Lompat ke isi

Sepak bola pada Pekan Olahraga Nasional 2016: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
OrophinBot (bicara | kontrib)
 
(31 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Refimprove}}
{{Kotak info kompetisi Pekan Olahraga Nasional
{{Infobox Kompetisi Olahraga
|event = Sepak bola
|event = Sepak bola
|games = Bandung 2016
|games = Pekan Olahraga Nasional 2016
|image = [[Berkas:Football_pictogram.svg|pus|100px]]
|image = [[Berkas:Football_pictogram.svg|pus|100px]]
|caption =
|caption =
|venue = {{bulleted
|venue = [[Stadion si Jalak Harupat]], [[Kabupaten Bandung]]<br />[[Stadion Patriot]], [[Kota Bekasi]]<br />[[Stadion Wibawa Mukti]], [[Kabupaten Bekasi]]<br />[[Stadion Pakansari]], [[Kabupaten Bogor]]<br />[[Stadion Anggraini]], [[Kabupaten Bogor]]
|[[Stadion Si Jalak Harupat]], [[Kabupaten Bandung]]
|dates = 14-28 September 2016
|[[Stadion Patriot Candrabhaga]], [[Kota Bekasi]]
|competitors =
|[[Stadion Wibawa Mukti]], [[Kabupaten Bekasi]]
|nations =11
|[[Stadion Pakansari]], [[Kabupaten Bogor]]
|[[Stadion Anggraini]], [[Kabupaten Bogor]]}}
|dates = 14–28 September 2016
|competitors = {{#expr:11 * 23}}
|province =12
|gold = {{flag|Jawa Barat}}
|gold = {{flag|Jawa Barat}}
|silver = {{flag|Sulawesi Selatan}}
|silver = {{flag|Sulawesi Selatan}}
|bronze = {{flag|Papua}}
|bronze = {{flag|Papua}}
|prev = [[Sepak Bola pada Pekan Olahraga Nasional XVIII|2012]]
|prev = [[Sepak Bola pada Pekan Olahraga Nasional 2012|2012]]
|next = [[Sepak bola pada Pekan Olahraga Nasional XX|2020]]
|next = [[Sepak bola pada Pekan Olahraga Nasional 2021|2021]]
}}
}}
'''[[Sepak bola]]''' akan digelar dari tanggal 14 sampai 28 september 2016, di empat stadion yang tersebar di empat kabupaten/kota di [[Jawa Barat]].<ref name="handbook">{{cite web|url=http://www.pon-peparnas2016jabar.go.id/_multimedia/document/20160503/thb_sepak_bola.pdf|title=Technical Handbook Cabang Olahraga Sepak bola|website=pon-peparnas2016jabar.go.id}}</ref>. Pada edisi kali ini hanya nomor putra yang dipertandingkan. Usia atlet dibatasi maksimal 23 tahun dengan batas kelahiran 1 Januari 1993.<ref name="handbook"/>
'''[[Sepak bola]] pada [[Pekan Olahraga Nasional 2016]]''' digelar dari tanggal 14 sampai 28 September 2016, di empat stadion yang tersebar di empat kabupaten/kota di [[Jawa Barat]].<ref name="handbook">{{cite web|url=http://www.pon-peparnas2016jabar.go.id/_multimedia/document/20160503/thb_sepak_bola.pdf|title=Technical Handbook Cabang Olahraga Sepak bola|website=pon-peparnas2016jabar.go.id|access-date=2016-05-14|archive-date=2016-09-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20160923183019/http://www.pon-peparnas2016jabar.go.id/_multimedia/document/20160503/thb_sepak_bola.pdf|dead-url=yes}}</ref> Pada edisi kali ini hanya nomor putra yang dipertandingkan. Usia atlet dibatasi maksimal 23 tahun dengan batas kelahiran 1 Januari 1993.<ref name="handbook"/>


== Kualifikasi ==
== Kualifikasi ==
{{main|Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia#Konflik PSSI dengan Pemerintah, Pembekuan PSSI dan Sanksi FIFA}}
{{main|Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia#Konflik PSSI dengan Pemerintah, Pembekuan PSSI dan Sanksi FIFA}}
Adanya konflik antara Kementrian Pemuda dan Olahraga dengan [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia]] (PSSI) dimulai dengan pembekuan PSSI oleh kemenpora pada 17 April 2015,<ref>{{cite news|title=PSSI Dibekukan!|url=http://bola.liputan6.com/read/2215924/pssi-dibekukan|publisher=bola.liputan6.com|date=18 April 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> sehingga [[FIFA]] menjatuhkan sanksi pada tanggal 30 Mei 2015 dikarenakan adanya intervensi dari pemerintah,<ref>{{cite news|title=PSSI DIBEKUKAN: FIFA Jatuhkan Sanksi Untuk Indonesia|url=http://bola.bisnis.com/read/20150530/398/438858/pssi-dibekukan-fifa-jatuhkan-sanksi-untuk-indonesia|publisher=bola.bisnis.com|date=30 Mei 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> menyebabkan sepak bola terancam tidak dipertandingkan di PON XIX/2016,<ref>{{cite news|title=Sepak Bola Terancam Tidak Dipertandingkan di PON|url=https://bola.tempo.co/read/news/2015/06/06/099672525/sepak-bola-terancam-tidak-dipertandingkan-di-pon|publisher=Tempo Bola|date=6 Juni 2015|accessdate=28 April 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Sepak Bola Terancam Tak Dipertandingkan di PON|url=http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/sepak-bola-terancam-tak-dipertandingkan-di-pon/|publisher=Suara Merdeka|date=31 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> Pra PON sepak bola pada awalnya direncanakan akan terbagi menjadi enam zona pertandingan: Sumatra, Jawa, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku-Papua dan akan dilaksanakan pada oktober - november 2015,<ref>{{cite news|title=Ini Jadwal Pra PON 2016 Untuk Cabang Sepak bola|url=http://www.goal.com/id-ID/news/1387/nasional/2015/09/16/15415362/ini-jadwal-pra-pon-2016-untuk-cabang-sepak bola|publisher=Suara Merdeka|date=16 September 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> namun terjadi pembatalan sejumlah pertandingan dikarenakan tidak adanya izin dari pihak kepolisian<ref>{{cite news|title=Pra PON Sepak Bola di Bali Terancam Batal|url=http://www.juara.net/read/nasional/lainnya/126852-pra.pon.sepak.bola.di.bali.terancam.batal|publisher=Juara|date=4 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Menyedihkan, Laga Pra PON Zona Kalimantan Dibubarkan|url=http://soccer.sindonews.com/read/1050386/58/menyedihkan-laga-pra-pon-zona-kalimantan-dibubarkan-1443990666|publisher=Sindo News|date=5 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> dan tidak mendapatkan rekomendasi dari tim transisi.<ref>{{cite news|title=Setelah Jawa, Kini Pra PON Sepak bola Papua dan Bali Juga Batal|url=http://devel.monitorday.com/detail/15873/setelah-jawa-kini-pra-pon-sepak bola-papua-dan-bali-juga-batal|publisher=Monitor Day|date=6 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Hasil Laga Pra PON Zona Papua Terancam Tak Diakui|url=http://www.bola.com/indonesia/read/2334258/hasil-laga-pra-pon-zona-papua-terancam-tak-diakui|publisher=Bola|date=6 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Tim Transisi-KONI Putuskan Kualifikasi PON Sepak Bola Ditunda|url=http://www.bola.com/indonesia/read/2334190/tim-transisi-koni-putuskan-kualifikasi-pon-sepak-bola-ditunda|publisher=Bola.com|date=6 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> Setelah beberapa bulan terkatung-katung, pada akhirnya pada bulan januari 2016 ditetapkan bahwa jadwal pertandingan Pra PON akan dilaksanakan di lima stadion di Jawa Barat, untuk lima zona pertandingan kecuali sumatera,<ref>{{cite news|title=Ini Hasil Pembagian Grup Pra-PON 2016 Sepak Bola|url=http://topskor.co.id/football/news/6/liga-indonesia/2016/01/12/15066/ini-hasil-pembagian-grup-prapon-2016-sepak-bola|publisher=Top Skor|date=12 Januari 2016|accessdate=17 Mei 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Harapan Cabor Sepak bola Riau Kandas untuk Tampil di PON 2016|url=http://pekanbaru.tribunnews.com/2016/01/24/harapan-cabor-sepak bola-riau-kandas-untuk-tampil-di-pon-2016|publisher=Pekan Baru Tribun News|date=24 Januari 2016|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> yang telah menyelesaikan pra PON sepak bola di ajang Pekan Olahraga Wilayah Sumatra - IX, di [[Pangkal Pinang]], [[Bangka Belitung]] dari tanggal 12 sampai 21 november 2015.
Adanya konflik antara Kementrian Pemuda dan Olahraga dengan [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia]] (PSSI) dimulai dengan pembekuan PSSI oleh kemenpora pada 17 April 2015,<ref>{{cite news|title=PSSI Dibekukan!|url=http://bola.liputan6.com/read/2215924/pssi-dibekukan|publisher=bola.liputan6.com|date=18 April 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> sehingga [[FIFA]] menjatuhkan sanksi pada tanggal 30 Mei 2015 dikarenakan adanya intervensi dari pemerintah,<ref>{{cite news|title=PSSI DIBEKUKAN: FIFA Jatuhkan Sanksi Untuk Indonesia|url=http://bola.bisnis.com/read/20150530/398/438858/pssi-dibekukan-fifa-jatuhkan-sanksi-untuk-indonesia|publisher=bola.bisnis.com|date=30 Mei 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> menyebabkan sepak bola terancam tidak dipertandingkan di PON XIX/2016,<ref>{{cite news|title=Sepak Bola Terancam Tidak Dipertandingkan di PON|url=https://bola.tempo.co/read/news/2015/06/06/099672525/sepak-bola-terancam-tidak-dipertandingkan-di-pon|publisher=Tempo Bola|date=6 Juni 2015|accessdate=28 April 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Sepak Bola Terancam Tak Dipertandingkan di PON|url=http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/sepak-bola-terancam-tak-dipertandingkan-di-pon/|publisher=Suara Merdeka|date=31 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016|archive-date=2016-08-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20160828171912/http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/sepak-bola-terancam-tak-dipertandingkan-di-pon/|dead-url=yes}}</ref> Pra PON sepak bola pada awalnya direncanakan akan terbagi menjadi enam zona pertandingan: Sumatra, Jawa, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku-Papua dan akan dilaksanakan pada oktober - november 2015,<ref>{{cite news|title=Ini Jadwal Pra PON 2016 Untuk Cabang Sepak bola|url=http://www.goal.com/id-ID/news/1387/nasional/2015/09/16/15415362/ini-jadwal-pra-pon-2016-untuk-cabang-sepak bola|publisher=Suara Merdeka|date=16 September 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> namun terjadi pembatalan sejumlah pertandingan dikarenakan tidak adanya izin dari pihak kepolisian<ref>{{cite news|title=Pra PON Sepak Bola di Bali Terancam Batal|url=http://www.juara.net/read/nasional/lainnya/126852-pra.pon.sepak.bola.di.bali.terancam.batal|publisher=Juara|date=4 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Menyedihkan, Laga Pra PON Zona Kalimantan Dibubarkan|url=http://soccer.sindonews.com/read/1050386/58/menyedihkan-laga-pra-pon-zona-kalimantan-dibubarkan-1443990666|publisher=Sindo News|date=5 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> dan tidak mendapatkan rekomendasi dari tim transisi.<ref>{{cite news|title=Setelah Jawa, Kini Pra PON Sepak bola Papua dan Bali Juga Batal|url=http://devel.monitorday.com/detail/15873/setelah-jawa-kini-pra-pon-sepak bola-papua-dan-bali-juga-batal|publisher=Monitor Day|date=6 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016|archive-date=2016-08-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20160816062021/http://devel.monitorday.com/detail/15873/setelah-jawa-kini-pra-pon-sepak|dead-url=yes}}</ref><ref>{{cite news|title=Hasil Laga Pra PON Zona Papua Terancam Tak Diakui|url=http://www.bola.com/indonesia/read/2334258/hasil-laga-pra-pon-zona-papua-terancam-tak-diakui|publisher=Bola|date=6 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref><ref>{{cite news|title=Tim Transisi-KONI Putuskan Kualifikasi PON Sepak Bola Ditunda|url=http://www.bola.com/indonesia/read/2334190/tim-transisi-koni-putuskan-kualifikasi-pon-sepak-bola-ditunda|publisher=Bola.com|date=6 Oktober 2015|accessdate=17 Mei 2016}}</ref> Setelah beberapa bulan terkatung-katung, pada akhirnya pada bulan januari 2016 ditetapkan bahwa jadwal pertandingan Pra PON akan dilaksanakan di lima stadion di Jawa Barat, untuk lima zona pertandingan kecuali sumatera,<ref>{{cite news|title=Ini Hasil Pembagian Grup Pra-PON 2016 Sepak Bola|url=http://topskor.co.id/football/news/6/liga-indonesia/2016/01/12/15066/ini-hasil-pembagian-grup-prapon-2016-sepak-bola|publisher=Top Skor|date=12 Januari 2016|accessdate=17 Mei 2016|archive-date=2016-04-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20160426202053/http://topskor.co.id/football/news/6/liga-indonesia/2016/01/12/15066/ini-hasil-pembagian-grup-prapon-2016-sepak-bola|dead-url=yes}}</ref><ref>{{cite news|title=Harapan Cabor Sepak bola Riau Kandas untuk Tampil di PON 2016|url=http://pekanbaru.tribunnews.com/2016/01/24/harapan-cabor-sepak bola-riau-kandas-untuk-tampil-di-pon-2016|publisher=Pekan Baru Tribun News|date=24 Januari 2016|accessdate=17 Mei 2016}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> yang telah menyelesaikan pra PON sepak bola di ajang Pekan Olahraga Wilayah Sumatra - IX, di [[Pangkal Pinang]], [[Bangka Belitung]] dari tanggal 12 sampai 21 november 2015.


