Pengguna:Rtnf/Masjid
WikiSurau : Proyek Dokumentasi Masjid dan Surau di Sumatera Barat
[sunting | sunting sumber]- Proposal : https://meta.wikimedia.org/wiki/Wikimedia_Indonesia/Hibah/Permohonan_Hibah_APG19_Rahmatdenas
- Laporan : https://meta.wikimedia.org/wiki/Wikimedia_Indonesia/Hibah/Laporan_Hibah_APG19_Rahmatdenas
Tampak Luar
[sunting | sunting sumber]Atap bertingkat tiga, khas.
Bedug
[sunting | sunting sumber]Di zaman sekarang, mulai jarang digunakan. Digantikan oleh mikrofon. Tapi, di beberapa tempat, bedug masih ditabuh (menggunakan mic) sebelum azan dikumandangkan.
Kaligrafi
[sunting | sunting sumber]Biasanya dibuat untuk menghiasi dinding-dinding masjid. Menggunakan jasa pembuatan kaligrafi masjid.
Mihrab
[sunting | sunting sumber]Tempat imam shalat. Tempat khutbah.
Menara
[sunting | sunting sumber]Sound system biasa diletakkan di menara yang tinggi, agar suara azan dapat menjangkau lebih jauh.
Selasar Luar
[sunting | sunting sumber]Biasanya, masjid terdiri dari ruang utama yang berada di tengah dan selasar di sekelilingnya. Bagian selasar hanya beratap, tidak bertembok.
Tiang Dalam
[sunting | sunting sumber]Sebagian masjid memiliki tiang penyangga di dalam ruang utamanya. Beberapa masjid lain didesain sedemikian rupa agar tidak memerlukan tiang dalam. Beberapa arsitek masjid berpendapat bahwa tiang dalam dapat menganggu kerapatan shaf antar jamaah di dalam masjid.
Kursi Khotbah
[sunting | sunting sumber]Tak semua masjid memiliki kursi khotbah. Sebagian masjid lain memilih menggunakan mimbar ketimbang menggunakan model kursi khotbah terbuka seperti ini.
Prasasti Peresmian
[sunting | sunting sumber]Biasanya ditandatangani oleh pejabat pemerintah setempat.
