Lompat ke isi

Gardu Pandang Lemah Rubuh

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Gardu Pandang Lemah Rubuh
JenisDestinasi wisata alam
LokasiDusun Lemah Rubuh, Pedukuhan Dukuh II, Desa Selopamioro, Kapanéwon Imogiri, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Dibuka2019 (mulai populer)
Dioperasikan olehDinas Pariwisata Kabupaten Bantul
StatusDibuka (sepanjang hari)
Fasilitas
  • Area parkir kendaraan
  • Warung makanan
  • Pendopo
  • Toilet

Gardu Pandang Lemah Rubuh adalah destinasi wisata berupa gardu pandang yang berada di Dusun Lemah Rubuh, Pedukuhan Dukuh II, Desa Selopamioro, Kapanéwon Imogiri, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Gardu pandang tersebut menjadi populer di Kabupaten Bantul karena sering dikunjungi oleh para muda-mudi pencinta fotografi dan pesepeda untuk berfoto. Daya tarik tempat ini adalah sangkar besar dengan lantai dari kayu berbentuk bundar, yang didesain dengan kombinasi warna merah jambu, merah, biru, dan kuning.

Keadaan umum

[sunting | sunting sumber]

Akses menuju lokasi gardu pandang ini cukup mudah karena sudah terdeteksi di aplikasi Google Maps, serta dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat, meskipun belum ada papan petunjuknya.[1] Lokasinya tidak jauh dari Kapanéwon Imogiri dan berdekatan dengan destinasi wisata Selopamioro Adventure Park (Spark), yang berada di Dusun Jetis.[2] Rata-rata pengunjung yang datang ingin berfoto dengan latar pemandangan Pegunungan Sewu dan Sungai Oyo.[3][4]

Jaraknya dari pusat Kota Yogyakarta + 20 kilometer.[5] Apabila dari Kota Yogyakarta, arahkan kendaraan menuju ke Siluk melalui Jalan Imogiri Timur atau Jalan Imogiri Barat. Setelah sampai di Jembatan Siluk, lanjutkan ke arah Panggang sekitar + 1 kilometer hingga menjumpai SMP Negeri 3 Imogiri.[6][7] Setelah sekolah tersebut, terdapat jalan aspal kecil di simpang kiri dan jalan aspal besar di simpang kanan menuju Panggang. Ikuti jalan aspal kecil di simpang kiri hingga sekitar + 2 kilometer, lokasinya berada di sebelah kiri jalan.[1][3][4]

Gardu pandang ini sebenarnya bukanlah wisata baru, tetapi menjadi populer karena sering dikunjungi oleh para muda-mudi pencinta fotografi dan pesepeda untuk mengunggah foto di media sosial, terutama Instagram.[3][4] Daya tarik tempat tersebut adalah sangkar besar dengan lantai dari kayu berbentuk bundar,[1][8][9] yang didesain dengan kombinasi warna merah jambu, merah, biru, dan kuning,[10][11] serta pemandangan perdesaan asri di tepi sungai.[12][13] Namun, kegiatan yang bisa dilakukan di lokasi ini memang belum banyak karena hanya memiliki sedikit fasilitas, yaitu pendopo, warung makanan, dan toilet.[3][4] Berdasarkan keterangan di situs Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, objek wisata tersebut ke depannya akan dijadikan sebagai tempat kuliner.[1] Sampai dengan tahun 2020, tempat ini belum ditarik retribusi tiket.[10][11][14]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul. "Wisata Lemah Rubuh". Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-20. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  2. ^ Nyero. "Wisata Lemah Rubuh Bantul". Nyero.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-01. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  3. ^ a b c d Jogja on Stage. "Wisata Baru Lemah Rubuh Imogiri Bantul yang Lagi Hits". Media Informasi Wisata Yogyakarta. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-21. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  4. ^ a b c d Anggara, Septyan Bayu. "Gardu Pandang Lemah Rubuh, Destinasi Hits di Tepian Kali Oyo, Imogiri, Bantul". Hipwee. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-30. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  5. ^ Setyorini, Tantri (ed.). "6 Tempat Wisata Baru yang Viral di Tahun 2019". Merdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-02. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  6. ^ Kartikasari, Bunga. "Lemah Rubuh, Destinasi Wisata Baru di Yogyakarta Tawarkan Warna-Warni Gardu Pandang yang Instagramable". Tribunnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-02. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  7. ^ Febriani, Rizky Tyas. "Lemah Rubuh, Tempat Wisata Baru di Jogja dengan Gardu Pandang Warna-Warni yang Instagramable". Tribunnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-02. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  8. ^ Telusur Jogja. "Wisata Lemah Rubuh Selopamioro Imogiri (Lokasi, Rute, dan Tiket Masuk)". Informasi Tempat Wisata Jogja. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-08-09. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  9. ^ Prabandari, Ayu Isti (ed.). "5 Destinasi Wisata di Jogja Berupa Sungai Asri dan Sejuk, Wajib Dikunjungi". Merdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-21. Diakses tanggal 21 Januari 2022. 
  10. ^ a b Explore Wisata. "Tiket, Lokasi, dan Rute Menuju Lemah Rubuh Bantul". Explore Wisata. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 Juni 2020. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  11. ^ a b Data Wisata. "Foto, Lokasi, Rute, dan Harga Tiket Masuk Lemah Rubuh Bantul Jogja". Data Wisata. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-03. Diakses tanggal 14 Agustus 2020. 
  12. ^ Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. "Wisata Lemah Rubuh". Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-02. Diakses tanggal 22 Januari 2022. 
  13. ^ Garjito, Dany. "Pesona Lemah Rubuh, Wisata Baru di Yogyakarta yang Instagramable Maksimal". Suara.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-03. Diakses tanggal 21 Januari 2022. 
  14. ^ Larasati, Ayu. "Lima Wisata Hits Jogja untuk Kamu yang Sedang Liburan". Kota Jogja. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-27. Diakses tanggal 21 Januari 2022. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]