Liga Champions CONCACAF 2019
Liga Champions CONCACAF Scotiabank 2019 | |
---|---|
Informasi turnamen | |
Jadwal penyelenggaraan | 19 Februari – 1 Mei 2019 |
Jumlah tim peserta | 16 (dari 9 asosiasi) |
Hasil turnamen | |
Juara | Monterrey (gelar ke-4) |
Tempat kedua | UANL |
Statistik turnamen | |
Jumlah pertandingan | 30 |
Jumlah gol | 93 (3,1 per pertandingan) |
Pemain terbaik | Nicolás Sánchez |
Pencetak gol terbanyak | Enner Valencia (7 gol) |
Pemain muda terbaik | Jonathan González |
Penjaga gawang terbaik | Marcelo Barovero |
Penghargaan fair play | Sporting Kansas City |
Liga Champions CONCACAF 2019 (atau Liga Champions CONCACAF Scotiabank 2019 untuk alasan sponsor) adalah musim ke-11 dari Liga Champions CONCACAF, dan musim ke-54 secara keseluruhan dari turnamen klub utama yang diselenggarakan oleh CONCACAF.[1]
Monterrey mengalahkan UANL dengan agregat 2–1 di final dan berhasil meraih gelar untuk keempat kalinya. Sebagai juara Liga Champions CONCACAF 2019, mereka lolos ke Piala Dunia Antarklub FIFA 2019 di Qatar. Guadalajara adalah juara bertahan, tetapi tidak lolos ke turnamen ini dan tidak dapat mempertahankan gelar mereka.
Kualifikasi
[sunting | sunting sumber]Total 16 tim berpatisipasi di Liga Champions CONCACAF:
- Zona Amerika Utara: 9 tim (dari tiga asosiasi)
- Zona Amerika Tengah: 5 tim (dari lima asosiasi)
- Zona Karibia: 1 tim (dari satu asosiasi)
- Juara Liga CONCACAF (dari satu asosiasi, dari Zona Amerika Tengah atau Zona Karibia)
Amerika Utara
[sunting | sunting sumber]Sembilan tempat untuk Uni Sepak Bola Amerika Utara (NAFU) dialokasikan ke tiga asosiasi NAFU sebagai berikut: masing-masing 4 tempat untuk Amerika Serikat dan Meksiko dan satu tempat untuk Kanada.
Untuk Amerika Serikat, karena restrukturasi Liga Champions CONCACAF yang dimulai dari tahun 2018, masing-masing dua tim dari musim 2017 dan 2018 lolos ke Liga Champions CONCACAF 2019:
- Juara Piala MLS, pemenang dari Playoff Piala MLS, pada 2017 dan 2018
- Juara Piala A.S. Terbuka, piala domestik Amerika Serikat, pada 2017 dan 2018
Untuk Meksiko, juara dan posisi kedua Liga MX Apertura dan Clausura lolos ke Liga Champions CONCACAF. Jika ada tim yang menjadi finalis di kedua turnamen itu, maka tempat kosong akan dialokasikan kembali menggunakan agregat terbaik musim reguler untuk memastikan bahwa dua tim lolos melalui setiap turnamen.
Untuk Kanada, juara Kejuaraan Kanada lolos ke Liga Champions CONCACAF. Walau ada beberapa tim dari Kanada yang berkompetisi di MLS, mereka tidak dapat lolos melalui musim reguler ataupun playoff MLS.
Amerika Tengah
[sunting | sunting sumber]Lima tempat untuk Uni Sepak Bola Amerika Tengah (UNCAF) dialokasikan ke lima dari tujuh asosiasi UNCAF sebagai berikut: masing-masing satu tempat untuk Kosta Rika, El Salvador, Guatemala, Honduras, dan Panama. Karena semua liga di Amerika Tengah menggunakan sistem Apertura dan Clausura dengan dua turnamen dalam satu musim, juara ditentukan melalui agregat terbaik (atau jika tim menjadi juara di kedua turnamen itu) di liga Kosta Rika, El Salvador, Guatemala, Honduras, dan Panama berhak tampil di Liga Champions CONCACAF.