{|class="wikitable"
{|class="wikitable"
Baris 28: Baris 34:
|Juara Bertahan||19 September 2012||Pekan Baru, {{flag|Riau}}||1||||{{flag|Kalimantan Timur}}
|Juara Bertahan||19 September 2012||Pekan Baru, {{flag|Riau}}||1||||{{flag|Kalimantan Timur}}
|-
|-
|Pekan Olahraga Wilayah Sumatra – IX<ref>{{cite web|url=http://bola.republika.co.id/berita/sepak bola/liga-indonesia/15/11/21/ny61gv348-tim-prapon-sumsel-juara-porwil-sumatera|title=Tim Pra-PON Sumsel Juara Porwil Sumatra|website=bola.republika.co.id}}</ref>||13-21 November 2015||[[Pangkal Pinang]], {{flag|Bangka Belitung}}||3||{{flag|Aceh}}<br />{{flag|Sumatra Utara}}<br />{{flag|Sumatra Barat}}<br />{{flag|Riau}}<br />{{flag|Kepulauan Riau}}<br />{{flag|Jambi}}<br />{{flag|Sumatra Selatan}}<br />{{flag|Bangka Belitung}}<br />{{flag|Bengkulu}}<br />{{flag|Lampung}}||valign=top|{{flag|Sumatra Selatan}}<br />{{flag|Sumatra Utara}}<br />{{flag|Bangka Belitung}}
|Pekan Olahraga Wilayah Sumatra – IX<ref>{{cite web|url=http://bola.republika.co.id/berita/sepak bola/liga-indonesia/15/11/21/ny61gv348-tim-prapon-sumsel-juara-porwil-sumatera|title=Tim Pra-PON Sumsel Juara Porwil Sumatra|website=bola.republika.co.id}}</ref>||13-21 November 2015||[[Pangkal Pinang]], {{flag|Bangka Belitung}}||3||{{flag|Aceh}}<br />{{flag|Sumatera Utara}}<br />{{flag|Sumatera Barat}}<br />{{flag|Riau}}<br />{{flag|Kepulauan Riau}}<br />{{flag|Jambi}}<br />{{flag|Sumatera Selatan}}<br />{{flag|Bangka Belitung}}<br />{{flag|Bengkulu}}<br />{{flag|Lampung}}||valign=top|{{flag|Sumatera Selatan}}<br />{{flag|Sumatera Utara}}<br />{{flag|Bangka Belitung}}
|-
|-
|Pra PON – Jawa||rowspan="6"|20-29 Maret 2016||[[Stadion Arcamanik]], [[Kota Bandung]]||2||{{flag|Banten}}<br />{{flag|Jawa Timur}}<br />{{flag|DKI Jakarta}}<br />{{flag|Jawa Tengah}}<br />{{flag|DI Yogyakarta}}||valign=top|{{flag|DKI Jakarta}}<br />{{flag|Jawa Tengah}}
|Pra PON – Jawa||rowspan="6"|20-29 Maret 2016||[[Stadion Arcamanik]], [[Kota Bandung]]||2||{{flag|Banten}}<br />{{flag|Jawa Timur}}<br />{{flag|DKI Jakarta}}<br />{{flag|Jawa Tengah}}<br />{{flag|DI Yogyakarta}}||valign=top|{{flag|DKI Jakarta}}<br />{{flag|Jawa Tengah}}
Baris 41: Baris 47:
|-
|-
|Pra PON – Indonesia Timur||[[Stadion Wibawa Mukti]], [[Kabupaten Bekasi]]||1,5<sup>^</sup>||{{flag|Maluku}}<br />{{flag|Maluku Utara}}<br />{{flag|Papua Barat}}<br />{{flag|Papua}}||valign=top|{{flag|Papua}}
|Pra PON – Indonesia Timur||[[Stadion Wibawa Mukti]], [[Kabupaten Bekasi]]||1,5<sup>^</sup>||{{flag|Maluku}}<br />{{flag|Maluku Utara}}<br />{{flag|Papua Barat}}<br />{{flag|Papua}}||valign=top|{{flag|Papua}}
|}<sup>^</sup> Juara grup sulawesi 1 ({{flag|Sulawesi Selatan}}), dan sulawesi 2 ({{flag|Gorontalo}}) berhadapan untuk menentukan tim yang lolos langsung ke '''PON XIX/2016'''<ref>{{cite web|url=http://www.republika.co.id/berita/sepak bola/liga-indonesia/16/03/26/o4newk299-gorontalo-lolos-ke-babak-utama-pon-xix|title=Gorontalo Lolos ke Babak Utama PON XIX|website=republika.co.id}}</ref>, {{flag|Sulawesi Selatan}} sebagai tim yang kalah, harus bertanding lagi dengan runner-up grup Indonesia timur, {{flag|Maluku Utara}}, untuk memperebutkan tiket terakhir '''PON XIX/2016'''.<ref>{{cite web|url=http://topskor.co.id/football/news/6/liga-indonesia/2016/03/29/21448/sepak-bola-sulsel-tembus-pon-2016-lewat-playoff|title=Sepak Bola Sulsel Tembus Pon 2016 Lewat Playoff|website=topskor.co.id}}</ref>
|}<sup>^</sup> Juara grup sulawesi 1 ({{flag|Sulawesi Selatan}}), dan sulawesi 2 ({{flag|Gorontalo}}) berhadapan untuk menentukan tim yang lolos langsung ke '''PON XIX/2016''',<ref>{{cite web|url=http://www.republika.co.id/berita/sepak|title=Gorontalo Lolos ke Babak Utama PON XIX|website=republika.co.id|access-date=2016-06-11|archive-date=2016-11-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20161122071118/http://www.republika.co.id/berita/sepak|dead-url=yes}}</ref> {{flag|Sulawesi Selatan}} sebagai tim yang kalah, harus bertanding lagi dengan runner-up grup Indonesia timur, {{flag|Maluku Utara}}, untuk memperebutkan tiket terakhir '''PON XIX/2016'''.<ref>{{cite web|url=http://topskor.co.id/football/news/6/liga-indonesia/2016/03/29/21448/sepak-bola-sulsel-tembus-pon-2016-lewat-playoff|title=Sepak Bola Sulsel Tembus Pon 2016 Lewat Playoff|website=topskor.co.id|access-date=2016-05-14|archive-date=2016-05-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20160504022406/http://topskor.co.id/football/news/6/liga-indonesia/2016/03/29/21448/sepak-bola-sulsel-tembus-pon-2016-lewat-playoff|dead-url=yes}}</ref>


== Jadwal ==
== Jadwal ==
Baris 62: Baris 68:


