Embarau (konstruksi): Perbedaan antara revisi
←Membuat halaman berisi 'thumb|right|Embarau di desa [[Keltik ]] [[Image:Tapisserie motte maquette.jpg|thumb|right|Model kastil [[motte-and-bailey]...' |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
| (23 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
[[ |
[[Berkas:St Fagans Celtic village palisade.jpg|jmpl|ka|Embarau di desa [[Keltik]] ]] |
||
[[Image:Tapisserie motte maquette.jpg|thumb|right|Model kastil [[motte-and-bailey]], menampilkan dinding embarau.]] |
|||
''' |
'''Embarau''' adalah pagar kayu atau baja dengan variasi tinggi, biasanya dipakai untuk struktur pertahanan atau pembatas lingkungan. |
||
== Jenis kostruksi == |
== Jenis kostruksi == |
||
Konstruksi umumnya dari batang kayu pohon kecil atau menengah dan dipasang vertikal dengan tanpa rongga. Untuk pertahanan batang kayu diruncingkan di bagian atas, dan bagian bawah ditancapkan pada tanah juga bisa diperkuat dengan konstruksi lainnya. Tinggi embarau bisa kurang dari satu meter sampai 3-4 meter. Sebagai struktur pertahanan, |
Konstruksi umumnya dari batang kayu pohon kecil atau menengah dan dipasang vertikal dengan tanpa rongga. Untuk pertahanan batang kayu diruncingkan di bagian atas, dan bagian bawah ditancapkan pada tanah juga bisa diperkuat dengan konstruksi lainnya. Tinggi embarau bisa kurang dari satu meter sampai 3-4 meter. Sebagai struktur pertahanan, palisade juga sering digunakan dalam pekerjaan struktur tanah untuk menahan tanah pada galian. |
||
| ⚫ | Embarau adalah pilihan yang sangat baik untuk benteng kecil atau benteng yang cepat dibangun. Karena terbuat dari kayu, dapat dengan cepat dan mudah dibangun dari bahan yang ada di sekitar lokasi pembuatan pada masa lalu. Terbukti sebagai jenis perlindungan yang efektif untuk konflik jangka pendek, dan merupakan alat pencegah yang efektif menghadapi serangan pasukan kecil. Namun karena terbuat dari kayu juga rentan terhadap senjata api dan pengepungan. |
||
| ⚫ | |||
| ⚫ | |||
| ⚫ | Embarau adalah pilihan yang sangat baik untuk benteng kecil atau benteng yang cepat dibangun. Karena terbuat dari kayu, dapat dengan cepat dan mudah dibangun dari bahan yang ada di sekitar lokasi pembuatan |
||
| ⚫ | Baik [[Yunani Kuno|Yunani]] dan [[Romawi Kuno|Romawi]] membuat embarau untuk memlindungi perkemahan milter mereka. Ahli sejarah Romawi [[Titus Livius]] menjelaskan metode Yunani yang kalah kuat dibanding Romawi pada [[Perang Makedonia Kedua]]. Batang kayu Yunani terlalu besar untuk mudah dibawa, dan terdapat rongga yang terlalu besar. Menjadikannya musuh mudah untuk membongkarnya dan membuat rongga yang cukup lebar untuk dilewati. Sebaliknya, Romawi menggunakan ukuran yang lebih kecil dan lebih mudah dibawa. Bisa dipasang lebih rapat, sehingga sulit dibongkar.<ref>Livy (Titus Livius) 33.5</ref> |
||
== Amerika Utara sebelum Kolumbus == |
|||
| ⚫ | |||
| ⚫ | |||
[[Berkas:Chromesun kincaid site 01.jpg|jmpl|[[Situs Sejarah Nasional Kincaid Mounds|Situs Kincaid]], [[budaya Mississippi]] pemukiman dengan embarau di Southern Illinois, [[Amerika Serikat]]. Ilustrasi oleh Herb Roe.]] |
|||
Banyak pemukiman dari [[Penduduk Asli Amerika di Amerika Serikat|penduduk asli]] [[budaya Mississippi]] di bagian tenggara [[Amerika Serikat]] juga menggunakan embarau. Contoh jelas ada di situs [[Cahokia Mounds]] di [[Collinsville, Illinois]]. Tembok pertahanan dari kayu dengan beberapa menara pengawas pada jarak tertentu membentuk pagar sepanjang {{convert|2|mi|km}} mengelilingi [[Monk's Mound]] dan Grand Plaza. Ahli [[arkeologi]] menemukan bukti tembok pertahanan terpisah dari lokasi seremoni Cahokia dengan bagian kota lainnya, dan juga berfungsi sebagai tembok pertahanan terhadap serangan.<ref>{{en}} {{cite web |url = http://www.mnsu.edu/emuseum/archaeology/sites/northamerica/cahokia.html |title = Archaeological Sites - Cahokia |accessdate = 2008-09-16 |archive-date = 2008-09-16 |archive-url = https://web.archive.org/web/20080916192627/http://www.mnsu.edu/emuseum/archaeology/sites/northamerica/cahokia.html |dead-url = yes }}</ref> |
|||
Contoh lain termasuk situs [[Angel Mounds]] di [[Indiana]] Selatan, [[Taman Nasional Aztalan]] di [[Wisconsin]], [[Situs Sejarah Nasional Kincaid Mounds|Situs Kincaid]] di [[Illinois]], [[Taman Nasional Arkeologi Parkin|Situs Parkin]], [[Situs Nodena]] di [[Arkansas]] Barat Daya dan [[Bukit Indian Etowah|Situs Etowah]] di [[Georgia]], Amerika Serikat. |
