Endoftalmitis

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Candida albicans (sputum) yang dapat menyebankan endoftalmitis

Endoftalmitis adalah peradangan di bagian dalam mata, termasuk rongga sentral mata yang berisi cairan vitreus.[1] Peradangan terjadi pada bagian bola mata.[2] Peradangan juga mempengaruhi jaringan sekitarnya yang bertanggung jawab untuk penglihatan.[1] Dalam kebanyakan kasus, peradangan dipicu oleh infeksi bakteri, jamur, virus atau parasit.[1] Infeksi dapat terjadi setelah operasi mata, misalnya untuk mengobati katarak atau glaukoma, atau melalui luka yang menembus mata.[1] Operasi mata ini dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami endoftalmitis.[2] Kurang sering, infeksi dari tempat lain dalam tubuh dapat melakukan perjalanan ke mata melalui darah. Kondisi ini disebut endoftalmitis hematogen.[1] Kondisi ini berbahaya dan kemungkinan daat menyebabkan penurunan pengliatan menetap atau kehilangan bola mata.[2] Kondisi ini dapat timbul disertai dengan rasa nyeri pada mata, penurunan penglihatan, dan pembengkakan pada bagian kelopak mata.[2] Gejala yang timbul pada endoftalmitis adalah demam, sakit kepala, nyeri mata yang disertai dengan pembengkakan, pembuluh darah yang bengkak atau melebar pada bagian putih mata, kaburnya penglihatan, serta sensitif terhadap cahaya.[2] Pencegahan endoftalmitis ini dapat dengan memakai pelindung mata untuk melindungi mata dari cedera.[2] Orang dengan endoftalmitis dapat diobati dengan menggunakan obat-obatan seperti antibiotik, kortikosteroid, dan dapat pula dengan cara verektomi.[2]

Rujukan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d e "Definisi:Endoftalmitis". Diakses tanggal June 23 2014.  [pranala nonaktif permanen]
  2. ^ a b c d e f g "Endoftalmitis". Diakses tanggal June 23 2014.  [pranala nonaktif permanen]