== Skuat ==
== Skuat ==
{{main|Skuad sepak bola pada Pekan Olahraga Nasional 2016}}
=== Bali ===
* Pelatih kepala: [[A.A Bramastra]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Putu Maruti Anggriawan
|
|
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|[[I Putu Pager Wirajaya]]
|22 Maret 1995 (21 tahun)
|{{flagicon|Bali}} [[Bali United F.C.]]
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|I Putu Gede Bambang Arimbawa
|11 November 1993 (22 tahun)
|{{flagicon|Bali}} [[Perseden Denpasar]]
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|I Wayan Agus Novic Saputra
|19 November 1993 (22 tahun)
|{{flagicon|Bali}} [[Perseden Denpasar]]
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|I Gede Yudi Antara
|11 Juli 1995 (21 tahun)
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|[[Felsianus Junius R. Bate|Felicianus Junius Rato Bate]]
|9 Juni 1993 (23 tahun)
|{{flagicon|Bali}} [[Bali United F.C.]]
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|I Putu Gede Juni Antara
|7 Juni 1995 (21 tahun)
|{{flagicon|Jawa Timur}} [[Bhayangkara FC]]
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|I Gede Andika Putra Sara Utama
|22 Januari 1994 (22 tahun)
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|I Putu Gede Ari Gilang Setiawan
|1 Januari 1996 (20 tahun)
|
|-
|10
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|I Made Pandu Wirata
|6 Maret 1993 (23 tahun)
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Ridwan Haci Abdullah
|25 November 1996 (19 tahun)
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Anak Agung Ngurah Surya Negara
|8 Desember 1993 (22 tahun)
|{{flagicon|Bali}} [[Perseden Denpasar]]
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|I Wayan Agus Eka Putra
|12 Agustus 1993 (23 tahun)
|{{flagicon|Bali}} [[Perseden Denpasar]]
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|I Gede Mega Adi Gunawan
|23 September 1994 (21 tahun)
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|I Made Andika Pradana Wijaya
|12 Juli 1996 (20 tahun)
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Agus Setiawan
|
|
|-
|17
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|I Gusti Bagus Alit Juniawan
|17 Juni 1995 (21 tahun)
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|[[I Nyoman Adi Parwa]]
|4 Mei 1994
|{{flagicon|Bali}} [[Bali United F.C.]]
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Samsul Muhidin Pelu
|21 September 1995 (20 tahun)
|{{flagicon|Bali}} [[Bali United F.C.|Bali United F.C. U-21]]
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Kushedya Hari Yudho
|16 Juli 1993 (23 tahun)
|{{flagicon|Jawa Timur}} [[Persegres Gresik United]]
|-
|21
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|I Ketut Tirta Nadi Wardana
|30 Juli 1993 (23 tahun)
|
|-
|22
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|I Gede Warih Sentanu SP.
|11 September 1995 (21 tahun)
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Jawa Tengah ===
* Pelatih kepala: [[Anjar Jambore Widodo]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|1
|Fajar Setya Jaya
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|25
|Feri Bagus Kurniawan
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|20
|Ravi Murdianto
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|5
|Haudi Abdillah
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|17
|Rio Saputra
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|14
|Ricky Fajrin Saputra
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|13
|Soni Setiawan
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|6
|Riswan Danny
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|4
|Achmad Fahmi Gelorawan
|
|-
|10
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|18
|Ragil Putut Widodo
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|8
|Ardyanto Agung Wicaksono
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|31
|Heru Setiawan
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|22
|Ade ”Aldo” Kurniawan
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|16
|Aditya Shadikhul Wafak
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|24
|Ahmad Agung Setiabudi
|
|-
|16
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|7
|Septian David Maulana
|
|-
|17
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|21
|Andika Dian Asrori
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|10
|Solikhul Islam
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|12
|Kukuh Pramuyuda
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|15
|Zaenal Arivin
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Jawa Barat ===
* Pelatih kepala: [[Lukas Tumbuan]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|M. Natshir Fadhil Mahbuby
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Gustaman Noor Fajar
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Sidik Permana
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Wayan Agus Novik
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|15
|Ary Ahmad
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Agil Munawar
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Pian Hadiansyah
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|12
|Henhen Herdiana
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Sugianto
|
|-
|10
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Rizky DG
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|13
|Febry Haryadi
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|10
|Gian Zola Nugraha
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Abdul Azis Lutfi Akbar
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Ahmad Subagya Basit
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Al Fath Faathier
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Iqmal Nur Syamsu
|
|-
|17
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Imam Fathuraman
|
|-
|18
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|19
|Puja Abdillah
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|94
|Heri Susanto
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|93
|Erwin Ramdani
|
|-
|21
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|9
|Angga Febriyanto Putra
|
|-
|22
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Ahmad Saifullah
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== DKI Jakarta ===
* Pelatih kepala: [[Sudirman]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Ahmad Rizky Kurniawan
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Muhammad Basyumi
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Rizky Darmawan
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Agung Sulaiman
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Gilang Maesa Harahap
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Fathul Bahri
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Derry Herlangga
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|5
|Ikhwan Ciptadi Muhammad
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Andre Batistuta
|
|-
|10
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Muhammad Syukron
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|16
|Noldi Saputra
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|70
|Rafid Chadafi Lestaluhu
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|48
|Akbar Tanjung
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Tengku Irvan Syaputra
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Eduardo Sinaen
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Nur Illahi
|
|-
|17
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|9
|Ahmad Ikhwan
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Syamsul Bahri
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|I Wayan Eka Nanda Wardana
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Hadi Wibowo
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Sumatra Selatan ===
* Pelatih kepala: [[Ruddy William Keltjes]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|23
|[[Teja Paku Alam]]
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|32
|Jufrianto
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Berry Mawardi
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|16
|M. Andes Dinata
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|5
|Muhammad Rahmad
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|15
|Akbar Zakaria
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|11
|Zalnando
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|28
|Reza Erlangga
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|19
|Adi Septiawan
|
|-
|10
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|42
|Deni Kurniawan
|
|-
|11
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Iwan Setiawan
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|8
|[[Ichsan Kurniawan]]
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|4
|Yusuf Effendi
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|10
|M. Yogi Novrian
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|12
|Manda Cingi
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|14
|Untung Wibowo
|
|-
|17
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|3
|Dian Sofian
|
|-
|18
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|M. Sholeh Huda
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|99
|Mariando Uropmobin
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|18
|Juanda Priyatna
|
|-
|21
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|9
|Ahmad Fathoni Usman
|
|-
|22
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|17
|Slamet Budiono
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Kalimantan Selatan ===
* Pelatih kepala: [[Mundari Karya]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Rangga Pratama
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Nurul Huda
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Muhammad Riyandi
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Hansamu Yama Pranata
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Wirabuana Prayogo
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Tedi Berlian
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Faizal Fakhrie
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|M Zofir
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Rendra Apriadi
|
|-
|10
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Paulo Sitangang
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Moch. Rafiudin
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Aidil Bogel
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Theody Alfarizi Robin
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Nazar Nurzadin
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Argo Wahyu Prasetyo
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Muhammad Adham
|
|-
|17
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Agi Pratama
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Nazarul Fahmi
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|M. Hanif Anshori
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Indra Gunawan
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Sulawesi Selatan ===
* Pelatih kepala: [[Syamsuddin Umar]]
*
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|30
|Paldi Usman
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|13
|Syarifuddin
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Mohammad Syaiful
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|23
|Adi Setyawan
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|5
|Nurhidayat
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|2
|Abdul Azis
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|53
|Maksum Malawing
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|34
|Ahmad Hari Ajis
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|36
|Musmadi
|
|-
|10
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|11
|Ivan Wahyudi
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|9
|Saldi Amiruddin
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|12
|Fachri Muslim
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|6
|M Alia Al Fuad
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|94
|M Fadhlan Gufran
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|18
|Siswanto
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Hasan Husain
|
|-
|17
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|71
|Andri Faisal Amru
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|19
|Irfan Arpandi
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|17
|Syamsul Bahri
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|M Rahmad
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Sumatra Utara ===
* Pelatih kepala: [[Budi Sianturi]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|20
|Khairul Amri Ritonga
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|1
|Ahmad Fauzi
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Bambang Rahmad Hidayat
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|2
|Dimas Sumantri
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|15
|Egas Adhasi
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|3
|Irsyad Habib
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|4
|Dicky Yudistira
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Raja Doni Siregar
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|5
|Yoga Kusnanda
|
|-
|10
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|19
|Muhammad Rifki
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|23
|Rio Syahputra Damanik
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|7
|Gusti Sandria
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|10
|Yusrizal Muzakki
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|11
|Rizky Ramadhan
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|6
|Riki Kurniadi
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|22
|M Iqbal Riqky Azhari
|
|-
|17
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|14
|Muhammad Nur Adli
|
|-
|18
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|8
|Mukhlisin Aziz Hutagalung
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Reza Fahlevi Maldini Sitorus
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Abdi Darma Pohan
|
|-
|21
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Remmy Mustafa
|
|-
|22
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|16
|Fiwi Dwipan Situmorang
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Papua ===
* Pelatih kepala: [[Chrisleo Yarrangga]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|1
|Hendra Mote
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Nikson Adadikam
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|14
|Alexander Weya
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|22
|Marckho Sandi Meraudje
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|3
|Michael "Maekel" Kodey
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|19
|Agus Kogoya
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|28
|I Wamiauw
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|16
|Bryannus Muabuay
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|11
|Constans "Tinofel" Fonataba
|
|-
|10
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|32
|Muhammad Tahir
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|46
|[[Osvaldo Haay]]
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|17
|Yudi M. Mambrasar
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|12
|Haniel Pagawak Nabu
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|6
|Charles Rumbino
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|13
|Yan Pieter Cornelis Nasadit
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|24
|Ichtos D. Israel Fonataba
|
|-
|17
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|7
|Fredi Jefferson Isir
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|20
|Janet Selvester Kamare
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Hanverry C. Marlissa
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Hans Sweni
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Kalimantan Timur ===
* Pelatih kepala: [[Mundari Karya]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Abdul Aziz
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Dwi Yudha Pratama
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Andri
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Rahmanto
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Nofal Fandiannur
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Dwi Cahyono
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Derry Rachman Noor
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Syahrian
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Mubarak Ghasim
|
|-
|10
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Briyan Caesar
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|M Fadli Nasir
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Yogi Rahadian
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Chaidir Alfionesia Saputra
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Andre Dio Milandra
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Arphani
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Rezam Baskoro
|
|-
|17
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Adi Nugroho
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Rifaldi Bawuo
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Abdul Rohim Tole
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Faria Rofanda
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Bangka Belitung ===
* Pelatih kepala: [[Indra Tohir]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub

|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|20
|Faizal Fahri
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|1
|Adam Malik DarmirI
|
|-
|3
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|4
|Ari Aryandika
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|12
|Agusman
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|3
|Rondi Alfera
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|29
|Andi Saputra
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Nazari Button
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|15
|Robin HR
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Suryadi
|
|-
|10
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|13
|Rio Hardiawan
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|14
|Handri
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|8
|Eka Dwi Susanto
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|11
|Dean Nurhasi
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Purbastiar
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|97
|Ferry Effendi
|
|-
|16
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|16
|Arif Samudra
|
|-
|17
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Decky Eraldi
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|M Oza Areba
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|31
|Tegar Hening Pangestu
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|19
|Muhammad Sugeng Santoso
|
|}
{{sembunyikan selesai}}

=== Gorontalo ===
* Pelatih kepala: [[Weli Podungge]]
{{sembunyikan mulai}}
{|class="wikitable sortable"
!width=30|No
!width=30|{{Tooltip|Pos.|Posisi}}
!width=30|{{Tooltip|NP|Nomor punggung}}
!width=200|NAMA
!width=200|Tanggal lahir (umur)
!width=150|Klub
|-
|1
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Rizal Arsyad
!
|-
|2
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Abdul Wulianto
|
|-
|3
|[[Penjaga gawang|GK]]
|
|Rizky Mohammad Suib
|
|-
|4
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Safrin Abas
|
|-
|5
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Hariansyah Arief
|
|-
|6
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Yudas
|
|-
|7
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Iqbal Pomou
|
|-
|8
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Bayu Sandra Darise
|
|-
|9
|[[Bek (sepak bola)|DF]]
|
|Cholid Pakaya
|
|-
|10
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Ismunandar Monoarfa
|
|-
|11
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Yuaib Rauf
|
|-
|12
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Fadel Mohamad
|
|-
|13
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Wahyunal Biya Rizky
|
|-
|14
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Ismail Adam
|
|-
|15
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Chandika Tangahu
|
|-
|16
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Ismet Tahir
|
|-
|17
|[[Gelandang (sepak bola)|MF]]
|
|Mohammad Sofyan Haeruddin
|
|-
|18
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Febriyanto Bagoe
|
|-
|19
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Tuntun Herianto
|
|-
|20
|[[Penyerang (sepak bola)|FW]]
|
|Harianto Try Herianto Panto
|
|}
{{sembunyikan selesai}}


== Pembagian grup ==
== Pembagian grup ==
Pengundian pembagian grup sepak bola PON 2016 dilaksanakan di sekretariat Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Barat, pada rabu malam tanggal 24 Agustus 2016. 12 tim yang berlaga terbagi menjadi tiga grup.<ref name="goal24082016">{{cite news|title=Ini Pembagian Grup Sepakbola PON 2016|url=http://www.goal.com/id-ID/news/1387/nasional/2016/08/24/26826562/ini-pembagian-grup-sepakbola-pon-2016|publisher=goal.com|date=24 Agustus 2016|accessdate=26 Agustus 2016}}</ref>
Pengundian pembagian grup sepak bola PON 2016 dilaksanakan di sekretariat Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Barat, pada rabu malam tanggal 24 Agustus 2016. 12 tim yang berlaga terbagi menjadi tiga grup.<ref name="goal24082016">{{cite news|title=Ini Pembagian Grup Sepakbola PON 2016|url=http://www.goal.com/id-ID/news/1387/nasional/2016/08/24/26826562/ini-pembagian-grup-sepakbola-pon-2016|publisher=goal.com|date=24 Agustus 2016|accessdate=26 Agustus 2016}}</ref>


