkan Katsuya memperoleh nilai 0.[9] Tampaknya, keduanya sama-sama malas belajar, tetapi Hiroshi lebih buruk daripada Katsuya.

Hiroshi memiliki pengalaman buruk ketika berada di toilet sekolah pada malam hari, yang menyebabkannya trauma dengan hantu bernama "Hanako". Pertemuannya dengan hantu tersebut menyebabkan celananya basah oleh air kencing.[10] Hal tersebut diketahui oleh pembuat kekacauan di kelas bernama Masaru Kaneda sehingga Masaru memanfaatkan ketakutan Hiroshi untuk mengalahkannya, tetapi usaha tersebut tidak sepenuhnya berhasil.[11]

Kyoko Inaba

[sunting | sunting sumber]
Kyoko Inaba.

Kyoko Inaba (稲葉郷子, Inaba Kyōko) merupakan salah satu tokoh utama wanita dalam serial manga dan anime Nube: Guru Ahli Roh. Seperti tokoh Hiroshi, nama Kyoko juga dipengaruhi seri Dokonjyou Gaeru yang dimuat di majalah Shonen Jump.[1] Kemunculannya dimulai dari serial Nube edisi perdana. Warna rambutnya merah dan matanya berwarna biru. Gaya rambutnya mirip dengan tokoh Usagi Tsukino dalam serial manga dan anime Sailor Moon. Ia memiliki sifat yang tomboi dan kasar, dan dikenal pula sebagai "cewek brutal",[12] karena dilindungi oleh arwah jenderal Inaba Kojiro yang kejam.[13] Meskipun demikian, ia memiliki banyak teman. Semenjak kecil Kyoko bertetangga dengan Nube, tetapi mereka memiliki hubungan yang tidak baik, karena Kyoko menganggap Nube sebagai orang yang aneh.[14]

Ketika masih kanak-kanak, Kyoko sudah mengalami fenomena mengenai dunia gaib dan makhluk supranatural. Hal tersebut disebabkan oleh sifat nakalnya saat masih kecil. Semula ia mengganggap Nube sebagai orang yang aneh, tetapi anggapannya berubah ketika Nube berhasil menyelamatkannya dari gangguan Dewa Rubah. Semenjak saat itu, Kyoko kagum terhadap sosok Nube sehingga hubungannya dengan Nube berangsur-angsur membaik. Sebagai tanda terima kasihnya, Kyoko mencium Nube.[14] Ketika peristiwa tersebut diketahui oleh Miki Hosokawa, tersebarlah gosip yang tidak menyenangkan di kelas 5-3. Hiroshi menjadi cemburu akan hubungan Pak Nube dan Kyoko, tetapi pada akhirnya kasus tersebut berakhir dengan damai setelah Hiroshi mengetahui hal yang sebenarnya.[14]

Kyoko memiliki sifat agak tomboi dan gemar berpetualang bersama Nube. Sebagai tokoh yang dekat dengan Nube, ia sering terlibat dengan kasus yang berhubungan dengan dunia gaib dan makhluk supranatural. Dalam pergaulan ia jarang menonjolkan sifat feminim dan sering kali memukul Hiroshi.[15] Meskipun demikian, ia mencintai Hiroshi dan Hiroshi pun merasakan hal yang sama, meskipun mereka sering bertengkar. Kyoko juga sangat menyayangi Nube dan kawan-kawannya yang lain. Kyoko sering bersaing dengan Miki Hosokawa,[16] terutama karena iri dengan ukuran dada Miki yang besar.[17] Meskipun demikian, mereka berteman dengan akrab dan sering ditolong oleh Nube saat terlibat masalah bernuansa supranatural.

Miki Hosokawa

[sunting | sunting sumber]
Miki Hosokawa.

Dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh, Miki Hosokawa (細川美樹, Hosokawa Miki) adalah salah satu tokoh utama wanita. Dia tampil perdana pada manga jilid 1 bab 1 sebagai tokoh figuran saja. Di bab-bab berikutnya, dia mulai ditampilkan sebagai tokoh utama. Dia adalah karakter yang terkenal dengan dadanya yang besar dan sikapnya yang senang mengumbar sensasi. Ia juga terkenal dengan sifatnya yang tamak, culas, bermulut besar, suka menyebarkan gosip dan senang menyombongkan diri karena memiliki dada yang berukuran besar. Maka dari itu, para murid lelaki di kelasnya (kecuali Katsuya) menilainya bukanlah sosok wanita idaman.[18] Di samping hal itu, ia memiliki kemampuan yang cepat untuk menangkap pengetahuan dalam bidang supranatural dan mampu memberikan penjelasan tentang berbagai macam siluman.[19][20] Miki merupakan salah satu murid yang dekat dengan Nube dan ia sering terlibat bersama Nube dalam berbagai masalah mengenai dunia gaib dan makhluk supranatural. Ia gemar dan tertarik untuk mempelajari sesuatu yang berhubungan dengan hal-hal yang bernuansa supranatural dan misterius. Kadang kala Miki lebih cepat tahu mengenai hal-hal misterius daripada Nube sehingga Nube sebal terhadapnya.[16][20]

Karena mempelajari sebuah ilmu spiritual, Miki memiliki kemampuan untuk melepaskan jiwanya dari raga namun pelepasan tersebut tidak terjadi sempurna sehingga lehernya tampak memanjang dan dapat menjulur ke arah mana pun yang ia suka.[21] Ketika Miki menyadari bahwa ia memiliki kemampuan tersebut, ia mengira bahwa dirinya telah berubah menjadi siluman, tetapi Nube menjelaskan hal yang sebenarnya sehingga Miki tidak takut lagi dengan kemampuan barunya. Kadang kala kemampuan tersebut digunakan oleh Miki untuk menakuti seseorang, terutama Bu Ritsuko yang penakut.[22] Miki menjadi pujaan Katsuya Kimura karena dadanya yang besar.[23] Dalam salah satu kisah, Miki pernah menjadi pacar Hiroshi, tetapi hal itu karena pengaruh siluman burung dan berakhir dengan cepat.[24] Dalam salah satu episode, diceritakan bahwa Kyoko menyadari dirinya terbangun di masa depan, dan ia menyaksikan bahwa Miki menikah dengan Hiroshi. Namun, masa depan tersebut adalah masa depan paralel, salah satu dari sekian banyak masa depan.[25]

Katsuya Kimura

[sunting | sunting sumber]
Katsuya Kimura.

