Mathius D. Fakhiri
Mathius D. Fakhiri | |
---|---|
Kepala Kepolisian Daerah Papua | |
Mulai menjabat 18 Februari 2021 | |
Pengganti Petahana | |
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua | |
Masa jabatan 1 September 2020 – 18 Februari 2021 | |
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat ke-4 | |
Masa jabatan 3 Februari 2020 – 1 September 2020 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 6 Januari 1968 Ransiki, Manokwari Selatan, Irian Barat, Indonesia |
Suami/istri | Rafatul (Eva) Mulkiyah |
Anak | 4 |
Orang tua |
|
Alma mater | Akademi Kepolisian (1990) |
Karier militer | |
Pihak | Indonesia |
Dinas/cabang | Kepolisian Daerah Papua |
Masa dinas | 1990—sekarang |
Pangkat | Inspektur Jenderal Polisi |
NRP | 68010374 |
Satuan | Brigade Mobil |
Pertempuran/perang | |
Sunting kotak info • L • B |
Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri, S.I.K., M.H. (lahir 6 Januari 1968) adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 18 Februari 2021 mengemban amanat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Papua.
Mathius merupakan lulusan Akpol tahun 1990. Ia berpengalaman dalam bidang brimob. Selain itu, ia merupakan putra daerah Papua Selatan yang berasal dari Bade, Edera, Mappi. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua.[1]
Riwayat hidup[sunting | sunting sumber]
Mathius D. Fakhiri lahir di Ransiki, ibukota Manokwari Selatan dari pasangan Nathalis Yame Fakhiri seorang letkol purnawirawan yang berasal dari Bade, bersuku Awyu. Sedangkan Martha Kabuare, merupakan seorang anggota suku Inanwatan dan perawat yang juga memiliki ayah anggota kepolisian. Mathius Fakhiri merupakan anak ketiga dari sepuluh bersaudara.[2]
Pada usia belum dua tahun, Mathius Fakhiri sempat mengalami batuk dan kejang hingga mati suri yang mengakibatkan kesulitan bicara. Lutter, adik Mathius Fakhiri sering membantu sehingga kondisinya perlahan kembali normal. Peristiwa OPM pada tahun 1967-1968 menyebabkan keluarga mengungsi ke rumah kakek di Manokwari. Setelah itu keluarganya sering berpindah mengikuti lokasi tugas ayahnya yang merupakan Dandis di Ransiki, Boven Digoel pada tahun 1970an dan Kepi.[2]
Di Kepi, Mathius Fakhiri mulai menjalani pendidikan dasar hingga SD YPK Merauke pada tahun 1981. Kemudian berpindah lagi ke Jayapura dimana ia melanjutkan pendidikan di SMP YPPK Teruna Mulia di Argapura. Selang enam bulan, ayahnya dimutasikan ke Wamena sehingga Mathius melanjutkan pendidikan di SMP YPPK St. Thomas Wamena. Setelah lulus Mathius melanjutkan sekolahnya di SMAN 2 Jayapura. Selain itu kegiatan ekstrakurikuler yang ditekuninya adalah atletik cabang lari, dimana ia cukup sukses memenangkan kejuaraan tingkat sekolah sampai nasional, hingga Mathius Fakhiri bersama kontingen Papua berhasil membawa Piala Presiden pertama ke Papua. Setelah lulus Mathius Fakhiri melanjutkan pendidikan di akpol (AKABRI) hingga lulus tahun 1990.[2]
Setelah lulus, kemudian ia ditugaskan di Palangkaraya, Kalteng hingga kemudian dipindahkan di Banjarmasin, Kalsel. Dimana ia menjabat di Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan. Disini Mathius bertemu dengan istrinya, Rafatul Mulkiyah hingga dikaruniai 4 orang anak. Setelah itu Mathius Fakhiri ditugaskan di Jayapura, Kaimana, Jakarta, hingga kemudian menjabat sebagai Wakapolda Papua Barat dan Papua pada tahun 2020. Mathius Fakhiri mulai menjabat posisi Kapolda Papua sejak 18 Februari 2021.[2]
Riwayat Pendidikan[sunting | sunting sumber]
Pendidikan Umum[sunting | sunting sumber]
- SD YPK Merauke (1981)
- SMP YPPK St. Thomas Wamena (1984)
- SMAN 2 Jayapura (1987)
Pendidikan Militer[sunting | sunting sumber]
- Akademi Kepolisian (1990)
- STIK/PTIK (2001)
- Sespim Polri (2005)
- Sesko TNI (2018)
Riwayat Jabatan[sunting | sunting sumber]
- Pamapta Polresta Banjarmasin Polda Kalsel (1990)
- Wakapolsek Banjarmasin Timur Polresta Banjarmasin (1992)
- Danton 3/2/B Sat Brimob Polda Kalsel (1994)
- Wadanki 1/B Sat Brimob Polda Kalsel (1995)
- Danki 1/A Sat Brimob Polda Kalsel (1995)
- Pasiops Detasemen A Pelopor Sat Brimobda Kalsel (1996)
- Pama Korbrimob Polri (1998)
- Danki Resimen I Pelopor Korbrimob Polri (1999)
- Kasi Ops Sat Brimob Polda Papua (2002)
- Wakapolres Jayapura (2003)
- Kapolres Kaimana Polda Papua Barat (2005)
- Wakasat Brimob Polda Papua (2007)
- Kapolres Jayapura (2009)
- Wadirpamobvit Polda Kalsel (2011)
- Kasat Brimob Polda Papua (2014)
- Analis Kebijakan Madya Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri (2018)
- Wakapolda Papua Barat[3] (2020)
- Wakapolda Papua (2020)
- Kapolda Papua (2021)
Riwayat Penugasan[sunting | sunting sumber]
- Wakil Kepala II Operasi Nemangkawi (2019)
Tanda jasa[sunting | sunting sumber]
Baris ke-1 | Bintang Bhayangkara Pratama[4] (2023) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Baris ke-2 | Bintang Bhayangkara Nararya | Satyalancana Pengabdian 24 Tahun | Satyalancana Pengabdian 16 Tahun | ||||||
Baris ke-3 | Satyalancana Pengabdian 8 Tahun | Satyalancana Bhakti Nusa | Satyalancana Dharma Nusa | ||||||
Baris ke-4 | Satyalancana Operasi Kepolisian | Satyalancana Seroja | Satyalancana Kebaktian Sosial |
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "Kapolri Mutasi 105 Pati dan Pamen, Ini Daftar Lengkapnya"
- ^ a b c d Ugesta, Farida; Sudarto, E.R. (2022). Pikiran & Tindakan Mathius D. Fakhiri, Di Balik Kisah Sepatu Sobek Sang Jenderal. Jakarta: Pensil-324. ISBN 978-602-7935-40-2.
- ^ https://papuakini.co/2020/02/12/wakapolda-papua-barat-dan-4-kapolres-dimutasi/
- ^ "Kapolri Sematkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama ke 22 Pati Polri". Republika Online. 2023-06-30. Diakses tanggal 2023-06-30.
Jabatan kepolisian | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Irjen. Pol. Paulus Waterpauw |
Kepala Kepolisian Daerah Papua 2021—sekarang |
Petahana |
Didahului oleh: Brigjen. Pol. Yakobus Marjuki |
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua 2020—2021 |
Diteruskan oleh: Kombes. Pol. Eko Rudi Sudarto |
Didahului oleh: Kombes. Pol. Tatang |
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat 2020 |
Diteruskan oleh: Kombes. Pol. Petrus Patrige Rudolf Renwarin |