Pembicaraan:Firmanzah

Konten halaman tidak didukung dalam bahasa lain.
Bagian baru
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

eittss kok ada pemberitahuan mau dihapus sih, kan masih dalam editan itu... gimana ya?51Muhamad (bicara) 05:47, 15 April 2010 (UTC)

masalah kelayakan[sunting sumber]

mohon maaf, artikel ini dimana ya yang melanggar kelayakan, setahu saya ini sudah memenuhi kriteria tokoh ini kutipannya "Seniman dan ilmuwan: profesor, penemu, fotografer, penulis, dll. Telah menerbitkan atau membuat karya yang diakui atau sukses secara nasional atau internasional[4]"

mohon rivew..51Muhamad (bicara) 10:54, 16 April 2010 (UTC)

Asalkan pembuatan artikel ini tidak dilandaskan ingin mencari publikasi semata, seperti ditengarai oleh salah satu Wikipediawan.
bennylin
14:11, 16 April 2010 (UTC)
Menurut saya tokoh dalam artikel ini belum memenuhi syarat kelayakan tokoh di Wikipedia bahasa Indonesia karena karyanya belum terbukti diakui atau sukses secara nasional atau internasional. Mengikuti pertemuan ilmiah dan berhasil menerbitkan publikasi ilmiah belum dapat dianggap diakui atau sukses karena karya tersebut belum "menjadi subyek pembahasan dalam sebuah buku atau film, atau artikel atau review independen periodik pada media yang tepercaya". Saya akan menambahkan tag kelayakan lagi. sentausa (bicara) 16:22, 16 April 2010 (UTC)
maaf mas sentausa, kalau tidak salah, ada informasi mengenai buku2nya dan publikasi nasional maupun internasional...apa mungkin mas ngga tahu atau ngga kenal? tapi kalau mas itu akademisi, tentu kenal dengan beliau. tulisannya di koran-koran lalu jurnal ilmiahnya sudah sering terbit...mohon direview lagi.. apa kekurangannya? beberapa sumber dari koran (kompas, Jakarta Post) menyebukan bahwa bukunya telah menjadi rujukan beberapa mahasiswa dalam membuat tulisan ataupun skripsi.....51Muhamad (bicara) 01:02, 17 April 2010 (UTC)
Menurut saya berhasil menerbitkan artikel ilmiah masih belum sesuai dengan syarat kelayakan tokoh. Menurut kriteria tersebut, khusus untuk "Seniman dan ilmuwan: profesor, penemu, fotografer, penulis, dll.", bahwa subjek bersangkutan harus "telah menerbitkan atau membuat karya yang diakui atau sukses secara nasional atau internasional" yang diberi keterangan catatan kaki: "Suatu karya atau penemuan dianggap diakui, signifikan, atau penting, apabila karya atau penemuan tersebut telah menjadi subyek pembahasan dalam sebuah buku atau film, atau artikel atau review independen periodik pada media yang tepercaya." Jadi seorang tokoh baru dianggap layak dimuat di Wikipedia bahasa Indonesia bila karyanya (bukan dirinya sendiri, tapi karyanya) sudah sering dibahas umum. Rujukan mana yang menyebutkan bahwa karya Firmanzah sudah menjadi subyek pembahasan dalam sebuah buku atau film, atau artikel atau review independen periodik pada media yang tepercaya? Saya rasa buku yang menjadi rujukan mahasiswa belum termasuk dalam kriteria tersebut. sentausa (bicara) 03:10, 19 April 2010 (UTC)

Konfirmasi[sunting sumber]

Buat mas sentausa, saya apresiasi pendapat mas. Dan saya mengerti alasan-alasan yang mas sampaikan. Tapi yang jelas saya bukan anak UI yang kemudian ngotot posting artikel ini biar UI tenar. Saya mahasiswa dari Paramadina dan saya kira beliau, Bapak Firmanzah, bisa dan memang patut jadi bahan rujukan bagi orang lain dalam bersikap dan mengambil keputusan hidup. bukunya yang berjudul mengelola partai politik telah membuat beberap meda menyebutnya sebagai pakar politik. Dan tidak mungkin kalau artikel beliau tidak menjadi rujukan orang lain kalau beliau terpilih menjadi dekan FEUI yang universitasnya terkenal akademik banget.

berikut beberapa artikel yang saya temukan tentang beliau yang telah didengar pendapatnya.

mohon izinkan saya menghilangkan tag kelayakan. Saya bukan ngotot, toh saya bukan keluarga beliau, juga bukan anak UI, tapi saya sebagai pemuda menganggap bahwa biografi singkat ini akan memberi manfaat bagi siapapun yang membacanya.51Muhamad (bicara) 07:45, 22 April 2010 (UTC)

menurut saya, ukuran prstasi beliau juga tidak selayaknya hanya diukur dari hasil karya berupa makalah, jurnal ilmih, dan buku-bukunya saja. saya paham memang beliu seorang akademisi, tapi perlu diingat bahwa posisi beliau sekarang adalah seorang pemimpin sebuah institusi. jadi, selayaknya prestasi dalam perspektif manajerial menjadi ukuran yang sangat penting sebagai bahan pertimbangan. banyak terobosan yang sudah beliau lakukan untuk FE UI, agreemant atau MOU yang beliau buat selama menjabat sebagai dekan FE UI baik level nasional maupun internasional sebanyak 20an agreemant. jumlah itu sebanding dengan MOU yang dilakukan FE UI sepanjang masa sebelum beliau menjabat sebagi dekan. hal inilah yang membuat internasionalisasi FE UI lebih terbuka. maaf, saya juga bukan anak UI.