Lompat ke isi

Daftar film berpenghasilan tertinggi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Judul artikel saya''' adalah...<!--- lanjutkan dari sini, dan Anda dapat menghapus komentar ini. ---> Film menghasilkan pendapatan dari beberapa sumber pendapatan, termasuk pameran teater, video rumahan, hak siar televisi, dan merchandising. Namun, pendapatan box-office bioskop adalah metrik utama bagi publikasi perdagangan dalam menilai keberhasilan sebuah film, sebagian besar karena ketersediaan data dibandingkan dengan angka penjualan video rumahan dan hak...'
Tag: tanpa kategori [ * ] tidak menyebut judul [ * ]
 
k Beberapa film telah menjadi film terlaris sepanjang masa.
Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan VisualEditor
Baris 1: Baris 1:
'''Judul artikel saya''' adalah...<!--- lanjutkan dari sini, dan Anda dapat menghapus komentar ini. --->
<!--- lanjutkan dari sini, dan Anda dapat menghapus komentar ini. --->


Film menghasilkan pendapatan dari beberapa sumber pendapatan, termasuk pameran teater, video rumahan, hak siar televisi, dan merchandising. Namun, pendapatan box-office bioskop adalah metrik utama bagi publikasi perdagangan dalam menilai keberhasilan sebuah film, sebagian besar karena ketersediaan data dibandingkan dengan angka penjualan video rumahan dan hak siar, namun juga karena praktik historis. Yang termasuk dalam daftar tersebut adalah tangga lagu peraih box-office teratas (diurutkan berdasarkan nilai nominal dan nilai riil pendapatan mereka), tangga lagu film berpenghasilan tinggi berdasarkan tahun kalender, garis waktu yang menunjukkan transisi rekor film berpenghasilan tertinggi , dan daftar waralaba dan serial film terlaris. Semua tangga lagu diberi peringkat berdasarkan kinerja box-office teater internasional jika memungkinkan, tidak termasuk pendapatan yang diperoleh dari video rumahan, hak siar, dan merchandise.
Film menghasilkan pendapatan dari beberapa sumber pendapatan, termasuk pameran [[teater]], [[video rumahan]], hak siar [[televisi]], dan [[Cendera mata|merchandising]]. Namun, pendapatan [[Box office|box-office]] bioskop adalah metrik utama bagi publikasi perdagangan dalam menilai kejayaan sebuah film, sebagian besar karena ketersediaan [[data]] dibandingkan dengan angka penjualan [[video]] [[rumah]]<nowiki/>an dan hak [[Siaran gratis|siar]], namun juga karena praktik [[Historisisme|historis]]. Yang termasuk dalam daftar tersebut adalah tangga [[lagu]] peraih [[Box office|box-office]] teratas ( diurutkan berdasarkan nilai [[Nomina|nominal]] dan nilai riil pendapatan mereka ), tangga [[lagu]] film berpenghasilan tinggi berdasarkan tahun [[kalender]], garis waktu yang menunjukkan transisi rekor film berpenghasilan tertinggi, dan daftar [[waralaba]] dan serial film terlaris. Semua tangga [[lagu]] diberi peringkat berdasarkan kinerja [[Box office|box-office]] teater [[Internasionalitas|internasional]] jika memungkinkan, tidak termasuk pendapatan yang diperoleh dari [[video]] [[rumah]]<nowiki/>an, hak [[Siaran gratis|siar]], dan [[Cendera mata|merchandise]].


