Pengguna:Dwichandra

Dwi Chandra

!!!Artikel kecil tentang individu bernama Dwi Chandra ini dibuat untuk memberikan informasi bagi mereka yang mengalami kegagalan dalam hidup, kurang motivasi, kehilangan arah / tujuan hidup dan hal-hal lain yang mungkin bisa membantu para pembaca mendapatkan beberapa ilham "positif" di dalam menjalani kehidupan para pembaca!!!

Lengkapnya Dwi Chandra Taniel. Anak kedua dari tiga bersaudara dengan ayah Djoni Taniel dan ibu Lie Giok Lian. Dwi adalah satu-satunya anak laki-laki di keluarga tersebut. Tidak seperti adatnya warga tionghoa-Indonesia yang "mengistimewakan" anak laki-laki sebagai pewaris nama keluarga, Dwi tumbuh dan berkemabang secara mandiri di lingkungannya yang cukup keras dan menuntut perkembangan pengetahuan dan keahlian yang pesat. Pada kenyataannya, Dwi lebih memiliki teman yang bukan warga tionghoa kebanyakan pada umumnya. Penamaan saudara kandung Dwi mengikuti pola angka sansekerta: Ika, Dwi dan Tri. Kebetulan sekali Dwi adalah pewaris pertama yang membawa nama besar keluarga "Taniel". Tapi nama Taniel tersebut adalah penurunan dari nama marga "Tan" (bahasa hokkian) atau "Chen" (bahasa mandarin).

Pendidikan Formal

Dwi mengikuti pendidikan sejak Taman Kanak-Kanak sampai dengan Sekolah Menengah Atas (SMA, sekarang SMU) di Regina Pacis Jakarta. Pendidikan Dwi kemudian dilanjutkan di Sekolah Tinggi Managemen dan Informatika (STMIK) Bina Nusantara (sekarang Universitas Bina Nusantara) sejak 1994 sampai dengan 1998.

Pendidikan non-Formal

Cisco Certified Network Associate (CCNA)

Pada tahun 2001, Dwi berhasil lulus ujian Cisco Certified Network Assoticate (CCNA). Kelulusan ini bukanlah usaha ujian yang pertamakali bagi Dwi untuk ujian Templat:CCNA, dengan hanya bermodalkan buku panduan CCNA, Dwi mengulang usaha ujian ini untuk kedua kalinya pada Desember 2001

Sertifikasi Cisco lainnya

Sejauh ini, Dwi telah mengikuti beberapa ujian sertifikasi standar dari Cisco, diantaranya (secara berurutan pengambilan dalam rentang tahun):

Designing Cisco Networks (DCN) yang merupakan syarat untuk mendapatkan sertifikasi Cisco Certified Design Associate (CCDA). Dwi belum berhasil lulus dan baru mencoba satu kali di ujian ini.
Cisco Internetwork Troubleshooting (CIT) yang merupakan salah satu prasyarat untuk mendapatkan sertifikasi Cisco Certified Network Professional (CCNP). Kekurangpahamaan Dwi tentang tingkat kesulitan di ujian tingkat CCNP yang membuat ujian CIT ini diambil sebelum ujian CCNP lainnya.
Cisco Certified Internetwork Expert (CCIE) "tertulis" yang merupakan prasyarat sebelum memasuki ujian CCIE lab. Dwi tidak lulus dengan nilai 69 dari 100 (nilai kelulusan adalah 70 pada saat itu).

CompTIA

Pada tahun 2001, 2 minggu setelah kelulusan ujian CCNA, Dwi juga berhasil melewati ujian CompTIA A+ yang terdiri dari dua ujian. Dwi sempat heran karena durasi ujian yang semula direncanakan untuk berjalan selama 90 menit berakhir dalam hitungan 4-5 menit. Hal ini dikarenakan metode ujian yang adaptif dari CompTIA via Thomson Prometric. Pada tahun 2002, Dwi berhasil lulus untuk ujian CompTIA Network+

Keanggotaan Profesional

Dwi pernah mengikuti kegiatan Pramuka sejak kelas 3 SD sampai dengan kelas 2 SMP. Nyaris semua kemampuan untuk hidup (survival) diperolehnya dari kegiatan Pramuka melalui Regina Pacis Jakarta. Saat mencapai tingkat Penggalang, Dwi sempat menjabat sebagai Pimpinan Regu (Pinru) yang terkecil dan bubar selepas masa jabatan Dwi. Saat ini Dwi terdaftar sebagai Associate Member Australian Computer Society (ACS) sejak tahun 2003. Selepas kelulusan CompTIA A+ pada tahun 2001, Dwi segera bergabung dengan keanggotaan CompTIA ITPro yang cukup eksklusif dan sekarang sudah terlibat di beberapa aktivitas inti ITPro sebagai anggota panel yang bekerja memberikan peningkatan standar ujian CompTIA yang berkembang pesat seiring kemajuan teknologi komputer.