Katsuya Kimura (木村克也, Kimura Katsuya) merupakan salah satu tokoh utama pria dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Pertama kali dimunculkan dalam manga jilid 1 bab 1, sebagai tokoh figuran saja. Di manga jilid dua, dia ditampilkan sebagai tokoh utama. Dia merupakan salah satu murid Nube yang sering terlibat dengan berbagai masalah mengenai fenomena alam gaib dan makhluk supranatural. Ia muncul pertama kali dalam manga Nube: Guru Ahli Roh volume 2. Sebelumnya, dalam jilid 1, ia tampil sebagai figuran. Dalam manga maupun anime, ciri khas yang membedakannya dari murid kelas 5-3 lainnya adalah tubuhnya yang tinggi dan topi merah yang sering dipakainya. Di antara murid Nube yang lain, Katsuya terkenal dengan sifatnya yang suka melanggar aturan, mencuri dan berbuat onar.[26] Ia kerapkali terlibat dengan masalah supranatural hanya karena melanggar hal yang tabu dan berbuat nakal.[27] Ia juga pernah terlibat perselisihan dengan Hiroshi Tateno dan Masaru Kaneda.[4] Meskipun Katsuya memiliki sifat yang buruk, pada dasarnya ia adalah orang yang baik dan sangat menyayangi adiknya yang bernama Manami.[28] Selain itu, ia pernah melarang teman-temannya yang hendak mencuri mainan sehingga Nube heran padanya.[29]

Dalam suatu kasus, Katsuya pernah mengalami teror dari sesosok makhluk supranatural karena melanggar peraturan di sebuah tempat keramat, tetapi kemudian Katsuya diampuni sebab ia sudah berbuat baik dengan tulus untuk membayar kesalahannya.[30] Semenjak dekat dengan Nube, sikap buruknya berangsur-angsur berkurang. Katsuya memiliki kelemahan dalam bidang akademis sehingga sering kali memperoleh nilai yang buruk pada saat ujian. Otaknya kurang terlatih, sama seperti Hiroshi Tateno.[9] Katsuya menyukai Miki Hosokawa, terutama karena dada Miki yang berukuran besar.[23] Sesungguhnya, Katsuya amat mencintai Miki sehingga ia rela melakukan apa saja demi Miki.[23]

Makoto Kurita

[sunting | sunting sumber]
Makoto Kurita.

Dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh, Makoto Kurita (栗田まこと, Kurita Makoto) adalah salah satu tokoh utama pria yang dikenal dengan ukuran tubuhnya yang mungil dan sifatnya yang penakut. Nama dan model karakter ini terinspirasi dari serial manga karya Kazuo Umezu berjudul Makoto-chan.[31] Tidak seperti penggambaran murid kelas 5-3 pada umumnya, Makoto memiliki tubuh yang kecil dengan karakter yang naif, lugu dan polos. Ia hampir tidak pernah terlibat dalam perselisihan di kelasnya, dan tidak pernah berbuat onar. Ia merupakan salah satu murid Nube yang sering terlibat dengan masalah mengenai dunia gaib dan makhluk supranatural. Ia kerapkali ketakutan dan lari apabila melihat penampakan makhluk halus maupun mendengar cerita seram. Atas bantuan dan bimbingan dari Nube, perlahan-lahan Makoto mulai berani dan terbiasa menghadapi berbagai fenomena mengenai alam supranatural. Meskipun sosok Makoto diceritakan sebagai murid kelas 5 SD dan sebaya dengan teman-temannya yang berasal dari kelas 5-3, sikapnya digambarkan tampak lebih kekanak-kanakan dan lebih lugu. Makoto memiliki pacar bernama Ai Shinozaki,[31] murid kelas 6 SD Domori yang memiliki sifat lebih dewasa daripada Makoto. Ai menyukai Makoto yang bersifat lugu dan kekanak-kanakan, tetapi penuh percaya diri.[32]

Makoto gemar memelihara hewan yang menarik perhatian baginya, dan bahkan kadang kala hewan yang dipeliharanya bukanlah hewan biasa, melainkan makhluk yang berasal dari dunia lain.[33] Makoto menyukai tayangan Chou Kiken Sentai Kakukaku Ranger, yang merupakan parodi dari serial Ninja Sentai Kaku Ranger. Makoto memiliki rasa percaya diri dan kemauan yang kuat. Di saat Hiroshi dan Katsuya menyerah dan pasrah menghadapi ujian yang sulit, Makoto memberi semangat kepada mereka berdua agar yakin bahwa segala sesuatu yang sukar dapat dilalui dengan usaha yang sungguh-sungguh.[34] Sikap buruk yang dimiliki Makoto adalah sering melupakan sesuatu. Dalam salah satu episode, masalah yang berhubungan dengan dunia roh muncul karena Makoto sering melupakan sesuatu, tetapi hal tersebut dapat diatasi atas bantuan Nube.[35]

Akira Yamaguchi

[sunting | sunting sumber]
Akira Yamaguchi.

Dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh, Akira Yamaguchi (山口晶, Yamaguchi Akira) adalah salah satu murid lelaki yang terkenal sebagai murid yang paling cerdas di kelas 5-3 di SD Dōmori. Ciri khas tokoh ini adalah berambut pendek warna cokelat dan memakai kacamata. Karakternya terinspirasi dari cerita Devilman karya Go Nagai.[31] Tokoh ini muncul pertama kali dalam manga Nube: Guru Ahli Roh volume pertama, bab 2. Pada permulaan cerita, Akira tampak sebagai sosok murid SD yang pintar, tetapi tidak pernah senang karena sering kali mendapatkan kesialan. Hal tersebut diakibatkan karena ia pernah mengalami fenomena mati suri di sungai Sanzu. Setelah mengalami fenomena tersebut, dirinya selalu dikejar oleh sesosok makhluk supranatural yang selalu menghalangi Akira untuk menikmati hasil yang telah dicapai olehnya. Atas bantuan dari Nube, gangguan tersebut disingkirkan dengan menggunakan kekuatan tangan setan.

Dalam kisah-kisah selanjutnya, sosok Akira yang selalu sial berubah menjadi Akira yang jenius. Ia bangga akan kepintarannya,[36][37] dan ingin semua orang mengagumi kecerdasannya.[36][38] Ia tergila-gila dengan ilmu pengetahuan, dan gemar bergelut dengan ilmu pengetahuan, entah bereksperimen dengan tanaman,[37] merakit mesin pencuri buah,[36] dan merakit robot.[36] Ia pernah merakit mesin aneh yang berhubungan dengan fenomena supranatural, yaitu alat komunikasi dengan dunia roh,[36] dan mesin Hieronymus.[38] Pembuatannya tidak diketahui oleh Nube. Setelah terjadi sesuatu yang fatal, Nube pun turun tangan dan menyelamatkan Akira. Oleh karena penemuannya yang aneh serta sikapnya yang suka membanggakan kepandaian yang dimilikinya, Akira sering dianggap “kurang waras” oleh Hiroshi dan Katsuya.[36][38] Akira memiliki hubungan yang dekat dengan Hiroshi, Katsuya, Makoto, tiga tokoh utama pria yang sering terlibat fenomena supranatural. Kemunculan Akira sebagai tokoh utama sangat jarang. Ia sering menjadi tokoh figuran apabila kisah yang membutuhkan dirinya tidak muncul. Akira menjadi tokoh semi-utama jika perannya ditinjau dari keseluruhan serial Nube: Guru Ahli Roh.

Shuichi Shirato

[sunting | sunting sumber]
Shuichi Shirato.

Dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh, Shuichi Shirato (白戸秀一, Shirato Suichi) adalah tokoh lelaki yang terkenal dengan kekayaannya. Ia merupakan putra pemilik restoran terkemuka di kota Dōmori. Dalam cerita, Shuichi digambarkan memiliki sifat arogan, sombong dan senang membanggakan kekayaan keluarganya. Ia senang memamerkan barang-barang yang dimilikinya, termasuk celana dalam yang dipakainya.[39] Ia juga tidak suka memakai barang-barang yang tidak terkenal, meskipun barang tersebut masih layak digunakan, karena keluarga Shuichi memang senang membuang perabot rumahnya apabila muncul model terbaru. Meskipun Nube menghukum Shuichi, tetapi anak tersebut tidak pernah jera.[39] Karena sikapnya tersebut, ia pernah terlibat dalam masalah supranatural. Atas bantuan dan bimbingan dari Nube, ia mau mengakui kesalahannya, tetapi ia tidak jera untuk bersikap sombong.

Tidak seperti Miki yang tertarik dengan hal-hal misterius yang bernuansa dunia gaib, Shuichi lebih tertarik dengan hal-hal misterius yang berbau ilmiah, seperti misalnya hewan misterius (U.M.A.),[40] pulau terbang Laputa,[41] dan makhluk dari luar angkasa.[42] Ia percaya dengan kehidupan di luar angkasa dan menganggap mereka adalah tamu asing yang ramah. Dalam salah satu kasus, ia pernah terlibat dengan fenomena UFO, tetapi makhluk luar angkasa yang muncul tidak seperti yang dibayangkan Shuichi.[42] Makhluk tersebut menyerang Shuichi dan kawan-kawannya namun mereka selamat berkat bantuan dari Nube. Ia juga terobsesi meneliti hewan-hewan misterius, misalnya monster Loch Ness dan sejenisnya, bahkan ia memiliki ruang khusus untuk meneliti masalah tersebut.[40] Namun Nube menjelaskan padanya bahwa itu mungkin beruang air. Shuichi memiliki peran kecil dalam serial Nube: Guru Ahli Roh. Ia sering menjadi tokoh figuran daripada tokoh utama.

Masaru Kaneda

[sunting | sunting sumber]
Masaru Kaneda.

Masaru Kaneda (金田勝, Kaneda Masaru) adalah salah satu tokoh fiksi yang muncul dalam anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Dalam cerita, ia terkenal dengan sifatnya yang egois, arogan, nakal, suka mengganggu anak lain, suka membuat masalah, dan senang berkelahi dengan Hiroshi.[43] Ia merupakan salah satu murid Nube yang terkenal suka membuat ulah, selain Hiroshi Tateno dan Katsuya Kimura. Dalam cerita, ia sering berperan sebagai tokoh yang selalu mencari huru-hara dan berselisih dengan Hiroshi dan Katsuya.[4] Masaru suka mengganggu dan menjahili anak yang lebih kecil darinya, seperti misalnya Makoto Kurita.[44] Selain itu, ia gemar memelihara hewan, misalnya kadal, burung, ikan, serangga, dan sebagainya.[45]

Tokoh Masaru pernah memunculkan sisi baiknya, yaitu ketika ia menjalin persahabatan dengan Ayumi Kinoshita.[46] Ketika mereka bertemu dalam satu cerita untuk pertama kalinya, Masaru selalu hendak membongkar aib Ayumi, tetapi di akhir cerita ia mengurungkan niatnya. Masaru jarang berinteraksi dengan tokoh utama dalam cerita Nube: Guru Ahli Roh, seperti misalnya Hiroshi, Kyoko, Miki, Katsuya, dan Makoto. Meskipun demikian, ia memiliki dua anak buah dari kelas 5-3 yang selalu setia menemaninya.[11] Masaru memiliki peran kecil dalam serial Nube: Guru Ahli Roh. Ia jarang menjadi tokoh utama, tetapi sering menjadi tokoh figuran atau tokoh pembantu.

Noriko Nakajima

[sunting | sunting sumber]
Noriko Nakajima.

Noriko Nakajima (中島法子, Nakajima Noriko) dengan nama panggilan Noro-chan, merupakan salah satu tokoh fiksi dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Pembuatan tokoh ini diilhami tokoh dalam film yang dibintangi Ijima Kumiko.[31] Dalam cerita, ia digambarkan berwajah cantik, berambut merah jambu sebahu dan memiliki dada yang besar. Ia merupakan salah satu murid kelas 5-3 yang jarang terlibat masalah dengan makhluk supranatural dan alam gaib. Sifat utamanya adalah alim dan penurut. Ia tidak pernah membuat masalah bagi teman-temannya dan tidak pernah mencari perhatian, kecuali apabila ia dirasuki oleh makhluk gaib. Ia pernah dirasuki siluman mesum bernama pauchi, sehingga ia berani mengumbar kecantikan dan kemolekan tubuhnya dengan memakai pakaian ketat yang menonjolkan bagian dada dan pantat.[47] Saat Noriko dirasuki siluman, pesonanya mengalahkan Miki Hosokawa, murid kelas 5-3 yang terkenal dengan dadanya yang besar.[47] Akhirnya, setelah Nube berhasil mengusir siluman tersebut, sosok Noriko kembali menjadi alim.

Selain dikenal sebagai murid yang alim, kadang kala Noriko menunjukkan sikap tegas yang dinilai "kejam" dan oleh teman-temannya. Kyoko dan Miki pernah menganggap Noriko berwajah alim namun "sadis".[48] Dalam cerita "Si Jujur yang Terus Terang",[49] Noriko memaafkan Yuka Kobayashi yang telah merobek bukunya. Ia melakukannya demi menjaga perasaan temannya, meskipun hal itu bertentangan dengan isi hatinya. Kemudian Miki memberikan sebuah boneka yang membuat Noriko menumpahkan seluruh kekesalannya. Ia menyuruh Yuka membelikannya hamburger, lalu berputar sambil menggonggong sebanyak 3 kali. Miki pun merasa bahwa Noriko berwajah alim namun sadis.

Noriko gemar meminjam buku di perpustakaan. Ia jatuh cinta dengan seorang murid yang bertugas menjaga perpustakaan – bernama Kameyama, murid kelas 5-5 – setelah Pauchi merasuki tubuhnya.[47] Noriko merupakan sahabat bagi Shizuka Kikuchi, dan kedua tokoh tersebut sering terlihat bersama-sama, biasanya sebagai figuran. Noriko menjadi saingan Miki Hosokawa saat dirasuki Pauchi, karena kecantikan wajah dan tubuhnya lebih mempesona para lelaki kelas 5-3 daripada Miki. Dalam serial Nube: Guru Ahli Roh, Noriko memiliki peran yang kecil. Ia jarang ditampilkan sebagai tokoh utama. Ia sering ditampilkan sebagai tokoh figuran atau tokoh pembantu daripada tokoh utama.

Shizuka Kikuchi

[sunting | sunting sumber]
Shizuka Kikuchi.

Dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh, Shizuka Kikuchi (菊地静, Kikuchi Shizuka) adalah salah satu tokoh fiksi yang tampil sebagai murid kelas 5-3 yang bersahabat dengan Noriko Nakajima. Dalam cerita ia digambarkan berwajah polos dan berambut hitam panjang. Ia jarang terlibat dalam masalah dunia gaib dan makhluk supranatural. Seperti karakter Noriko, ia tidak pernah membuat masalah bagi kelasnya dan tidak pernah menarik perhatian. Dalam cerita, tokoh ini sangat jarang muncul. Perannya sangat kecil dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Shizuka sering menjadi tokoh figuran atau tokoh pembantu. Ia sering ditampilkan berdua dengan Noriko Nakajima sebagai tokoh figuran.

