Lompat ke isi

Yesaya 66: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ign christian (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k clean up
 
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4: Baris 4:


== Teks ==
== Teks ==
* Naskah aslinya ditulis dalam [[bahasa Ibrani]].
* Ada 3 naskah sumber utama:
* [[Gulungan Besar Kitab Yesaya]] (''the Great Isaiah Scroll'''), yang berisikan Kitab Yesaya lengkap, ditemukan dalam gua Qumran dekat [[Laut Mati]] dan menurut analisis radioaktif berasal dari abad ke-2 SM, memuat lengkap pasal ini.<ref>{{cite journal |author=Timothy A. J. Jull |author2=Douglas J. Donahue |author3=Magen Broshi |author4=Emanuel Tov |url=https://journals.uair.arizona.edu/index.php/radiocarbon/article/view/1642 |title=Radiocarbon Dating of Scrolls and Linen Fragments from the Judean Desert |journal=Radiocarbon |volume=37 |number=1 |year=1995 |page=14 |accessdate=26 November 2014}}</ref>
** [[Teks Masoret]] (salinan tertua dari abad ke-10 M)
** [[Septuaginta]] (terjemahan [[Alkitab Ibrani]] dalam [[bahasa Yunani]] dari [[abad ke-3 SM]])
** [[Gulungan Laut Mati]], terutama [[Gulungan Besar Kitab Yesaya]] (''the Great Isaiah Scroll''), yang berisikan Kitab Yesaya lengkap, ditemukan dalam gua Qumran dekat [[Laut Mati]] dan menurut analisis radioaktif berasal dari abad ke-2 SM.<ref>''Radiocarbon'', Vol. 37, No. 1, 1995, halaman 14.</ref>
* [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|Pasal ini dibagi atas]] 24 ayat.
* [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|Pasal ini dibagi atas]] 24 ayat.


== Tradisi [[Kristen]] ==
== Naskah sumber utama ==
* Bahasa Ibrani:
* {{Alkitab|Yesaya 66:24}}: "Mereka akan keluar dan akan memandangi bangkai orang-orang yang telah memberontak kepada-Ku. Di situ '''ulat-ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam''', maka semuanya akan menjadi kengerian bagi segala yang hidup."
** [[Teks Masoret|Masoretik]] (abad ke-10 M)
dikutip oleh [[Yesus Kristus]] dalam [[Injil Markus]]: "Dan jika tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung daripada dengan utuh kedua tanganmu dibuang ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan; di tempat itu '''ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam'''. <br />
** [[Gulungan Laut Mati]]: (akhir abad ke-2 SM) terlestarikan lengkap.<ref name=thewaytoyahuweh>[http://thewaytoyahuweh.com/research/dead-sea-scrolls/#isaiah Dead sea scrolls - Isaiah]</ref>
Dan jika kakimu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan timpang, daripada dengan utuh kedua kakimu dicampakkan ke dalam neraka; di tempat itu '''ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam'''.<br />
*** 1QIsa<sup>a</sup> ([[Gulungan Besar Kitab Yesaya]]): lengkap<ref name=thewaytoyahuweh/>
Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam Kerajaan Allah dengan bermata satu daripada dengan bermata dua dicampakkan ke dalam neraka, di mana '''ulat-ulat bangkai tidak mati dan api tidak padam'''." ({{Alkitab|Markus 9:43-48}})
*** 1QIsa<sup>b</sup>: terlestarikan: ayat 1‑24<ref name=thewaytoyahuweh/>
*** 4QIsa<sup>b</sup> (4Q56): terlestarikan: ayat 24<ref name=thewaytoyahuweh/>
*** 4QIsa<sup>c</sup> (4Q57): terlestarikan: ayat 20‑24<ref name=thewaytoyahuweh/>
* Bahasa Yunani:
** [[Septuaginta]] (abad ke-3 SM)
** Versi [[Theodotion]] (~180 M)


== Referensi ==
== Ayat 6 ==
: ''Dengar, bunyi kegemparan dari kota, dengar, datangnya dari Bait Suci! Dengar, TUHAN melakukan pembalasan kepada musuh-musuh-Nya!''<ref>{{Alkitab|Yesaya 66:6}}</ref>
{{reflist}}

== Ayat 7 ==
: ''Sebelum menggeliat sakit, ia sudah bersalin, sebelum mengalami sakit beranak, ia sudah melahirkan anak laki-laki.''<ref>{{Alkitab|Yesaya 66:7}}</ref>
Yesaya menubuatkan kelahiran kembali Israel sebagai umat Allah sementara kerajaan Mesias; kelahiran akan terjadi sangat cepat dan membawa sukacita (Yesaya 66:10), damai sejahtera seperti sungai (Yesaya 66:12—versi Inggris NIV; bandingkan Yesaya 48:18), dan kemakmuran (Yesaya 66:12).<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>