Secara tradisional, film [[perang]], [[Teater musikal|musikal]], dan drama [[sejarah]] merupakan genre yang paling populer, namun film [[waralaba]] termasuk di antara yang berkinerja terbaik di [[abad ke-21]]. Ada minat yang kuat terhadap genre [[Pahlawan super|superhero]], dengan sepuluh film di [[Jagat Sinematik Marvel|Marvel Cinematic Universe]] termasuk diantara film-film dengan pendapatan tertinggi. Film [[pahlawan]] [[Pahlawan super|super]] tersukses, [[Avengers: Endgame|Avengers : Endgame]], juga merupakan film berpenghasilan kotor tertinggi kedua di grafik pendapatan [[Nomina|nominal]], dan total ada 4 film berdasarkan buku komik [[Avengers (komik)|Avengers]] yang masuk dalam 20 besar. Adaptasi [[Marvel Comics]] lainnya juga sukses dengan properti [[Spider-Man]] dan [[X-Men]], sementara film berdasarkan [[Batman]] dan [[Superman]] dari [[DC Comics]] secara umum memiliki performa yang baik. [[Star Wars]] juga terwakili dalam grafik pendapatan [[Nomina|nominal]] dengan 5 film, sementara franchise [[Jurassic Park]] menonjol. Meskipun grafik pendapatan nominal didominasi oleh film-film yang diadaptasi dari [[properti]] dan [[sekuel]] yang sudah ada sebelumnya, namun peringkat teratasnya adalah [[Avatar (film)|Avatar]], yang merupakan karya orisinal. Film [[keluarga]] animasi secara konsisten memiliki kinerja yang baik, dengan film-film [[The Walt Disney Company|Disney]] menikmati rilis ulang yang menguntungkan sebelum era [[video]] [[rumah]]<nowiki/>an. [[The Walt Disney Company|Disney]] juga menikmati kesuksesan di kemudian hari dengan film-film seperti [[Frozen (film 2013)|Frozen]] dan [[Frozen II]], [[Zootopia]], dan [[The Lion King]] ( dengan pembuatan ulang animasi komputer sebagai film animasi terlaris ), serta merek [[Pixar Animation Studios|Pixar]], diantaranya [[Incredibles 2]], [[Inside Out 2]], [[Toy Story 4]], [[Toy Story 3]], dan [[Finding Dory]] menjadi yang berkinerja terbaik. Selain animasi [[The Walt Disney Company|Disney]] dan [[Pixar Animation Studios|Pixar]], serial [[Despicable Me (film)|Despicable Me]], [[Shrek]], dan [[Ice Age (film)|Ice Age]] meraih kejayaan paling besar.

Meskipun inflasi telah mengikis pencapaian sebagian besar film dari tahun [[1950]]<nowiki/>an, [[1960]]<nowiki/>an, dan [[1970]]<nowiki/>an, ada [[waralaba]] yang berasal dari periode tersebut yang masih aktif. Selain franchise [[Star Wars]] dan [[Superman]], film [[James Bond]] dan [[Godzilla]] juga masih dirilis secara berkala; keempatnya termasuk [[waralaba]] dengan pendapatan kotor tertinggi. Beberapa film lama yang memegang rekor film berpenghasilan kotor tertinggi masih memiliki pendapatan kotor yang cukup besar menurut [[Standar teknis|standar]] saat ini, namun tidak lagi bersaing secara numerik dengan film-film berpenghasilan tertinggi saat ini di era harga tiket [[individu]] yang jauh lebih tinggi. Namun, ketika harga-harga tersebut disesuaikan dengan inflasi, maka [[Gone with the Wind (film)|Gone with the Wind]]—yang merupakan film dengan pendapatan kotor tertinggi selama 25 tahun—masih menjadi film dengan pendapatan kotor tertinggi sepanjang masa. Semua pendapatan kotor dalam daftar dinyatakan dalam [[dolar]] [[Amerika Serikat|AS]] di nilai [[Nomina|nominal]]<nowiki/>nya, kecuali dinyatakan lain.