Shizuka memiliki cita-cita menjadi ibu rumah tangga dan polisi.[50] Ia tidak suka melihat ada orang yang tidak mengakui kesalahan. Bila ada temannya yang melakukan kesalahan namun tidak mau bertanggung jawab, maka ia segera melaporkannya pada Nube. Akhirnya, ia dirasuki tiga siluman yang disebut Sanshi.[50] Mereka hidup di dalam tubuh Shizuka dan melaporkan segala kesalahan yang dilakukan Shizuka kepada Tuhan. Setiap kali Shizuka melakukan kesalahan, maka lilin milik Sanshi akan semakin memendek, dan bila sudah habis, maka nyawa Shizuka akan diambil. Akibatnya, Shizuka tidak bisa hidup tenang. Akhirnya, Shizuka mencoba hidup tanpa berbuat kesalahan sedikit pun. Sanshi pun mencoba membuat laporan palsu dan merekayasa agar Shizuka terlihat telah melakukan kesalahan. Nube pun muncul dan melindungi Shizuka yang dituduh dengan laporan palsu. Akhirnya, Sanshi mendapat hukuman dari langit. Shizuka pun kembali menjalani hari-hari di sekolah dengan damai. Meskipun Shizuka sering melaporkan kesalahan teman-temannya, tetapi tak ada yang menyimpan dendam terhadapnya.[50]

Ayumi Kinoshita

[sunting | sunting sumber]
Ayumi Kinoshita.

Ayumi Kinoshita (木下あゆみ, Kinoshita Ayumi) merupakan salah satu tokoh fiksi dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Ia digambarkan sebagai tokoh berkacamata, berwajah catik, dan berambut hitam panjang. Ia merupakan salah seorang murid Nube yang memiliki kemampuan supranatural, karena ia mampu membuat duplikat dirinya sendiri. Dalam cerita dijelaskan bahwa Ayumi sebenarnya adalah murid yang sakit-sakitan dan sering manghabiskan waktunya di rumah sakit. Ia tidak bisa bersekolah karena kondisi fisiknya yang terbatas. Atas bantuan dan bimbingan dari Nube, ia menguasai youshin jutsu, sebuah ilmu yang membuatnya mampu menggandakan dirinya sendiri. Pakaian yang dipakai tubuh duplikatnya juga berbentuk sesuai dengan apa yang dipikirkannya.[51] Namun karena ilmunya belum sempurna, tubuh duplikatnya akan meleleh jika terkena air.[46] Ayumi Kinoshita mendapat peran kecil dalam serial Nube: Guru Ahli Roh. Ia lebih sering menjadi tokoh figuran daripada tokoh utama.

Dalam cerita, tokoh ini jarang berinteraksi dengan tokoh utama. Ia sering ditampilkan sebagai sosok yang pendiam dan suka menghabiskan waktu luangnya dengan membaca buku. Ia muncul pertama kali dalam manga Nube volume 10,[46] dimana murid yang pertama kali menjalin hubungan dengannya adalah Masaru Kaneda. Ketika Masaru mengenal Ayumi untuk yang pertama kalinya, Masaru menduga bahwa sosok Ayumi adalah setan bermuka rata, karena mukanya meleleh ketika disiram dengan air. Kemudian, Masaru selalu berusaha untuk membongkar identitas Ayumi. Saat Masaru tertipu oleh dugaannya sendiri, Nube datang dan menjelaskan hal yang sebenarnya.

Dalam jilid 19, saat teman-temannya diculik oleh penjahat, Ayumi mencoba menolong mereka dengan jurus Dewa Matahari yang dikuasainya. Meskipun ia mampu membuat duplikat dirinya sendiri berpakaian polisi, tetapi ia belum memiliki keberanian sehingga aksi penyelamatan yang dilakukannya gagal. Akhirnya, keberaniannya muncul setelah ia marah karena tubuh duplikatnya disebut siluman oleh si penjahat. Dalam cerita tersebut, Ayumi menampilkan kemampuannya yang lain, yaitu tendangan kuat yang mampu menumbangkan penjahat. Hiroshi dan Kyoko berterima kasih padanya, tetapi karena Ayumi memakai kostum pahlawan super, mereka tidak menyadari bahwa yang menolong mereka adalah Ayumi.

Murid kelas 5-3 lainnya

[sunting | sunting sumber]
  • Yuka Kobayashi: Murid pindahan yang tampak seperti murid lelaki dari segi penampilannya, tetapi sesungguhnya ia perempuan. Kelakuannya juga seperti murid lelaki. Saat pertama kali bergabung dengan kelas 5-3, ia dikenal sebagai pembuat onar. Hal itu disebabkan oleh siluman jahat yang merasuki tubuhnya. Setelah Nube mengetahui hal yang sebenarnya, ia menolong Yuka. Akhirnya, ia berteman baik dengan teman-teman sekelasnya. Dalam episode-episode selanjutnya, Yuka tampak sebagai tokoh figuran saja.
  • Matsui: Murid perempuan yang digambarkan berwajah lelaki, berdada rata dan bertubuh kekar, tetapi memakai pakaian perempuan dan rambutnya dikepang seperti perempuan. Sering muncul sebagai tokoh figuran dengan penampilannya yang tak lazim. Ia merupakan tokoh figuran yang sering berinteraksi dengan tokoh-tokoh lainnya, misalnya Kyoko, Noriko, Miki.

Murid lain

[sunting | sunting sumber]

Ai Shinozaki

[sunting | sunting sumber]
Ai Shinozaki.

Ai Shinozaki 篠崎愛 (Shinozaki Ai) merupakan tokoh fiksi dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Ia merupakan murid kelas 6-5 di SD Dōmori. Ia digambarkan sebagai sosok gadis muda yang bertubuh tinggi, berkacamata, berambut panjang, berpakaian rapi dengan rok panjang, dan bersikap feminim. Dadanya besar, menyaingi Miki dan Ritsuko. Ai termasuk salah satu murid berbakat di sekolahnya, khususnya bakat dalam bidang musik, misalnya memainkan biola dan piano.

Ai merupakan anggota Shinozaki Zaibatsu. Ia menjadi korban ambisi orangtuanya yang menginginkannya menjadi wanita yang sukses, anggun, dan berpendidikan. Hal itu membuat Ai bosan dan lelah. Untuk mengoptimalkan bakatnya, ia nekat mencari siluman manusia daging. Sebab menurut cerita, daging siluman tersebut mampu mengoptimalkan bakat seseorang. Rencana tersebut justru membawa masalah bagi Ai. Ketika Ai terdesak, Makoto (yang bersama Ai pada saat itu) menyelamatkannya. Semenjak saat itu, perasaan suka bersemi di hati Ai. Dia menyukai Makoto Kurita, adik kelasnya yang lugu dan penakut.