== Ayat 24 ==
: ''Mereka akan keluar dan akan memandangi bangkai orang-orang yang telah memberontak kepada-Ku. Di situ '''ulat-ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam''', maka semuanya akan menjadi kengerian bagi segala yang hidup."''<ref>{{Alkitab|Yesaya 66:24}}</ref>
Ayat ini dikutip oleh [[Yesus Kristus]] dalam [[Injil Markus]]:
:''"Dan jika tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung daripada dengan utuh kedua tanganmu dibuang ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan; di tempat itu '''ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam'''.
: ''Dan jika kakimu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan timpang, daripada dengan utuh kedua kakimu dicampakkan ke dalam neraka; di tempat itu '''ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam'''.
: ''Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam Kerajaan Allah dengan bermata satu daripada dengan bermata dua dicampakkan ke dalam neraka, di mana '''ulat-ulat bangkai tidak mati dan api tidak padam'''." ({{Alkitab|Markus 9:43-48}})


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
* [[Tanda Wahyu 12]]
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[Markus 9]]
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[Markus 9]], [[Wahyu 12]]

== Referensi ==
{{reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

Revisi terkini sejak 15 Desember 2022 17.02

Yesaya 66
Gulungan Besar Kitab Yesaya, yang memuat lengkap seluruh Kitab Yesaya, dibuat pada abad ke-2 SM, diketemukan di gua 1, Qumran, pada tahun 1947.
KitabKitab Yesaya
KategoriNevi'im
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Lama
Urutan dalam
Kitab Kristen
23

Yesaya 66 (disingkat Yes 66) adalah pasal terakhir dari Kitab Yesaya dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen.[1] Memuat Firman Allah yang disampaikan oleh nabi Yesaya bin Amos terutama berkenaan tentang Yehuda dan Yerusalem. Nabi ini hidup pada zaman raja Uzia, Yotam, Ahas dan Hizkia dari Kerajaan Yehuda sekitar abad ke-8 SM.[2][3]

Naskah sumber utama

[sunting | sunting sumber]
Dengar, bunyi kegemparan dari kota, dengar, datangnya dari Bait Suci! Dengar, TUHAN melakukan pembalasan kepada musuh-musuh-Nya![6]
Sebelum menggeliat sakit, ia sudah bersalin, sebelum mengalami sakit beranak, ia sudah melahirkan anak laki-laki.[7]

Yesaya menubuatkan kelahiran kembali Israel sebagai umat Allah sementara kerajaan Mesias; kelahiran akan terjadi sangat cepat dan membawa sukacita (Yesaya 66:10), damai sejahtera seperti sungai (Yesaya 66:12—versi Inggris NIV; bandingkan Yesaya 48:18), dan kemakmuran (Yesaya 66:12).[8]

Mereka akan keluar dan akan memandangi bangkai orang-orang yang telah memberontak kepada-Ku. Di situ ulat-ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam, maka semuanya akan menjadi kengerian bagi segala yang hidup."[9]

Ayat ini dikutip oleh Yesus Kristus dalam Injil Markus:

"Dan jika tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung daripada dengan utuh kedua tanganmu dibuang ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan; di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam.
Dan jika kakimu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan timpang, daripada dengan utuh kedua kakimu dicampakkan ke dalam neraka; di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam.
Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam Kerajaan Allah dengan bermata satu daripada dengan bermata dua dicampakkan ke dalam neraka, di mana ulat-ulat bangkai tidak mati dan api tidak padam." (Markus 9:43–48)

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857
  2. ^ Dianne Bergant dan Robert J.Karris (ed). 2002. Tafsir Alkitab Perjanjian Lama. Jogjakarta: Kanisius.
  3. ^ (Indonesia) W.S. LaSor, D.A. Hubbard, F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 2, Sastra dan Nubuat. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1994. ISBN 9789794150431
  4. ^ Timothy A. J. Jull; Douglas J. Donahue; Magen Broshi; Emanuel Tov (1995). "Radiocarbon Dating of Scrolls and Linen Fragments from the Judean Desert". Radiocarbon. 37 (1): 14. Diakses tanggal 26 November 2014. 
  5. ^ a b c d e Dead sea scrolls - Isaiah
  6. ^ Yesaya 66:6
  7. ^ Yesaya 66:7
  8. ^ The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  9. ^ Yesaya 66:24

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]