== Babak pertama==
== Babak pertama ==
=== Grup A ===
=== Grup A ===
{{#invoke:sports table|main|style=WDL
{{#invoke:sports table|main|style=WDL
Baris 1.839: Baris 179:
|team1=A|name_A={{flag|Kalimantan Selatan}}
|team1=A|name_A={{flag|Kalimantan Selatan}}
|team2=B|name_B={{flag|Sulawesi Selatan}}
|team2=B|name_B={{flag|Sulawesi Selatan}}
|team3=C|name_C={{flag|Sumatra Selatan}}
|team3=C|name_C={{flag|Sumatera Selatan}}
|team4=D|name_D={{flag|Sumatra Utara}}
|team4=D|name_D={{flag|Sumatera Utara}}
|win_A=2|draw_A=0|loss_A=1|gf_A=5|ga_A=3
|win_A=2|draw_A=0|loss_A=1|gf_A=5|ga_A=3
|win_B=2|draw_B=0|loss_B=1|gf_B=4|ga_B=4
|win_B=2|draw_B=0|loss_B=1|gf_B=4|ga_B=4
Baris 1.851: Baris 191:
|date = 14 September 2016
|date = 14 September 2016
|time = 15.30
|time = 15.30
|tim1 = {{flag-rt|Sumatra Selatan}}
|tim1 = {{flag-rt|Sumatera Selatan}}
|score = 1–2
|score = 1–2
|report =
|report =
Baris 1.864: Baris 204:
|date = 14 September 2016
|date = 14 September 2016
|time = 19.00
|time = 19.00
|tim1 = {{flag-rt|Sumatra Utara}}
|tim1 = {{flag-rt|Sumatera Utara}}
|score = 1–2
|score = 1–2
|report =
|report =
Baris 1.878: Baris 218:
|date = 16 September 2016
|date = 16 September 2016
|time = 15.30
|time = 15.30
|tim1 = {{flag-rt|Sumatra Utara}}
|tim1 = {{flag-rt|Sumatera Utara}}
|score = 0–2
|score = 0–2
|report =
|report =
Baris 1.895: Baris 235:
|score = 0–2
|score = 0–2
|report =
|report =
|tim2 = {{flag|Sumatra Selatan}}
|tim2 = {{flag|Sumatera Selatan}}
|gol1 =
|gol1 =
|gol2 = [[Manda Cingi|Cingi]] {{goal|35}}<br />[[Mariando Djonak Uropmabin|Uropmabin]] {{goal|70}}
|gol2 = [[Manda Cingi|Cingi]] {{goal|35}}<br />[[Mariando Djonak Uropmabin|Uropmabin]] {{goal|70}}
Baris 1.920: Baris 260:
|date = 18 September 2016
|date = 18 September 2016
|time = 15.30
|time = 15.30
|tim1 = {{flag-rt|Sumatra Selatan}}
|tim1 = {{flag-rt|Sumatera Selatan}}
|score = 1–2
|score = 1–2
|report =
|report =
|tim2 = {{flag|Sumatra Utara}}
|tim2 = {{flag|Sumatera Utara}}
|gol1 = [[Muhammad Yogi Novrian|Novrian]] {{goal|45}}
|gol1 = [[Muhammad Yogi Novrian|Novrian]] {{goal|45}}
|gol2 = [[Gusti Sandria|Sandria]] {{goal|17}}<br />[[Muchlis Azis|Azis]] {{goal|70}}
|gol2 = [[Gusti Sandria|Sandria]] {{goal|17}}<br />[[Muchlis Azis|Azis]] {{goal|70}}
Baris 2.035: Baris 375:
|source=&nbsp;
|source=&nbsp;
|team1=BB|name_BB={{flag|Bangka Belitung}}|group_BB=[[#Grup C|C]]
|team1=BB|name_BB={{flag|Bangka Belitung}}|group_BB=[[#Grup C|C]]
|team2=SS|name_SS={{flag|Sumatra Selatan}}|group_SS=[[#Grup B|B]]
|team2=SS|name_SS={{flag|Sumatera Selatan}}|group_SS=[[#Grup B|B]]
|team3=BL|name_BL={{flag|Bali}}|group_BL=[[#Grup A|A]]
|team3=BL|name_BL={{flag|Bali}}|group_BL=[[#Grup A|A]]
|win_BB=1|draw_BB=0|loss_BB=2|gf_BB=5|ga_BB=4
|win_BB=1|draw_BB=0|loss_BB=2|gf_BB=5|ga_BB=4
Baris 2.146: Baris 486:


=== Grup E ===
=== Grup E ===
{{#invoke:sports table|main|style=WDL
{|class="infobox bordered"
|update=complete
|-
|source=&nbsp;
|width=10px bgcolor=#CCFFCC|||Lolos ke [[#Semifinal|semifinal]]
|team1=A|name_A={{flag|Sumatera Selatan}}
|}
|team2=B|name_B={{flag|Papua}}
{|class="wikitable" style="text-align: center; font-size:90% "
|team3=C|name_C={{flag|Jawa Tengah}}
!width=160|Tim
|team4=D|name_D={{flag|Kalimantan Selatan}}
!width=25|{{Tooltip|Main}}
|win_A=2|draw_A=1|loss_A=0|gf_A=5|ga_A=2
!width=25|{{Tooltip|M|Menang}}
|win_B=1|draw_B=1|loss_B=1|gf_B=4|ga_B=4
!width=25|{{Tooltip|S|Seri}}
|win_C=1|draw_C=0|loss_C=2|gf_C=2|ga_C=3
!width=25|{{Tooltip|K|Kalah}}
|win_D=1|draw_D=0|loss_D=2|gf_D=3|ga_D=5
!width=25|{{Tooltip|MG|Memasukkan Gol}}
|res_col_header=Q|result1=KO|result2=KO
!width=25|{{Tooltip|KG|Kemasukkan Gol}}
|col_KO=green1|text_KO=Lolos ke [[#Babak gugur|babak gugur]]
!width=25|{{Tooltip|SG|Selisih Gol}}
}}
!width=25|{{Tooltip|Poin}}
|-bgcolor=CCFFCC
|align=left|{{flag|Sumatra Selatan}}
||3||2||1||0||5||2||+3||'''7'''
|-bgcolor=CCFFCC
|align=left|{{flag|Papua}}
||3||1||1||1||4||4||0||'''4'''
|-
|align=left|{{flag|Jawa Tengah}}
||3||1||0||2||2||3||−1||'''3'''
|-
|align=left|{{flag|Kalimantan Selatan}}
||3||1||0||2||3||5||−2||'''3'''
|}
{{Ksb
{{Ksb
|date = 20 September 2016
|date = 20 September 2016
Baris 2.179: Baris 506:
|score = 1−1
|score = 1−1
|report =
|report =
|tim2 = {{flag|Sumatra Selatan}}
|tim2 = {{flag|Sumatera Selatan}}
|gol1 = [[Janet Yudha Selvester Kamare|Kamare]] {{Goal|10}}
|gol1 = [[Janet Yudha Selvester Kamare|Kamare]] {{Goal|10}}
|gol2 = [[Muhammad Yogi Novrian|Novrian]] {{Goal|59}}
|gol2 = [[Muhammad Yogi Novrian|Novrian]] {{Goal|59}}
Baris 2.207: Baris 534:
|score = 0−2
|score = 0−2
|report =
|report =
|tim2 = {{flag|Sumatra Selatan}}
|tim2 = {{flag|Sumatera Selatan}}
|gol1 =
|gol1 =
|gol2 = [[Manda Cingi|Cingi]] {{Goal|41|pen.}}<br />[[Mariando Djonak Uropmabin|Uropmabin]] {{Goal|45}}
|gol2 = [[Manda Cingi|Cingi]] {{Goal|41|pen.}}<br />[[Mariando Djonak Uropmabin|Uropmabin]] {{Goal|45}}
Baris 2.232: Baris 559:
|date = 24 September 2016
|date = 24 September 2016
|time = 19.00
|time = 19.00
|tim1 = {{flag-rt|Sumatra Selatan}}
|tim1 = {{flag-rt|Sumatera Selatan}}
|score = 2−1
|score = 2−1
|report =
|report =
Baris 2.262: Baris 589:
<!-- Semifinal -->
<!-- Semifinal -->
|26 September – [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]]|'''{{flag|Jawa Barat}}'''|'''3'''|{{flag|Papua}}|1
|26 September – [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]]|'''{{flag|Jawa Barat}}'''|'''3'''|{{flag|Papua}}|1
|26 September – [[Kota Bekasi|Bekasi]]|{{flag|Sumatra Selatan}}|0|'''{{flag|Sulawesi Selatan}}'''|'''2'''
|26 September – [[Kota Bekasi|Bekasi]]|{{flag|Sumatera Selatan}}|0|'''{{flag|Sulawesi Selatan}}'''|'''2'''
<!--Final -->
<!--Final -->
|28 September – [[Kabupaten Bandung|Bandung]]|'''{{flag|Jawa Barat}}''' {{pen.}}|'''0 (5)'''|{{flag|Sulawesi Selatan}}|0 (4)
|28 September – [[Kabupaten Bandung|Bandung]]|'''{{flag|Jawa Barat}}''' {{pen.}}|'''0 (5)'''|{{flag|Sulawesi Selatan}}|0 (4)
<!--Tempat ketiga -->
<!--Tempat ketiga -->
|27 September – [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]] |'''{{flag|Papua}}'''|'''1'''|{{flag|Sumatra Selatan}}|0
|27 September – [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]] |'''{{flag|Papua}}'''|'''1'''|{{flag|Sumatera Selatan}}|0
|RD2=Perebutan medali emas
|RD2=Perebutan medali emas
|RD3=Perebutan medali perunggu
|RD3=Perebutan medali perunggu
Baris 2.288: Baris 615:
|date = 26 September 2016
|date = 26 September 2016
|time = 15.30
|time = 15.30
|tim1 = {{flag-rt|Sumatra Selatan}}
|tim1 = {{flag-rt|Sumatera Selatan}}
|score = 0−2
|score = 0−2
|report =
|report =
Baris 2.306: Baris 633:
|score = 1−0
|score = 1−0
|report =
|report =
|tim2 = {{flag|Sumatra Selatan}}
|tim2 = {{flag|Sumatera Selatan}}
|gol1 = [[Fredi Jefferson Isir|Isir]] {{Goal|41|pen.}}
|gol1 = [[Fredi Jefferson Isir|Isir]] {{Goal|41|pen.}}
|gol2 =
|gol2 =
Baris 2.328: Baris 655:
|gol1 =
|gol1 =
|gol2 =
|gol2 =
|stadion = [[Stadion si Jalak Harupat]], [[Kabupaten Bandung]]
|stadion = [[Stadion Si Jalak Harupat]], [[Kabupaten Bandung]]
|penonton =
|penonton =
|wasit =
|wasit =
}}
}}


