Lompat ke isi

Bambang Subianto: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
 
(11 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 5: Baris 5:
|imagesize = 150px
|imagesize = 150px
|caption =
|caption =
|office = Menteri Keuangan Indonesia
|office = Daftar Menteri Keuangan Indonesia{{!}}Menteri Keuangan Indonesia
|order = ke-20
|order = ke-20
|term_start = 23 Mei 1998
|term_start = 23 Mei 1998
|term_end = 20 Oktober 1999
|term_end = 20 Oktober 1999
|president = [[B.J. Habibie]]
|president = [[B. J. Habibie]]
|predecessor = [[Fuad Bawazier]]
|predecessor = [[Fuad Bawazier]]
|successor = [[Bambang Sudibyo]]
|successor = [[Bambang Sudibyo]]
Baris 18: Baris 18:
|party =
|party =
|spouse = Srie Wahyuni
|spouse = Srie Wahyuni
|children = Sri Saraswati, Sri Sulistiowati, Dewi Damayanti, Dewi Damayani
|children = {{unbulleted list|1. Sri Saraswati|2. Sri Sulistiowati|3. Dewi Damayanti|4. Dewi Damayani}}
|residence =
|residence =
|alma_mater = [[Institut Teknologi Bandung]].
|alma_mater = [[Institut Teknologi Bandung]] <br> [[Universitas Katolik Leuven|Katholieke Universiteit te Leuven]]
|occupation =
|occupation = Ekonom
|religion = [[Islam]]
|religion = [[Islam]]
}}
}}
[[Doktor|Dr.]] [[Insinyur|Ir.]] [[Haji (gelar)|H.]] '''Bambang Subianto''' ({{lahirmati||10|01|1945|04|11|2022}}) adalah [[Menteri Keuangan Republik Indonesia]] [[Kabinet Reformasi Pembangunan]] yang menjabat dari [[23 Mei]] [[1998]] sampai [[20 Oktober]] [[1999]].
[[Doktor|Dr.]] [[Insinyur|Ir.]] [[Haji (gelar)|H.]] '''Bambang Subianto''' ({{lahirmati||10|01|1945||4|11|2022}}) adalah ekonom Indonesia yang menjabat [[Daftar Menteri Keuangan Indonesia|Menteri Keuangan]] dari 23 Mei 1998 sampai 20 Oktober 1999.<ref name=":0">{{Cite web|last=Aisyah|first=Novia|title=Perjalanan Bambang Subianto dari Teknik Kimia ITB ke Kursi Menkeu Era Reformasi|url=https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6389021/perjalanan-bambang-subianto-dari-teknik-kimia-itb-ke-kursi-menkeu-era-reformasi|website=detikedu|language=id-ID|access-date=2023-01-15}}</ref>


== Latar belakang ==
== Latar belakang ==
Setelah menerima gelarnya di Fakultas Teknik Kimia ([[Institut Teknologi Bandung]] - ITB) pada tahun 1973, Bambang bergabung dengan Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi [[Universitas Indonesia]] (FEUI) sebagai peneliti, dan tak lama kemudian (1975) sebagai seorang [[dosen]] di FEUI. Pada tahun 1978, beliau melanjutkan pendidikannya pada [[Universitas Katolik Leuven|Katholike Universiteit van Leuven]], di Leuven [[Belgia]] dan mendapatkan gelar MBA Keuangan Perusahaan dan Ekonomi Bisnis pada tahun 1981, dan juga gelar Doktoral di bidang Organisasi Industri pada tahun 1984. Dr. Bambang Subianto kembali ke Indonesia pada tahun 1984 dan kembali berperan dalam pengembangan Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi - Universitas Indonesia (FEUI). Pada tahun 1988, Dr. Bambang Subianto bergabung dengan Departemen Keuangan dan ditugaskan sebagai Direktur pada Direktorat Institut Keuangan dan Akuntansi. Pada tahun 1992, beliau dipromosikan sebagai Dirjen pada Direktorat Lembaga Keuangan di Departemen Keuangan. Ditengah krisis moneter pada bulan Januari 1998, Dr. Bambang Subianto ditunjuk sebagai Kepala [[BPPN]] yang pertama. Dan pada bulan Mei 1998 menjadi [[Daftar Menteri Keuangan Republik Indonesia|Menteri Keuangan Indonesia]] (1998 - 1999).
Setelah menerima gelarnya di Fakultas Teknik Kimia [[Institut Teknologi Bandung]] (ITB) pada tahun 1973, Bambang bergabung dengan Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi [[Universitas Indonesia]] (FEUI) sebagai peneliti, dan pada 1975 menjadi dosen di FEUI. Pada tahun 1978, beliau melanjutkan pendidikannya pada [[Universitas Katolik Leuven]] di [[Belgia]] dan mendapatkan gelar MBA Keuangan Perusahaan dan Ekonomi Bisnis pada tahun 1981, dan juga gelar Doktoral di bidang Organisasi Industri pada tahun 1984.<ref name=":1">{{Cite web|last=tim|date=2022-11-05|title=Bambang Subianto, dari Ahli Kimia ITB yang Jadi Menkeu Era Habibie|url=https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20221104181747-532-869705/bambang-subianto-dari-ahli-kimia-itb-yang-jadi-menkeu-era-habibie|website=CNN Indonesia|language=id-ID|access-date=2023-01-15}}</ref> Dr. Bambang Subianto kembali ke Indonesia pada tahun 1984 dan kembali berperan dalam pengembangan Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi - Universitas Indonesia (FEUI). Pada tahun 1988, Dr. Bambang Subianto bergabung dengan Departemen Keuangan dan ditugaskan sebagai Direktur pada Direktorat Institut Keuangan dan Akuntansi. Pada tahun 1992, beliau dipromosikan sebagai Dirjen pada Direktorat Lembaga Keuangan di Departemen Keuangan. Ditengah krisis moneter pada bulan Januari 1998, Bambang Subianto ditunjuk sebagai Kepala [[BPPN]] yang pertama. Dan pada bulan Mei 1998 menjadi [[Daftar Menteri Keuangan Republik Indonesia|Menteri Keuangan Indonesia]] pada [[Kabinet Reformasi Pembangunan]].<ref name=":0" />


Setelah berkiprah di berbagai macam karier dalam layanan publik, Bambang bergabung dengan [[Ernst & Young]], sebagai partner pada bulan Juli [[2000]], dan pensiun pada tahun [[2005]]. Selanjutnya pada tahun [[2009]] menjadi pimpinan PP. Arghajata Consulting, perusahaan yang bergerak dibidang jasa konsultasi manajemen, di samping berperan sebagai Komisaris di berbagai perusahaan (antara lain PT Star Energy Investments 2008 -2011, PT Unilever Indonesia 2008 - 2015, PT Jamsostek 2009 -2014).
Setelah berkiprah di berbagai macam karier dalam layanan publik, Bambang bergabung dengan [[Ernst & Young]], sebagai partner pada bulan Juli [[2000]], dan pensiun pada tahun [[2005]]. Selanjutnya pada tahun [[2009]] menjadi pimpinan PP. Arghajata Consulting, perusahaan yang bergerak dibidang jasa konsultasi manajemen, di samping berperan sebagai Komisaris di berbagai perusahaan, antara lain PT Star Energy Investments (2008–2011), PT [[Unilever Indonesia]] (2008–2015), dan PT [[BPJS Ketenagakerjaan|Jamsostek]] (2009–2014).<ref name=":1" />


== Referensi ==
<references />
{{kotak mulai}}
{{kotak mulai}}
{{s-off}}
{{s-off}}
{{kotak suksesi|jabatan=[[Menteri Keuangan Indonesia]]|pendahulu=[[Fuad Bawazier]]|pengganti=[[Bambang Sudibyo]]|tahun=1998–1999}}
{{kotak suksesi|jabatan=[[Menteri Keuangan Indonesia]]|pendahulu=[[Fuad Bawazier]]|pengganti=[[Bambang Sudibyo]]|tahun=1998–1999}}
{{kotak selesai}}
{{kotak selesai}}{{Kabinet Reformasi Pembangunan}}
{{Kabinet Reformasi Pembangunan}}
{{Menteri Keuangan Indonesia}}
{{Menteri Keuangan Indonesia}}


