Lompat ke isi

Medco Power Indonesia

Tambah pranala
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
PT Medco Power Indonesia
Sebelumnya
PT Medco Power Karimata (2004)
Perseroan terbatas
IndustriKetenagalistrikan
Didirikan28 Januari 2004; 20 tahun lalu (2004-01-28)
Kantor pusatJakarta Selatan, DKI Jakarta
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Eka Satria[1]
(Direktur Utama)
Amri Siahaan[2]
(Komisaris Utama)
ProdukListrik
JasaOperasi dan pemeliharaan pembangkit listrik
PendapatanKenaikan Rp 4,322 triliun (2023)[3]
Kenaikan Rp 691,025 miliar (2023)[3]
Penurunan Rp 12,574 miliar (2023)[3]
Total asetKenaikan Rp 15,929 triliun (2023)[3]
Total ekuitasPenurunan Rp 6,553 triliun (2023)[3]
PemilikPT Medco Power Internasional (51%)
PT Medco Energi Internasional Tbk (49%)
Karyawan
Kenaikan 901 (2023)[3]
Anak usahaLihat daftar
Situs webmedcopower.co.id/id/

PT Medco Power Indonesia adalah sebuah perusahaan pembangkitan listrik yang berkantor pusat di Jakarta. Perusahaan ini memiliki sejumlah PLTG, PLTGU, PLTMG, PLTP, PLTMH, dan PLTS yang tersebar di seantero Indonesia.[3][4]

Perusahaan ini merupakan bagian dari Medco Group.

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

Perusahaan ini didirikan pada bulan Januari 2004 dan kemudian mulai mengoperasikan PLTG Panaran I di Batam. Setahun kemudian, perusahaan ini memenangkan lelang O&M untuk PLTU Tanjung Jati B di Jepara. Pada tahun 2006, perusahaan ini mulai mengoperasikan PLTG Panaran II. Setahun kemudian, perusahaan ini memenangkan kontrak EPC untuk PLTG Glugur di Medan. Pada tahun 2010, perusahaan ini mulai mengoperasikan PLTG Singa di Muara Enim dan meningkatkan PLTG Panaran II menjadi PLTGU Panaran II.

Pada tahun 2012, perusahaan ini meneken Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan PLN untuk PLTMH Cibalapulang di Cianjur serta mulai mengoperasikan PLTMG Panaran di Batam.[5] Setahun kemudian, perusahaan ini meningkatkan PLTG Panaran I menjadi PLTGU Panaran I[6] serta meneken PJBTL untuk PLTP Ijen di Bondowoso dan PLTMH Cibalapulang di Cianjur. Pada tahun 2016, perusahaan ini memenangkan lelang pembangunan PLTGU Riau di Pekanbaru dan mulai mengoperasikan PLTG Tanjung Uncang di Batam. Setahun kemudian, perusahaan ini meneken PJBTL untuk PLTGU Riau.

Pada tahun 2018, perusahaan ini mendapat kontrak O&M untuk PLTG Luwuk di Banggai dan PLTGU Kaltimra serta mulai mengoperasikan PLTP Sarulla di Tapanuli Utara[7] dan PLTMH Cibalapulang. Setahun kemudian, perusahaan ini mendapat kontrak O&M untuk PLTU Sulut-1 di Bolaang Mongondow dan PLTU Timor-1 di Kupang.[8] Pada tahun 2020, perusahaan ini mulai membangun PLTS Sumbawa di Sumbawa Barat serta meneken surat pernyataan minat untuk membangun PLTS Bali Barat dan PLTS Bali Timur di Bali. Setahun kemudian, perusahaan ini menjalin aliansi strategis dengan Kansai Electric Power Company.[9]

Pada tahun 2022, perusahaan ini mulai mengoperasikan PLTGU Riau[10] dan PLTS Sumbawa. Setahun kemudian, bersama Pacific Light Renewables dan Gallant Venture, perusahaan ini mendapat izin bersyarat dari otoritas di Singapura mengekspor listrik yang akan dihasilkan oleh PLTS Pulau Bulan.[11] Perusahaan ini juga mendapat hibah dari USTDA untuk melakukan studi kelayakan mengenai potensi pembangunan PLTB di Sumbawa Barat.[3][4]

Anak usaha

[sunting | sunting sumber]

Hingga akhir tahun 2023, perusahaan ini memiliki 14 anak usaha, yakni:

  1. PT Dalle Panaran
  2. PT Indo Medco Power
  3. PT Muara Enim Multi Power
  4. PT Medco Geothermal Indonesia
  5. PT Sangsaka Agro Lestari
  6. PT Pembangkitan Pusaka Parahiangan
  7. PT Medco Hidro Indonesia
  8. PT Medco Geothermal Nusantara
  9. PT Medco Power Sentral Sumatra
  10. PT Medcopower Energi Baru
  11. PT Medcosolar Bali Timur
  12. PT Medco Solar Bali Barat
  13. PT Medco Kansai Power Indonesia
  14. PT Medco Power Energi Services

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Dewan Direksi". PT Medco Power Indonesia. Diakses tanggal 10 Mei 2024. 
  2. ^ "Dewan Komisaris". PT Medco Power Indonesia. Diakses tanggal 10 Mei 2024. 
  3. ^ a b c d e f g h "Laporan Tahunan 2023" (PDF). PT Medco Power Indonesia. Diakses tanggal 10 Mei 2024. 
  4. ^ a b "Sekilas Perusahaan". PT Medco Power Indonesia. Diakses tanggal 10 Mei 2024. 
  5. ^ Tantan, Hidayat (23 November 2012). "Pembangkit Listrik Gas Panaran Resmi Beroperasi". Dunia Energi. Diakses tanggal 23 Agustus 2024. 
  6. ^ Da Costa, Agustinus Beo (18 September 2014). "Medco tambah kapasitas PLTG Panaran sebesar 30 MW". Kontan. Diakses tanggal 23 Agustus 2024. 
  7. ^ Wicaksono, Pebrianto Eko (31 Maret 2017). "Mulai Dibangun 27 Tahun Lalu, PLTP Sarulla Akhirnya Beroperasi". Liputan 6. Diakses tanggal 23 Agustus 2024. 
  8. ^ Utami, Suci Sedya (28 Agustus 2019). "Medco Power Operasikan Proyek PLTU Sulut-1 dan Timor-1". Medcom. Diakses tanggal 23 Agustus 2024. 
  9. ^ Saleh, Tahir (7 September 2020). "Medco Gandeng Kansai Electric Jepang Bikin JV, Garap Apa ya?". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 23 Agustus 2024. 
  10. ^ Setiawan, Verda Nano (12 Mei 2022). "Sah! Pembangkit Gas Uap Riau 275 Mega Watt (MW) Beroperasi". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 23 Agustus 2024. 
  11. ^ Indrawan, Rio (9 September 2023). "Konsorsium Medco dan Grup Salim Garap Proyek Ekspor Listrik Tenaga Surya ke Singapura". Dunia Energi. Diakses tanggal 23 Agustus 2024. 
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Medco_Power_Indonesia&oldid=26222056"