Manajer paket
Manajer paket (atau secara konsep, sistem manajemen paket) adalah program yang memudahkan penggunanya dalam mengurus paket dengan memasang, menghapus, melacak dependensi, dan memperbarui paket perangkat lunak secara otomatis.[1]
Manajer paket berurusan dengan paket, yaitu berkas yang mengoleksi program yang dikompilasi menjadi siap dieksekusi dan metadata yang bersangkutan seperti deskripsi paket, daftar dependensi, dan nomor versi, menjadi berkas arsip tunggal untuk tujuan portabilitas atau untuk mengurangi ruang penyimpanan.[2]
Di Linux, beberapa manajer paket yang terkenal adalah APT, Synaptic, GNOME Software, dan SNAP. Sejak 2010, Windows memperkenalkan NuGet yang digunakan sebagia manajer paket untuk .NET Framework.
Perbedaan dengan pemasang
[sunting | sunting sumber]Terdapat perbedaan antara manajer paket dengan pemasang (installer), antara lain:
Patokan | Manajer paket | Pemasang |
---|---|---|
Keberadaan | Biasanya, sudah terpasang dalam sistem operasi | Dibawa oleh aplikasi komputer |
Lingkup pengelolaanya | Bisa semua paket dalam sistem operasi | Hanya dengan aplikasi yang ikut dikemasnya |
Letak infromasi pemasangan | Dalam satu basis data terpusat | Bisa di mana saja, tergantung pemasangnya. Terkadang hanya memasang tanpa menyediakan informasi pemasangan |
Pengembang | Satu vendor | Berbagai vendor |
Format | format paket | Bisa memiliki banyak format sebanyak jumlah aplikasinya |
Kompatibilitas format | Selama manajer paket mendukungnya. | Formatnya selalu kompatibel dengan format arsip, tetapi bisa menyebabakna kerusakan jika digunakan salah satunya |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "What is a package manager?". www.debian.org. Diakses tanggal 2020-09-10.
- ^ comments, 26 Jul 2018 Steve OvensFeed 171up 9. "The evolution of package managers". Opensource.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-09-10.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]