Kesawa
Kesawa (Dewanagari: केशव; IAST: keśava) adalah salah satu nama Kresna dalam tradisi Hindu. Nama tersebut muncul sebagai nama ke-23 dan ke-648 dalam kitab Wisnu sahasranama. Kesawa dipuja untuk memohon agar terhindar dari bencana, atau pertanda buruk. Pasangannya adalah Kirti.[1]
Referensi dalam sastra[sunting | sunting sumber]
Wisnu Sahasranama[sunting | sunting sumber]
Menurut komentar Adi Shankara terhadap Wisnu sahasranama, Kesawa memiliki tiga arti:
- Yang Kesa-nya atau rambutnya panjang, tidak dipotong dan bagus dilihat
- Dewa pencipta, pemelihara, dan pelebur.
- Yang membinasakan asura Kesi sebagai Kresna awatara.
Nama itu juga berarti
- Yang diberkahi dengan sinar cahaya tersebar dalam orbit matahari
Padmapurana[sunting | sunting sumber]
- Yang memiliki rambut panjang (tanpa dipotong) yang rupawan
Menurut kitab Padmapurana, nama tersebut mengacu kepada rambut Kresna yang panjang, tak dipotong, dan terlihat indah.
Bhagawadgita[sunting | sunting sumber]
- Pembunuh raksasa Kesi
Dalam Bhagawadgita, Arjuna menggunakan nama Kesawa[2] untuk memanggil Kresna selama beberapa kali, mengingatkannya sebagai 'pembunuh raksasa Kesi':
| “ | Aku tak mampu lagi berada di sini. Aku mengabaikan diriku sendiri, dan pikiranku berputar-putar. Aku hanya melihat penyebab kemalangan, O Kesawa, pembunuh raksasa Kesi. (Bhagawadgita, 1:30) | ” |
Raksasa Kesi, dalam wujud kuda, dikirim oleh Kangsa untuk membunuh Kresna, namun dikalahkan dan dibunuh oleh Kresna (Wisnupurana, 5:15–16).
Referensi[sunting | sunting sumber]
- Dictionary of Hindu Lore and Legend (ISBN 0-500-51088-1) by Anna Dhallapiccola
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- Krishna.com
- Membunuh raksasa Kesi Diarsipkan 2006-02-13 di Wayback Machine.
 | Artikel bertopik agama Hindu ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |