Lompat ke isi

Bongpes: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°07′36″S 110°24′00″E / 6.1268°S 110.400°E / -6.1268; 110.400
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dj Ran (bicara | kontrib)
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
(14 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 19: Baris 19:
|gaya=Taman Bendungan
|gaya=Taman Bendungan
|luas=
|luas=
|fasilitas={{*}}Bendungan Karet
|fasilitas={{*}}Bendungan Karet <br>{{*}}Taman bunga<br>{{*}}Jembatan Unik<br>{{*}}Gazebo<br>{{*}}Perosotan<br>{{*}}Ayunan<br>{{*}}Pos Keamanan<br>{{*}}Tempat Sampah
}}
}}


'''Bongpes''' atau '''Bendung Karet Welahan Bum'''<ref> http://citizennews.suaramerdeka.com/?option=com_content&task=view&id=991</ref> merupakan obyek wisata yang terletak di Desa [[Gerdu, Pecangaan, Jepara|Gerdu]], kecamatan [[Pecangaan, Jepara|Pecangaan]], Kabupaten [[Jepara]] atau sekitar empat kilo meter dari pusat kecamatan Pecangaan. Bendungan ini diresmikan oleh [[Siti Hardijanti Rukmana|Mbak Tutut]]- panggilan akrab [[Siti Hardijanti Rukmana]] (putri mendiang [[Presiden Suharto|Soeharto]]) pada 1995 silam. Keberadaan bendungan ini setidaknya telah memikat masyarakat untuk datang mengunjungi tempat ini.
'''Bongpes''' atau '''Bendung Karet Welahan Bum'''<ref name="citizennews.suaramerdeka.com">{{Cite web |url=http://citizennews.suaramerdeka.com/?option=com_content&task=view&id=991 |title=Salinan arsip |access-date=2011-12-01 |archive-date=2014-07-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140714151548/http://citizennews.suaramerdeka.com/?option=com_content&task=view&id=991 |dead-url=yes }}</ref> merupakan objek wisata yang terletak di Desa [[Gerdu, Pecangaan, Jepara|Gerdu]], kecamatan [[Pecangaan, Jepara|Pecangaan]], Kabupaten [[Jepara]] atau sekitar empat kilometer dari pusat kecamatan Pecangaan. Bendungan ini diresmikan oleh [[Siti Hardijanti Rukmana|Mbak Tutut]]- panggilan akrab [[Siti Hardijanti Rukmana]] (putri mendiang [[Presiden Suharto|Soeharto]]) pada 1995 silam. Keberadaan bendungan ini setidaknya telah memikat masyarakat untuk datang mengunjungi tempat ini.


== Etimologi ==
== Etimologi ==
Bendung Karet<ref>http://www.youtube.com/watch?v=glfGJbpHY04</ref> ini cukup unik karena bisa mengembang dan mengempis dengan sendirinya. Mengembang saat tekanan air semakin banyak atau saat musim penghujan tiba, semantara itu akan mengempis ketika air berkurang atau kemarau panjang datang<ref>http://citizennews.suaramerdeka.com/?option=com_content&task=view&id=991</ref>. Oleh masyarakat sekitar namanya kian populer dengan bongpes, karena bendungan karet yang bisa mengembung dan mengempes dalam [[Bahasa Jawa]] disebut ''ngembong'' dan ''ngempes'' di singkat menjadi '''Bongpes'''.
Bendung Karet<ref>http://www.youtube.com/watch?v=glfGJbpHY04</ref> ini cukup unik karena bisa mengembang dan mengempis dengan sendirinya. Mengembang saat tekanan air semakin banyak atau saat musim penghujan tiba, semantara itu akan mengempis ketika air berkurang atau kemarau panjang datang.<ref name="citizennews.suaramerdeka.com"/> Oleh masyarakat sekitar namanya kian populer dengan bongpes, karena bendungan karet yang bisa mengembung dan mengempes dalam [[Bahasa Jawa]] disebut ''ngembong'' dan ''ngempes'' di singkat menjadi '''Bongpes'''.