== Medali ==
== Hasil akhir ==
{{#invoke:Sports table|main|style=WDL
|update=complete|show_groups=T
|source=&nbsp;
|team1=A|name_A={{flag|Jawa Barat}}|group_A=[[#Grup A|A]]/[[#Grup D|D]]
|team2=B|name_B={{flag|Sulawesi Selatan}}|group_B=[[#Grup B|B]]/[[#Grup D|D]]
|team3=D|name_D={{flag|Papua}}|group_D=[[#Grup C|C]]/[[#Grup E|E]]
|team4=E|name_E={{flag|Sumatera Selatan}}|group_E=[[#Grup B|B]]/[[#Grup E|E]]
|team5=F|name_F={{flag|Kalimantan Timur}}|group_F=[[#Grup C|C]]/[[#Grup D|D]]
|team6=G|name_G={{flag|Kalimantan Selatan}}|group_G=[[#Grup B|B]]/[[#Grup E|E]]
|team7=H|name_H={{flag|Jawa Tengah}}|group_H=[[#Grup A|A]]/[[#Grup E|E]]
|team8=I|name_I={{flag|Bangka Belitung}}|group_I=[[#Grup C|C]]/[[#Grup D|D]]
|team9=J|name_J={{flag|Sumatera Utara}}|group_J=[[#Grup B|B]]
|team10=K|name_K={{flag|Bali}}|group_K=[[#Grup A|A]]
|team11=L|name_L={{flag|DKI Jakarta}}|group_L=[[#Grup A|A]]
|team12=M|name_M={{flag|Gorontalo}}|group_M=[[#Grup C|C]]
|win_A=7|draw_A=1|loss_A=0|gf_A=16|ga_A=4|status_A=H
|win_B=5|draw_B=1|loss_B=2|gf_B=13|ga_B=11
|win_D=5|draw_D=1|loss_D=2|gf_D=11|ga_D=8
|win_E=3|draw_E=1|loss_E=4|gf_E=9|ga_E=9
|win_F=3|draw_F=0|loss_F=3|gf_F=6|ga_F=5
|win_G=3|draw_G=0|loss_G=3|gf_G=8|ga_G=8
|win_H=2|draw_H=1|loss_H=3|gf_H=4|ga_H=5
|win_I=1|draw_I=0|loss_I=5|gf_I=8|ga_I=14
|win_J=1|draw_J=0|loss_J=2|gf_J=3|ga_J=5
|win_K=0|draw_K=2|loss_K=1|gf_K=1|ga_K=2
|win_L=0|draw_L=1|loss_L=2|gf_L=1|ga_L=4
|win_M=0|draw_M=0|loss_M=3|gf_M=2|ga_M=7
|res_col_header=Hasil akhir|result1=1st|result2=2nd|result3=3rd|result4=4th|split4=yes|split8=yes
|col_1st=gold|text_1st=Juara|col_2nd=silver|text_2nd=Juara kedua|col_3rd=#cd7f32|text_3rd=Juara ketiga|text_4th=Juara keempat
|result5=SR|result6=SR|result7=SR|result8=SR|text_SR=Gugur pada<br>babak kedua
|result9=GS|result10=GS|result11=GS|result12=GS|text_GS=Gugur pada<br>babak grup
|pos_A={{gold1}}|pos_B={{silver2}}|pos_D={{bronze3}}
}}

=== Perolehan medali ===
=== Perolehan medali ===
{{legend|#ccccff|Provinsi tuan rumah|border=solid 1px #AAAAAA}}
{|{{RankedMedalTable|class=wikitable sortable|team=Provinsi|nation-width=12em}}
|-style="background:#ccf;"
|1||align=left|{{flag|Jawa Barat}}||1||0||0||1
|-
|2||align=left|{{flag|Sulawesi Selatan}}||0||1||0||1
|-
|3||align=left|{{flag|Papua}}||0||0||1||1
|-
!colspan=2|Total||1||1||1||3
|}

=== Peraih medali ===
{|{{MedalistTable|type=Nomor|width=200}}
{|{{MedalistTable|type=Nomor|width=200}}
|-
|-
Baris 2.376: Baris 724:
* {{flagicon|Kalimantan Timur}} Rifaldi Bawuo (KTM)
* {{flagicon|Kalimantan Timur}} Rifaldi Bawuo (KTM)
* {{flagicon|Kalimantan Timur}} [[Yogi Rahadian]] (KTM)
* {{flagicon|Kalimantan Timur}} [[Yogi Rahadian]] (KTM)
* {{flagicon|Sumatra Selatan}} Manda Cingi (SMS)
* {{flagicon|Sumatera Selatan}} Manda Cingi (SMS)
* {{flagicon|Sumatra Selatan}} [[Muhammad Yogi Novrian]] (SMS)
* {{flagicon|Sumatera Selatan}} [[Muhammad Yogi Novrian]] (SMS)
}}
}}


Baris 2.390: Baris 738:
* {{flagicon|Papua}} [[Muhammad Tahir]] (PPA)
* {{flagicon|Papua}} [[Muhammad Tahir]] (PPA)
* {{flagicon|Papua}} Yan Pieter Cornelis Nasadit (PPA)
* {{flagicon|Papua}} Yan Pieter Cornelis Nasadit (PPA)
* {{flagicon|Sumatra Selatan}} Mariando Djonak Uropmabin (SMS)
* {{flagicon|Sumatera Selatan}} Mariando Djonak Uropmabin (SMS)
* {{flagicon|Sumatra Utara}} Gusti Sandria (SMU)
* {{flagicon|Sumatera Utara}} Gusti Sandria (SMU)
}}
}}


Baris 2.416: Baris 764:
* {{flagicon|Sulawesi Selatan}} Irfan Arfandi (SLS)
* {{flagicon|Sulawesi Selatan}} Irfan Arfandi (SLS)
* {{flagicon|Sulawesi Selatan}} Syamsul Bahri (SLS)
* {{flagicon|Sulawesi Selatan}} Syamsul Bahri (SLS)
* {{flagicon|Sumatra Selatan}} Ahmad Fatoni Usman (SMS)
* {{flagicon|Sumatera Selatan}} Ahmad Fatoni Usman (SMS)
* {{flagicon|Sumatra Utara}} Mukhlisin Aziz Hutagalung (SMU)
* {{flagicon|Sumatera Utara}} Mukhlisin Aziz Hutagalung (SMU)
}}
}}

== Peringkat akhir ==
{|class="wikitable" style="text-align: center; font-size:90% "
!width=25|Per
!width=160|Tim
!width=25|{{Tooltip|Main}}
!width=25|{{Tooltip|M|Menang}}
!width=25|{{Tooltip|S|Seri}}
!width=25|{{Tooltip|K|Kalah}}
!width=25|{{Tooltip|MG|Memasukkan Gol}}
!width=25|{{Tooltip|KG|Kemasukkan Gol}}
!width=25|{{Tooltip|SG|Selisih Gol}}
!width=25|{{Tooltip|Poin}}
|- style="background:gold;"
|align=right|1
|align=left|{{flag|Jawa Barat}}||8||7||1||0||16||4||+12||'''22'''
|- style="background:silver;"
|align=right|2
|align=left|{{flag|Sulawesi Selatan}}||8||5||1||2||13||11||+2||'''16'''
|- style="background:#a67d3d;"
|align=right|3
|align=left|{{flag|Papua}}||8||5||1||2||11||8||+3||'''16'''
|-
|align=right|4
|align=left|{{flag|Sumatra Selatan}}||8||3||1||4||9||9||0||'''10'''
|-
|align=right|5
|align=left|{{flag|Kalimantan Timur}}||6||3||0||3||6||5||+1||'''9'''
|-
|align=right|6
|align=left|{{flag|Kalimantan Selatan}}||6||3||0||3||8||8||0||'''9'''
|-
|align=right|7
|align=left|{{flag|Jawa Tengah}}||6||2||1||3||4||5||−1||'''7'''
|-
|align=right|8
|align=left|{{flag|Bangka Belitung}}||6||1||0||5||8||14||−6||'''3'''
|-
|align=right|9
|align=left|{{flag|Sumatra Utara}}||3||1||0||2||3||5||−2||'''3'''
|-
|align=right|10
|align=left|{{flag|Bali}}||3||0||2||1||1||2||–1||'''2'''
|-
|align=right|11
|align=left|{{flag|DKI Jakarta}}||3||0||1||2||1||4||–3||'''1'''
|-
|align=right|12
|align=left|{{flag|Gorontalo}}||3||0||0||3||2||7||−5||'''0'''
|}


