Kekristenan di Riau

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kekristenan di Riau merupakan komunitas keagamaan terbesar kedua di provinsi Riau setelah agama Islam. Pemeluk agama Kristen di Riau umumnya berasal dari suku Batak, Nias, dan sebahagian lagi dari Tionghoa serta pendatang dari Indonesia Timur seperti orang Minahasa, NTT, Maluku dan Papua. Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun 2021, persentasi pemeluk agama Kristen di Riau sebanyak 10,73%, di mana mayoritas Protestan yakni 9,67% dan Katolik 1,06%.[1]

Pemeluk Kristen Menurut Kabupaten/Kota[sunting | sunting sumber]

Berikut adalah data pemeluk agama Kristen di provinsi Riau, berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri hingga 30 Juni 2021:[1]

Pemeluk agama Kristen di provinsi Riau 2021
No Kabupaten/Kota Jumlah Penduduk
2021
Jumlah Pemeluk
Protestan
Jumlah Pemeluk
Katolik
Total Pemeluk
Kristen
Keterangan
1 Kabupaten Pelalawan 381.949 66.546 (17,42%) 5.990 (1,57%) 72.536 (18,99%)
2 Kabupaten Siak 452.075 69.959 (15,48%) 7.097 (1,57%) 77.056 (17,05%)
3 Kabupaten Rokan Hulu 560.355 80.869 (14,43%) 7.801 (1,39%) 88.670 (15,82%)
4 Kabupaten Bengkalis 606.179 71.842 (11,85%) 6.736 (1,11%) 78.578 (12,96%)
5 Kota Dumai 323.090 35.266 (10,92%) 2.787 (0,86%) 38.053 (11,78%)
6 Kota Pekanbaru 1.045.039 104.925 (10,04%) 15.577 (1,49%) 120.502 (11,53%)
7 Kabupaten Kampar 789.421 75.926 (9,51%) 7.830 (0,98%) 83.756 (10,49%)
8 Kabupaten Rokan Hilir 648.989 59.527 (9,17%) 5.246 (0,81%) 64.773 (9,98%)
9 Kabupaten Indragiri Hulu 436.990 33.314 (7,62%) 6.426 (1,47%) 39.740 (9,09%)
10 Kabupaten Kuantan Singingi 339.062 14.781 (4,36%) 1.586 (0,47%) 16.367 (4,83%)
11 Kabupaten Kepulauan Meranti 210.260 3.096 (1,47%) 213 (0,10%) 3.309 (1,47%)
12 Kabupaten Indragiri Hilir 652.342 8.013 (1,23%) 837 (0,13%) 8.850 (1,36%)
Riau 6.454.751 624.064 (9,67%) 68.126 (1,06%) 692.190 (10,73%)

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b "Visualisasi Data Kependuduakan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 13 Agustus 2021.