Messier 5
Messier 5 | |
---|---|
Data pengamatan (J2000 epos) | |
Kelas | V[1] |
Rasi bintang | Serpens |
Asensio rekta | 15j 18m 33.22d[2] |
Deklinasi | +02° 04′ 51.7″[2] |
Jarak | 24.5 kly[3] |
Magnitudo tampak (V) | +6.65[4] |
Dimensi tampak (V) | 23′.0 |
Karakteristik fisik | |
Massa | 8,57×105[5] M☉ |
Radius | 80 ly |
Metalisitas | = –1.12[6] dex |
Perkiraan umur | 10.62 Gyr[6] |
Nama lain | NGC 5904[4] |
Messier 5 atau M5 (juga dikenal dengan nama NGC 5904) adalah sebuah gugus bola yang terletak di rasi bintang Serpens (ular). Messier 5 ditemukan oleh Gottfried Kirch tahun 1702.
Penemuan
[sunting | sunting sumber]M5 terlihat sangat jelas, bisa dilihat dengan mata telanjang sebagai bintang yang redup di dekat bintang 5 Srpentis. Dengan menggunakan teropong atau teleskop kecil, terlihat seperti sebuah bintang yang cerah, namun bila diamati dengan teropong yang besar, akan terlihat masing-masing bintang penyusunnya, dan bintang yang paling terang memiliki magnitudo semu 12.2.
M5 ditemukan oleh seorang astronom Jerman bernama Gottfried Kirch pada tahun 1702 saat Ia mengamati sebuah komet. Charles Messier juga sempat mencatat tentang hal tersebut tahun 1764, tetapi Ia hanya menyebut sebagai nebula tanpa ada bintang di dalamnya. William Herschel yang pertama kali menemukan adanya bintang di dalam gugus tersebut pada tahun 1791, dan pada saat itu Ia menghitung ada sekitar 200 bintang.
Karakteristik
[sunting | sunting sumber]Dengan diameter selebar 165 tahun cahaya, M5 menjadi gugus bola terbesar yang pernah diketahui. Pengaruh gaya gravitasi M5 mencapai radius 200 tahun cahaya.
M5 memiliki jarak 24,500 tahun cahaya dari bumi dan memiliki bintang lebih dari 100,000 bahkan menurut estimasi bisa sampai 500,000 bintang.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Shapley, Harlow; Sawyer, Helen B. (1927), "A Classification of Globular Clusters", Harvard College Observatory Bulletin (849): 11–14, Bibcode:1927BHarO.849...11S.
- ^ a b Goldsbury, Ryan; et al. (2010), "The ACS Survey of Galactic Globular Clusters. X. New Determinations of Centers for 65 Clusters", The Astronomical Journal, 140 (6): 1830–1837, Bibcode:2010AJ....140.1830G, doi:10.1088/0004-6256/140/6/1830.
- ^ Paust, Nathaniel E. Q.; et al. (2010), "The ACS Survey of Galactic Globular Clusters. VIII. Effects of Environment on Globular Cluster Global Mass Functions", The Astronomical Journal: 476–491, Bibcode:2010AJ....139..476P, doi:10.1088/0004-6256/139/2/476. Teks " volume 139 " akan diabaikan (bantuan); Teks " issue 2 " akan diabaikan (bantuan);
- ^ a b "Messier 5". SIMBAD Astronomical Database. Diakses tanggal 2006-11-15.
- ^ Boyles, J.; et al. (2011), "Young Radio Pulsars in Galactic Globular Clusters", The Astrophysical Journal, 742 (1): 51, Bibcode:2011ApJ...742...51B, doi:10.1088/0004-637X/742/1/51.
- ^ a b Forbes, Duncan A.; Bridges, Terry (2010), "Accreted versus in situ Milky Way globular clusters", Monthly Notices of the Royal Astronomical Society, 404 (3): 1203–1214, Bibcode:2010MNRAS.404.1203F, doi:10.1111/j.1365-2966.2010.16373.x.