== Kontroversi ==
== Kontroversi ==
=== Bentrokan antar suporter DKI Jakarta dan Jawa Barat ===
=== Bentrokan antar suporter DKI Jakarta dan Jawa Barat ===
Pada laga terakhir grup A antara tim DKI Jakarta dan Jawa Barat di [[Stadion Pakansari]], [[Kabupaten Bogor]] berlangsung dengan adanya insiden saling ejek antara suporter kedua tim, yang berpuncak pada saat turun minum babak pertama<ref>{{cite news|url=http://www.jawapos.com/read/2016/09/19/51916/kisruh-suporter-nodai-laga-sepak-bola-pon-jabar-vs-dki-jakarta|title=Rusuh Antarsuporter Warnai Laga Sepak Bola DKI vs Jabar|publisher=jawapos.com|date=19 September 2016|accessdate=27 Januari 2017}}</ref> terjadi insiden saling lempar balok kayu dan petasan antara kelompok suporter DKI Jakarta yang berada di tribun utara dan suporter Jawa Barat yang berada di tribun selatan. Petugas keamanan bertindak cepat dengan menembakkan gas air mata<ref>{{cite news|url=http://sports.sindonews.com/read/1140317/51/rusuh-antar-suporter-warnai-laga-jabar-kontra-dki-jakarta-1474197625|title=Rusuh Antar-Suporter Warnai Laga Jabar Kontra DKI Jakarta|publisher=sindonews.com|date=18 September 2016|accessdate=27 Januari 2017}}</ref> ke arah bentrokan suporter dan melerai perkelahian.<ref>{{cite news|url=http://www.republika.co.id/berita/olahraga/pon-xix/16/09/18/odp2iy330-rusuh-antarsuporter-warnai-laga-sepak-bola-dki-vs-jabar|title=Kisruh Suporter Nodai Laga Sepak Bola PON Jabar vs DKI Jakarta|publisher=republika.co.id|date=18 September 2016|accessdate=27 Januari 2017}}</ref> Pertandingan babak kedua sempat ditunda selama 30 menit akibat insiden ini, yang akhirnya dimenangkan oleh tim Jawa Barat dengan skor 2-0 tanpa adanya insiden lanjutan.<ref>{{cite news|url=https://pon.tempo.co/read/news/2016/09/19/345805350/suporter-jawa-barat-dan-dki-bentrok-di-pon-ini-kata-ahok|title=Suporter Jawa Barat dan DKI bentrok di PON ini kata Ahok|publisher=tempo.co|date=19 September 2016|accessdate=27 Januari 2017}}</ref>
Pada laga terakhir grup A antara tim DKI Jakarta dan Jawa Barat di [[Stadion Pakansari]], [[Kabupaten Bogor]] berlangsung dengan adanya insiden saling ejek antara suporter kedua tim, yang berpuncak pada saat turun minum babak pertama<ref>{{cite news|url=http://www.jawapos.com/read/2016/09/19/51916/kisruh-suporter-nodai-laga-sepak-bola-pon-jabar-vs-dki-jakarta|title=Rusuh Antarsuporter Warnai Laga Sepak Bola DKI vs Jabar|publisher=jawapos.com|date=19 September 2016|accessdate=27 Januari 2017|archive-date=2017-02-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20170202060858/http://www.jawapos.com/read/2016/09/19/51916/kisruh-suporter-nodai-laga-sepak-bola-pon-jabar-vs-dki-jakarta|dead-url=yes}}</ref> terjadi insiden saling lempar balok kayu dan petasan antara kelompok suporter DKI Jakarta yang berada di tribun utara dan suporter Jawa Barat yang berada di tribun selatan. Petugas keamanan bertindak cepat dengan menembakkan gas air mata<ref>{{cite news|url=http://sports.sindonews.com/read/1140317/51/rusuh-antar-suporter-warnai-laga-jabar-kontra-dki-jakarta-1474197625|title=Rusuh Antar-Suporter Warnai Laga Jabar Kontra DKI Jakarta|publisher=sindonews.com|date=18 September 2016|accessdate=27 Januari 2017}}</ref> ke arah bentrokan suporter dan melerai perkelahian.<ref>{{cite news|url=http://www.republika.co.id/berita/olahraga/pon-xix/16/09/18/odp2iy330-rusuh-antarsuporter-warnai-laga-sepak-bola-dki-vs-jabar|title=Kisruh Suporter Nodai Laga Sepak Bola PON Jabar vs DKI Jakarta|publisher=republika.co.id|date=18 September 2016|accessdate=27 Januari 2017}}</ref> Pertandingan babak kedua sempat ditunda selama 30 menit akibat insiden ini, yang akhirnya dimenangkan oleh tim Jawa Barat dengan skor 2–0 tanpa adanya insiden lanjutan.<ref>{{cite news|url=https://pon.tempo.co/read/news/2016/09/19/345805350/suporter-jawa-barat-dan-dki-bentrok-di-pon-ini-kata-ahok|title=Suporter Jawa Barat dan DKI bentrok di PON ini kata Ahok|publisher=tempo.co|date=19 September 2016|accessdate=27 Januari 2017|archive-date=2017-02-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20170202032833/https://pon.tempo.co/read/news/2016/09/19/345805350/suporter-jawa-barat-dan-dki-bentrok-di-pon-ini-kata-ahok|dead-url=yes}}</ref>
=== Insiden laser ===
=== Insiden laser ===
Di laga final antara Jawa Barat melawan Sulawesi Selatan, setelah 120 menit berakhir dengan skor seri tanpa gol 0-0, pertandingan pun berujung pada adu penalti. Empat eksekutor penalti pertama tim Sulawesi Selatan berhasil menjebol gawang tim Jawa Barat, sementara eksekutor penalti ketiga tim Jawa Barat [[Erwin Ramdani]] gagal mengeksekusi membuat kedudukan menjadi 4-4 ketika eksekutor penalti kelima tim Sulawesi Selatan Irfan Irfandi akan mengeksekusikan tendangan penaltinya (jika berhasil maka tim Sulawesi Selatan akan mendapatkan medali emas sepak bola PON), ketika melakukan ancang-ancang untuk melakukan tendangan penalti, muka dari Irfan Irfandi dibidik dengan lampu laser dari arah suporter, Irfan kemudian gagal melakukan eksekusi tendangan penalti sehingga membuat tim Jawa Barat kembali berpeluang merebut medali emas, eksekutor keenam tim Jawa Barat, Sugianto berhasil mengeksekusi tendangan penalti sehingga mengubah kedudukan menjadi 5-4 untuk keunggulan tim Jawa Barat, ketika eksekutor penalti keenam tim Sulawesi Selatan, Alia Alfuad akan melakukan tendangan penalti kembali terjadi insiden sorotan lampu laser dari arah suporter, Alia Alfuad seperti halnya Irfan Irfandi gagal mengekesekusi tendangan penalti sehingga pada akhirnya, Jawa Barat menjadi pemenang pertandingan tersebut dengan skor akhir penalti 5-4. Sulsel menolak untuk hadir saat acara pengalungan medali, juga medali perak yang mereka raih<ref>{{Cite web|url=http://www.arah.com/video/760/euforia-emas-penutup-sepak-bola-di-pon-2016.html|title=Euforia Emas Penutup Sepak Bola di PON 2016 {{!}} Arah.Com|last=divertal|access-date=2016-10-04}}</ref>.<ref>{{cite news|url=http://bola.liputan6.com/read/2613481/insiden-laser-sulsel-tolak-medali-perak-sepak-bola-pon-jabar|title=Insiden Laser, Sulsel Tolak Medali Perak Sepak Bola PON Jabar|publisher=Liputan6.com|date=29 September 2016|accessdate=29 September 2016}}</ref>
Di laga final antara Jawa Barat melawan Sulawesi Selatan, setelah 120 menit berakhir dengan skor seri tanpa gol 0–0, pertandingan pun berujung pada adu penalti. Empat eksekutor penalti pertama tim Sulawesi Selatan berhasil menjebol gawang tim Jawa Barat, sementara eksekutor penalti ketiga tim Jawa Barat [[Erwin Ramdani]] gagal mengeksekusi membuat kedudukan menjadi 4–4 ketika eksekutor penalti kelima tim Sulawesi Selatan Irfan Irfandi akan mengeksekusikan tendangan penaltinya (jika berhasil maka tim Sulawesi Selatan akan mendapatkan medali emas sepak bola PON), ketika melakukan ancang-ancang untuk melakukan tendangan penalti, muka dari Irfan Irfandi dibidik dengan lampu laser dari arah suporter, Irfan kemudian gagal melakukan eksekusi tendangan penalti sehingga membuat tim Jawa Barat kembali berpeluang merebut medali emas, eksekutor keenam tim Jawa Barat, Sugianto berhasil mengeksekusi tendangan penalti sehingga mengubah kedudukan menjadi 5–4 untuk keunggulan tim Jawa Barat, ketika eksekutor penalti keenam tim Sulawesi Selatan, Alia Alfuad akan melakukan tendangan penalti kembali terjadi insiden sorotan lampu laser dari arah suporter, Alia Alfuad seperti halnya Irfan Irfandi gagal mengekesekusi tendangan penalti sehingga pada akhirnya, Jawa Barat menjadi pemenang pertandingan tersebut dengan skor akhir penalti 5–4. Sulsel menolak untuk hadir saat acara pengalungan medali, juga medali perak yang mereka raih<ref>{{Cite web|url=http://www.arah.com/video/760/euforia-emas-penutup-sepak-bola-di-pon-2016.html|title=Euforia Emas Penutup Sepak Bola di PON 2016 {{!}} Arah.Com|last=divertal|access-date=2016-10-04|archive-date=2016-10-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20161003222151/http://www.arah.com/video/760/euforia-emas-penutup-sepak-bola-di-pon-2016.html|dead-url=yes}}</ref>.<ref>{{cite news|url=http://bola.liputan6.com/read/2613481/insiden-laser-sulsel-tolak-medali-perak-sepak-bola-pon-jabar|title=Insiden Laser, Sulsel Tolak Medali Perak Sepak Bola PON Jabar|publisher=Liputan6.com|date=29 September 2016|accessdate=29 September 2016}}</ref>


Kubu Sulawesi Selatan kemudian mengajukan protes ke PB PON 2016, dengan tuntutan untuk juara bersama cabang sepak bola. Dewan hakim PB PON 2016 pada tanggal 29 September 2016 menindaklanjuti protes ini dengan menjatuhkan denda sebesar 20 juta rupiah kepada panitia pelaksana cabang olahraga sepak bola dikarenakan lalai menyebabkan suporter menembakkan sinar laser ke kedua eksekutor penalti terakhir tim Sulawesi Selatan.<ref>{{cite news|url=http://www.bola.com/indonesia/read/2614197/pon-2016-akibat-insiden-laser-panpel-sepak-bola-disanksi?HouseAds&campaign=Pon2016_Indonesia_MSTM|title=PON 2016: Akibat Insiden Laser, Panpel Sepak Bola Disanksi|publisher=bola.com|date=29 September 2016|accessdate=27 Januari 2017}}</ref>
Kubu Sulawesi Selatan kemudian mengajukan protes ke PB PON 2016, dengan tuntutan untuk juara bersama cabang sepak bola. Dewan hakim PB PON 2016 pada tanggal 29 September 2016 menindaklanjuti protes ini dengan menjatuhkan denda sebesar 20 juta rupiah kepada panitia pelaksana cabang olahraga sepak bola dikarenakan lalai menyebabkan suporter menembakkan sinar laser ke kedua eksekutor penalti terakhir tim Sulawesi Selatan.<ref>{{cite news|url=http://www.bola.com/indonesia/read/2614197/pon-2016-akibat-insiden-laser-panpel-sepak-bola-disanksi?HouseAds&campaign=Pon2016_Indonesia_MSTM|title=PON 2016: Akibat Insiden Laser, Panpel Sepak Bola Disanksi|publisher=bola.com|date=29 September 2016|accessdate=27 Januari 2017}}</ref>
Baris 2.486: Baris 784:
{{Cabang Pekan Olahraga Nasional XIX}}
{{Cabang Pekan Olahraga Nasional XIX}}


[[Kategori:Cabang olahraga Pekan Olahraga Nasional XIX]]
[[Kategori:Sepak bola pada Pekan Olahraga Nasional 2016| ]]
[[Kategori:Sepak bola pada Pekan Olahraga Nasional]]
[[Kategori:Sepak bola pada Pekan Olahraga Nasional|2016, Pekan Olahraga Nasional]]
[[Kategori:Cabang olahraga pada Pekan Olahraga Nasional 2016|Sepak bola]]
[[Kategori:Sepak bola dalam tahun 2016|Pekan Olahraga Nasional 2016]]

Revisi terkini sejak 30 September 2023 03.59

Sepak bola pada
Pekan Olahraga Nasional 2016
Lokasi
Tanggal14–28 September 2016
Peserta253
Peraih medali
Medali gold 
Medali silver 
Medali bronze 
← 2012
2021 →

Sepak bola pada Pekan Olahraga Nasional 2016 digelar dari tanggal 14 sampai 28 September 2016, di empat stadion yang tersebar di empat kabupaten/kota di Jawa Barat.[1] Pada edisi kali ini hanya nomor putra yang dipertandingkan. Usia atlet dibatasi maksimal 23 tahun dengan batas kelahiran 1 Januari 1993.[1]

Kualifikasi

[sunting | sunting sumber]

Adanya konflik antara Kementrian Pemuda dan Olahraga dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dimulai dengan pembekuan PSSI oleh kemenpora pada 17 April 2015,[2] sehingga FIFA menjatuhkan sanksi pada tanggal 30 Mei 2015 dikarenakan adanya intervensi dari pemerintah,[3] menyebabkan sepak bola terancam tidak dipertandingkan di PON XIX/2016,[4][5] Pra PON sepak bola pada awalnya direncanakan akan terbagi menjadi enam zona pertandingan: Sumatra, Jawa, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku-Papua dan akan dilaksanakan pada oktober - november 2015,[6] namun terjadi pembatalan sejumlah pertandingan dikarenakan tidak adanya izin dari pihak kepolisian[7][8] dan tidak mendapatkan rekomendasi dari tim transisi.[9][10][11] Setelah beberapa bulan terkatung-katung, pada akhirnya pada bulan januari 2016 ditetapkan bahwa jadwal pertandingan Pra PON akan dilaksanakan di lima stadion di Jawa Barat, untuk lima zona pertandingan kecuali sumatera,[12][13] yang telah menyelesaikan pra PON sepak bola di ajang Pekan Olahraga Wilayah Sumatra - IX, di Pangkal Pinang, Bangka Belitung dari tanggal 12 sampai 21 november 2015.