== Film dengan pendapatan kotor tertinggi ==
Dengan pendapatan kotor [[Box office|box-office]] di seluruh [[dunia]] lebih dari $2,9 miliar, [[Avatar (film)|Avatar]] dinyatakan sebagai film "yang berpenghasilan kotor tertinggi", namun klaim tersebut biasanya mengacu pada pendapatan [[teater]] saja dan tidak memperhitungkan pendapatan [[video rumahan]] dan [[televisi]], yang bisa membentuk pendapatan kotor. sebagian besar pendapatan sebuah film. Jika pendapatan dari [[hiburan]] [[rumah]] diperhitungkan, tidak jelas film mana yang paling sukses. [[Titanic (film 1997)|Titanic]] memperoleh $1,2 miliar dari penjualan dan penyewaan [[video]] dan [[DVD]], selain $2,2 miliar yang diperolehnya dari [[bioskop]]. Meskipun data penjualan lengkap tidak tersedia untuk [[Avatar (film)|Avatar]], [[Avatar (film)|Avatar]] memperoleh $345 juta dari penjualan 16 juta unit [[DVD]] dan [[Cakram Blu-ray|Blu-ray]] di [[Amerika Utara]], dan akhirnya menjual total 30 juta unit [[DVD]] dan [[Cakram Blu-ray|Blu-ray]] di seluruh [[dunia]]. Setelah pendapatan [[video]] [[rumah]]<nowiki/>an dihitung, kedua film tersebut masing-masing menghasilkan lebih dari $3 miliar. Hak [[Siaran gratis|siar]] [[televisi]] juga akan menambah pendapatan sebuah film secara signifikan, dan sebuah film seringkali menghasilkan pendapatan setara dengan 20–25% dari [[box office]] teatrikalnya untuk 2 tayangan [[televisi]], selain pendapatan bayar-per-[[Tayangan berbayar|tayang]]; [[Titanic (film 1997)|Titanic]] memperoleh tambahan $55 juta dari hak siar [[NBC]] dan [[HBO]], setara dengan sekitar 9% pendapatan kotornya di [[Amerika Utara]].

Ketika sebuah film sangat bisa dieksploitasi sebagai properti [[Transfer teknologi|komersial]], pendapatan tambahannya bisa mengurangi pendapatannya dari penjualan film langsung. [[The Lion King]] ( [[1994]] ) memperoleh lebih dari $2 miliar dalam penjualan [[Box office|box-office]] dan [[video rumahan]], namun jumlah ini tidak seberapa jika dibandingkan dengan $8 miliar yang diperoleh di [[box office]] di seluruh [[dunia]] melalui adaptasi panggung. [[Cendera mata|Merchandising]] juga bisa sangat menguntungkan : [[The Lion King]] juga menjual [[Cendera mata|merchandise]] senilai $3 miliar, sementara [[Cars]]—yang memperoleh pendapatan [[teater]] sebesar $462 juta dan hanya meraih kesuksesan kecil jika dibandingkan dengan film [[Pixar Animation Studios|Pixar]] lainnya—menghasilkan [[Cendera mata|merchandise]] [[global]] penjualan lebih dari $8 miliar dalam 5 tahun setelah dirilis di tahun [[2006]]. [[Pixar Animation Studios|Pixar]] kembali sukses besar dengan [[Toy Story 3]], yang menghasilkan hampir $10 miliar penjualan [[Eceran|ritel]] [[Cendera mata|merchandise]] selain $1 miliar yang diperolehnya di [[box office]].

Di bagan ini, film diberi peringkat berdasarkan pendapatan dari pameran [[teater]] berdasarkan nilai [[Nomina|nominal]]<nowiki/>nya, beserta posisi tertinggi yang diraihnya. 6 film secara total telah meraup lebih dari $2 miliar di seluruh [[dunia]], dengan [[Avatar (film)|Avatar]] berada di peringkat teratas. Semua film tersebut telah ditayangkan di [[bioskop]] ( termasuk rilis ulang ) di [[abad ke-21]], dan film-film yang belum diputar selama periode ini tidak akan muncul di tangga [[lagu]] karena inflasi harga [[Tiket elektronik|tiket]], ukuran populasi, dan tren pembelian [[Tiket elektronik|tiket]]. sedang dipertimbangkan.