Karibia
[sunting | sunting sumber]Satu tempat untuk Uni Sepak Bola Karibia, yang terdiri dari 31 asosiasi, dialokasikan melalui turnamen kasta pertama antarklub Karibia, Kejuaraan Klub Karibia CONCACAF.
Liga CONCACAF
[sunting | sunting sumber]Selain 15 tim yang lolos langsung ke Liga Champions CONCACAF, 16 tim lain (13 dari Uni Sepak Bola Amerika Tengah, 3 dari Uni Sepak Bola Karibia) bermain di Liga CONCACAF, turnamen yang digelar dari bulan Agustus sampai Oktober sebelum Liga Champions CONCACAF.[2] Juara Liga CONCACAF lolos ke Liga Champions CONCACAF.
Tim
[sunting | sunting sumber]Berikut 16 tim (dari sembilan asosiasi) yang lolos untuk turnamen ini.
Dalam tabel berikut, jumlah penampilan, penampilan terakhir, dan penampilan terbaik terakhir hanya dihitung pada era Liga Champions CONCACAF mulai dari 2008-09 (tidak termasuk era Piala Champions dari 1962 sampai 2008).
Asosiasi | Tim | Metode kualifikasi | Penampilan (Terakhir) | Penampilan terbaik (Terakhir) |
---|---|---|---|---|
Meksiko (4 tempat) | UANL | Juara Apertura 2017 | ke-5 (2018) | Posisi kedua (2016–17) |
Santos Laguna | Juara Clausura 2018 | ke-6 (2015–16) | Posisi kedua (2012–13) | |
Monterrey | Posisi kedua Apertura 2017 | ke-5 (2016–17) | Juara (2012–13) | |
Toluca | Posisi kedua Clausura 2018 | ke-4 (2013–14) | Posisi kedua (2013–14) | |
Amerika Serikat (4 tempat) | Atlanta United FC | Juara Piala MLS 2018[Cat. AS] | ke-1 | Debut |
Sporting Kansas City | Juara Piala Terbuka A.S. 2017[Cat. AS] | ke-4 (2016–17) | Perempat final (2013–14) | |
Houston Dynamo | Juara Piala Terbuka A.S. 2018[Cat. AS] | ke-5 (2013–14) | Perempat final (2012–13) | |
New York Red Bulls | Tim bukan juara dengan agregat terbaik pada musim reguler MLS 2017 dan 2018[Cat. AS] | ke-5 (2018) | Semifinal (2018) | |
Kanada (1 tempat) | Toronto FC | Juara Kejuaraan Kanada 2018 | ke-6 (2018) | Posisi kedua (2018) |
Asosiasi | Tim | Metode kualifikasi | Penampilan (Terakhir) | Penampilan terbaik (Terakhir) |
---|---|---|---|---|
Kosta Rika (1 tempat + juara CL) | Saprissa | Juara dengan agregat terbaik pada musim 2017–18 (Clausura 2018) | ke-8 (2018) | Semifinal (2010–11) |
Herediano | Juara Liga CONCACAF 2018 | ke-9 (2018) | Semifinal (2014–15) | |
El Salvador (1 tempat) | Alianza | Juara Apertura 2017 dan Clausura 2018 | ke-3 (2016–17) | Babak grup (2016–17) |
Guatemala (1 tempat) | Guastatoya | Pemenang playoff Liga Champions CONCACAF Guatemala 2018[Cat. GUA] | ke-1 | Debut |
Honduras (1 tempat) | Marathón | Juara dengan agregat terbaik pada musim 2017–18 (Clausura 2018) | ke-5 (2012–13) | Perempat final (2009–10) |
Panama (1 tempat) | Independiente | Juara dengan agregat terbaik pada musim 2017–18 (Clausura 2018) | ke-1 | Debut |
Asosiasi | Tim | Metode kualifikasi | Penampilan (Terakhir) | Penampilan terbaik (Terakhir) |
---|---|---|---|---|
Republik Dominika | Atlético Pantoja | Juara Kejuaraan Klub Karibia 2018 | ke-1 | Debut |
- Catatan
- ^ Guatemala (GUA): Setelah sanksi untuk Federasi Sepak Bola Nasional Guatemala dicabut oleh FIFA pada Juni 2018, diputuskan bahwa perwakilan dari Guatemala untuk Liga Champions CONCACAF 2019 akan ditentukan melalui playoff dengan dua leg antara Antigua GFC (juara Apertura 2017) dan Guastatoya (juara Clausura 2018),[3] yang dimenangkan oleh Guastatoya.[4] Jika mengacu pada metode kualifikasi biasa, Antigua GFC yang akan lolos sebagai juara dengan agregat terbaik pada musim 2017–18.