== Pengunjung ==
== Pengunjung ==
Setiap hari libur Bongpes ramai di kunjungi para wisatawan tidak hanya dari wilayan Kecamatan Pecangaan saja, tetapi dari luar Pecangaan juga banyak yang mengisi liburan dengan berwisata di Bongpes. Kebanyakan yang berkunjung ke Bongpes adalah dari kalangan anak kecil, pemuda, hingga orang tua yang datang bersama keluarganya. Terkadang ada pula pengunjung membawa tikar dan makan bersama kekasih ataupun bersama keluarga dengan beralaskan tikar. Kedatangan mereka pun dengan menggunakan alat transportasi berbeda-beda mulai sepeda onthel, sepeda motor hingga mobil. Ada yang bertujuan untuk melepaskan lelah setelah seminggu beraktivitas, mengajak teman kencannya hingga agenda rutin mingguan bersama keluarga. Begitulah kiranya, tujuan mereka.
Setiap hari libur Bongpes ramai di kunjungi para wisatawan tidak hanya dari wilayan Kecamatan Pecangaan saja, tetapi dari luar Pecangaan juga banyak yang mengisi liburan dengan berwisata di Bongpes. Kebanyakan yang berkunjung ke Bongpes adalah dari kalangan anak kecil, pemuda, hingga orang tua yang datang bersama keluarganya. Terkadang ada pula pengunjung membawa tikar dan makan bersama kekasih ataupun bersama keluarga dengan beralaskan tikar. Kedatangan mereka pun dengan menggunakan alat transportasi berbeda-beda mulai sepeda onthel, sepeda motor hingga mobil. Ada yang bertujuan untuk melepaskan lelah setelah seminggu beraktivitas, mengajak teman kencannya hingga agenda rutin mingguan bersama keluarga. Begitulah kiranya, tujuan mereka.


== Fasilitas ==
== Catatan kaki ==
{{reflist}}
[[File:JacarandaTreeIndia.jpg|thumb|Pohon Jacaranda]]
{{Wisata Jepara}}
[[Image:AguinaldoShrinejf0866 03.JPG|thumb|Pohon Flamboyan]]
[[File:Tabebuya Merahmuda.jpg|thumb|Pohon Tabebuya Merah Muda]]
[[File:Tabebuya Kuning.jpg|thumb|Pohon Tabebuya Kuning]]
Beberapa Fasilitas yang dapat menjadi daya tarik untuk berkunjung ke Bongpes. Bungpes berpotensi dijadikan '''tempat wisata ECHO PARK'''.


[[Kategori:Tempat wisata]]
'''<big>Fasilitas Yang Sudah Ada, yaitu:</big>'''
[[Kategori:Kabupaten Jepara]]
* Bendungan Karet
* Jembatan Rusak
* Ruang Kontrol Bendungan (Sudah Usang dan Arsitektur Tidak Menarik)


'''<big>Fasilitas Yang Belum Ada, yaitu:</big>'''
* Ruang Kontrol Bendungan ''(Dibentuk Arsitekturnya mirip [[gedung Opera Sydney]] Australia)''
* Rumah Dinas ''(Dibentuk Arsitekturnya mirip kerang, siput, atau dibentuk mirip [[gedung Opera Sydney]] Australia)''
* Jembatan Unik dengan Lampu Hias ''(Jembatan dibentuk seperti Suramadu)''
* '''SUPERTREE''' seperti di [[Singapura]] untuk menyimpanan air di musim kemarau
* Tulisan Huruf Raksasa "BONGPES"
* Taman bunga warna-warni
* Lampu Taman
* Bangku Taman ''(dengan ukiran khas Jepara)''
* Gazebo ''(dengan atap wuwungan khas [[Rumah adat Jepara]])''
* Mainan Anak-Anak (Perosotan, Ayunan, dll)
* Membangun '''Taman Pepohonan dengan desain modern bertema taman Japanese Echo Park''', dan menanam pohon hias eksotis, yaitu:
# Pohon [[Bungur]]
# Pohon [[Jacaranda]]
# Pohon [[Flamboyan]]
# Pohon [[Tabebuya]] Pink
# Rumput jepang ''(rumput hias)''
* Parkiran mobil ''(mobil harus di titipkan di parkiran)''
* Parkiran motor ''(motor harus di titipkan di parkiran)''
* Tempat Sampah
* Pos Keamanan ''(dengan atap wuwungan khas [[Rumah adat Jepara]])'' dijaga Hansip Desa Gerdu.

==Potensi==
* '''Taman Ladang Bunga'''
Bongpes dapat dijadikan tempat wisata alternatif dengan membuat taman dengan rumput hias, bunga warna warni, pohon dengan bunga atau daun warna warni seperti pohon [[Bungur]], pohon [[Jacaranda]], pohon [[Flamboyan]], Tabebuya, dll
* '''ECHO PARK''' seperti Flavours Orchard
Bongpes bisa dijadikan proyek wisata ramah lingkungan seperti '''"Flavours Orchard"''' di [[Cina]], karena tidak merusak lingkungan tetapi justru menjadi memperbaiki lingkungan, serta mendapat difungsikan menjadi sarana pariwisata yaitu rekreasi alternatif yang bertema alami.

== Butuh Perhatian ==
Bendung karet yang sering dikunjungi<ref>http://panoramajepara.blogspot.com/2012/03/bongpes.html</ref> oleh warga [[Pecangaan, Jepara|Pecangaan]], [[Kalinyamatan, Jepara|Kalinyamatan]], [[Welahan, Jepara|Welahan]], [[Mayong, Jepara|Mayong]] dan sekitarnya ini tentunya butuh perhatian agar semakin berkembang. Entah sebab apa, Meski belum dikembangkan area ini sering ramai dikunjungi, apalagi pasca dikembangkan nantinya. Sehingga, dalam hal ini pemerintah kabupaten [[Jepara]] bersama pemerintah desa [[Gerdu, Pecangaan, Jepara|Gerdu]] harus segera mengembangkan potensi yang telah ada.