Total yang diberikan untuk [[Titanic (film 1997)|Titanic]] di [[Box Office Mojo]] dan [[The Numbers (situs web)|The Numbers]] keduanya salah. Sebelum dirilis ulang di tahun [[2023]], jumlah total di kedua pelacak meningkat diatas [[Digit|angka]] sebenarnya.

* Di tahun [[2019]], [[Box Office Mojo]] dengan tepat mencatat bahwa [[Titanic (film 1997)|Titanic]] telah meraup $1,843 miliar di rilis aslinya, $344 juta dari penerbitan ulang [[Resolusi layar|3D]] di tahun [[2012]], dan tambahan $692.000 dari rilis terbatas di tahun [[2017]] dengan total seumur hidup sebesar $2,187 miliar. Setelah rilis ulang terbatas di tahun [[2020]], [[Box Office Mojo]] secara keliru menambahkan $7 juta ke total rilis aslinya. Di akhir tahun [[2021]], [[Box Office Mojo]] telah mengoreksi total rilis aslinya, namun menambahkan angka $7 juta ke total rilis ulang tahun [[2012]] dan [[2017]], sehingga secara keliru meningkatkan total seumur hidup sebesar $14 juta menjadi $2,202 miliar. Di awal tahun [[2023]], [[Box Office Mojo]] mengoreksi total pendapatan kotor yang diterbitkan ulang di tahun [[2017]], sehingga pendapatan kotor seumur hidup turun menjadi $2,195 miliar, namun tetap mempertahankan kesalahan di penerbitan ulang tahun [[2012]].
* [[The Numbers (situs web)|The Numbers]] tidak mencatat rilis individual, namun total seumur hidup tercatat sebesar $2,186 miliar di bulan [[September]] [[2014]] ( kira-kira setara dengan $1,843 miliar untuk rilis asli dan $343,6 juta untuk rilis ulang [[Resolusi layar|3D]] ). Beberapa minggu kemudian, [[The Numbers (situs web)|The Numbers]] meningkatkan pendapatan kotor seumur [[Kehidupan|hidup]] menjadi $2,208 miliar, tanpa penjelasan.

[[Box Office Mojo]] berhenti memperbarui total utamanya untuk [[Frozen (film 2013)|Frozen]] di [[Agustus]] [[2014]], saat masih dirilis. Jumlah total yang tercantum disini mencakup pendapatan berikutnya di [[Jepang]], [[Nigeria]], [[Spanyol]], [[Inggris]], dan [[Jerman]] hingga akhir tahun [[2015]], namun tidak memperhitungkan pendapatan di [[Turki]], [[Islandia]], [[Brasil]], dan [[Australia]] ( [[2016]] ), yang berjumlah beberapa ratus ribu dolar. Jumlahnya dibulatkan menjadi $1 juta untuk mengkompensasi ketidakakuratan angka. Film ini dirilis ulang di [[Inggris]] di bulan [[Desember]] [[2017]] dengan fitur [[Olaf's Frozen Adventure]], menghasilkan tambahan $2,3 juta.

Dalam kasus [[The Fate of the Furious]], pendapatan kotornya berasal dari versi arsip [[Box Office Mojo]], setelah ditemukan kejanggalan di [[Digit|angka]] saat ini. Penurunan jumlah total penyakit setiap [[Minggu (hari)|minggu]]<nowiki/>nya di beberapa [[negara]]—[[Argentina]] menjadi [[negara]] yang terkena dampak paling parah—menyebabkan penurunan jumlah total penyakit secara keseluruhan di seluruh [[dunia]]. Mengingat apa yang tampaknya merupakan penyimpangan dalam sumbernya, gambar sebelumnya disediakan.

