Penampilan (zoologi)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Banyak burung jantan memiliki bulu yang mencolok sebagai penampilan agar memikat betina. Bulu ini berasal dari merak biru jantan (Pavo cristatus).
Penampilan seksual (memikat pasangan) dari Megaselia betina.

Dalam zoologi, perliaku penampilan adalah sekumpulan perilaku yang diritualkan yang digunakan hewan untuk berkomunikasi dengan hewan lain (umumnya dengan spesies yang sama) mengenai suatu rangsangan spesifik.[1] Perilaku penampilan tersebut dapat berbentuk visual, namun banyak hewan mengandalkan gabunan dari sinyal raba, visual, audio dan kimiawi.[1] Proses evolusi menyesuaikan perilaku stereotipe tersebut agar hewan dapat berkomunikasi baik secara konspesifik maupun interspesifik, yang memungkinkan koneksi yang luas pada relung berbeda pada suatu ekosistem. Penampilan juga tehubung dengan seleksi seksual dan keberlangsungan hidup spesies dalam cara yang berbeda-beda. Umumnya, perilaku penampian digunakan sebagai ritual perkawinan antara dua hewan untuk memberi sinyal kepada betina bahwa sebuah jantan yang giat siap untuk kawin.[2] Pada contoh lainnya, penampilan dapat digunakan sebagai tampilan teritorial, untuk menjaga teritori mencari makan untuk keluarga atau kelompoknya. Wujud ketiga dari perilaku ini adalah untuk sebuah pertarungan antar individu, yang dimana individu jantan akan berkelahi agar mendapat hak untuk kawin.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b Nelson, Ximena J.; Jackson, Robert R. (2007-09-01). "Complex display behaviour during the intraspecific interactions of myrmecomorphic jumping spiders (Araneae, Salticidae)". Journal of Natural History. 41 (25–28): 1659–1678. doi:10.1080/00222930701450504. hdl:10092/17350alt=Dapat diakses gratis. ISSN 0022-2933. 
  2. ^ Loxton, R. G. (1979-01-01). "On display behaviour and courtship in the praying mantis Ephestiasula amoena (Bolivar)". Zoological Journal of the Linnean Society. 65 (1): 103–110. doi:10.1111/j.1096-3642.1979.tb01083.x. ISSN 0024-4082.