- ^ Amerika Serikat (AS): Due to the tournament's restructuring from 2017–18, the United States would be represented in the 2019 CONCACAF Champions League by two teams each in the 2017 and 2018 seasons: the MLS Cup champions in 2017 and 2018, and the U.S. Open Cup champions in 2017 and 2018. This means that the Supporters' Shield champions in 2017 and 2018, and the Eastern Conference and/or Western Conference regular season champions which are not Supporters' Shield champions in 2017 and 2018, which would have qualified for the CONCACAF Champions League in the usual setup, will not be guaranteed a berth in the 2019 CONCACAF Champions League. If a team qualifies through multiple berths, or if any of the MLS berths are taken by a Canada-based MLS team, the vacated berth is reallocated to the U.S. non-champions with the best aggregate record over the 2017 and 2018 MLS regular seasons.[5][6] As the 2017 MLS Cup was won by the Canadian team Toronto FC, this berth is reallocated based on the above method to the New York Red Bulls.[7][8]
Pengundian
[sunting | sunting sumber]Pengundian untuk Liga Champions 2019 CONCACAF digelar pada tanggal 3 Desember 2018, 19:00 EST (UTC−5), di Univision Studios, Miami.
Distribusi tim berdasarkan Indeks Klub CONCACAF.[9] Setiap tim yang lolos Liga CONCACAF berdasarkan kriteria dari masing-masing asosiasi (misal, juara liga, posisi kedua di liga atau juara piala), menghasilkan slot yang ditentukan (misal, MEX1, MEX2) untuk masing-masing tim. Indeks Klub CONCACAF tidak menggunakan posisi setiap tim, melainkan total poin penampilan dari tim yang mengisi slot di lima edisi Liga Champions CONCACAF sebelumnya. Untuk menentukan total poin yang diberikan untuk slot Liga Champions CONCACAF, CONCACAF menggunakan rumus berikut:
Poin per | Partisipasi | Menang | Seri | Melaju ke babak selanjutnya |
Juara |
---|---|---|---|---|---|
4 | 3 | 1 | 1 | 2 |
16 tim dtempatkan ke dalam pot sebagai berikut:
Pot | Peringkat | Slot | 2013–14 | 2014–15 | 2015–16 | 2016–17 | 2018 | Total | Tim |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Pot 1 | 1 | MEX3 | 29 | 32 | 23 | 15 | 17 | 116 | Monterrey |
2 | MEX1 | 22 | 11 | 33 | 27 | 12 | 105 | UANL | |
3 | MEX2 | 10 | 16 | 20 | 30 | 25 | 101 | Santos Laguna | |
4 | CAN1 | 10 | 23 | 8 | 22 | 21 | 84 | Toronto FC | |
5 | USA3 | 11 | 13 | 16 | 20 | 17 | 77 | Houston Dynamo | |
6 | MEX4 | 29 | 9 | 18 | 10 | 9 | 75 | Toluca | |
7 | USA4 | 16 | 20 | 16 | 8 | 5 | 65 | New York Red Bulls[USA] | |
