Lompat ke isi

Pembicaraan Pengguna:Mijlamabelawa

Konten halaman tidak didukung dalam bahasa lain.
Bagian baru
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

MIJLAMABELAWA

Merupakan sebuah singakatan dari nama Marinus Ignasius J. Lamabelawa. Pada saat ini bekerja di Kupang, Nusa Tenggara Timur sebagai Dosen di Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Uyelindo Kupang.

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer Uyelindo Kupang

[sunting sumber]

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STIKOM) Uyelindo Kupang didirikan pada tahun 2000, dan proses pembentukan berdasarkan: Akte Notaris Yayasan Uyelewun Indonesia “Uyelindo”, Nomor: 21, tanggal 12 Juni 1997. Sesuai dengan Program kerja Yayasan Uyelindo tentang menyelenggarakan/mendirikan Lembaga Pendidikan, dari Taman Kanak-kanak (TK) sampai Perguruan Tinggi (PT), maka Yayasan Uyelewun Indonesia (Uyelindo) bertekad untuk mendirikan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STIKOM) Uyelindo Kupang. Rekomendasi Gubernur Propinsi NTT NO.SMS.420/10/2000, tanggal 26 oktober 2000, Perihal Rekomendasi, dimana pada prinsipnya Pemerintah Daerah Tingkat I NTT menyetujui dan mendukung sepenuhnya berdirinya Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STIKOM) Uyelindo di Kupang. Berdasarkan Surat Keputusan Mendiknas No.77/D/O/2001 diberikan ijin pendirian STIKOM uyelindo Kupang dan pemberian ijin penyelenggaraan Program-Program Studi yang terdiridari Perihal Pemberian Status Terdaftar untuk Program Studi Manajemen Informatika (S1), Teknik Informatika (S1), dan Teknik Informatika (D3) Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STIKOM) Uyelindo Kupang. Yayasan Uyelewun Indonesia, tetap menjalankan STIKOM Uyelindo Kupang didasarkan pada pertimbangan sebagai berikut: 1. Bahwa sesuai dengan data BPS tahun 2015, bahwa di Propinsi Nusa Tenggara Timur terdapat sekitar 1.352 SMU/SMK/MA yang tersebar di 22 Kabupaten dan 1 Kota Madya. 2. Bahwa lulusan SMU/SMK dari tahun ke tahun terus meningkat, sementara baru sedikit Lembaga Pendidikan Tinggi Kejuruan/Keahlian yang menampungnya. 3. Bahwa untuk melanjutkan pendidikan/studi keluar wilayah Nusa Tenggara Timur membutuhkan biaya besar Timur dan sangat berat bagi keluarga yang berekonomi lemah merasa sangat berat. 4. Bahwa untuk menjawab tuntutan kemajuan jaman dan kompleksitas perubahan di masa mendatang terhadap globalisasi khususnya era pasar bebas di bidang teknologi yang semakin pesat, maka penyiapan Sumber Daya Manusia yang memiliki kemampuan saing yang tinggi mutlak diperlukan. 5. Bahwa Yayasan Uyelewun Indonesia dengan memiliki Sumber Daya Manusia; sarana dan prasarana (gedung perkuliahan, kantor, perpustakaan, laboratorium) siap menyelenggarakan pendidikan bersifat akademika di bidang TIK.