Staf sekolah

[sunting | sunting sumber]

Berikut adalah profil guru-guru dan staf sekolah dalam cerita tersebut. Staf sekolah dibagi menjadi dua kategori, yaitu para guru yang mengajar di kelas lima dan staf sekolah lainnya. Pengurutan tidak berdasarkan alfabet, melainkan menurut peran karakter dalam cerita.

Guru kelas 5

[sunting | sunting sumber]

Meisuke Nueno (Nūbē)

[sunting | sunting sumber]
Meisuke Nueno.

Meisuke Nueno (鵺野鳴介, Nueno Meisuke), atau yang lebih dikenal dengan nama Nūbē (ぬ~べ~, Nūbē), adalah tokoh fiksi yang utama dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh, hasil karya Shou Makura dan Takeshi Okano. Nube merupakan karakter pria berusia 25 tahun yang memiliki peran ganda dalam cerita. Perannya yang pertama sebagai guru dan wali kelas 5-3 di SD Dōmori, yang kedua sebagai ahli dunia gaib dan pengusir makhluk supranatural maupun roh jahat. Kedua peran tersebut ditekuninya secara bersamaan, tetapi dilakukan secara terpisah. Dalam cerita dikatakan bahwa sosok Nube amat senang dengan anak-anak dan ia juga suka menolong orang yang berada dalam gangguan roh jahat. Maka dari itu, ia memilih untuk menjadi guru SD agar bisa dekat dengan anak-anak, sekaligus membantu mereka dalam menghadapi fenomena supranatural.

Ayah Nube adalah seorang ahli supranatural. Dari dialah Nube mewarisi bakat mengenai ilmu spiritual. Ia merupakan tokoh yang senang membantu orang yang sedang menderita gangguan roh jahat. Hal tersebut membuat Nube dan keluarganya bahagia, meskipun mereka hidup miskin. Pada suatu ketika, orang-orang yang diselamatkan oleh ayah Nube mengacuhkannya ketika ia meminta pertolongan dari mereka. Hal itu membuat ayah Nube menempuh jalannya sendiri. Setelah ibunya meninggal, hubungan antara Nube dan ayahnya tidak diketahui lagi.

Ketika Nube kecil, ia memiliki hubungan yang dekat dengan Minako, gurunya yang memiliki kekuatan supranatural. Minako melindungi Nube dari gangguan anak-anak sebayanya, sama seperti yang dilakukan Nube terhadap murid-muridnya. Minako menyayangi Nube, sedangkan Nube setia kepadanya. Saat Nube masih kuliah, ia bertetangga dengan Kyoko Inaba, anak perempuan yang tomboi dan nakal. Hubungan semenjak kecil membuat mereka berdua sangat akrab. Nube menyayangi Kyoko, begitu juga sebaliknya. Setelah Nube lulus, ia bekerja sebagai guru di SD Dōmori. Di awal kariernya sebagai guru, gangguan muncul sehingga ia terpaksa bertarung dengan sesosok setan. Ketika tangan kirinya hancur dalam pertarungan, Minako muncul dari dalam diri setan tersebut dan membantunya untuk mengurung roh jahat tersebut di tangan kirinya. Semenjak saat itu, ia melindungi warga sekolah dengan "Tangan Setan".

Dalam cerita, tokoh Nube lebih sering berinteraksi dengan warga sekolahnya daripada keluarganya sendiri. Ia tidak terlalu ramah dengan ayahnya sendiri, yang telah lama meninggalkannya. Di kelas 5-3, murid yang paling dekat dengan Nube adalah Hiroshi Tateno, Kyoko Inaba, dan Miki Hosokawa. Ketiga murid tersebut sering terlihat bersama-sama, khususnya saat Nube menyelesaikan sebuah kasus. Kadang kala, hanya Hiroshi dan Kyoko saja yang tampil menemani Nube, sedangkan Miki tidak muncul. Di antara murid-muridnya, Kyoko memiliki hubungan khusus dengan Nube karena ia mengenal Nube semenjak kecil. Kyoko mengagumi sosok Nube dan menyayanginya. Selain itu, dialah murid kelas 5-3 yang pertama kali mencium Nube. Nube tergila-gila dengan Ritsuko Takahashi, guru kelas 5 yang mendapat julukan "Primadona sekolah". Ukuran dada Ritsuko yang besar sering membuat Nube tampil aneh dalam cerita. Meskipun Nube menyukai Ritsuko, tetapi ia mencintai Yukime, gadis salju yang ditolongnya di pegunungan saat ia belum menjadi guru. Demi cintanya, Nube rela mengorbankan apa saja.

Ritsuko Takahashi

[sunting | sunting sumber]
Ritsuko Takahashi.

Ritsuko Takahashi (高橋律子, Takahashi Ritsuko) merupakan tokoh fiksi dari serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Dalam cerita, tokoh ini digambarkan sebagai seorang wanita cantik berambut hitam panjang, dan memiliki sifat penakut. Ia merupakan salah satu tokoh yang dekat dengan Nueno Meisuke alias Nube, wali kelas 5-3. Seperti halnya Nube, tokoh ini berperan sebagai guru yang mendedikasikan dirinya sepenuhnya kepada sekolah dan selalu riang gembira mengajar murid-muridnya. Karena kecantikannya, ia mendapatkan julukan "Primadona sekolah". Tidak seperti Nube yang pemberani, Ritsuko sangat takut dengan hal-hal yang berhubungan dengan setan, alam gaib, dan makhluk supranatural. Ketika tokoh ini bertemu dengan setan, maka sosoknya yang digambarkan cantik dan anggun berubah menjadi lemah dan penakut. Sifat tokoh ini mirip dengan karakter Makoto Kurita, murid kelas 5-3 yang terkenal sebagai tokoh penakut.

Ritsuko Takahashi mencintai Nube dan sangat menyayanginya, meskipun cintanya bertepuk sebelah tangan karena Nube mencintai Yukime, si gadis salju. Demi Nube, ia rela menghadapi roh jahat maupun hantu yang bergentayangan di sekolahnya, meskipun ia takut dengan hal tersebut. Sebagai tokoh guru, Ritsuko memiliki sifat lemah lembut. Dalam suatu kasus, ia menangani masalah hantu tanpa kekerasan melainkan kasih sayang dan perdamaian, sehingga roh gentayangan yang dihadapinya mendapatkan kedamaian dan tidak mengganggu murid-muridnya lagi.

Pak Ishikawa

[sunting | sunting sumber]

Pak Ishikawa (石川先生, Ishikawa-sensei) merupakan salah satu tokoh fiksi dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Tokoh ini digambarkan sebagai lelaki pendek, agak gemuk, memakai kacamata dan jaket, berambut hitam, berkumis dan berjenggot hitam lebat. Ishikawa ditampilkan seperti seorang pelatih atau guru olahraga. Tokoh ini jarang muncul sebagai tokoh utama, melainkan sebagai tokoh figuran. Meskipun demikian, tokoh ini merupakan salah satu guru yang dekat dengan Nube dan sering muncul bersama guru kelas 5 lainnya. Biasanya Ishikawa muncul sebagai tokoh pemberi saran, atau sebagai tokoh pembantu Nube dalam menghadapi masalah. Sisi lain dari Ishikawa yaitu suka meyimpan kartu yang didapat dari berbagai toko porno di kota Dōmori dan dimasukkan dalam saku jaketnya (hal ini diketahui saat Nube meminjam jaket Ishikawa). Tidak banyak hal yang diketahui mengenai tokoh ini.