[[The Lord of the Rings: The Return of the King (film)|The Lord of the Rings : The Return of the King]] mengalami koreksi kotor aslinya di awal tahun [[2020]]. Hasil dari koreksi ini adalah [[Spider-Man: Far From Home|Spider-Man : Far From Home]], [[Captain Marvel]], dan [[Transformers: Dark of the Moon|Transformers : Dark of the Moon]] semuanya memuncak satu tempat lebih rendah dari ditampilkan di sumber terlampir.

[[Box Office Mojo]] merevisi pendapatan kotor film [[Pixar Animation Studios|Pixar]] di bulan [[Agustus]] [[2016]], sehingga pendapatan kotor [[Toy Story 3]] terkoreksi dari $1,063 miliar menjadi $1,067 miliar. Ini berarti bahwa film tersebut memuncak di nomor 4 di akhir penayangannya, didepan [[Pirates of the Caribbean: Dead Man's Chest|Pirates of the Caribbean : Dead Man's Chest]], bukan di nomor 5 seperti yang ditunjukkan oleh sumber.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 4 Juli 2024 09.57


Film menghasilkan pendapatan dari beberapa sumber pendapatan, termasuk pameran teater, video rumahan, hak siar televisi, dan merchandising. Namun, pendapatan box-office bioskop adalah metrik utama bagi publikasi perdagangan dalam menilai kejayaan sebuah film, sebagian besar karena ketersediaan data dibandingkan dengan angka penjualan video rumahan dan hak siar, namun juga karena praktik historis. Yang termasuk dalam daftar tersebut adalah tangga lagu peraih box-office teratas ( diurutkan berdasarkan nilai nominal dan nilai riil pendapatan mereka ), tangga lagu film berpenghasilan tinggi berdasarkan tahun kalender, garis waktu yang menunjukkan transisi rekor film berpenghasilan tertinggi, dan daftar waralaba dan serial film terlaris. Semua tangga lagu diberi peringkat berdasarkan kinerja box-office teater internasional jika memungkinkan, tidak termasuk pendapatan yang diperoleh dari video rumahan, hak siar, dan merchandise.

Secara tradisional, film perang, musikal, dan drama sejarah merupakan genre yang paling populer, namun film waralaba termasuk di antara yang berkinerja terbaik di abad ke-21. Ada minat yang kuat terhadap genre superhero, dengan sepuluh film di Marvel Cinematic Universe termasuk diantara film-film dengan pendapatan tertinggi. Film pahlawan super tersukses, Avengers : Endgame, juga merupakan film berpenghasilan kotor tertinggi kedua di grafik pendapatan nominal, dan total ada 4 film berdasarkan buku komik Avengers yang masuk dalam 20 besar. Adaptasi Marvel Comics lainnya juga sukses dengan properti Spider-Man dan X-Men, sementara film berdasarkan Batman dan Superman dari DC Comics secara umum memiliki performa yang baik. Star Wars juga terwakili dalam grafik pendapatan nominal dengan 5 film, sementara franchise Jurassic Park menonjol. Meskipun grafik pendapatan nominal didominasi oleh film-film yang diadaptasi dari properti dan sekuel yang sudah ada sebelumnya, namun peringkat teratasnya adalah Avatar, yang merupakan karya orisinal. Film keluarga animasi secara konsisten memiliki kinerja yang baik, dengan film-film Disney menikmati rilis ulang yang menguntungkan sebelum era video rumahan. Disney juga menikmati kesuksesan di kemudian hari dengan film-film seperti Frozen dan Frozen II, Zootopia, dan The Lion King ( dengan pembuatan ulang animasi komputer sebagai film animasi terlaris ), serta merek Pixar, diantaranya Incredibles 2, Inside Out 2, Toy Story 4, Toy Story 3, dan Finding Dory menjadi yang berkinerja terbaik. Selain animasi Disney dan Pixar, serial Despicable Me, Shrek, dan Ice Age meraih kejayaan paling besar.

