Tawangsari, Wonoboyo, Temanggung

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tawangsari
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenTemanggung
KecamatanWonoboyo
Kode pos
56266
Kode Kemendagri33.23.19.2011
Luas352 ha
Jumlah penduduk937 (2008)
Kepadatan-


Tawangsari adalah desa di kecamatan Wonoboyo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Indonesia.

Geografi[sunting | sunting sumber]

Tawangsari berada pada ketinggian 1.026 m dpl dan berjarak 3 km dari ibu kota kecamatan dan 38 km dari ibu kota kabupaten. Tawangsari mencakup daerah seluas 352 ha yang terbagi atas lahan sawah (35 ha) dan lahan non-sawah (317 ha), di mana lahan non-sawah dipergunakan untuk bangunan/pekarangan, ladang/tegalan/huma, hutan negara dan rakyat, perkebunan negara dan rakyat, dll.

Pembagian administratif[sunting | sunting sumber]

Desa Tawangsari memiliki 2 dusun yang terdiri dari 2 rukun warga (RW) dan 11 rukun tetangga (RT).

Demografi[sunting | sunting sumber]

Desa yang memiliki 261 rumah tangga ini berpenduduk 937 jiwa, terdiri dari 450 jiwa laki-laki dan 487 jiwa perempuan.

Penduduk usia 10 tahun ke atas bermata pencaharian sebagai petani tanaman pangan dan perkebunan. Lainnya bekerja di bangunan, perdagangan, hotel dan rumah makan, pengangkutan dan komunikasi, jasa, dll.

Sumber air minum berasal dari mata air. Untuk penerangan, 260 rumah tangga menggunakan PLN dan 1 rumah tangga menggunakan sumber penerangan non-PLN.

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Dalam bidang pendidikan penduduk di atas 5 tahun yang tamat perguruan tinggi/universitas berjumlah 3 orang, akademi 3 orang, SLTA/sederajat 28 orang, SLTP/ sederajat 56 orang, SD/sederajat 455 orang, tidak tamat SD 121 orang, belum tamat SD 86 orang dan belum/tidak sekolah 85 orang. Untuk sarana pendidikan terdapat 1 unit SD dan 1 unit SMP.

Kesehatan[sunting | sunting sumber]

Di bidang kesehatan, desa Tawangsari memiliki 3 posyandu dan 1 dukun bayi.

Ekonomi[sunting | sunting sumber]

Pertanian[sunting | sunting sumber]

Tanaman pangan yang dikembangkan di Tawangsari adalah padi, jagung, dan ketela pohon. Tanaman sayuran yang dikembangkan berupa cabai, sedangkan tanaman perkebunan yang dikembangkan berupa tembakau, kopi, cengkeh, dan kakao.

Peternakan[sunting | sunting sumber]

Ternak yang dikembangkan di desa Tawangsari berupa sapi, kambing/domba, ayam buras, dan itik.

Tempat wisata[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]