{{lifetime|1945||}}
{{lifetime|1945|2022|}}


{{DEFAULTSORT:Subianto, Bambang}}
{{DEFAULTSORT:Subianto, Bambang}}

[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Alumni Universitas Katolik Leuven]]
[[Kategori:Alumni Universitas Katolik Leuven]]
Baris 50: Baris 50:
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Keuangan Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Keuangan Indonesia]]


{{Indo-politikus-stub}}
{{Indo-politikus-stub}}

Revisi terkini sejak 26 Agustus 2023 20.47

Bambang Subianto
Menteri Keuangan Indonesia ke-20
Masa jabatan
23 Mei 1998 – 20 Oktober 1999
PresidenB. J. Habibie
Informasi pribadi
Lahir(1945-01-10)10 Januari 1945
Madiun, Jawa Timur, Hindia Belanda
Meninggal4 November 2022(2022-11-04) (umur 77)
DKI Jakarta, Indonesia
Suami/istriSrie Wahyuni
Anak
  • 1. Sri Saraswati
  • 2. Sri Sulistiowati
  • 3. Dewi Damayanti
  • 4. Dewi Damayani
Alma materInstitut Teknologi Bandung
Katholieke Universiteit te Leuven
PekerjaanEkonom
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Dr. Ir. H. Bambang Subianto (10 Januari 1945 – 4 November 2022) adalah ekonom Indonesia yang menjabat Menteri Keuangan dari 23 Mei 1998 sampai 20 Oktober 1999.[1]

Latar belakang[sunting | sunting sumber]

Setelah menerima gelarnya di Fakultas Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1973, Bambang bergabung dengan Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FEUI) sebagai peneliti, dan pada 1975 menjadi dosen di FEUI. Pada tahun 1978, beliau melanjutkan pendidikannya pada Universitas Katolik Leuven di Belgia dan mendapatkan gelar MBA Keuangan Perusahaan dan Ekonomi Bisnis pada tahun 1981, dan juga gelar Doktoral di bidang Organisasi Industri pada tahun 1984.[2] Dr. Bambang Subianto kembali ke Indonesia pada tahun 1984 dan kembali berperan dalam pengembangan Lembaga Manajemen Fakultas Ekonomi - Universitas Indonesia (FEUI). Pada tahun 1988, Dr. Bambang Subianto bergabung dengan Departemen Keuangan dan ditugaskan sebagai Direktur pada Direktorat Institut Keuangan dan Akuntansi. Pada tahun 1992, beliau dipromosikan sebagai Dirjen pada Direktorat Lembaga Keuangan di Departemen Keuangan. Ditengah krisis moneter pada bulan Januari 1998, Bambang Subianto ditunjuk sebagai Kepala BPPN yang pertama. Dan pada bulan Mei 1998 menjadi Menteri Keuangan Indonesia pada Kabinet Reformasi Pembangunan.[1]

Setelah berkiprah di berbagai macam karier dalam layanan publik, Bambang bergabung dengan Ernst & Young, sebagai partner pada bulan Juli 2000, dan pensiun pada tahun 2005. Selanjutnya pada tahun 2009 menjadi pimpinan PP. Arghajata Consulting, perusahaan yang bergerak dibidang jasa konsultasi manajemen, di samping berperan sebagai Komisaris di berbagai perusahaan, antara lain PT Star Energy Investments (2008–2011), PT Unilever Indonesia (2008–2015), dan PT Jamsostek (2009–2014).[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b Aisyah, Novia. "Perjalanan Bambang Subianto dari Teknik Kimia ITB ke Kursi Menkeu Era Reformasi". detikedu. Diakses tanggal 2023-01-15. 
  2. ^ a b tim (2022-11-05). "Bambang Subianto, dari Ahli Kimia ITB yang Jadi Menkeu Era Habibie". CNN Indonesia. Diakses tanggal 2023-01-15. 
Jabatan politik
Didahului oleh:
Fuad Bawazier
Menteri Keuangan Indonesia
1998–1999
Diteruskan oleh:
Bambang Sudibyo