8 | USA1 | 17 | 11 | 14 | 11 | 11 | 64 | Atlanta United FC[USA] | |
Pot 2 | 9 | PAN1 | 15 | 4 | 10 | 20 | 8 | 57 | Independiente |
10 | USA2 | 13 | 9 | 13 | 14 | 7 | 56 | Sporting Kansas City | |
11 | CRC1 | 19 | 12 | 10 | 8 | 5 | 54 | Saprissa | |
12 | HON1 | 11 | 15 | 10 | 11 | 5 | 52 | Marathón | |
13 | GUA1 | 10 | 11 | 8 | 9 | 0 | 38 | Guastatoya | |
14 | SLV1 | 8 | 4 | 7 | 9 | 7 | 35 | Alianza | |
15 | CCC1 | 5 | 4 | 8 | 5 | 4 | 26 | Atlético Pantoja | |
16 | SCL1 | 0 | 0 | 0 | 0 | 5 | 5 | Herediano |
- Notes
- ^ a b USA The identity of the teams qualifying for two of the four slots for the United States (USA1 and USA4) was not known at the time of the draw, and was later determined based on the result of the 2018 MLS Cup on 8 December 2018.[10] As Atlanta United FC were certain to participate in the 2019 CONCACAF Champions League and be seeded in Pot 1 (qualifying for either USA1 or USA4) at the time of the draw, they were included in the draw and assigned a bracket position from Pot A by the draw. They later won the 2018 MLS Cup and qualified for USA1, and the New York Red Bulls qualified for USA4.[11]
Format
[sunting | sunting sumber]Pada Liga Champions CONCACAF, 16 tim bermain dengan menggunakan format sistem gugur. Setiap pertandingan dimainkan dengan dua leg.
- Pada babak 16 besar, perempat final, dan semifinal, aturan gol tandang digunakan jika skor agregat imbang setelah leg kedua. Jika masih imbang, maka pemenang akan ditentukan melalui adu penalti (Regulasi II, Artikel F).[1]
- Pada final, aturan gol tandang tidak digunakan, dan perpanjangan waktu akan dimainkan jika skor agregat imbang setelah leg kedua. Jika masih imbang setelah perpanjangan waktu, maka pemenang akan ditentukan melalui adu penalti (Regulasi II, Artikel G).[1]
Jadwal
[sunting | sunting sumber]Jadwal Liga Champions CONCACAF 2019 sebagai berikut:
Leg pertama | Leg kedua | |
---|---|---|
Babak 16 besar | 19–21 Februari 2019 | 26–28 Februari 2019 |
Perempat final | 5–6 Maret 2019 | 12–14 Maret 2019 |
Semifinal | 3–4 April 2019 | 10–11 April 2019 |
Final | 23 April 2019 | 1 Mei 2019 |
Waktu pertandingan adalah Waktu Timur, sebagaimana dicantumkan oleh CONCACAF (waktu lokal dalam tanda kurung):
- Waktu pertandingan hingga 9 Maret 2019 (babak 16 besar dan perempat final leg pertama) adalah Waktu Standar Timur, misalnya, UTC−5.
- Waktu pertandingan setelahnya (perempat final leg kedua dan selanjutnya) adalah Waktu Musim Panas Timur, misalnya, UTC−4.