Pak Ootsuki

[sunting | sunting sumber]

Pak Ootsuki (大月先生, Ootsuki-sensei) merupakan salah satu tokoh fiksi yang muncul dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Dalam cerita, Ootsuki adalah seorang wali kelas 5-1 di SD Dōmori. Seperti Nube, ia juga merupakan seorang pengusir makhluk halus dan tertarik dengan fenomena misterius di sekitar sekolahnya. Namun ia menganggap bahwa segala fenomena misterius tersebut disebabkan oleh plasma, bukan oleh makhluk halus atau kekuatan supranatural. Ia meyakini bahwa hantu adalah plasma, fenomena supranatural bersifat ilmiah dan bisa diselesaikan dengan menggunakan mesin, bukan dengan kekuatan roh. Oleh karena hal itu, tokoh ini sering bersaing dengan Nube yang sifatnya bertolak belakang. Dalam beberapa kasus yang berhubungan dengan makhluk halus, tokoh ini sering ditampilkan dengan membawa peralatan aneh (seperti alat penangkap hantu dalam film Ghostbusters). Apabila Nube menyelesaikan fenomena misterius dengan kekuatan tangan setan, maka Ootsuki menggunakan alat penangkap hantu yang lebih modern dan ilmiah. Tokoh ini memiliki peran kecil dalam cerita. Ootsuki sering ditampilkan sebagai tokoh figuran apabila cerita yang membutuhkan dirinya tidak muncul.

Guru lain

[sunting | sunting sumber]

Kepala sekolah

[sunting | sunting sumber]

Dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh, Kepala Sekolah tampil sebagai salah satu tokoh figuran yang utama. Tokoh ini muncul sebagai sosok guru bertubuh pendek, memakai kemeja dan jas rapi, berkacamata, berkumis, dan berambut hitam dengan sedikit uban. Dalam manga, tidak diketahui siapa nama Kepala Sekolah. Baik guru maupun murid memanggilnya "Kepala Sekolah". Dalam cerita, Kepala Sekolah selalu mengusahakan yang terbaik bagi warga SD Dōmori, dan memberi tanggung jawab kepada Nube untuk menangani berbagai fenomena aneh yang terjadi di sekolah. Tokoh ini memiliki peran kecil dalam cerita dan sering menjadi tokoh figuran.

Mami Kuroi

[sunting | sunting sumber]
Mami Kuroi.

Mami Kuroi (黒井まみ, Kuroi Mami) merupakan salah satu tokoh fiksi dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Tokoh ini digambarkan sebagai sosok guru bertubuh mungil dan berwajah seperti seorang gadis kecil, meskipun ia diceritakan sebagai seorang wanita berumur 28 tahun, tiga tahun lebih tua daripada Nube. Dalam cerita, ia berperan sebagai guru kelas 1. Ia terobsesi dengan ilmu sihir ala barat, dan senang memakai pakaian penyihir khas barat, dengan jubah serta topi kerucut tinggi berwarna hitam. Mami sangat menyukai Nube dan berkali-kali menyihir Nube agar mereka menjadi sepasang kekasih. Walaupun ilmu sihirnya masih dalam tingkat sederhana, tetapi ia nekat untuk melakukan hal yang berbahaya, seperti misalnya menggunakan kekuatan setan. Mami tetap meneruskan kegemarannya meski Nube memperingatkan bahwa menyihir adalah tindakan berbahaya. Tokoh ini berperan kecil dalam cerita. Ia jarang muncul dalam kasus yang dihadapi Nube. Tokoh ini tidak tampil dalam manga apabila cerita yang membutuhkan dirinya tidak muncul.

Makhluk supranatural

[sunting | sunting sumber]

Berikut adalah profil siluman dan makhluk supranatural (makhluk dalam legenda) yang ditampilkan dalam cerita tersebut.

Dalam serial Nube: Guru Ahli Roh, Oni adalah sejenis makhluk jahat dengan kekuatan besar yang datang dari neraka untuk mengganggu kehidupan manusia di muka bumi. Oni dalam cerita tersebut digambarkan seperti Oni dalam legenda dan cerita rakyat Jepang, yaitu sebagai makhluk berwajah menyeramkan dengan gigi taring mencuat, bertanduk dan berkulit merah. Oni yang digambarkan dalam cerita Nūbē setara dengan iblis dan setan-setan khas Eropa. Mereka memiliki kekuatan supranatural yang mampu menghancurkan manusia. Dalam serial Nube: Guru Ahli Roh, ada tiga Oni bersaudara yang saling berhubungan satu sama lain dan memiliki cerita tersendiri dalam jilid tertentu. Ketiga Oni tersebut adalah Baki, Zekki dan Minki.

Baki merupakan saudara tertua dari tiga Oni bersaudara dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Setan ini memiliki kekuatan yang sangat besar dan pernah bertarung dengan Nube dan Minako (guru Nube). Setan ini datang dari neraka dan muncul di SD Dōmori, oleh karena jalan pintas menuju pintu gerbang neraka terletak dekat dengan sekolah itu. Demi melindungi Nube dari ancaman Baki, Minako rela mengorbankan dirinya sendiri agar dimakan oleh setan tersebut. Ketika setan itu datang ke SD Dōmori, Nube bertarung dengan setan tersebut sampai tangan kirinya hancur. Di saat Nube hampir menyerah, Minako muncul dari dalam tubuh setan tersebut, dan ia memerintahkan Nube agar segera mengurung Baki di tangan kirinya. Setelah Baki terkurung, tangan kiri Nube yang hancur digantikan oleh tangan setan. Semenjak saat itu ia mendapat julukan "Guru Bertangan Setan".

Zekki merupakan saudara tengah di antara tiga Oni bersaudara dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Di antara saudara-saudaranya, ia merupakan Oni yang paling kejam dan berhati dingin. Kekuatannya sangat besar dan tidak segan untuk membunuh manusia tanpa memedulikan tua atau muda, pria atau wanita. Dalam wujud manusia, ia tampak sebagai sesosok lelaki remaja. Zekki datang ke dunia manusia untuk mencari orang yang telah mengekang saudaranya, yaitu Meisuke Nueno alias Nube, guru pengusir setan dari SD Dōmori. Dalam usahanya untuk membalas dendam, ia telah menimbulkan banyak kehancuran. Untuk mengekang setan tersebut, Nube bertarung dengan sengit dan memerlukan pengorbanan dari Yukime, Tamamo, dan murid-muridnya. Pada akhirnya, Zekki dapat dikalahkan oleh Nube.

Minki merupakan saudara bungsu dari tiga Oni bersaudara dalam serial Nube: Guru Ahli Roh. Dalam cerita, ia merupakan Oni perempuan. Ia bergabung dengan murid-murid Nube dan menjadi anggota kelas 5-3. sama seperti kedua saudaranya yang lain, Minki juga memiliki kekuatan untuk merusak dan menghancurkan sesuatu.