|||
| ⚫ | |||
| ⚫ | Baik [[Yunani Kuno|Yunani]] dan [[Romawi Kuno|Romawi]] membuat embarau untuk memlindungi perkemahan milter mereka. Ahli sejarah Romawi [[Titus Livius]] menjelaskan metode Yunani yang kalah kuat dibanding Romawi pada [[Perang Makedonia Kedua]]. Batang kayu Yunani terlalu besar untuk mudah dibawa, dan terdapat rongga yang terlalu besar. Menjadikannya musuh mudah untuk membongkarnya dan membuat rongga yang cukup lebar untuk dilewati. Sebaliknya, Romawi menggunakan ukuran yang lebih kecil dan lebih mudah dibawa. Bisa dipasang lebih rapat, sehingga sulit dibongkar. |
||
== Afrika Selatan == |
|||
<ref>Livy (Titus Livius) 33.5</ref> |
|||
<!-- |
|||
== Precolumbian North America == |
|||
| ⚫ | |||
[[Image:Chromesun kincaid site 01.jpg|thumb| The [[Kincaid Mounds State Historic Site|Kincaid Site]], a [[Mississippian culture]] palisaded settlement in Southern Illinois, USA. Illustration by Herb Roe.]] |
|||
Di [[Afrika Selatan]], sudah menjadi kebiasaan untuk mencegah kejahatan di pemukiman penduduk, sekeliling rumah diberi pagar dengan pertahanan lebih seperti dinding bata, pagar embarau baja, pagar embarau kayu dan juga pagar embarau kawat berlistrik. di kota [[Johannesburg]] umumnya pagar tidak tembus pandang dari bata, dinding batu tidak mudah menghindari kejahatan dibaliknya. Di kota Johannesburg terdapat petunjuk keamanan seperti bagaimana membuat pagar yang aman, serta memeliharanya seperti tidak menanam tanaman di depan pagar embarau agar tidak menutupi pandangan ke dalam lingkungan rumah. Pandangan yang tertutup membuat tindakan kejahatan menjadi tak terlihat.<ref>{{en}} {{cite web |url = http://www.joburg-archive.co.za/2008/pdfs/cptedbooklet.pdf |title = Manual on safety |accessdate = 2010-04-19 |archive-date = 2011-07-20 |archive-url = https://web.archive.org/web/20110720105607/http://www.joburg-archive.co.za/2008/pdfs/cptedbooklet.pdf |dead-url = yes }}</ref> |
|||
Many settlements of the [[Native Americans in the United States|native]] [[Mississippian culture]] of the [[Southeastern United States]] also made use of palisades. The most prominent example is the [[Cahokia Mounds]] site in [[Collinsville, Illinois]]. A wooden stockade with a series of watchtowers or [[bastion]]s at regular intervals formed a {{convert|2|mi|km}} long enclosure around [[Monk's Mound]] and the Grand Plaza. [[Archaeologists]] found evidence of the stockade during excavation of the area and indications that it was rebuilt several times, in slightly different locations. The stockade seems to have separated Cahokia's main ceremonial precinct from other parts of the city, as well as being a defensive structure.<ref>{{cite web |url = http://www.mnsu.edu/emuseum/archaeology/sites/northamerica/cahokia.html | title = Archaeological Sites - Cahokia| accessdate = 2008-09-16 }}</ref> |
|||
{{clr}} |
|||
| ⚫ | |||
Other examples include the [[Angel Mounds|Angel Mounds Site]] in Southern [[Indiana]], [[Aztalan State Park]] in [[Wisconsin]], the [[Kincaid Mounds State Historic Site|Kincaid Site]] in [[Illinois]], the [[Parkin Archeological State Park|Parkin Site]] and the [[Nodena Site]]s in Southeastern [[Arkansas]] and the [[Etowah Indian Mounds|Etowah Site]] in [[Georgia, USA|Georgia]]. |
|||
--> |
|||
| ⚫ | |||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
| ⚫ | |||
{{Benteng}} |
|||
| ⚫ | |||
[[Kategori:Bangunan dan struktur menurut jenis]] |
|||
[[be:Тын]] |
|||
[[be-x-old:Астрог (фартыфікацыя)]] |
|||
[[bg:Палисада]] |
|||
[[ca:Palissada]] |
|||
[[cs:Palisáda]] |
|||
[[de:Palisade]] |
|||
[[en:Palisade]] |
|||
[[et:Palissaad]] |
|||
[[es:Empalizada]] |
|||
[[eo:Palisaro]] |
|||
[[hr:Palisada]] |
|||
[[la:Vallum]] |
|||
[[lv:Palisāde]] |
|||
[[lt:Palisadas]] |
|||
[[nl:Palissade]] |
|||
[[no:Palisade]] |
|||
[[pl:Palisada]] |
|||
[[pt:Paliçada]] |
|||
[[ro:Palisadă]] |
|||
[[ru:Палисад]] |
|||
[[sk:Palisáda (stena)]] |
|||
[[sr:Палисада]] |
|||
[[sh:Palisada]] |
|||
[[sv:Palissad]] |
|||
[[uk:Палісад]] |
|||
Revisi terkini sejak 3 Januari 2024 12.46
Embarau adalah pagar kayu atau baja dengan variasi tinggi, biasanya dipakai untuk struktur pertahanan atau pembatas lingkungan.