Jenis Kualifikasi Tanggal Lokasi Kuota Peserta Tim Lolos
Tuan Rumah 27 April 2010 Jakarta 1  Jawa Barat
Juara Bertahan 19 September 2012 Pekan Baru,  Riau 1  Kalimantan Timur
Pekan Olahraga Wilayah Sumatra – IX[14] 13-21 November 2015 Pangkal Pinang,  Bangka Belitung 3  Aceh
 Sumatera Utara
 Sumatera Barat
 Riau
 Kepulauan Riau
 Jambi
 Sumatera Selatan
 Bangka Belitung
 Bengkulu
 Lampung
 Sumatera Selatan
 Sumatera Utara
 Bangka Belitung
Pra PON – Jawa 20-29 Maret 2016 Stadion Arcamanik, Kota Bandung 2  Banten
 Jawa Timur
 DKI Jakarta
 Jawa Tengah
 DI Yogyakarta
 DKI Jakarta
 Jawa Tengah
Pra PON – Bali Nusa Stadion Mashud Wisnusaputra, Kabupaten Kuningan 1  Bali
 Nusa Tenggara Timur
 Nusa Tenggara Barat
 Bali
Pra PON – Kalimantan Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor 1  Kalimantan Barat
 Kalimantan Selatan
 Kalimantan Tengah
 Kalimantan Utara
 Kalimantan Selatan
Pra PON – Sulawesi 1 Stadion Siliwangi, Kota Bandung 1,5^  Sulawesi Selatan
 Sulawesi Tenggara
 Sulawesi Barat
 Gorontalo
 Sulawesi Selatan
Pra PON – Sulawesi 2  Sulawesi Utara
 Sulawesi Tengah
 Gorontalo
Pra PON – Indonesia Timur Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi 1,5^  Maluku
 Maluku Utara
 Papua Barat
 Papua
 Papua

^ Juara grup sulawesi 1 ( Sulawesi Selatan), dan sulawesi 2 ( Gorontalo) berhadapan untuk menentukan tim yang lolos langsung ke PON XIX/2016,[15]  Sulawesi Selatan sebagai tim yang kalah, harus bertanding lagi dengan runner-up grup Indonesia timur,  Maluku Utara, untuk memperebutkan tiket terakhir PON XIX/2016.[16]

B1 Babak pertama B2 Babak kedua ½ Semifinal P Perebutan medali perunggu F Final
Pertandingan↓/Tanggal → Rab 14 Kam 15 Jum 16 Sab 17 Min 18 Sen 19 Sel 20 Rab 21 Kam 22 Jum 23 Sab 24 Min 25 Sen 26 Sel 27 Rab 28
Putra B1 B1 B1 B2 B2 B2 ½ P F

Lokasi penyelenggaraan

[sunting | sunting sumber]

Ada lima stadion yang akan digunakan untuk pertandingan sepak bola PON XIX/2016, Stadion si Jalak Harupat di Kabupaten Bandung, Stadion Patriot di Kota Bekasi, Stadion Wibawa Mukti di Kabupaten Bekasi, dan Stadion Pakansari serta Stadion Anggraini di Kabupaten Bogor.[1]

Pembagian grup

[sunting | sunting sumber]

Pengundian pembagian grup sepak bola PON 2016 dilaksanakan di sekretariat Asosiasi Provinsi PSSI Jawa Barat, pada rabu malam tanggal 24 Agustus 2016. 12 tim yang berlaga terbagi menjadi tiga grup.[17]

Babak pertama

[sunting | sunting sumber]
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Jawa Barat (H) 3 3 0 0 5 1 +4 9 Lolos ke babak kedua
2  Jawa Tengah 3 1 1 1 2 2 0 4
3  Bali 3 0 2 1 1 2 −1 2
4  DKI Jakarta 3 0 1 2 1 4 −3 1
Sumber:  
(H) Tuan rumah.

14 September 2016
15.30
Jawa Barat  2–1  Jawa Tengah
Haryadi Gol 53' (pen.)
Susanto Gol 86'
Asruri Gol 77'

14 September 2016
19.00
DKI Jakarta  1–1  Bali
Tanjung Gol 48' Yudo Gol 86'

16 September 2016
15.30
DKI Jakarta  0–1  Jawa Tengah
Kurniawan Gol 75'

16 September 2016
19.00
Bali  0–1  Jawa Barat
Haryadi Gol 27' (pen.)

18 September 2016
15.00
Jawa Tengah  0–0  Bali

18 September 2016
15.00
Jawa Barat  2–0  DKI Jakarta
Putra Gol 5'
Susanto Gol 22'
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Kalimantan Selatan 3 2 0 1 5 3 +2 6 Lolos ke babak kedua
2  Sulawesi Selatan 3 2 0 1 4 4 0 6
3  Sumatera Selatan 3 1 0 2 4 4 0 3
4  Sumatera Utara 3 1 0 2 3 5 −2 3
Sumber:  

14 September 2016
15.30
Sumatera Selatan  1–2  Kalimantan Selatan
Cingi Gol 57' (pen.) Fahmi Gol 43'
Bogel Gol 64'

14 September 2016
19.00
Sumatera Utara  1–2  Sulawesi Selatan
Sandria Gol 59' Setiawan Gol 3' (pen.)
Amru Gol 61'

16 September 2016
15.30
Sumatera Utara  0–2  Kalimantan Selatan
Rafiudin Gol 30'
Fahmi Gol 79'

16 September 2016
19.00
Sulawesi Selatan  0–2  Sumatera Selatan
Cingi Gol 35'
Uropmabin Gol 70'

18 September 2016
15.30
Kalimantan Selatan  1–2  Sulawesi Selatan
Fahmi Gol 72' AmruGol 51', 60'

18 September 2016
15.30
Sumatera Selatan  1–2  Sumatera Utara
Novrian Gol 45' Sandria Gol 17'
Azis Gol 70'
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Papua 3 3 0 0 5 1 +4 9 Lolos ke babak kedua
2  Kalimantan Timur 3 2 0 1 3 3 0 6
3  Bangka Belitung 3 1 0 2 5 4 +1 3
4  Gorontalo 3 0 0 3 2 7 −5 0
Sumber:  

14 September 2016
15.30
Kalimantan Timur  0–2  Papua
Isir Gol 75', 77'

14 September 2016
19.00
Bangka Belitung  4–1  Gorontalo
Samudra Gol 29'
Nurhaji Gol 53'
Susanto Gol 71'
Santoso Gol 73'
Pomou Gol 81' (pen.)

16 September 2016
15.30
Bangka Belitung  1–2  Papua
Prasetyo Gol 73' Nasadit Gol 60'
Tahir Gol 76'

16 September 2016
19.00
Gorontalo  1–2  Kalimantan Timur
Adam Gol 39' Rahadian Gol 58'
Bauwo Gol 62'

18 September 2016
19.00
Papua  1–0  Gorontalo
Nasadit Gol 37'

18 September 2016
19.00
Kalimantan Timur  1–0  Bangka Belitung
Bauwo Gol 67'

Peringkat ketiga terbaik

[sunting | sunting sumber]
Pos Grup Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1 C  Bangka Belitung 3 1 0 2 5 4 +1 3 Lolos ke babak kedua
2 B  Sumatera Selatan 3 1 0 2 4 4 0 3
3 A  Bali 3 0 2 1 1 2 −1 2
Sumber:  

Babak kedua

[sunting | sunting sumber]

Seluruh waktu menggunakan Waktu Indonesia Barat (UTC+07:00)[18]

Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Jawa Barat (H) 3 3 0 0 8 2 +6 9 Lolos ke babak gugur
2  Sulawesi Selatan 3 2 0 1 7 7 0 6
3  Kalimantan Timur 3 1 0 2 3 2 +1 3
4  Bangka Belitung 3 0 0 3 3 10 −7 0
Sumber:  
(H) Tuan rumah.

20 September 2016
15.30
Jawa Barat  4−2  Sulawesi Selatan
Ramdani Gol 7'
Nasrulloh Gol 27', 86'
Susanto Gol 56'
Amru Gol 54'
Setiawan Gol 90+3' (pen.)

20 September 2016
19.00
Bangka Belitung  0−3  Kalimantan Timur
Rahadian Gol 45', 90'
Bauwo Gol 60'

22 September 2016
15.30
Bangka Belitung  3−4  Sulawesi Selatan
Hardiawan Gol 15', 57'
Santoso Gol 54'
Setiawan Gol 14'
Arfandi Gol 30'
Bahri Gol 77'
Amru Gol 90+2'

22 September 2016
19.00
Kalimantan Timur  0−1  Jawa Barat
Fathier Gol 72' (pen.)

24 September 2016
15.30
Sulawesi Selatan  1−0  Kalimantan Timur
Bahar Gol 50'

24 September 2016
15.30
Jawa Barat  3−0  Bangka Belitung
Putra Gol 44'
Hadiansyah Gol 75'
Fathier Gol 77'
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Sumatera Selatan 3 2 1 0 5 2 +3 7 Lolos ke babak gugur
2  Papua 3 1 1 1 4 4 0 4
3  Jawa Tengah 3 1 0 2 2 3 −1 3
4  Kalimantan Selatan 3 1 0 2 3 5 −2 3
Sumber:  

20 September 2016
15.30
Papua  1−1  Sumatera Selatan
Kamare Gol 10' Novrian Gol 59'

20 September 2016
19.00
Kalimantan Selatan  1−0  Jawa Tengah
Fahmi Gol 47'

22 September 2016
15.30
Kalimantan Selatan  0−2  Sumatera Selatan
Cingi Gol 41' (pen.)
Uropmabin Gol 45'

22 September 2016
19.00
Jawa Tengah  1−0  Papua
Setiawan Gol 37'

24 September 2016
19.00
Sumatera Selatan  2−1  Jawa Tengah
Novrian Gol 44'
Usman Gol 87'
Widodo Gol 45'

24 September 2016
19.00
Papua  3−2  Kalimantan Selatan
Tahir Gol 20'
Isir Gol 49'
Kamare Gol 76'
Pratama Gol 28'
Prayoga Gol 74'

Babak gugur

[sunting | sunting sumber]
 
SemifinalPerebutan medali emas
 
      
 
26 September – Bekasi
 
 
 Jawa Barat3
 
28 September – Bandung
 
 Papua1
 
 Jawa Barat (a.p.)0 (5)
 
26 September – Bekasi
 
 Sulawesi Selatan0 (4)
 
 Sumatera Selatan0
 
 
 Sulawesi Selatan2
 
Perebutan medali perunggu
 
 
27 September – Bekasi
 
 
 Papua1
 
 
 Sumatera Selatan0

Semifinal

[sunting | sunting sumber]

26 September 2016
15.30
Jawa Barat  3−1  Papua
Ramdani Gol 39'
Haryadi Gol 47'
Nasrulloh Gol 61'
Isir Gol 38'

26 September 2016
15.30
Sumatera Selatan  0−2  Sulawesi Selatan
Setiawan Gol 53', 57'

Perebutan medali perunggu

[sunting | sunting sumber]

27 September 2016
19.00
Papua  1−0  Sumatera Selatan
Isir Gol 41' (pen.)

Perebutan medali emas

[sunting | sunting sumber]

Hasil akhir

[sunting | sunting sumber]
Pos Grup Tim Main M S K MG KG SG Poin Hasil akhir
1 A/D  Jawa Barat (H) 8 7 1 0 16 4 +12 22 Juara
2 B/D  Sulawesi Selatan 8 5 1 2 13 11 +2 16 Juara kedua
3 C/E  Papua 8 5 1 2 11 8 +3 16 Juara ketiga
4 B/E  Sumatera Selatan 8 3 1 4 9 9 0 10 Juara keempat
5 C/D  Kalimantan Timur 6 3 0 3 6 5 +1 9 Gugur pada
babak kedua
6 B/E  Kalimantan Selatan 6 3 0 3 8 8 0 9
7 A/E  Jawa Tengah 6 2 1 3 4 5 −1 7
8 C/D  Bangka Belitung 6 1 0 5 8 14 −6 3
9 B  Sumatera Utara 3 1 0 2 3 5 −2 3 Gugur pada
babak grup
10 A  Bali 3 0 2 1 1 2 −1 2
11 A  DKI Jakarta 3 0 1 2 1 4 −3 1
12 C  Gorontalo 3 0 0 3 2 7 −5 0
Sumber:  
(H) Tuan rumah.

