Shūdō Higashinakano

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Shūdō Higashinakano (東中野 修道, Higashinakano Shūdō, lahir 19 Oktober 1947) adalah seorang sejarawan Jepang. Ia adalah profesor sejarah intelektual di Universitas Asia yang menyatakan bahwa Pembantaian Nanking ("Pemerkosaan Nanking") tahun 1937 yang dilakukan oleh pasukan Jepang saat Perang Tiongkok-Jepang Kedua adalah sebuah hoax.

Higashinakano meraij perhatian masyarakat saat ia menyerang buku tahun 1997 buatan Iris Chang berjudul The Rape of Nanking. Ia berpendapat dalam sebuah kolom opini yang muncul dalam Sankei Shimbun bahwa buku tersebut merupakan "murni penggelembungan", dengan menyatakan bahwa "tak ada saksi mata dari eksekusi atau pembunuhan ilegal". Menyinggung soal pengadilan kejahatan perang di Tokyo setelah Perang Dunia II, ia beranggapan bahwa "tak ada 'Pemerkosaan Nanking' seperti yang dituduhkan oleh Pengadilan Tokyo."[1] Ia mengklaim 90 kesalahan faktual sejarah teridentifikasi dalam 64 halaman pertama dari The Rape of Nanking, beberaoa diantaranya dikoreksi dalam edisi tahun 1998 terbitan Penguin Books dari buku tersebut.[2]

Higashinakano mengeluarkan argumen-argumennya dalam buku Thorough Review of Nanjing Massacre (diterbitkan dalam bahasa Inggris dengan judul The Nanking Massacre: Fact versus Fiction, 2006). Pada 2006, Xia Shuqin (夏淑琴), seorang wanita Tiongkok yang pengakuannya ia diskreditkan dalam bukunya, membawa Higashinakano ke pengadilan Tiohgkok, memenangkan ganti rugi senilai 1.6 juta yuan.[3] Higashinakano mengklaim bahwa ia bukanlah saksi mata Pembantaian Nanking dan bukanlah anak yang direkam oleh misionaris John Magee saat peristiwa tersebut.

Kasus tersebut kemuduan dilayangkan ke pengadilan Jepang. Pada 5 Februari 2009, Pengadilan Tinggi Jepang memerintahkan Higashinakano untuk membayar ganti rugi senilai JPY 4 juta kepada Xia Shuqin, atas dasar bahwa ia telah memfitnahnya. Higashinakano dan penerbitnya Tendensha mengajukan banding, namun kalah. Higashinakano tak bisa membuktikan bahwa Nyonya Xia dan gadis dalam film tersebut adalah orang berbeda, berseberangan dengan yang ia klaim dalam bukunya.[4]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "California State Assembly Should Indict the Atomic Bomb Droppings on Japan". Association for Advancement of Unbiased View of History. 1999-09-05. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-08-10. Diakses tanggal 2007-07-22. 
  2. ^ "Thanks for correcting some mistakes". Association for Advancement of Unbiased View of History. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-07-05. Diakses tanggal 2007-07-22. 
  3. ^ "Nanjing Massacre survivor wins lawsuit against Japanese rightest historians", The People's Daily, August 24, 2006.
  4. ^ Chinese hail Nanjing massacre witness' libel suite victory, [1], Author on Nanjing loses libel appeal, [2], Libel suit over Nanjing Massacre book finalized with compensation order, [3]