Festus Simbiak

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Festus Simbiak
Rektor Universitas Cenderawasih
(penjabat)
Masa jabatan
19 Oktober 2011 – 5 Juni 2013
Informasi pribadi
Lahir1 Februari 1952 (umur 72)
Biak, Nugini Belanda
Partai politikNasdem
Alma materUniversitas HKBP Nommensen (Drs.)
Universitas Negeri Malang (M.Pd.)
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Drs. Festus Simbiak, M.Pd. (lahir 1 Februari 1952) merupakan seorang akademisi dan politikus Indonesia yang menjabat sebagai penjabat rektor Universitas Cenderawasih dari tahun 2011 hingga 2013 dan sebagai Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Papua dan Papua Barat dari tahun 2013 hingga 2017.

Masa kecil dan pendidikan[sunting | sunting sumber]

Simbiak lahir pada tanggal 1 Februari 1952 di Biak, Nugini Belanda. Simbiak menjalani pendidikannya di SMA Negeri 413 Sorong pada tahun 1969 hingga 1971. Setelah menyelesaikan pendidikan sekolah menengah atas, Simbiak merantau ke Sumatera Utara untuk belajar di Universitas HKBP Nommensen pada tahun 1972 dan memperoleh gelar sarjana muda dalam ilmu pendidikan. [1] Ia kemudian mengajar di beberapa sekolah di Sumatera Utara dan Papua, yakni Sekolah Sentosa di Tebing Tinggi, Sekolah Kalam Kudus di Pematangsiantar, dan Sekolah Pendidikan Guru Yayasan Kristen di Biak.[2] Setelah beberapa tahun mengajar, Simbiak memutuskan untuk melanjutkan studinya dalam ilmu pendidikan dan kemudian memperoleh gelar doktorandus dalam ilmu pendidikan pada tahun 1982.[1]

Simbiak mulai mengajar sebagai dosen dalam mata kuliah bimbingan dan konseling di Universitas Cenderawasih pada tahun 1983. [1][3][4] Pada tahun 1987, setelah beberapa tahun mengajar, Simbiak memperoleh penghargaan sebagai dosen teladan di universitas tersebut. Ia kemudian memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di Institut Pengajaran dan Pendidikan Malang (kemudian berganti nama menjadi Universitas Negeri Malang) pada tahun 1990. Ia menerima gelar master dalam ilmu pendidikan pada tahun 1993. [1]

Simbiak juga terlibat dalam sejumlah organisasi di Papua. Ia menjabat sebagai ketua Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa Jayapura dari tahun 1987 hingga 1992, Wakil Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia Papua dari tahun 1995 hingga 2005, dan Ketua Persekutuan Intelektual Kristen Indonesia Papua dari tahun 2005 hingga 2012.[1]

Karier[sunting | sunting sumber]

Simbiak diangkat menjadi Wakil Rektor I pada Agustus 2009 menyusul terpilihnya Balthasar Kambuaya sebagai rektor untuk masa jabatan kedua. Setelah Kambuaya dilantik menjadi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada 19 Oktober 2011, Simbiak otomatis menggantikannya sebagai penjabat rektor universitas tersebut. [5] Setelah dilantik sebagai menteri, Kambuaya bertemu dengan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi untuk membahas pengangkatan rektor definitif universitas tersebut.[6] Dalam masa jabatannya sebagai Pj Rektor, Simbiak menginisiasi pembukaan dua belas program studi pascasarjana baru.[5] Pihak universitas juga menginisiasi kerjasama dengan Universitas Indonesia (UI) yang disimbolkan dengan berdirinya Pusat Studi Papua di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia.[7]

