Lompat ke isi

Kelenteng Hong San Koo Tee: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
 
(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 48: Baris 48:
}}
}}


'''Kelenteng Hong San Koo Tee''' atau juga dikenal oleh penduduk setempat dengan nama '''Kelenteng Cokro''' merupakan salah satu [[kelenteng]] tua yang berlokasi di pusat [[Kota Surabaya]]. Junjungan utama di kelenteng ini adalah [[Kongco]] [[Guang Ze Zun Wang|Kong Tik Tjoen Ong]]. Selain memiliki altar untuk para [[Birokrasi Surga|dewata]] [[kepercayaan tradisional Tionghoa]], kelenteng ini juga memiliki altar untuk roh leluhur lokal seperti [[Dewi Sri]]<ref name=aktual>Sukardjito. 5 November 2013. [http://www.aktual.co/warisanbudaya/164843tak-hanya-orang-jawa-umat-khonghucu-juga-peringati-1-suro Tak Hanya Orang Jawa, Umat Khonghucu Juga Peringati 1 Suro].</ref>, [[Manikmaya]], dan [[Tan Tik Siu]].
'''Kelenteng Hong San Koo Tee''' atau juga dikenal oleh penduduk setempat dengan nama '''Kelenteng Cokro''' merupakan salah satu [[kelenteng]] tua yang berlokasi di pusat [[Kota Surabaya]]. Junjungan utama di kelenteng ini adalah [[Kongco]] [[Guang Ze Zun Wang|Kong Tik Tjoen Ong]]. Selain memiliki altar untuk para [[Birokrasi Surga|dewata]] [[kepercayaan tradisional Tionghoa]], kelenteng ini juga memiliki altar untuk roh leluhur lokal seperti [[Dewi Sri]],<ref name=aktual>Sukardjito. 5 November 2013. [http://www.aktual.co/warisanbudaya/164843tak-hanya-orang-jawa-umat-khonghucu-juga-peringati-1-suro Tak Hanya Orang Jawa, Umat Khonghucu Juga Peringati 1 Suro].</ref> [[Manikmaya]], dan [[Tan Tik Siu]].


Sebagai salah satu bangunan kuno yang ada di [[Kota Surabaya]], Pemerintah Kota Surabaya menganugerahi Kelenteng Hong San Koo Tee sebagai salah satu [[cagar budaya]].<ref>San dan Rek. Senin, 19 Agustus 2013. "Radar Surabaya", ''Cagar Budaya Jadi Wisata Alternatif'', Halaman 4.</ref>
Sebagai salah satu bangunan kuno yang ada di [[Kota Surabaya]], Pemerintah Kota Surabaya menganugerahi Kelenteng Hong San Koo Tee sebagai salah satu [[cagar budaya]].<ref>San dan Rek. Senin, 19 Agustus 2013. "Radar Surabaya", ''Cagar Budaya Jadi Wisata Alternatif'', Halaman 4.</ref>


== Etimologi ==
== Etimologi ==
TITD merupakan singkatan dari '''Tempat Ibadah Tri Dharma''' atau secara umum disebut sebagai [[Klenteng]].
TITD merupakan singkatan dari '''Tempat Ibadah Tri Dharma''' atau secara umum disebut sebagai [[Klenteng]].


== Lokasi dan arsitektur ==
== Lokasi dan arsitektur ==
[[Berkas:Diorama of Guan Yu.jpg|thumb|right|200px|Diorama [[Guan Yu]]]]
[[Berkas:Diorama of Guan Yu.jpg|jmpl|ka|200px|Diorama [[Guan Yu]]]]
[[Berkas:Diorama of Journey to the West.jpg|thumb|Diorama [[Perjalanan ke Barat]]]]
[[Berkas:Diorama of Journey to the West.jpg|jmpl|Diorama [[Perjalanan ke Barat]]]]


=== Daftar altar ===
=== Daftar altar ===
Daftar altar [[Birokrasi Surga|Dewa-Dewi]] di Kelenteng Hong San Koo Tee:
Daftar altar [[Birokrasi Surga|Dewa-Dewi]] di Kelenteng Hong San Koo Tee:
# [[Tian|Thian Kong]]
# [[Tian|Thian Kong]]
# [[Men Shen]]: A. [[Yuchi Jingde|Wei Ch Kung (Oe Tie Kiong)]], B. [[Qin Shubao|Cin Shu Pao (Tjin Siok Poo)]]
# [[Men Shen]]: A. [[Yuchi Jingde|Wei Chi Kung (Oe Tie Kiong)]], B. [[Qin Shubao|Cin Shu Pao (Tjin Siok Poo)]]
# [[Kongco]] [[Guang Ze Zun Wang|Kong Tik Tjoen Ong]]
# [[Kongco]] [[Guang Ze Zun Wang|Kong Tik Tjoen Ong]]
# [[Hu Jiang Jun|Ho Ya Kong]] (虎爷公)
# [[Hu Jiang Jun|Ho Ya Kong]] (虎爷公)
Baris 78: Baris 78:


== Kegiatan ==
== Kegiatan ==
=== Pengobatan alternatif ===
Kelenteng Hong San Ko Tee mengadakan pengobatan alternatif yang dibuka setiap hari Kamis, pukul 07.00 - 12.00, dengan biaya sukarela. Pengobatan di Kelenteng Hong San Ko Tee di kenal dengan terapy cubit, karena pengobatan dilakukan hanya dengan melakukan cubitan pada daerah kaki saja.

=== Bancaan/Selametan ===
=== Bancaan/Selametan ===
Setiap hari kamis malam jumat legi di Hong san Ko Tee selalu dilakukan bancaan di depan altar Eyang Puteri Dewi Sri, bancaan ini dimaksudkan untuk memohon berkah dan keselamatan untuk seluruh umat sekalian. Bancaan yang ruti dilakukan pada setiap bulannya ini adalah salah satu bentuk dari penghargaan dan pelestariaan kearifan lokal yang sampai sekarang masih dipegang teguh oleh umat Hong San Ko Tee.
Setiap hari kamis malam jumat legi di Hong san Ko Tee selalu dilakukan bancaan di depan altar Eyang Puteri Dewi Sri, bancaan ini dimaksudkan untuk memohon berkah dan keselamatan untuk seluruh umat sekalian. Bancaan yang ruti dilakukan pada setiap bulannya ini adalah salah satu bentuk dari penghargaan dan pelestariaan kearifan lokal yang sampai sekarang masih dipegang teguh oleh umat Hong San Ko Tee. Selain itu, umat klenteng ini juga mengadakan bancaan bersama dengan membuat tumpeng pada penanggalan Jawa 1 Suro.

Demikian pula pada penanggalan jawa, 1 Syuro juga mengadakan bancaan bersama dengan tumpengan bersama,


=== Imlek ===
=== Imlek ===
Perayaan Imlek di Hong San Ko Tee selalu dimeriahkan pembagian [[sembako]] kepada masyarakat kurang mampu. Pada perayaan Imlek tahun 2016, pengurus kelenteng membagikan 500 paket sembako.<ref>Suara Surabaya. 29 Januari 2013. [http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2013/114522-Jelang-Imlek,-Kelenteng-Cokro-Bagikan-500-Bingkisan-Sembako Jelang Imlek, Kelenteng Cokro Bagikan 500 Bingkisan Sembako].</ref>
Perayaan Imlek di Hong San Ko Tee selalu dimeriahkan pembagian [[sembako]] kepada masyarakat kurang mampu. Pada perayaan Imlek tahun 2016, pengurus kelenteng membagikan 500 paket sembako.<ref>Suara Surabaya. 29 Januari 2013. [http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2013/114522-Jelang-Imlek,-Kelenteng-Cokro-Bagikan-500-Bingkisan-Sembako Jelang Imlek, Kelenteng Cokro Bagikan 500 Bingkisan Sembako] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140112071728/http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2013/114522-Jelang-Imlek,-Kelenteng-Cokro-Bagikan-500-Bingkisan-Sembako |date=2014-01-12 }}.</ref>


=== Bulan Ramadan ===
=== Bulan Ramadan ===
Setiap bulan [[Ramadan]], pengurus Kelenteng Hong San Koo Tee menggelar acara buka puasa bagi masyarakat kurang mampu sebagai bentuk solidaritas terhadap sesama yang beragama [[Islam]]. Juliani Pudjiastuti, ketua pengurus kelenteng Hong San Ko Tee, menjelaskan bahwa kegiatan buka puasa telah berlangsung sejak beberapa tahun yang lalu, setiap hari [[Jumat]].<ref name=hurek>Hurek. 29 September 2007. [http://hurek.blogspot.com/2007/09/juliani-pudjiastuti-pengurus-kelenteng.html Juliani Pudjiastuti pengurus Kelenteng Hong San Koo Tee].</ref>
Setiap bulan [[Ramadan]], pengurus Kelenteng Hong San Koo Tee menggelar acara buka puasa bagi masyarakat kurang mampu sebagai bentuk solidaritas terhadap sesama yang beragama [[Islam]]. Juliani Pudjiastuti, ketua pengurus kelenteng Hong San Ko Tee, menjelaskan bahwa kegiatan buka puasa telah berlangsung sejak beberapa tahun yang lalu, setiap hari [[Jumat]].<ref name=hurek>Hurek. 29 September 2007. [http://hurek.blogspot.com/2007/09/juliani-pudjiastuti-pengurus-kelenteng.html Juliani Pudjiastuti pengurus Kelenteng Hong San Koo Tee] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140112081902/http://hurek.blogspot.com/2007/09/juliani-pudjiastuti-pengurus-kelenteng.html |date=2014-01-12 }}.</ref>


== Galeri ==
== Galeri ==
Baris 105: Baris 100:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* [http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2007/37782-Klenteng-&-Tempat-Ibadah-Tri-Dharma-Mulai-Bersolek Kelana Kota Suara Surabaya]
* [http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2007/37782-Klenteng-&-Tempat-Ibadah-Tri-Dharma-Mulai-Bersolek Kelana Kota Suara Surabaya] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160304194811/http://kelanakota.suarasurabaya.net/news/2007/37782-Klenteng-%26-Tempat-Ibadah-Tri-Dharma-Mulai-Bersolek |date=2016-03-04 }}
* [http://m.centroone.com/photo-detail/15714/PhotoPage/ Kumpulan foto ritual]
* [http://m.centroone.com/photo-detail/15714/PhotoPage/ Kumpulan foto ritual]
* [http://citizenimages.kompas.com/citizen/view/54615-Memohon-Kepada-Leluhur Kompas Image]
* [http://citizenimages.kompas.com/citizen/view/54615-Memohon-Kepada-Leluhur Kompas Image] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140112053318/http://citizenimages.kompas.com/citizen/view/54615-Memohon-Kepada-Leluhur |date=2014-01-12 }}
* [http://foto.liputan6.com/show/2258/22482/0 Sejumlah warga kurang mampu berkumpul untuk berebut gunungan sembako saat ritual sembahyang Rebutan di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Hong San Koo Tee, Jalan Cokroaminoto, Surabaya]
* [http://foto.liputan6.com/show/2258/22482/0 Sejumlah warga kurang mampu berkumpul untuk berebut gunungan sembako saat ritual sembahyang Rebutan di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Hong San Koo Tee, Jalan Cokroaminoto, Surabaya] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140112052149/http://foto.liputan6.com/show/2258/22482/0 |date=2014-01-12 }}
* [http://antarafoto.com/peristiwa/v1301136601/kirab-keselamatan [[Xun Jing|Kirab]]]
* [http://antarafoto.com/peristiwa/v1301136601/kirab-keselamatan [[Xun Jing|Kirab]]]
* [http://amarinews.com/jelang-imlek-klenteng-hong-san-ko-tee-bagi-bagi-sembako/ Jelang Imlek, Klenteng Hong San Ko Tee Bagi-bagi Sembako]
* [http://amarinews.com/jelang-imlek-klenteng-hong-san-ko-tee-bagi-bagi-sembako/ Jelang Imlek, Klenteng Hong San Ko Tee Bagi-bagi Sembako]


[[Kategori:Klenteng di Indonesia]]
[[Kategori:Kelenteng di Indonesia]]

Revisi terkini sejak 28 Juni 2021 05.38

Tempat Ibadah Tridharma Hong San Koo Tee
TITD Hong San Koo Tee
Informasi umum
LokasiIndonesia Kota Surabaya, Jawa Timur
AlamatJalan Cokroaminoto Nomor 12 Surabaya
Mulai dibangun]

Kelenteng Hong San Koo Tee atau juga dikenal oleh penduduk setempat dengan nama Kelenteng Cokro merupakan salah satu kelenteng tua yang berlokasi di pusat Kota Surabaya. Junjungan utama di kelenteng ini adalah Kongco Kong Tik Tjoen Ong. Selain memiliki altar untuk para dewata kepercayaan tradisional Tionghoa, kelenteng ini juga memiliki altar untuk roh leluhur lokal seperti Dewi Sri,[1] Manikmaya, dan Tan Tik Siu.

Sebagai salah satu bangunan kuno yang ada di Kota Surabaya, Pemerintah Kota Surabaya menganugerahi Kelenteng Hong San Koo Tee sebagai salah satu cagar budaya.[2]

Etimologi[sunting | sunting sumber]

TITD merupakan singkatan dari Tempat Ibadah Tri Dharma atau secara umum disebut sebagai Klenteng.

Lokasi dan arsitektur[sunting | sunting sumber]

Diorama Guan Yu
Diorama Perjalanan ke Barat

Daftar altar[sunting | sunting sumber]

Daftar altar Dewa-Dewi di Kelenteng Hong San Koo Tee:

  1. Thian Kong
  2. Men Shen: A. Wei Chi Kung (Oe Tie Kiong), B. Cin Shu Pao (Tjin Siok Poo)
  3. Kongco Kong Tik Tjoen Ong
  4. Ho Ya Kong (虎爷公)
  5. Kwan Im diapit oleh Long Nu dan San Cai
  6. Makco Thian Siang Boo
  7. Ti Cang Wang Pu Sa
  8. Kongco Hok Tiek Jeng Sien
  9. Ho Shen
  10. Cai Shen Cai Bo Xing Jun
  11. Kongco Kwan Kong
  12. Kuda Kelinci Merah
  13. Eyang Putri Dewi Sri, Manik Moyo, Siti Moyo, dan Tan Tik Siu
  14. Buddha, Tai Siang Lao Kun, Nabi Khong Cu
  15. Shishi: A. Jantan (Yang), B. Betina (Yin)

Kegiatan[sunting | sunting sumber]

Bancaan/Selametan[sunting | sunting sumber]

Setiap hari kamis malam jumat legi di Hong san Ko Tee selalu dilakukan bancaan di depan altar Eyang Puteri Dewi Sri, bancaan ini dimaksudkan untuk memohon berkah dan keselamatan untuk seluruh umat sekalian. Bancaan yang ruti dilakukan pada setiap bulannya ini adalah salah satu bentuk dari penghargaan dan pelestariaan kearifan lokal yang sampai sekarang masih dipegang teguh oleh umat Hong San Ko Tee. Selain itu, umat klenteng ini juga mengadakan bancaan bersama dengan membuat tumpeng pada penanggalan Jawa 1 Suro.

Imlek[sunting | sunting sumber]

Perayaan Imlek di Hong San Ko Tee selalu dimeriahkan pembagian sembako kepada masyarakat kurang mampu. Pada perayaan Imlek tahun 2016, pengurus kelenteng membagikan 500 paket sembako.[3]

Bulan Ramadan[sunting | sunting sumber]

Setiap bulan Ramadan, pengurus Kelenteng Hong San Koo Tee menggelar acara buka puasa bagi masyarakat kurang mampu sebagai bentuk solidaritas terhadap sesama yang beragama Islam. Juliani Pudjiastuti, ketua pengurus kelenteng Hong San Ko Tee, menjelaskan bahwa kegiatan buka puasa telah berlangsung sejak beberapa tahun yang lalu, setiap hari Jumat.[4]

Galeri[sunting | sunting sumber]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Sukardjito. 5 November 2013. Tak Hanya Orang Jawa, Umat Khonghucu Juga Peringati 1 Suro.
  2. ^ San dan Rek. Senin, 19 Agustus 2013. "Radar Surabaya", Cagar Budaya Jadi Wisata Alternatif, Halaman 4.
  3. ^ Suara Surabaya. 29 Januari 2013. Jelang Imlek, Kelenteng Cokro Bagikan 500 Bingkisan Sembako Diarsipkan 2014-01-12 di Wayback Machine..
  4. ^ Hurek. 29 September 2007. Juliani Pudjiastuti pengurus Kelenteng Hong San Koo Tee Diarsipkan 2014-01-12 di Wayback Machine..

Pranala luar[sunting | sunting sumber]