Derry Sulaiman
Derry Sulaiman | |
|---|---|
 | |
| Informasi pribadi | |
| Lahir | Deri Guswan Pramona 1 Agustus 1978 Solok, Sumatera Barat, Indonesia |
| Pasangan | Antika Jodha |
| Anak | 2 |
| Denominasi | Sunni |
| Gerakan | Jamaah Tabligh |
| Pekerjaan | Ustaz |
Deri Guswan Pramona (lahir 1 Agustus 1978), atau lebih dikenal dengan nama Derry Sulaiman, adalah pendakwah Jamaah Tabligh dan musisi Indonesia.[1][2][3] Dahulu dikenal sebagai gitaris grup musik Betrayer, ia memilih mundur pada 2000 dan fokus untuk mendalami dakwah dan musik Islami.
Kehidupan awal
[sunting | sunting sumber]Derry Sulaiman dilahirkan dengan nama Deri Guswan Pramona dari keluarga Minangkabau di Nagari Saniangbaka, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat pada 1 Agustus 1978.[4] Ayahnya, Haji Nasrullah bin Ismail (1953–2020),[5] merupakan lulusan Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang.[6][7] Derry menamatkan pendidikan Madrasah Diniyah Awaliyah di kampung halamannya, Solok, pada 1985 hingga 1991, MTs Padang Panjang (1991–1993), dan SMK SMTI Padang (1993–1996).[6][7] Ketika kelas VIII Tsanawiyah, ia dan teman-temannya sering mengikuti festival-festival band yang saat itu diadakan di Sumatera Barat. Namun, saat jelang ujian akhir kelas IX Tsanawiyah, ibunya meninggal dunia dalam suatu kecelakaan, sedangkan ayahnya luka sangat parah.[6][7]
Karier musisi
[sunting | sunting sumber]Ketika bersekolah di Padang, Derry bergaul dengan anak-anak metal untuk menjadi pelarian masalah hidupnya. Ia membentuk band pertamanya bernama Liang Lahat. Ayahnya tidak menyukai hal tersebut dan menyarankannya untuk berkuliah. Pada 1996, Derry memilih untuk merantau ke Jakarta untuk menjadi anak band. Ia hidup berpindah-pindah dari satu rumah anak band ke rumah lainnya.[7]
Pada 1998, ia mundur sebagai gitaris grup band Betrayer dan pindah ke Bali untuk lebih bebas dan gila.[8] Ia dan teman-temannya membentuk band Born by Mistake. Setelah merampungkan sebuah album, ia dinasihati pendiri band trash metal legendaris Rotor, Irfan Sembiring, untuk bertobat.[4]
Karier pendakwah
[sunting | sunting sumber]Setelah dinasihati Irfan Sembiring, Derry merasa banyak diajak orang dari Jamaah Tabligh dengan lemah lembut untuk pergi salat dan berdiskusi perkara agama Islam di masjid.[9][6] Menurut pendakwah yang mengajak Derry, bermain musik dan punya tato bagus, asalkan salat tidak ditinggalkan.[6] Pada 2000, ia memutuskan untuk beriktikaf selama tiga hari di sebuah masjid di Bali dan menemukan ketenangan.[6][9] Sejak saat itu, Derry menimba ilmu agamanya ke luar negeri seperti India, Pakistan, dan Bangladesh. Kembali ke tanah air, ia aktif berdakwah di Bali dan beberapa kota di Indonesia.[9]
Dengan setelan gamis dan imamah sorban, Derry mulai berdakwah dari Masjid Muhammad Kota Denpasar berkeliling di pantai-pantai sepanjang Bali yang waktu itu baru saja dilanda peristiwa Bom Bali 2002. Awalnya dia meninggalkan musik karena kesibukan berdakwah, tetapi pada 2005 ia memutuskan kembali bermusik dengan genre religi Islam untuk menyesuaikan diri dengan kultur Hindu Bali dan target dakwahnya yaitu wisatawan mancanegara dan anak-anak muda di kafe, bar, diskotek, dan pinggir pantai. Selain berdakwah, ia juga mulai mengembangkan bakat dan profesi sebagai pelukis kaligrafi Arab Islam.[6]
Pada 2007, Derry mengalami kesulitan keuangan di mana banyak hartanya terjual dan banyak memiliki utang. Suatu hari sepulang salat dari Masjid Muhammad Kota Denpasar, ia didatangi seorang keturunan Arab Yaman yang menasihatinya bahwa orang kaya mati dan orang miskin mati. Dari kalimat singkat itu ia terinspirasi menciptakan lagu berjudul "Dunia Sementara Akhirat Selamanya" yang nantinya berhasil sukses di pasaran setelah menjadi lagu untuk sinetron Emak Ijah Pengen ke Mekah di stasiun televisi SCTV. Dari kesuksesan itu pada 2015 ia mendapatkan kontrak dari stasiun televisi Trans 7 untuk menjadi pembawa acara Ngopi (Ngobrol Perkara Iman) bersama Sunu (mantan vokalis Matta Band) dan Ray (mantan vokalis Nineball). Sejak saat itu Derry menetap di Jakarta hingga sekarang.[6]