Masa jabatan Simbiak sebagai penjabat rektor berakhir dengan pelantikan Karel Sesa sebagai rektor definitif pada 5 Juni 2013.[8] Beberapa bulan kemudian, pada 12 Juli 2013, Simbiak dilantik sebagai Koordinator Perguruan Tinggi Swasta di Papua dan Papua Barat.[9] Semasa menjabat sebagai koordinator, Simbiak mendorong perubahan portofolio dari Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) menjadi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi. Perubahan nomenklatur ini berarti lembaga tersebut tidak hanya mengoordinasikan perguruan tinggi swasta, tetapi juga perguruan tinggi negeri.[10] Masa jabatan Simbiak berakhir pada 22 Maret 2017 dan digantikan oleh Suriel Samuel Mofu.[11]

Pada pemilu Indonesia tahun 2019, Simbiak mencalonkan diri sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari daerah pemilihan Papua, dengan didukung oleh Partai Nasdem.[12] Ia memperoleh 13.839 suara dalam pemilihan tersebut[13] namun tidak berhasil mencapai jumlah suara yang diperlukan untuk memperoleh kursi di dewan perwakilan rakyat.[14]

Penghargaan[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d e f "Informasi Bakal Calon Anggota DPR Dalam Pemilihan Umum Tahun 2019". General Elections Commission. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 October 2021. Diakses tanggal 23 November 2022. 
  2. ^ Anisa, Nida (23 September 2016). "Drs. Festus Simbiak, MPd. – (Program Pascasarjana UM – 1990-1993) Mutiara UM dari Indonesia Timur". Ikatan Alumni Universitas Negeri Malang. Diakses tanggal 24 November 2022. 
  3. ^ "Informasi Bakal Calon Anggota DPR Dalam Pemilihan Umum Tahun 2019". General Elections Commission. Archived from the original on 22 October 2021. Retrieved 23 November 2022.
  4. ^ "Bimbingan Dan Konseling dari Universitas Cenderawasih - Bimbingan Dan Konseling - PROFIL PROGRAM STUDI". www.profilprodi.com. Diakses tanggal 2022-11-23. 
  5. ^ a b Suli, Sili (2018-05-08). Biografi Singkat Prof. Dr. Yohanes Rante, SE, M.Si: Terus Bekerja, Mengabdi, Melayani dan Menjadi Berkat. Absolute Media. hlm. 49–52. ISBN 978-602-1083-94-9. 
  6. ^ Saputra, Desy (24 October 2011). "Universitas Cendrawasih belum miliki rektor tetap". Antara. Diakses tanggal 24 November 2022. 
  7. ^ "FISIP UI Resmikan Pusat Studi Papua". Republika Online. 2012-04-09. Diakses tanggal 2022-11-24. 
  8. ^ "Mendikbud Melantik Prof. Dr. Karel Sesa, M.Si sebagai Rektor Uncen peroide 2013 – 2017". Cenderawasih University. 5 June 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 July 2014. Diakses tanggal 23 November 2022. 
  9. ^ "Mendikbud Lantik Empat Rektor dan Dua Koordinator Kopertis". Republika Online. 2013-07-12. Diakses tanggal 2022-11-24. 
  10. ^ Muhsidin (24 November 2014). "Kopertis XIV tunggu perubahan nomenklatur menjadi LLPT". Antara News Papua. Diakses tanggal 2022-11-24. 
  11. ^ "Prof. Uman Suherman, Koordinator Kopertis Wilayah IV". Berita UPI. 23 March 2017. Diakses tanggal 2022-11-24. 
  12. ^ KBR. "KBR :: KENALI CALEG - Drs. FESTUS SIMBIAK, M.Pd (Daerah Pemilihan Papua)". kbr.id. Diakses tanggal 2022-11-24. 
  13. ^ "SERTIFIKAT REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN PEROLEHAN SUARA CALON ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DARI SETIAP KABUPATEN/KOTA DI DAERAH PEMILIHAN SECARA NASIONAL PEMILIHAN UMUM TAHUN 2019 (diisi berdasarkan Formulir Model DC1-DPR)". General Elections Commission. April 2019. Diakses tanggal 24 November 2022. 
  14. ^ "Inilah Daftar Calon Sementara DPR RI pada Pemilu 2019 Dapil Papua". #PapuaUS - Papua Untuk Semua. Diakses tanggal 2022-11-24.