Man Gyong Bong 92

Man Gyong Bong 92 adalah sebuah feri kargo-penumpang, yang diambil dari nama sebuah bukit di dekat Pyongyang. Feri tersebut dibangun pada 1992 dengan dana darim Chongryon, Asosiasi Umum Pemukim Korea pro-Korea Utara di Jepang, dan dipakai untuk mentransportasikan para penumpang dan kargo antara Korea Utara dan Jepang.^[1] Perjalanan tersebut berlanjut sampai 2006 ketika Jepang mencekal kapal-kapal Korea Utara dari perairannya.^[2] Pada 2011, kapal tersebut dipakai untuk rute antara Rason dan Gunung Kumgang. Pada 2018, kapal tersebut mengangkut 140 delegasi untuk Olimpiade Musim Dingin 2018 dan berlabuh di pelabuhan Mukho.

Referensi

^ Shipper, Apichai W. (2010). "Nationalisms of and against Zainichi Koreans in Japan". The Washington Times. doi:10.1111/j.1943-0787.2009.01167.x.
^ "Ferry ban turns tide on Korean smuggling". The Washington Times. 2006-10-16. Diakses tanggal 2015-04-15.

Man Gyong Bong 92 banned indefinitely from Japanese waters due to smuggling.
Google Earth images of the Man Gyong Bong 92 docked in Wonsan harbor.

[ref1-1] Shipper, Apichai W. (2010). "Nationalisms of and against Zainichi Koreans in Japan". The Washington Times. doi:10.1111/j.1943-0787.2009.01167.x.

[ref2-2] "Ferry ban turns tide on Korean smuggling". The Washington Times. 2006-10-16. Diakses tanggal 2015-04-15.

[1]

[2]