Meskipun inflasi telah mengikis pencapaian sebagian besar film dari tahun 1950an, 1960an, dan 1970an, ada waralaba yang berasal dari periode tersebut yang masih aktif. Selain franchise Star Wars dan Superman, film James Bond dan Godzilla juga masih dirilis secara berkala; keempatnya termasuk waralaba dengan pendapatan kotor tertinggi. Beberapa film lama yang memegang rekor film berpenghasilan kotor tertinggi masih memiliki pendapatan kotor yang cukup besar menurut standar saat ini, namun tidak lagi bersaing secara numerik dengan film-film berpenghasilan tertinggi saat ini di era harga tiket individu yang jauh lebih tinggi. Namun, ketika harga-harga tersebut disesuaikan dengan inflasi, maka Gone with the Wind—yang merupakan film dengan pendapatan kotor tertinggi selama 25 tahun—masih menjadi film dengan pendapatan kotor tertinggi sepanjang masa. Semua pendapatan kotor dalam daftar dinyatakan dalam dolar AS di nilai nominalnya, kecuali dinyatakan lain.

Film dengan pendapatan kotor tertinggi

Dengan pendapatan kotor box-office di seluruh dunia lebih dari $2,9 miliar, Avatar dinyatakan sebagai film "yang berpenghasilan kotor tertinggi", namun klaim tersebut biasanya mengacu pada pendapatan teater saja dan tidak memperhitungkan pendapatan video rumahan dan televisi, yang bisa membentuk pendapatan kotor. sebagian besar pendapatan sebuah film. Jika pendapatan dari hiburan rumah diperhitungkan, tidak jelas film mana yang paling sukses. Titanic memperoleh $1,2 miliar dari penjualan dan penyewaan video dan DVD, selain $2,2 miliar yang diperolehnya dari bioskop. Meskipun data penjualan lengkap tidak tersedia untuk Avatar, Avatar memperoleh $345 juta dari penjualan 16 juta unit DVD dan Blu-ray di Amerika Utara, dan akhirnya menjual total 30 juta unit DVD dan Blu-ray di seluruh dunia. Setelah pendapatan video rumahan dihitung, kedua film tersebut masing-masing menghasilkan lebih dari $3 miliar. Hak siar televisi juga akan menambah pendapatan sebuah film secara signifikan, dan sebuah film seringkali menghasilkan pendapatan setara dengan 20–25% dari box office teatrikalnya untuk 2 tayangan televisi, selain pendapatan bayar-per-tayang; Titanic memperoleh tambahan $55 juta dari hak siar NBC dan HBO, setara dengan sekitar 9% pendapatan kotornya di Amerika Utara.

Ketika sebuah film sangat bisa dieksploitasi sebagai properti komersial, pendapatan tambahannya bisa mengurangi pendapatannya dari penjualan film langsung. The Lion King ( 1994 ) memperoleh lebih dari $2 miliar dalam penjualan box-office dan video rumahan, namun jumlah ini tidak seberapa jika dibandingkan dengan $8 miliar yang diperoleh di box office di seluruh dunia melalui adaptasi panggung. Merchandising juga bisa sangat menguntungkan : The Lion King juga menjual merchandise senilai $3 miliar, sementara Cars—yang memperoleh pendapatan teater sebesar $462 juta dan hanya meraih kesuksesan kecil jika dibandingkan dengan film Pixar lainnya—menghasilkan merchandise global penjualan lebih dari $8 miliar dalam 5 tahun setelah dirilis di tahun 2006. Pixar kembali sukses besar dengan Toy Story 3, yang menghasilkan hampir $10 miliar penjualan ritel merchandise selain $1 miliar yang diperolehnya di box office.

Di bagan ini, film diberi peringkat berdasarkan pendapatan dari pameran teater berdasarkan nilai nominalnya, beserta posisi tertinggi yang diraihnya. 6 film secara total telah meraup lebih dari $2 miliar di seluruh dunia, dengan Avatar berada di peringkat teratas. Semua film tersebut telah ditayangkan di bioskop ( termasuk rilis ulang ) di abad ke-21, dan film-film yang belum diputar selama periode ini tidak akan muncul di tangga lagu karena inflasi harga tiket, ukuran populasi, dan tren pembelian tiket. sedang dipertimbangkan.