Kitsune/Yōko

[sunting | sunting sumber]

Salah satu legenda Jepang yang terkenal adalah kitsune, yaitu sekelompok siluman hewan yang biasanya dihubungkan dengan rubah. Beberapa siluman rubah disebut kitsune, dan ada siluman rubah istimewa yang dikenal sebagai yōko, yaitu sejenis makhluk yang memiliki kekuatan spiritual hebat. Yōko dikenal dengan kemampuannya dalam menciptakan ilusi dan memanipulasi api, serta menggunakan kemampuan istimewa yang disebut "teknik transformasi" yang membuat mereka mampu memakai tubuh manusia, biasanya demi tujuan tertentu.

Kyosuke Tamamo

[sunting | sunting sumber]
Kyosuke Tamamo.

Tamamo, atau Kyosuke Tamamo, adalah siluman rubah yang utama dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Ia merupakan salah satu tokoh utama yang memiliki kekuatan spiritual. Dalam cerita, ia tampil sebagai saingan berat, bahkan musuh bebuyutan bagi Nube. Meskipun demikian, mereka jarang berkelahi semenjak Tamamo mendapat pelajaran dari Nube mengenai "kekuatan hati manusia". Tokoh Tamamo sangat bertolak belakang dengan tokoh Nube. Tokoh ini tidak banyak bicara dan jarang terlihat gembira. Sosoknya tampak dingin dan misterius. Kelebihannya adalah dapat menciptakan ilusi dengan menggunakan benda-benda yang bergerak.

Tamamo muncul pertama kali dalam manga volume 2, sebagai seorang guru olahraga yang mampu merebut perhatian murid dan staf SD Dōmori. Awalnya Tamamo merupakan siluman rubah yang berusaha mencari tengkorak manusia yang sempurna. Demi memenuhi cita-citanya, ia pergi ke kota Dōmori, dimana ia bisa mendapatkan tengkorak manusia yang ia cari. Atas sebuah petunjuk, Tamamo tahu bahwa untuk menjadi manusia, ia harus mendapatkan tengkorak Hiroshi Tateno, murid Nube. Untuk mendapatkan Hiroshi, Tamamo menyamar sebagai seorang guru. Ketika Nube tahu bahwa Tamamo sebenarnya merupakan siluman rubah, ia mengerahkan segenap tenaga demi melindungi muridnya tersebut. Setelah pertarungan sengit terjadi dalam waktu yang lama, Tamamo menyerah sekaligus heran dengan sosok Nube, yang rela mengorbankan diri sendiri demi melindungi Hiroshi. Semenjak peristiwa tersebut berakhir, Tamamo beralih pekerjaan menjadi dokter di Rumah Sakit Dōmori, dengan harapan dapat mengetahui rahasia "kekuatan hati manusia".

Siluman salju

[sunting | sunting sumber]
Yukime.

Yukime merupakan salah satu tokoh fiksi dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Yukime adalah gadis salju yang berasal dari pegunungan. Ia diciptakan oleh Dewi Gunung dari unsur salju. Pada waktu kecil ia hendak dibunuh oleh seorang pemburu, tetapi berkat bantuan dari Nube, nyawanya berhasil diselamatkan. Karena merasa berhutang budi terhadap kebaikan hati Nube, Yukime berjanji bahwa kelak suatu saat ia akan mengejar Nube kemudian menikah dengannya.

Yukibe merupakan tokoh fiksi dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Tokoh ini merupakan makhluk yang lahir dari kekuatan cinta Yukime terhadap Nube. wujudnya seperti perpaduan antara tokoh Nube dan Yukime. Seperti Yukime, makhluk ini memiliki kemampuan untuk membekukan sesuatu di sekitarnya.

Siluman lainnya

[sunting | sunting sumber]

Kuchisake-onna

[sunting | sunting sumber]

Kuchisake-onna (口裂け女) atau Siluman Wanita Bermulut Lebar merupakan salah satu legenda terkenal dari Jepang, dan muncul dalam serial Nube: Guru Ahli Roh. Sesuai dengan namanya, makhluk ini berwujud wanita dengan mulut yang lebar, ujung bibirnya mencapai telinga. Dalam cerita Nūbē dikatakan bahwa konon wanita tersebut merupakan korban dari operasi gigi yang gagal, sehingga mulutnya robek dan giginya terlihat menyeringai dengan seram. Karena marah, wanita itu membunuh dokter yang mengoperasinya, setelah itu kabur sambil menutup mulutnya dengan kain. Kemudian wanita itu bergentayangan dan berubah menjadi siluman. Di jalan yang sepi, wanita tersebut sering bertanya kepada anak-anak yang berpapasan dengannya, apakah ia cantik atau tidak. Beberapa mitos mengatakan bahwa bila mengatakan cantik, maka nyawa anak itu selamat, sedangkan bila menjawab jelek maka akan dibunuh.

Untuk menghindari teror siluman wanita bermulut lebar, murid-murid Nube mengolesi rambutnya dengan pomade yang banyak. Dalam cerita, konon wanita bermulut lebar benci dengan pomade, yaitu sejenis minyak rambut, karena konon dokter yang mengoperasi mulut wanita itu memakai minyak rambut yang menyengat. Ketika siluman wanita bermulut lebar terdesak oleh serangan yang dilancarkan Hiroshi dan kawan-kawannya, Nube muncul sambil menggunakan tangan setan untuk menampakkan sisi lain dari wujud siluman tersebut, yaitu wujud sesosok wanita yang sangat cantik. (yang kemudian dikenal sebagai Honomi, si bungsu dari tiga Kuchisake-onna bersaudara). Di akhir cerita Nube menjelaskan bahwa sesungguhnya Kuchisake-onna adalah siluman wanita yang cantik, tetapi kena pengaruh dari inugami, yaitu siluman anjing yang memberinya mulut lebar. Dalam serial Nube: Guru Ahli Roh, siluman wanita bermulut lebar ada tiga, dan mereka bersaudara. Siluman ini pertama kali muncul dalam manga volume 4, dan kembali lagi dalam manga volume 8 bersama dua saudaranya yang lain.

Hayame (速魚, Hayame) merupakan tokoh fiksi dalam serial anime dan manga Nube: Guru Ahli Roh. Dia adalah seekor puteri duyung yang dihidupkan kembali oleh Nube. Seperti puteri duyung dalam legenda Jepang, daging Hayame dapat memberikan keabadian jika dimakan dan darahnya berkhasiat sebagai obat terhadap luka yang parah sekalipun. Menurut cerita, Hayame merupakan puteri duyung yang bisa naik ke darat. Pada suatu hari, ia naik ke darat untuk menghadiri suatu festival. Setelah festival berakhir, ia tidak bisa menemukan jalan pulang sehingga akhirnya tersesat. Kemudian ia mati dan menjadi mumi selama ratusan tahun. Dalam cerita, mumi itu disimpan oleh biksu licik dan serakah bernama Osho. Karena ingin agar mumi tersebut hidup kembali, Osho meminta Nube agar memberikan kekuatan rohnya dengan perantara tangan setan. Setelah beberapa jam, tidak ada sesuatu yang terjadi, tetapi pada malam harinya, mumi itu hidup kembali dan menjadi puteri duyung yang sangat cantik bernama Hayame. Karena Hayame merasa berhutang budi dengan Nube yang telah mengembalikan hidupnya, ia selalu menawarkan agar dagingnya dimakan supaya Nube bisa hidup abadi. Tetapi Nube tidak mau memakan daging Hayame meskipun ia tahu bahwa dengan makan daging tersebut hidupnya menjadi abadi.

