Kapal selam kelas Dosan Ahn Changho
 Kapal selam kelas Dosan Ahn Changho
| |
| Tentang kelas | |
|---|---|
| Pembangun: | *Hyundai Heavy Industries |
| Operator: | * Angkatan Laut Republik Korea |
| Didahului oleh: | Kapal selam kelas Son Won-il |
| Biaya: | US$ 900,000,000 |
| Dibangun: | 2016–sekarang |
| Beroperasi: | direncanakan 2020 |
| Jumlah: | 2 |
| Rencana: | 9 |
| Selesai: | 1 |
| Ciri-ciri umum | |
| Berat benaman | (Batch I) 3,358 t dipermukaan, 3,750 t menyelam |
| Panjang | 83.5 m |
| Lebar | 9.6 m |
| Daya muat | 7.62 m |
| Pendorong |
|
| Kecepatan |
|
| Jangkauan | 10,000 nm |
| Daya tahan | 50 hari |
| Awak kapal | 50 |
| Senjata |
|
Kapal Selam kelas Dosan Ahn Changho adalah tahap terakhir dari Program kapal selam serang Korea, sebuah program 3 tahap untuk membangun 27 kapal selam serang untuk Angkatan Laut Republik Korea antara tahun 1994 sampai 2029.[2] Kapal pertama Dosan Anh Changho diluncurkan pada 2018. Uji coba layar dimulai pada 2019 dan akan siap beroperasi pada 2020.[3]
Kelas baru ini akan mempunyai Vertical Launching System korea untuk versi kapal selam yang mampu membawa 10 Rudal penjelajah "Chonryong" dan Rudal Balistik "Hyunmoo" ,[2] hal ini memjadikan kapal ini pertama yang mempunyai kemampuan seperti ini di ankatan laut Republik Korea. Keunggulan lain asalah Baterai lithium-ion Samsung SDI.[4][5] Dengan berat lebih dari 3800 ton (saat menyelam) pada saat uji coba layar,[3] kapal kelas ini adalah kapal selam konvesional terbesar yang pernah dibuat Korea Selatan. Kapal Batch II akan ditingkatkan bobotnya sekitar 450 ton (4,250 ton saat menyelam), menurut Defense Acquisition Program Administration.[6]
Kapal kedua dari Batch pertama terpantau dalam keadaan hampir selesai di Geoje, sebuah galangan kapal milik Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering pada 12 mei, 2019.[7]
KSS-III Batch II[8]
Pada 25 April 25 2016 diadakan sesi diskusi dengan konggres menyusul peluncuran rudal balistik korea utara dari kapal selam, dimana konggres menanyakan kesiapan angkatan laut korea selatan untuk mengimbangi ancaman ini.
Untuk merespon pertanyaan apakah Angkatan Laut mengembangkan kemampuan untuk menandingi ancaman rudal balistik kapal selam, kementrian mengkonfirmasi bahwa KSS-III Batch-II akan mengalami program desain ulang sebelum proses konstruksi will (berlaku smapai 30 Desember 2018) untuk mengakomodasi peningkatab beberapa beberapa kemampuan penting untuk penting. Peningkatan ini akan membuat kapal selam Batch-II kemampuan yang lebih baik untuk menyerang fasilitas strategis di darat dan perang anti kapal selam.
Menurut DAPA KSS-III akan mengalami perubahan dari Batch-I ke Batch-II pada bagian di bawah ini:
» Hull lebih panjang 6m
» tabung VLS lebih banyak 6 sampai 10 buah
» Sistem pertempuran asli korea dan sensor
» LiB dan motor High-Temperature Superconductor (HTS) untuk sistem penggerak elektronik penuh
Kapal di kelas ini
[sunting | sunting sumber]| Nama | Nomor lambung | Pembuat | Peletakan lunas | Diluncurkan | Dioperasikan | Status |
|---|---|---|---|---|---|---|
| ROKS Dosan Ahn Chang-ho | SS-083 | DSME | 17 Mei 2016 | 14 September 2018 | Dalam pengujian | |
| ROKS Son Byong-hi | SS-085 | DSME | 17 April 2018 | Dalam pembuatan | ||
| ROKS Yi Dong-nyeong | SS-086 | Hyundai Heavy Industries | 11 April 2019 | Dalam pembuatan | ||
| ROKS Lee Bong-chang | SS-087 | DSME |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ 월간수소경제: 연료전지시장 '빅뱅' 예고한 '범한산업' 02. October 2018
- ^ a b South Korea’s First-of-Class KSS-III Attack Sub Begins Sea Trials: The Diplomat
- ^ a b South Korea’s first KSS-3 submarine begins sea trials: Jane's
- ^ South Korea approves procurement of next batch of Aegis destroyers, subs: Naval Today
- ^ DSME Jangbogo-III Batch-II Pilot Design Has Come to an End: Navy Recognition
- ^ South Korea to build 3 more Aegis destroyers able to thwart ballistic missiles: Defense News
- ^ 도산 안창호급 2번함: Bemil, Chosun Ilbo
- ^ DSME Launched ROK Navy's 1st 3000 tons KSS-III Submarine Dosan Ahn Chang-ho: Navy Recognition