Organisasi

Dwi pernah menjabat sebagai Asisten Komisi I di Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi (SMPT) selama masa satu tahun. Dwi juga pernah menjabat ketua Demokrator sebagai media publikasi perguruan tinggi pada tahun 1995-1996. Publikasi Demokrator tersebut telah ditiadakan satu tahun selepas masa jabatan Dwi. Dwi juga pernah mengikuti aktivitas penjulan langsung Amway selama masa 1994 - 2000 dan mendapatkan banyak sekali pelajarn dalam membangun suatu wira usaha mandiri dengan memiliki jumlah sekitar 70-80 anggota. KEmampuan membina wira usaha tersebut sekarang dibawa oleh Dwi dalam merintis usaha konsultasi TI kecil di Melbourne - Australia sejak akhir 2004 hingga sekarang dengan nama Waroeng Technology.

Karier

Dwi memulai kariernya sebagai pekerja "apa saja"/ serabutan. Berawal pada tahun 1996, dengan bekerja sebagai tenaga paruh waktu di salah satu perusahaan saham di Jakarta. Dwi menangani jaringan komputer, server dan database perusahaan secara solo. Tahun 1997, Dwi mendapatkan undangan untuk membantu SMU Regina Pacis Jakarta di lab fisika untuk beberapa kegiatan praktikum petang. Pada tahun 1998, Dwi bergabung dengan SMU Bina Nusantara Jakarta sebagai tenaga pengajar sampai dengan tahun 1999. Sejak tahun 1999 sampai dengan 2000, Dwi berpindah tugas sebagai Senior Network Administrator di lembaga yang sama. Pada tahun 2000, Dwi mulai bekerja di Curtin University of Technology [1] Sarawak/ Malaysia, satu-satunya kampus (sampai saat penulisan ini) dari Curtin University of Technology [2]]. Dwi memulai kariernya sebagai tenaga pendukung TI (IT Support). Pada tahun 2001, Dwi mendapatkan promosi untuk menangani persiapan perindahan kampus Curtin Sarawak ke lokasi kampus permanen. Sejak keterlibatan Dwi di dalam persiapan kampus inilah, Dwi dapat mempelajari teknologi dan produk Cisco untuk pembangunan jaringan komputer kampus. Sejak tahun 2003 sampai dengan 2004, Dwi menjadi tenaga pengajar dan kontak legal utama (legal main contact) untuk Cisco Network Academy Program di Curtin Sarawak. Sampai sekarang beberapa pelajar dari Curtin Sarawak masih meminta bantuan Dwi untuk mendapatkan beberapa bantuan dalam mengartikan materi Cisco Network Academy secara jarak jauh. Sejak Maret 2005 hingga 2007, Dwi menjadi tenaga pengajar di Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT) di area Cisco Network Academy dan beberapa mata kuliah komputer lainnya. Di penghujung tahun 2007, Dwi memulai kariernya di Silicon Valley dengan menjadi salah satu staff Quality Assurance di Nortel Networks Santa Clara, Amerika Serikat. Tahun 2009, Dwi berbalik kembali menjadi Field Engineer untuk salah satu perusahaanTelco Security di Milpitas, California.

Impian/Hobi/Ide dan lain-lain

Dwi memiliki cukup banyak impian dan ide-ide segar yang masih belum direalisasikan di dalam kehidupannya. Beberapa impiannya adalah membuat penggunaan pengetahuan komputer menjadi semudah menggunakan televisi. Dwi juga memiliki impian untuk tidak memerlukan uang di kehidupannya dan menerapkan hal yang sama kepada orang-orang di sekitarnya. Hobi Dwi untuk selalu berbagi pengetahuan dan keahlian menjadikannya cukup sibuk dalam menjalani kehidupan sehari-hari, ini adalah impian sepanjang hayatnya yang tidak pernah akan dilepaskannya. Kebiasaan Dwi lainnya adalah memberikan sudut pandang positif dari masalah-masalah kehidupan sehari-hari yang dihapadinya maupun dari orang-orang yang ditemuinya. Hal ini disalurkan oleh Dwi dengan kelakar dan canda tawanya yang nyaris tidak pernah hilang dari wajahnya. Beberapa teman dekat Dwi pernah berkata "kalau sampai Dwi tidak tersenyum, berarti masalah besar sedang terjadi, mungkin kiamat sudah dekat!" Dwi juga memiliki keahilan teknis yang cukup unik: memperbaiki benda-benda teknis secara otodidak. Memang hasil perbaikan Dwi sekitar 20% gagal di percobaan yang pertama, tapi tidak perlu dilakukan untuk ketiga kalinya dalam memperbaiki suatu hal/ masalah teknis yang tidak bisa dihadapi oleh Dwi. Hal tersebut yang membuatnya sering dicari untuk "membantu" memperbaiki aplikasi/ piranti lunak, perangkat keras (hardware), mesin dan lain-lain (termasuk pensil mekanik yang menjadi keahlian tertingginya).

Pranala Luar

Update akhir oleh --Dwi Chandra 12:26, 5 Mei 2005 (UTC)