Walaupun darah Hayame berguna untuk menyembuhkan luka, tetapi efek sampingnya adalah dapat membuat seseorang menjadi bodoh untuk sementara waktu. Seperti makhluk siren dalam mitologi Yunani, Hayame juga memiliki kemampuan untuk memikat manusia dengan nyanyiannya. Dalam suatu cerita, ia membujuk Nube agar diizinkan mengikuti kompetisi menyanyi dan meluncurkan album. Nube menolak sebab apabila wujud asli Hayame diketahui banyak orang, maka dunia akan gempar. Atas dorongan dan bantuan dari murid-murid Nube, Hayame bersikeras mengikuti kompetisi tersebut. Saat kompetisi berlangsung, nyanyian Hayame membuat para pendengarnya terpukau. Hal itu menyebabkan seluruh orang yang hadir dalam kontes tersebut memburu Hayame karena suaranya yang indah. Agar tidak terjadi keributan, maka dirinya diselamatkan sehingga ia bisa kembali ke tempat asalnya, yaitu lautan dimana ia bisa menyanyi dengan tenang.

Tokoh Hayame jarang muncul dalam serial Nube: Guru Ahli Roh. Kadang kala ia muncul dalam wujud puteri duyung, kadang kala dalam wujud manusia. Tokoh ini digambarkan sebagai seorang gadis yang memiliki wajah cantik, berambut hijau, dengan sirip ikan berwarna jingga. Perubahan wujudnya dari puteri duyung menjadi manusia, atau sebaliknya, tidak muncul dalam manga. Tidak ada alat khusus atau ritual yang diperlukan untuk mengubah wujudnya.

Kesaran Pasaran

[sunting | sunting sumber]

Menurut mitologi Jepang, Kesaran Pasaran adalah makhluk yang konon dapat memberikan keberuntungan pada pemiliknya. Dalam serial Nube: Guru Ahli Roh, Kesaran Pasaran muncul dalam manga volume 14, dan dalam anime muncul di episode 28. Dalam ilustrasi, wujudnya seperti gumpalan bulu berbentuk bola. Ukurannya kecil, kurang lebih sebesar bola pingpong. Legenda mengatakan bahwa Kesaran Pasaran adalah bulu sayap malaikat yang jatuh ke bumi. Menurut penjelasan dalam cerita Nube, Kesaran Pasaran dapat dikembangbiakkan dengan memberinya bedak. Makin banyak Kesaran Pasaran maka semakin besar permohonan yang dapat dikabulkan.

Murid Nube yang bernama Miki Hosokawa menemukan Kesaran Pasaran secara tidak sengaja pada hari Natal. Karena tamak, ia memelihara makhluk tersebut dan mengembangbiakkannya agar memperoleh keberuntungan, seperti misalnya mendapatkan uang di jalan, makan gratis, bertemu dengan artis terkenal, dan sebagainya. Dalam suatu cerita, nyawa Nube, Hiroshi, Kyoko dan Makoto hampir terancam sehingga Miki menggunakan kekuatan Kesaran Pasaran untuk menyelamatkan kawan-kawannya. Semenjak saat itu, Miki sadar bahwa berkumpul bersama teman-temannya lebih menyenangkan daripada memenuhi segala nafsu dengan memanfaatkan kekuatan Kesaran Pasaran.

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Nube, vol. 26. Pojok Mewarnai.
  2. ^ Nube, vol. 17 bab 3.
  3. ^ Nube, vol. 4 bab 6, vol. 16 bab 3.
  4. ^ a b c Nube, vol. 16 bab 3.
  5. ^ Kisah cinta antara Hiroshi dan Kyoko tidak jarang ditemukan dalam serial Nube.
  6. ^ a b Nube, vol. 18 bab 9.
  7. ^ Nube, vol. 18 bab 5.
  8. ^ Nube, vol. 1 bab 1.
  9. ^ a b Nube, vol. 17 bab 7.
  10. ^ Nube, vol. 2 bab 3.
  11. ^ a b Nube, vol. 4 bab 6.
  12. ^ Nube, vol. 24 bab 7.
  13. ^ Nube, vol. 1 bab 4.
  14. ^ a b c Nube, vol. 14 bab 9
  15. ^ Nube, vol. 18 bab 9, vol. 20 bab 2.
  16. ^ a b Nube, vol. 18 bab 2.
  17. ^ Nube, vol. 5 bab 9, vol. 23 bab 8.
  18. ^ Nube, vol. 21 bab 3.
  19. ^ Nube, vol. 16. Miki berdialog sebagai Ensiklopedia Arwah.
  20. ^ a b Nube, vol. 18 bab 6
  21. ^ Nube, vol. 4 bab 9.
  22. ^ Nube, vol. 14 bab 4.
  23. ^ a b c Nube, vol. 16 bab 5.
  24. ^ Nube, vol. 5 bab 8.
  25. ^ Nube, vol. 16 bab 6.
  26. ^ Nube, vol. 7 bab 7.
  27. ^ Nube, vol. 2 bab 1-2, vol. 10 bab 7.
  28. ^ Nube, vol. 2 bab 1-2, vol. 21 bab 2.
  29. ^ Nube, vol. 22 bab 4.
  30. ^ Nube, vol. 10 bab 7.
  31. ^ a b c d Nube, vol. 27. Cerita Rahasia Para Tokoh.
  32. ^ Nube, vol. 10 bab 8.
  33. ^ Nube, vol. 4 bab 5.
  34. ^ Nube, vol. 14 bab 8.
  35. ^ Nube, vol. 5 bab 7.
  36. ^ a b c d e f Nube, vol. 14 bab 3.
  37. ^ a b Nube, vol. 17 bab 9.
  38. ^ a b c Nube, vol. 12 bab 6.
  39. ^ a b Nube, vol. 16 bab 1.
  40. ^ a b Nube, vol. 13 bab 7.
  41. ^ Nube, vol. 15 bab 1.
  42. ^ a b Nube, vol. 4 bab 4.
  43. ^ Nube, vol. 4 bab 6, vol. 13 bab 1, vol. 16 bab 3.
  44. ^ Nube, vol. 4 bab 6, vol. 24 bab 8.
  45. ^ Nube, vol. 13 bab 1.
  46. ^ a b c Nube, vol. 10 bab 6.
  47. ^ a b c Nube, vol. 16 bab 2.
  48. ^ Nube, vol. 23 bab 8, vol. 25 bab 6.
  49. ^ Nube, vol. 25 bab 6.
  50. ^ a b c Nube, vol. 21 bab 4.
  51. ^ Nube, vol. 19 bab 3.

Referensi

[sunting | sunting sumber]