Jenis kostruksi
[sunting | sunting sumber]Konstruksi umumnya dari batang kayu pohon kecil atau menengah dan dipasang vertikal dengan tanpa rongga. Untuk pertahanan batang kayu diruncingkan di bagian atas, dan bagian bawah ditancapkan pada tanah juga bisa diperkuat dengan konstruksi lainnya. Tinggi embarau bisa kurang dari satu meter sampai 3-4 meter. Sebagai struktur pertahanan, palisade juga sering digunakan dalam pekerjaan struktur tanah untuk menahan tanah pada galian.
Embarau adalah pilihan yang sangat baik untuk benteng kecil atau benteng yang cepat dibangun. Karena terbuat dari kayu, dapat dengan cepat dan mudah dibangun dari bahan yang ada di sekitar lokasi pembuatan pada masa lalu. Terbukti sebagai jenis perlindungan yang efektif untuk konflik jangka pendek, dan merupakan alat pencegah yang efektif menghadapi serangan pasukan kecil. Namun karena terbuat dari kayu juga rentan terhadap senjata api dan pengepungan.
Seringkali, embarau kayu dibuat di sekeliling kastel sebagai dinding pertahanan sementara sambil menunggu dinding batu diselesaikan. Sering dipakai di Prancis Baru.
Yunani dan Romawi Kuno
[sunting | sunting sumber]Baik Yunani dan Romawi membuat embarau untuk memlindungi perkemahan milter mereka. Ahli sejarah Romawi Titus Livius menjelaskan metode Yunani yang kalah kuat dibanding Romawi pada Perang Makedonia Kedua. Batang kayu Yunani terlalu besar untuk mudah dibawa, dan terdapat rongga yang terlalu besar. Menjadikannya musuh mudah untuk membongkarnya dan membuat rongga yang cukup lebar untuk dilewati. Sebaliknya, Romawi menggunakan ukuran yang lebih kecil dan lebih mudah dibawa. Bisa dipasang lebih rapat, sehingga sulit dibongkar.[1]
Amerika Utara sebelum Kolumbus
[sunting | sunting sumber]
Banyak pemukiman dari penduduk asli budaya Mississippi di bagian tenggara Amerika Serikat juga menggunakan embarau. Contoh jelas ada di situs Cahokia Mounds di Collinsville, Illinois. Tembok pertahanan dari kayu dengan beberapa menara pengawas pada jarak tertentu membentuk pagar sepanjang 2 mil (3,2 km) mengelilingi Monk's Mound dan Grand Plaza. Ahli arkeologi menemukan bukti tembok pertahanan terpisah dari lokasi seremoni Cahokia dengan bagian kota lainnya, dan juga berfungsi sebagai tembok pertahanan terhadap serangan.[2]
Contoh lain termasuk situs Angel Mounds di Indiana Selatan, Taman Nasional Aztalan di Wisconsin, Situs Kincaid di Illinois, Situs Parkin, Situs Nodena di Arkansas Barat Daya dan Situs Etowah di Georgia, Amerika Serikat.
Afrika Selatan
[sunting | sunting sumber]Di Afrika Selatan, sudah menjadi kebiasaan untuk mencegah kejahatan di pemukiman penduduk, sekeliling rumah diberi pagar dengan pertahanan lebih seperti dinding bata, pagar embarau baja, pagar embarau kayu dan juga pagar embarau kawat berlistrik. di kota Johannesburg umumnya pagar tidak tembus pandang dari bata, dinding batu tidak mudah menghindari kejahatan dibaliknya. Di kota Johannesburg terdapat petunjuk keamanan seperti bagaimana membuat pagar yang aman, serta memeliharanya seperti tidak menanam tanaman di depan pagar embarau agar tidak menutupi pandangan ke dalam lingkungan rumah. Pandangan yang tertutup membuat tindakan kejahatan menjadi tak terlihat.[3]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Livy (Titus Livius) 33.5
- ^ (Inggris) "Archaeological Sites - Cahokia". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-09-16. Diakses tanggal 2008-09-16.
- ^ (Inggris) "Manual on safety" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2011-07-20. Diakses tanggal 2010-04-19.
 | Artikel bertopik bangunan dan struktur ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