Di kawasan bendungan ini masih terlihat '''gundul''' dan '''gersang''' sebab belum adanya penghijauan, sehingga perlu di [[Reboisasi|reboisasi]] dan dibuat taman. Langkah yang tepat perlunya ditanami pepohonan agar di sekitar wilayah ini semakin rindang dan tidak lagi tandus. Tapi alangkah baiknya jika ditanami pohon tak sekedar untuk penghijauan dan berteduh, tetapi pohon tersebut juga memiliki keindahan seperti '''[[jacaranda|Pohon Jacaranda]]''' atau '''[[Flamboyan|Pohon Flamboyan]]''' yang daunnya memiliki warna yang indah atau '''[[Bungur|Pohon Bungur]]''' yang memiliki bunga indah. Serta menanam rumput Jepang atau rumput hias, dan menanam berbagai bunga warna warni. Selain itu, jalan masuk menuju tempat ini terlihat rusak parah. Untuk mempermudah laju transportasi maka diperlukan pengaspalan ulang yang akan memperlancar perjalanan. Membangun [[Candi bentar|Gapura khas Jawa]] dengan menggunakan batu bata. Ditambah, mendirikan gazebo-gazebo dengan atap wuwungan khas [[Rumah adat Jepara]] sehingga ketika warga berkunjung dapat dimanfaatkan untuk tempat berteduh. Yang tak kalah penting adalah membangun pagar, agar tidak ada pengunjung yang jatuh dan tercebur kesungai bendungan Bungpes terutama untuk anak-anak.

Apabila gedung ruang kontrol bendungan bungpes direnovasi dengan bentuk arsitektur yang unik misalnya seperti bentuk [[Gedung Opera Sydney]] Australia. Maka dapat '''menambah daya tarik''' untuk mengunjungi salah satu objek wisata Jepara yaitu Bongpes.

==Catatan kaki==
{{reflist}}


{{wisata-stub}}
[[Kategori: Tempat wisata]]
[[Kategori: Kabupaten Jepara]]

Revisi terkini sejak 11 Juli 2023 20.47

Bongpes
Bongpes di Indonesia
Bongpes
Lokasi di Indonesia
Informasi
Lokasi Desa Gerdu, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara
Negara  Indonesia
Koordinat 6°07′36″S 110°24′00″E / 6.1268°S 110.400°E / -6.1268; 110.400
Pemilik
Pengelola Pemkab Jepara
Dibuat oleh Pemkab Jepara
Jenis objek wisata Air
Gaya Taman Bendungan
Fasilitas  • Bendungan Karet

Bongpes atau Bendung Karet Welahan Bum[1] merupakan objek wisata yang terletak di Desa Gerdu, kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara atau sekitar empat kilometer dari pusat kecamatan Pecangaan. Bendungan ini diresmikan oleh Mbak Tutut- panggilan akrab Siti Hardijanti Rukmana (putri mendiang Soeharto) pada 1995 silam. Keberadaan bendungan ini setidaknya telah memikat masyarakat untuk datang mengunjungi tempat ini.

Etimologi

[sunting | sunting sumber]

Bendung Karet[2] ini cukup unik karena bisa mengembang dan mengempis dengan sendirinya. Mengembang saat tekanan air semakin banyak atau saat musim penghujan tiba, semantara itu akan mengempis ketika air berkurang atau kemarau panjang datang.[1] Oleh masyarakat sekitar namanya kian populer dengan bongpes, karena bendungan karet yang bisa mengembung dan mengempes dalam Bahasa Jawa disebut ngembong dan ngempes di singkat menjadi Bongpes.

Pengunjung

[sunting | sunting sumber]

Setiap hari libur Bongpes ramai di kunjungi para wisatawan tidak hanya dari wilayan Kecamatan Pecangaan saja, tetapi dari luar Pecangaan juga banyak yang mengisi liburan dengan berwisata di Bongpes. Kebanyakan yang berkunjung ke Bongpes adalah dari kalangan anak kecil, pemuda, hingga orang tua yang datang bersama keluarganya. Terkadang ada pula pengunjung membawa tikar dan makan bersama kekasih ataupun bersama keluarga dengan beralaskan tikar. Kedatangan mereka pun dengan menggunakan alat transportasi berbeda-beda mulai sepeda onthel, sepeda motor hingga mobil. Ada yang bertujuan untuk melepaskan lelah setelah seminggu beraktivitas, mengajak teman kencannya hingga agenda rutin mingguan bersama keluarga. Begitulah kiranya, tujuan mereka.

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-14. Diakses tanggal 2011-12-01. 
  2. ^ http://www.youtube.com/watch?v=glfGJbpHY04