United Coconut Planters Bank
 | |
| Private | |
| Industri | Finansial dan Asuransi |
| Didirikan | Manila, Filipina (15 Mei 1963) |
| Kantor pusat | Makati, Filipina |
Tokoh kunci |
|
| Produk | Jasa Keuangan |
P3.3 billion PHP ( ) (2015) [1] | |
Karyawan | 4,064 [2] |
| Situs web | www |
United Coconut Planters Bank atau yang lebih dikenal dengan istialh UCPB atau dengan nama lamanya Cocobank, merupakan bank terbesar di Filipina, berada di peringkat teratas dari 20 bank yang ada di Filipina dalam hal aset. UCPB merupakan satu-satunya universal banks yang tidak terdaftar di Bursa Saham Filipina, bank lainnya adalah Allied Bank sebelum merger dengan Philippine National Bank pada 2011. Bank ini mendapatkan namanya karena melayani banyak petani kepala, tetapi bank ini juga melayani klien-klien lainnya.
Sejarah[sunting | sunting sumber]
UCPB mulai beroperasi pada 15 Mei 1963, sebagai First United Bank (Philippines) dengan hanya empat kantor cabang, sebuah bank komersial kecil.[3]
Akta pendirian UCPB bisa ditemukan pada Keputusan Presiden 755 (atau P.D. 755) dimana Presiden Ferdinand Marcos pada 29 Juli 1975 menginstruksikan Philippine Coconut Authority untuk "memformulasikan dan merekomendasikan untuk mengadopsi kebijakan kredit yang berefek kepada produksi, pemasaran, dan proses dari minyak kelapa dan sawit" dan "untuk menyediakan fasilitas kredit yang tersedia untuk petani kelapa dengan suku bunga spesial".[4] PCA yang diketuai oleh Juan Ponce Enrile membeli saham 72,2% saham First United Bank yang dimiliki oleh Jose Cojuangco.[5]
Cocobank adalah nama pendek resmi dari bank ini pada 1980an dan awal 1990an.
Pada 1990an, UCPB bersama dengan Equitable Banking Corporation (sekarang Banco de Oro Universal Bank), Philippine National Bank dan the Far East Bank serta Trust Company (sekarang Bank of the Philippine Islands) membentuk MegaLink, satu dari tiga interbank networks terbesar di Filipina. Walaupun begitu, fasilitas ATM UCPB sudah ada sejak 1980an, yang merupakan institusi keuangan pertama yang menawarkan fasilitas ATM. Fasilits ini didirikan oleh sayap perusahaan jasanya yaitu Cocoplans pada 1993
Bank ini terlibat banyak proyek pengembangan sosial dan pekerjaan amal lainnya. Saat ini, UCPB merupakan salah satu bank terbesar Filipina, dengan 188 kantor cabang dan 279 ATM di seluruh negeri. Bank ini merupakan satu-satunya bank universal yang memiliki anak usaha bank yang beroperasi di daerah pedesaan walaupun sat ini sudah digabung dengan induknya pada November 2005 karena upaya penghematan. UCPB merupakan anggota dari BancNet.
Anak Perusahaan dan Perusahaan Afiliasi[sunting | sunting sumber]
UCPB memiliki beberapa anak perusahaan yaitu:
- UCPB Leasing and Finance Corporation
- UCPB Savings Bank
- UCPB Securities, Inc.
Kompetisi[sunting | sunting sumber]
Karena posisinya sebagia bank universal, UCPB memiliki rival utama dari bank-bank besar Filipina lainnya seperti Metrobank, Banco de Oro, East West Unibank, BPI, Land Bank of the Philippines dan Philippine National Bank.
Lihat juga[sunting | sunting sumber]
- Daftar bank di Filipina
- MegaLink
- BancNet
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ https://www.ucpb.com/about/boardofdirectors/
- ^ https://www.ucpb.com/wp-content/uploads/2016/11/2015_UCPB_Annual_Report.pdf
- ^ How ‘coconut levy funds bought SMC shares’ | Inquirer News
- ^ P.D. No. 755
- ^ Panesa, Edmer F. "Cojuangco loses claim to UCPB block". Manila Bulletin. MB.com.ph. Diakses tanggal 2007-12-04.
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- Situs resmi UCPB −United Coconut Planters Bank
- Businessmirror.com.ph: "UCPB mengharapkan kenaikan laba bersih 15% tahun depan"
- Philstar.com: "Penghasilan UCPB naik 18% di Q1" (2013)
- Philstar.com: "UCPB Corporate Life Extended" (2012)
- Inquirer.net: "Pemerintah tidak akan menawar saham di UCPB"
- Inquirer.net: "Bank diperintahkan untuk membayar P1B kepada klien atas pinjaman penipuan" (2008) Diarsipkan 2008-01-26 di Wayback Machine.
- Gmanews.tv: "Mantan eksekutif Jaringan GMA terpilih sebagai ketua UCPB"