Bronkiolitis: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox disease |
|||
{{inuseBP|BP59Febri|27 Juni 2014|28 Mei 2014}} |
|||
| Name = Bronchiolitis |
|||
⚫ | '''Bronkiolitis''' merupakan infeksi viral akut yang menyerang bayi dan anak kecil yang membuat tejadinya inflamasi pada bagian bronkiol.<ref name="a">{{en}} Peters M. ''A-Z Family Medical Encyclopedia''. British Medical Association.</ref> Virus yang menyebabkan bronkiolitis adalah ''respiratory syncytial virus'' (RSV).<ref name="a"/> |
||
| Image = RSV.PNG |
|||
| Caption = Sebuah X-ray seorang anak dengan [[Respiratory syncytial virus|RSV]] menunjukkan [[perihilar]] bilateral bronkiolitis. |
|||
| DiseasesDB = 1701 |
|||
| ICD10 = {{ICD10|J|21||j|20}} |
|||
| ICD9 = {{ICD9|466.1}} |
|||
| ICDO = |
|||
| OMIM = |
|||
| MedlinePlus = 000975 |
|||
| eMedicineSubj = emerg |
|||
| eMedicineTopic = 365 |
|||
| MeshID = D001988 |
|||
}} |
|||
⚫ | '''Bronkiolitis''' merupakan [[infeksi]] viral akut yang menyerang bayi dan anak kecil yang membuat tejadinya [[inflamasi]] pada bagian bronkiol.<ref name="a">{{en}} Peters M. ''A-Z Family Medical Encyclopedia''. British Medical Association.</ref> Virus yang menyebabkan bronkiolitis adalah ''[[respiratory syncytial virus]]'' (RSV).<ref name="a"/> Virus ini dapat mudah menyebar melalui tetesan yang dihasilkan dari bersin ataupun [[batuk]] dari penderita.<ref name="b">{{en}} NHS Choice. 2014. Bronchiolitis [terhubung berkala]. http://www.nhs.uk/conditions/bronchiolitis/Pages/Introduction.aspx [28 Mei 2014].</ref> |
||
==Gejala== |
== Gejala == |
||
Gejala dari bronkiolitis adalah: |
Gejala dari bronkiolitis adalah: |
||
* Ritme nafas yang panjang.<ref name="a"/> |
* Ritme nafas yang panjang.<ref name="a"/> |
||
Baris 8: | Baris 21: | ||
* Demam.<ref name="a"/> |
* Demam.<ref name="a"/> |
||
==Pengobatan== |
== Pengobatan == |
||
Tidak ada pengobatan |
Tidak ada pengobatan, karena penderita akan sembuh dalam waktu dua minggu.<ref name="b"/> Akan tetapi beberapa rumah sakit menyediakan ''[[oxygen theraphy]]'' .<ref name="a"/> Pemberian [[antibiotik]] bertujuan menghindari [[infeksi sekunder]] oleh [[mikroorganisme]].<ref name="a"/> Sangat perlu untuk menjaga keseimbangan air dalam tubuh agar tidak terjadi [[dehidrasi]], dan terkadang diberikan obat penurun panas.<ref name="b"/> |
||
Bagi bayi yang terjangkit bronkiolotis perlu mendapat perawatan yang serius karena dapat menyebabkan kesulitan dalam bernafas.<ref name="b"/> |
|||
== |
== Pencegahan == |
||
Walaupun sangat sulit mencegah penyakit ini, tetapi terdapat beberapa cara untuk mencegahnya: |
|||
* [[Mencuci tangan]] anak dan orang tua.<ref name="b"/> |
|||
* Selalu membersihkan mainan anak.<ref name="b"/> |
|||
* Tetap melakukan [[karantina]] bila anak terkena penyakit ini.<ref name="b"/> |
|||
* Mencegah anak menghirup asap [[tembakau]].<ref name="b"/> |
|||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
{{Penyakit sistem respirasi|expanded}} |
|||
[[Kategori: |
[[Kategori:Penyakit]] |
Revisi terkini sejak 19 Februari 2024 06.00
Bronkiolitis | |
---|---|
Sebuah X-ray seorang anak dengan RSV menunjukkan perihilar bilateral bronkiolitis. | |
Informasi umum | |
Spesialisasi | Pulmonologi, Kedokteran gawat darurat, pediatri, penyakit menular |
Bronkiolitis merupakan infeksi viral akut yang menyerang bayi dan anak kecil yang membuat tejadinya inflamasi pada bagian bronkiol.[1] Virus yang menyebabkan bronkiolitis adalah respiratory syncytial virus (RSV).[1] Virus ini dapat mudah menyebar melalui tetesan yang dihasilkan dari bersin ataupun batuk dari penderita.[2]
Gejala
[sunting | sunting sumber]Gejala dari bronkiolitis adalah:
Pengobatan
[sunting | sunting sumber]Tidak ada pengobatan, karena penderita akan sembuh dalam waktu dua minggu.[2] Akan tetapi beberapa rumah sakit menyediakan oxygen theraphy .[1] Pemberian antibiotik bertujuan menghindari infeksi sekunder oleh mikroorganisme.[1] Sangat perlu untuk menjaga keseimbangan air dalam tubuh agar tidak terjadi dehidrasi, dan terkadang diberikan obat penurun panas.[2] Bagi bayi yang terjangkit bronkiolotis perlu mendapat perawatan yang serius karena dapat menyebabkan kesulitan dalam bernafas.[2]
Pencegahan
[sunting | sunting sumber]Walaupun sangat sulit mencegah penyakit ini, tetapi terdapat beberapa cara untuk mencegahnya:
- Mencuci tangan anak dan orang tua.[2]
- Selalu membersihkan mainan anak.[2]
- Tetap melakukan karantina bila anak terkena penyakit ini.[2]
- Mencegah anak menghirup asap tembakau.[2]