Pada Mei 2022, Derry Sulaiman merilis lagu "Damai Bersama" yang diciptakan oleh Buya Yahya.[10]
Pada Ramadan 2025, terungkap bahwa Derry dengan disaksikan oleh Felix Siauw berhasil mengislamkan dokter Richard Lee sejak 2 tahun sebelumnya, dan Derry baru mengumumkan keislaman Richard melalui unggahan di akun Instagramnya.[11] Di bulan itu, ia juga berhasil memandu proses mualaf kreator konten Bobon Santoso di Masjid An Ni'mah, Citra Grand Cibubur.[12]
Karier politik
[sunting | sunting sumber]Pada Juni 2018, bersama sejumlah tokoh nasional, Derry Sulaiman menjadi salah satu pengisi lagu #2019GantiPresiden yang ditulis oleh Sang Alang.[13]
Derry Sulaiman mendukung pasangan Prabowo Subianto–Sandiaga Uno dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019. Ia bersama Rhoma Irama ikut berkampanye untuk pasangan tersebut di Tangerang pada 13 April 2019.[14]
Derry Sulaiman mendukung pasangan Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2024. Ia ikut berkampanye untuk pasangan tersebut di Stadion Internasional Jakarta pada 10 Februari 2024.[15]
Derry Sulaiman mendukung pasangan Mahyeldi–Vasko Ruseimy dalam pemilihan umum Gubernur Sumatera Barat 2024. Ia menyatakan dukungannya saat melaksanakan konser akbar pada peresmian Surau Ka'bah di Panampuang, IV Angkek, Agam, 10 November 2024.[16]
Kehidupan pribadi
[sunting | sunting sumber]Pada 2019, Istri Derry, Antika Jodha, yang mengenakan cadar mengalami pemukulan dan penendangan yang dilakukan oleh seorang kernet bus di Bali.[17]
Diskografi
[sunting | sunting sumber]Single
[sunting | sunting sumber]| Judul | Bersama | Tahun |
|---|---|---|
| Dunia Sementara Akhirat Selamanya | MEDINA | 2014 |
| Dunia Sementara Akhirat Selamanya | 2014 | |
| Dunia Sementara Akhirat Selamanya 2 | 2017 | |
| Yaa Rasul Allah | 2018 | |
| Dunia Sementara Akhirat Selamanya 3 | Aya Ibrahim | 2020 |
| Jauh Dari Sempurna | 2019 | |
| Munajatku | 2020 | |
| Allah Maha Baik | Original Soundtrack Sinetron Ramadhan 2024: Pria Nabi Perfect Melaka Produksi : Mega Kreasi Films Hanya di : antv RAME Ramadhan Keren. | 2020 / & Ramadhan 2024 |
| Insyaallah Kita Mulia | 2021 | |
| Dunia Fana | 2021 | |
| Tiga Hari | 2021 | |
| Dari Hati Ke Hati | ||
| Ajal Tak Menunggu Taubatmu | 2021 | |
| Manusia Hina | ||
| Di Atas Sajadah | 2021 | |
| Damai Bersama | 2022 | |
| Jauh Dari Sempurna | 2019 | |
| Rindu Madinah | ||
| Hanya Titipan | 2021 | |
| Hati-Hati dengan Hati | 2021 | |
| Kain Kafan | 2021 | |
| Anugerah Terindah | 2021 | |
| Bidadari | ||
| Semua Akan Indah | 2021 | |
| Jangan Kau Menjauh | 2021 | |
| Pasti Kembali | 2021 | |
| Tersenyumlah | 2021 | |
| Puisi Alam Barzakh | ||
| Adam Hawa | 2021 | |
| Jangan Tunda Taubat | 2023 |
Album
[sunting | sunting sumber]| Judul | Bersama | Tahun |
|---|---|---|
| Indahnya Berbagi | 2021 | |
| Pelukis Hati | 2022 |
Filmografi
[sunting | sunting sumber]Film
[sunting | sunting sumber]- Setetes Embun Cinta Niyala (2025)
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Sejarah Jemaah Tablig: Dari India hingga Mendunia". kumparan. Diarsipkan dari asli tanggal 2022-08-05. Diakses tanggal 16 Agu 2024. ;
- ^ "Saat UAS Duduk Bersimpuh Mendengarkan Kitab Jamaah Tabligh". Republika Online. 26 Sep 2020. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-11-05. Diakses tanggal 16 Agu 2024. ;
- ^ "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari asli (PDF) tanggal 2022-02-04. Diakses tanggal 2022-08-05.