Perolehan medali

[sunting | sunting sumber]
Nomor Emas Perak Perunggu
Putra  Jawa Barat
M. Natshir Fadhil Mahbuby
Gustaman Noor Fajar
Sidik Permana
Wayan Agus Novik
Ary Ahmad
Agil Munawar
Pian Hadiansyah
Henhen Herdiana
Sugianto
Rizky DG
Febry Haryadi
Gian Zola Nugraha
Abdul Azis Lutfi Akbar
Ahmad Subagya Basit
Al Fath Faathier
Iqmal Nur Syamsu
Imam Fathuraman
Puja Abdillah
Heri Susanto
Erwin Ramdani
Angga Febriyanto Putra
Ahmad Saifullah
 Sulawesi Selatan
Paldi Usman
Syarifuddin
Mohammad Syaiful
Adi Setyawan
Nurhidayat
Abdul Azis
Maksum Malawing
Ahmad Hari Ajis
Musmadi
Muhammad Waksiat
Ivan Wahyudi
Saldi Amiruddin
Fachri Muslim
M Alia Al Fuad
M Fadhlan Gufran
Siswanto
Hasan Husain
Andri Faisal Amru
Irfan Arpandi
Syamsul Bahri
M Rahmad
 Papua
Hendra Mote
Nikson Adadikam
Alexander Weya
Marckho Sandi Meraudje
Michael Kodey
Agus Kogoya
I Wamiauw
Bryannus Muabuay
Constans Fonataba
Muhammad Tahir
Osvaldo Haay
Yudi M. Mambrasar
Haniel Pagawak Nabu
Charles Rumbino
Yan Pieter Cornelis Nasadit
Ichtos D. Israel Fonataba
Fredi Jefferson Isir
Janet Selvester Kamare
Hanverry C. Marlissa
Hans Sweni

Pencetak gol

[sunting | sunting sumber]
5 gol
3
The unnamed parameter 2= is no longer supported. Please see the documentation for {{columns-list}}.
4 gol
3
The unnamed parameter 2= is no longer supported. Please see the documentation for {{columns-list}}.
  • Kalimantan Selatan Nazarullah Fahmi (KLS)
3 gol
3
The unnamed parameter 2= is no longer supported. Please see the documentation for {{columns-list}}.
2 gol
3
The unnamed parameter 2= is no longer supported. Please see the documentation for {{columns-list}}.
  • Kepulauan Bangka Belitung Muhammad Sugeng Santoso (BBL)
  • Kepulauan Bangka Belitung Rio Hardiawan (BBL)
  • Jawa Barat Angga Febriyanto Putra (JBR)
  • Jawa Barat Alfath Fathier (JBR)
  • Jawa Barat Erwin Ramdani (JBR)
  • Papua Janet Selvester Kamare (PPA)
  • Papua Muhammad Tahir (PPA)
  • Papua Yan Pieter Cornelis Nasadit (PPA)
  • Sumatera Selatan Mariando Djonak Uropmabin (SMS)
  • Sumatera Utara Gusti Sandria (SMU)
1 gol
3
The unnamed parameter 2= is no longer supported. Please see the documentation for {{columns-list}}.
  • Bali Kushedya Hari Yudo (BLI)
  • Kepulauan Bangka Belitung Arif Samudra (BBL)
  • Kepulauan Bangka Belitung Dean Nurhaji (BBL)
  • Kepulauan Bangka Belitung Eka Dwi Susanto (BBL)
  • Kepulauan Bangka Belitung Hening Prasetyo (BBL)
  • Daerah Khusus Ibukota Jakarta Akbar Tanjung (DKI)
  • Gorontalo Iqbal Pomou (GRO)
  • Gorontalo Ismail Adam (GRO)
  • Jawa Barat Pian Hadiansyah (JBR)
  • Jawa Tengah Andika Dian Asruri (JTG)
  • Jawa Tengah Ade Kurniawan (JTG)
  • Jawa Tengah Heru Setiawan (JTG)
  • Jawa Tengah Ragil Putut Widodo (JTG)
  • Kalimantan Selatan Agi Pratama (KLS)
  • Kalimantan Selatan Muhammad Aidil Bogel (KLS)
  • Kalimantan Selatan Muhammad Rafiudin (KLS)
  • Kalimantan Selatan Wirabuana Prayogo (KLS)
  • Sulawesi Selatan Asnawi Mangkualam Bahar (SLS)
  • Sulawesi Selatan Irfan Arfandi (SLS)
  • Sulawesi Selatan Syamsul Bahri (SLS)
  • Sumatera Selatan Ahmad Fatoni Usman (SMS)
  • Sumatera Utara Mukhlisin Aziz Hutagalung (SMU)

Kontroversi

[sunting | sunting sumber]

Bentrokan antar suporter DKI Jakarta dan Jawa Barat

[sunting | sunting sumber]

Pada laga terakhir grup A antara tim DKI Jakarta dan Jawa Barat di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor berlangsung dengan adanya insiden saling ejek antara suporter kedua tim, yang berpuncak pada saat turun minum babak pertama[19] terjadi insiden saling lempar balok kayu dan petasan antara kelompok suporter DKI Jakarta yang berada di tribun utara dan suporter Jawa Barat yang berada di tribun selatan. Petugas keamanan bertindak cepat dengan menembakkan gas air mata[20] ke arah bentrokan suporter dan melerai perkelahian.[21] Pertandingan babak kedua sempat ditunda selama 30 menit akibat insiden ini, yang akhirnya dimenangkan oleh tim Jawa Barat dengan skor 2–0 tanpa adanya insiden lanjutan.[22]

Insiden laser

[sunting | sunting sumber]

Di laga final antara Jawa Barat melawan Sulawesi Selatan, setelah 120 menit berakhir dengan skor seri tanpa gol 0–0, pertandingan pun berujung pada adu penalti. Empat eksekutor penalti pertama tim Sulawesi Selatan berhasil menjebol gawang tim Jawa Barat, sementara eksekutor penalti ketiga tim Jawa Barat Erwin Ramdani gagal mengeksekusi membuat kedudukan menjadi 4–4 ketika eksekutor penalti kelima tim Sulawesi Selatan Irfan Irfandi akan mengeksekusikan tendangan penaltinya (jika berhasil maka tim Sulawesi Selatan akan mendapatkan medali emas sepak bola PON), ketika melakukan ancang-ancang untuk melakukan tendangan penalti, muka dari Irfan Irfandi dibidik dengan lampu laser dari arah suporter, Irfan kemudian gagal melakukan eksekusi tendangan penalti sehingga membuat tim Jawa Barat kembali berpeluang merebut medali emas, eksekutor keenam tim Jawa Barat, Sugianto berhasil mengeksekusi tendangan penalti sehingga mengubah kedudukan menjadi 5–4 untuk keunggulan tim Jawa Barat, ketika eksekutor penalti keenam tim Sulawesi Selatan, Alia Alfuad akan melakukan tendangan penalti kembali terjadi insiden sorotan lampu laser dari arah suporter, Alia Alfuad seperti halnya Irfan Irfandi gagal mengekesekusi tendangan penalti sehingga pada akhirnya, Jawa Barat menjadi pemenang pertandingan tersebut dengan skor akhir penalti 5–4. Sulsel menolak untuk hadir saat acara pengalungan medali, juga medali perak yang mereka raih[23].[24]

Kubu Sulawesi Selatan kemudian mengajukan protes ke PB PON 2016, dengan tuntutan untuk juara bersama cabang sepak bola. Dewan hakim PB PON 2016 pada tanggal 29 September 2016 menindaklanjuti protes ini dengan menjatuhkan denda sebesar 20 juta rupiah kepada panitia pelaksana cabang olahraga sepak bola dikarenakan lalai menyebabkan suporter menembakkan sinar laser ke kedua eksekutor penalti terakhir tim Sulawesi Selatan.[25]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c "Technical Handbook Cabang Olahraga Sepak bola" (PDF). pon-peparnas2016jabar.go.id. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-09-23. Diakses tanggal 2016-05-14. 
  2. ^ "PSSI Dibekukan!". bola.liputan6.com. 18 April 2015. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  3. ^ "PSSI DIBEKUKAN: FIFA Jatuhkan Sanksi Untuk Indonesia". bola.bisnis.com. 30 Mei 2015. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  4. ^ "Sepak Bola Terancam Tidak Dipertandingkan di PON". Tempo Bola. 6 Juni 2015. Diakses tanggal 28 April 2016. 
  5. ^ "Sepak Bola Terancam Tak Dipertandingkan di PON". Suara Merdeka. 31 Oktober 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-28. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  6. ^ bola "Ini Jadwal Pra PON 2016 Untuk Cabang Sepak bola" Periksa nilai |url= (bantuan). Suara Merdeka. 16 September 2015. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  7. ^ "Pra PON Sepak Bola di Bali Terancam Batal". Juara. 4 Oktober 2015. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  8. ^ "Menyedihkan, Laga Pra PON Zona Kalimantan Dibubarkan". Sindo News. 5 Oktober 2015. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  9. ^ "Setelah Jawa, Kini Pra PON Sepak bola Papua dan Bali Juga Batal". Monitor Day. 6 Oktober 2015. Diarsipkan dari bola-papua-dan-bali-juga-batal versi asli Periksa nilai |url= (bantuan) tanggal 2016-08-16. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  10. ^ "Hasil Laga Pra PON Zona Papua Terancam Tak Diakui". Bola. 6 Oktober 2015. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  11. ^ "Tim Transisi-KONI Putuskan Kualifikasi PON Sepak Bola Ditunda". Bola.com. 6 Oktober 2015. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  12. ^ "Ini Hasil Pembagian Grup Pra-PON 2016 Sepak Bola". Top Skor. 12 Januari 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-04-26. Diakses tanggal 17 Mei 2016. 
  13. ^ bola-riau-kandas-untuk-tampil-di-pon-2016 "Harapan Cabor Sepak bola Riau Kandas untuk Tampil di PON 2016" Periksa nilai |url= (bantuan). Pekan Baru Tribun News. 24 Januari 2016. Diakses tanggal 17 Mei 2016. [pranala nonaktif permanen]
  14. ^ bola/liga-indonesia/15/11/21/ny61gv348-tim-prapon-sumsel-juara-porwil-sumatera "Tim Pra-PON Sumsel Juara Porwil Sumatra" Periksa nilai |url= (bantuan). bola.republika.co.id. 
  15. ^ "Gorontalo Lolos ke Babak Utama PON XIX". republika.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-11-22. Diakses tanggal 2016-06-11. 
  16. ^ "Sepak Bola Sulsel Tembus Pon 2016 Lewat Playoff". topskor.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-05-04. Diakses tanggal 2016-05-14. 
  17. ^ "Ini Pembagian Grup Sepakbola PON 2016". goal.com. 24 Agustus 2016. Diakses tanggal 26 Agustus 2016. 
  18. ^ "Ini Jadwal Sepak Bola Babak 8 Besar PON 2016, 20-24 September". Bolalob. Diakses tanggal 19 September 2016. 
  19. ^ "Rusuh Antarsuporter Warnai Laga Sepak Bola DKI vs Jabar". jawapos.com. 19 September 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-02-02. Diakses tanggal 27 Januari 2017. 
  20. ^ "Rusuh Antar-Suporter Warnai Laga Jabar Kontra DKI Jakarta". sindonews.com. 18 September 2016. Diakses tanggal 27 Januari 2017. 
  21. ^ "Kisruh Suporter Nodai Laga Sepak Bola PON Jabar vs DKI Jakarta". republika.co.id. 18 September 2016. Diakses tanggal 27 Januari 2017. 
  22. ^ "Suporter Jawa Barat dan DKI bentrok di PON ini kata Ahok". tempo.co. 19 September 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-02-02. Diakses tanggal 27 Januari 2017. 
  23. ^ divertal. "Euforia Emas Penutup Sepak Bola di PON 2016 | Arah.Com". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-10-03. Diakses tanggal 2016-10-04. 
  24. ^ "Insiden Laser, Sulsel Tolak Medali Perak Sepak Bola PON Jabar". Liputan6.com. 29 September 2016. Diakses tanggal 29 September 2016. 
  25. ^ "PON 2016: Akibat Insiden Laser, Panpel Sepak Bola Disanksi". bola.com. 29 September 2016. Diakses tanggal 27 Januari 2017. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]