Babak 16 besar
[sunting | sunting sumber]Pada babak 16 besar, pertandingan ditentukan melalui pengundian: R16-1 sampai R16-8. Tim dari Pot 1 menjadi tuan rumah untuk leg kedua. Leg pertama dimainkan dari tanggal 19–21 Februari, dan leg kedua dimainkan dari tanggal 26–28 Februari 2019.[12]
Tim 1 | Agregat | Tim 2 | Leg 1 | Leg 2 |
---|---|---|---|---|
Marathón | 2–11 | Santos Laguna | 2–6 | 0–5 |
Atlético Pantoja | 0–5 | New York Red Bulls | 0–2 | 0–3 |
Saprissa | 2–5 | UANL | 1–0 | 1–5 |
Guastatoya | 1–3 | Houston Dynamo | 0–1 | 1–2 |
Sporting Kansas City | 5–0 | Toluca | 3–0 | 2–0 |
Independiente | 5–1 | Toronto FC | 4–0 | 1–1 |
Herediano | 3–5 | Atlanta United FC | 3–1 | 0–4 |
Alianza | 0–1 | Monterrey | 0–0 | 0–1 |
Pertandingan
[sunting | sunting sumber]Santos Laguna won 11–2 on aggregate.
New York Red Bulls won 5–0 on aggregate.
UANL won 5–2 on aggregate.
Houston Dynamo won 3–1 on aggregate.
Sporting Kansas City won 5–0 on aggregate.
Independiente won 5–1 on aggregate.
Atlanta United FC won 5–3 on aggregate.
Monterrey won 1–0 on aggregate.
Perempat final
[sunting | sunting sumber]Pada perempat final, pertandingan ditentukan sebagai berikut:
- PF1: Pemenang R16-1 vs. Pemenang R16-2
- PF2: Pemenang R16-3 vs. Pemenang R16-4
- PF3: Pemenang R16-5 vs. Pemenang R16-6
- PF4: Pemenang R16-7 vs. Pemenang R16-8
Leg pertama dimainkan pada tanggal 5–6 Maret, dan leg kedua dimainkan daripada 12–14 Maret 2019.[14]
Tim 1 | Agregat | Tim 2 | Leg 1 | Leg 2 |
---|---|---|---|---|
New York Red Bulls | 2–6 | Santos Laguna | 0–2 | 2–4 |
Houston Dynamo | 0–3 | UANL | 0–2 | 0–1 |
Independiente | 2–4 | Sporting Kansas City | 2–1 | 0–3 |
Monterrey | 3–1 | Atlanta United FC | 3–0 | 0–1 |
Pertandingan
[sunting | sunting sumber]Santos Laguna won 6–2 on aggregate.
UANL won 3–0 on aggregate.
Sporting Kansas City won 4–2 on aggregate.
Monterrey won 3–1 on aggregate.
Pencetak gol terbanyak
[sunting | sunting sumber]Pos. | Pemain | Tim | Gol | Berdasarkan babak | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1R1 | 1R2 | QF1 | QF2 | SF1 | SF2 | F1 | F2 | ||||
1 | Enner Valencia | UANL | 7 | 3 | 1 | 2 | 1 | ||||
2 | Julio Furch | Santos Laguna | 5 | 1 | 1 | 1 | 2 | ||||
Nicolás Sánchez | Monterrey | 1 | 1 | 1 | 1 | 1 | |||||
4 | Gerso Fernandes | Sporting Kansas City | 4 | 1 | 1 | 2 | |||||
Krisztián Németh | Sporting Kansas City | 1 | 1 | 2 | |||||||
6 | Javier Correa | Santos Laguna | 3 | 3 | |||||||
Romeesh Ivey | Independiente | 2 | 1 | ||||||||
Josef Martínez | Atlanta United FC | 2 | 1 | ||||||||
Dorlan Pabón | Monterrey | 1 | 2 | ||||||||
Daniel Royer | New York Red Bulls | 1 | 1 | 1 | |||||||
Diego Valdés | Santos Laguna | 1 | 1 | 1 |
Sumber: CONCACAF[17]
Penghargaan
[sunting | sunting sumber]Penghargaan | Pemain | Tim |
---|---|---|
Golden Ball[18] | Nicolás Sánchez | Monterrey |
Golden Boot[19] | Enner Valencia | UANL |
Golden Glove[20] | Marcelo Barovero | Monterrey |
Best Young Player[21] | Jonathan González | Monterrey |
Fair Play Award[22] | — | Sporting Kansas City |
Posisi | Pemain | Tim |
---|---|---|
GK | Marcelo Barovero | Monterrey |
DF | Miguel Layún | Monterrey |
Nicolás Sánchez | Monterrey | |
Carlos Salcedo | UANL | |
Jesús Dueñas | UANL | |
MF | Jesús Gallardo | Monterrey |
Rafael Carioca | UANL | |
Carlos Rodríguez | Monterrey | |
Luis Quiñones | UANL | |
FW | Enner Valencia | UANL |
Julio Furch | Santos Laguna | |
Manager: Diego Alonso ( Monterrey) |
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c "Scotiabank CONCACAF Champions League 2019 Regulations" (PDF). CONCACAF. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2018-12-04. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ "Details revealed for newly launched Scotiabank CONCACAF League". CONCACAF League. 8 May 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-06-17. Diakses tanggal 2019-07-20.