Total yang diberikan untuk Titanic di Box Office Mojo dan The Numbers keduanya salah. Sebelum dirilis ulang di tahun 2023, jumlah total di kedua pelacak meningkat diatas angka sebenarnya.

  • Di tahun 2019, Box Office Mojo dengan tepat mencatat bahwa Titanic telah meraup $1,843 miliar di rilis aslinya, $344 juta dari penerbitan ulang 3D di tahun 2012, dan tambahan $692.000 dari rilis terbatas di tahun 2017 dengan total seumur hidup sebesar $2,187 miliar. Setelah rilis ulang terbatas di tahun 2020, Box Office Mojo secara keliru menambahkan $7 juta ke total rilis aslinya. Di akhir tahun 2021, Box Office Mojo telah mengoreksi total rilis aslinya, namun menambahkan angka $7 juta ke total rilis ulang tahun 2012 dan 2017, sehingga secara keliru meningkatkan total seumur hidup sebesar $14 juta menjadi $2,202 miliar. Di awal tahun 2023, Box Office Mojo mengoreksi total pendapatan kotor yang diterbitkan ulang di tahun 2017, sehingga pendapatan kotor seumur hidup turun menjadi $2,195 miliar, namun tetap mempertahankan kesalahan di penerbitan ulang tahun 2012.
  • The Numbers tidak mencatat rilis individual, namun total seumur hidup tercatat sebesar $2,186 miliar di bulan September 2014 ( kira-kira setara dengan $1,843 miliar untuk rilis asli dan $343,6 juta untuk rilis ulang 3D ). Beberapa minggu kemudian, The Numbers meningkatkan pendapatan kotor seumur hidup menjadi $2,208 miliar, tanpa penjelasan.

Box Office Mojo berhenti memperbarui total utamanya untuk Frozen di Agustus 2014, saat masih dirilis. Jumlah total yang tercantum disini mencakup pendapatan berikutnya di Jepang, Nigeria, Spanyol, Inggris, dan Jerman hingga akhir tahun 2015, namun tidak memperhitungkan pendapatan di Turki, Islandia, Brasil, dan Australia ( 2016 ), yang berjumlah beberapa ratus ribu dolar. Jumlahnya dibulatkan menjadi $1 juta untuk mengkompensasi ketidakakuratan angka. Film ini dirilis ulang di Inggris di bulan Desember 2017 dengan fitur Olaf's Frozen Adventure, menghasilkan tambahan $2,3 juta.

Dalam kasus The Fate of the Furious, pendapatan kotornya berasal dari versi arsip Box Office Mojo, setelah ditemukan kejanggalan di angka saat ini. Penurunan jumlah total penyakit setiap minggunya di beberapa negaraArgentina menjadi negara yang terkena dampak paling parah—menyebabkan penurunan jumlah total penyakit secara keseluruhan di seluruh dunia. Mengingat apa yang tampaknya merupakan penyimpangan dalam sumbernya, gambar sebelumnya disediakan.

The Lord of the Rings : The Return of the King mengalami koreksi kotor aslinya di awal tahun 2020. Hasil dari koreksi ini adalah Spider-Man : Far From Home, Captain Marvel, dan Transformers : Dark of the Moon semuanya memuncak satu tempat lebih rendah dari ditampilkan di sumber terlampir.

Box Office Mojo merevisi pendapatan kotor film Pixar di bulan Agustus 2016, sehingga pendapatan kotor Toy Story 3 terkoreksi dari $1,063 miliar menjadi $1,067 miliar. Ini berarti bahwa film tersebut memuncak di nomor 4 di akhir penayangannya, didepan Pirates of the Caribbean : Dead Man's Chest, bukan di nomor 5 seperti yang ditunjukkan oleh sumber.

Referensi