- ^ a b " "Kisah Pertobatan Eks Gitaris Betrayer Derry Sulaiman (1)"". Diakses tanggal 16 Agu 2024.
- ^ "Ayah Ustaz Derry Sulaiman Meninggal Dunia, Adik Ungkap Penyakitnya". suara.com. Diarsipkan dari asli tanggal 2024-02-13. Diakses tanggal 16 Agu 2024. ;
- ^ a b c d e f g h Furqon, Muhammad (27 Des 2019). "Metode Dakwah Ustadz Derry Sulaiman Di Bali". Diakses tanggal 7 Mei 2025 – via repository.uinjkt.ac.id.
- ^ a b c d Bastian, Isran (6 Mar 2022). "Kisah Derry Sulaiman, Anak Saniangbaka yang Berontak Karena Kepergian Sang Ibu hingga Hijrah Jadi Ustadz". Diarsipkan dari asli tanggal 2022-12-09. Diakses tanggal 16 Agu 2024. ;
- ^ "Berdagang dengan Allah Nggak Ada Ruginya". Elex Media Komputindo. 21 Agu 2017. Diakses tanggal 16 Agu 2024 – via Google Books.
- ^ a b c "Kisah Pertobatan Eks Gitaris Betrayer Derry Sulaiman (2)". detikhot. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-07-17. Diakses tanggal 16 Agu 2024. ;
- ^ "Buya Yahya-Derry Sulaiman Luncurkn Lagu Damai Bersama | Republika ID". republika.id. Diakses tanggal 16 Agu 2024.
- ^ "Richard Lee Akhirnya Resmi Mualaf, Langsung Salat Bersama Ustaz Derry Sulaiman dan Ustaz Felix". Tribunsumsel.com. Diakses tanggal 7 Mei 2025.
- ^ Rahman, Abdul. "Selain Richard Lee, Ustadz Derry Sulaiman Juga Bantu Islamkan Bobon Santoso". Jawa Pos. Diakses tanggal 7 Mei 2025.
- ^ Mardiastuti, Aditya. "Klip #2019GantiPresiden Dirilis, Begini Gaya Fadli hingga Amien". detiknews. Diarsipkan dari asli tanggal 2022-10-06. Diakses tanggal 16 Agu 2024. ;
- ^ "JPNN". www.jpnn.com. Diarsipkan dari asli tanggal 2023-11-05. Diakses tanggal 16 Agu 2024. ;
- ^ Hasanudin Aco, ed. (10 Februari 2024). "Daftar Artis dan Penyanyi yang Akan Tampil pada Kampanye Anies dan Prabowo di Jakarta Hari Ini". Tribun Network. Diarsipkan dari asli tanggal 2024-02-10. Diakses tanggal 10 Februari 2024.
- ^ "Ustaz Derry Sulaiman Ungkap Sudah Sejak lama Mengagumi Kepemimpinan Mahyeldi di Sumbar". 10 Nov 2024. Diakses tanggal 7 Mei 2025.
- ^ Hawari, Hanif. "Istri Dianiaya Kernet Bus, Derry Sulaiman Sempat Duga Ada Motif Politik". detikhot. Diarsipkan dari asli tanggal 2022-10-06. Diakses tanggal 16 Agu 2024. ;
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Derry Sulaiman
- Derry Sulaiman di Instagram