- ^ "Antigua y Guastatoya jugarán la "serie definitiva" para ir a la Liga de Concacaf 2019". publinews.gt. 27 June 2018.
- ^ "Guatemala's Guastatoya punches ticket to SCCL". CONCACAF Champions League. 23 August 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-08-24. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamausa_si
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama2019USBerths
- ^ "UPDATED: 2019 Scotiabank CONCACAF Champions League Qualified Clubs". CONCACAF Champions League. 8 January 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-04-08. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ "All 16 spots filled for 2019 SCCL". CONCACAF Champions League. 10 December 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-09. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ "Concacaf Club Index 2019" (PDF). CONCACAF.
- ^ "Qualified Clubs 2019" (PDF). CONCACAF. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2018-12-01. Diakses tanggal 2019-07-25.
- ^ "Portland Timbers or NY Red Bulls to Claim Final SCCL League Spot". CONCACAF Champions League. 30 November 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-21. Diakses tanggal 2019-07-25.
- ^ "Schedule Set for the Round of 16 Matches of the 2019 Scotiabank Concacaf Champions League". CONCACAF.com. 19 December 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-08. Diakses tanggal 2019-08-02.
- ^ Kovzan, Sam. "Recap: Sporting buries Toluca 2-0 for 5-0 aggregate win to book spot in Champions League Quarterfinals". Sporting Kansas City. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-04-16. Diakses tanggal February 28, 2019.
- ^ "2019 Scotiabank Concacaf Champions League Quarterfinal Matchups and Schedule Confirmed". Atlanta United FC. 1 March 2019.
- ^ Kovzan, Sam. "Recap: Sporting reaches Champions League Semifinals with dominant 3-0 win over Independiente". Sporting Kansas City. Diakses tanggal March 14, 2019.
- ^ Robertson, Doug. "Atlanta United's Champions League run ended by Monterrey". The Atlanta Journal-Constitution. Diakses tanggal March 13, 2019.
- ^ "Statistics". CONCACAF League. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-13. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ "Best Player 2019". CONCACAF.com. 1 May 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-02. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ "Top Goal Scorer 2019". CONCACAF.com. 1 May 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-02. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ "Best Goalkeeper 2019". CONCACAF.com. 1 May 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-02. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ "Young Player Award 2019". CONCACAF.com. 1 May 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-02. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ "Fair Play Award 2019". CONCACAF.com. 1 May 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-02. Diakses tanggal 2019-07-19.
- ^ Scotiabank Concacaf Champions League [@TheChampions] (2 May 2019). "Presenting the Scotiabank Concacaf Champions League 2019 Team of the Tournament!" (Tweet). Diakses tanggal 2 May 2019 – via Twitter.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]Templat:CONCACAF Champions League seasons Templat:2018–19 in North and Central America, and Caribbean football (CONCACAF)