Lompat ke isi

Bandar Udara Rahadi Oesman: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 01°48′59.16″S 109°57′48.88″E / 1.8164333°S 109.9635778°E / -1.8164333; 109.9635778
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Edoh29 (bicara | kontrib)
(46 revisi perantara oleh 27 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Bandara
{{Infobox airport
|nama=Bandara Rahadi Oesman
|name = Bandar Udara Rahadi Usman
|nativename = Rahadi Usman Airport
|gambar=RahadiUsmanAirport.jpg|200px|center|Bandar Udara Rahadi Oesman
|image = Ketapang Airport.JPG
|IATA= KTG
|image-width = 270
|ICAO= WIOK
|IATA = KTG
|lokasi= [[Ketapang]], [[Kalimantan Barat]]
|ICAO = WIOK
|negara= [[Indonesia]]
| pushpin_map = Borneo
|tipe= Sipil
| pushpin_map_caption = Lokasi bandara di Indonesia
|waktu= UTC+7
| pushpin_label = KTG
|elevasi= 5 [[meter|m]] ( 15 [[feet|ft]])
| pushpin_label_position = right
|koordinat={{coor dms|01|48|59.16|S|109|57|48.88|E}}
|type = Publik
{{landaspacu|sudut= 17/35 |panjang_f= |panjang_m= 1800 |permukaan= Aspal}}
|owner = Pemerintah Indonesia
|operator = Kementerian Perhubungan
|city-served =
|location = [[Ketapang]], [[Kalimantan Barat]], Indonesia
|elevation-f = 46
|elevation-m = 14
|coordinates = {{coord|01|48|59|S|109|57|48|E|type:airport}}
|website =
|metric-rwy = y
|r1-number = 17/35
|r1-length-m = 1,397
|r1-length-f = 4585
|r1-surface = [[Aspal]]
|footnotes = Sumber: [[DAFIF]]<ref name=WAD>{{WAD|WIOK|source=[[DAFIF]]}}</ref><ref name=GCM>{{GCM|WIOK|source=[[DAFIF]]}}</ref>
}}
}}
'''Bandar Udara Rahadi Oesman''' adalah [[bandar udara]] yang terletak di [[Ketapang]], [[Kalimantan Barat]]. Bandar udara ini memiliki ukuran landasan pacu 1.800 m x 30 m.
'''Bandar Udara Rahadi Usman''' atau '''Bandar Udara Rahadi Osman''' {{airport codes|KTG|WIOK}} disebut juga '''Bandar Udara Ketapang''' adalah [[bandar udara]] yang terletak di [[Kota Ketapang]], Provinsi [[Kalimantan Barat]]. Bandar udara ini memiliki ukuran landasan pacu 1.397 m x 30 m.


Bandara ini akan di Relokasi pada tahun 2016 di daerah sungai putri.
Bandara ini akan di relokasi pada tahun 2018 di daerah Sungai Pelang.


== Peristiwa penting ==
== Peristiwa penting ==
Otoritas Bandar Udara Rahadi Oesman Ketapang melaporkan bahwa pada hari Jumat tanggal [[27 Februari]] [[2009]] sekitar pukul 20.20 WIB, di atas wilayah Kota [[Ketapang]] terdeteksi sebuah pesawat jenis [[Boeing]] terbang rendah dan berputar-putar seperti kehilangan arah. Petugas menara Bandar Udara Rahadi Oesman mencoba menghubungi pesawat tapi tidak ada jawaban, lalu pihak Bandar Udara Rahadi Oesman menghubungi [[Bandar Udara Supadio]] [[Pontianak]] dan mendapat informasi bahwa pesawat tersebut [[Boeing 737-300]] milik maskapai [[Batavia Air]] nomor penerbangan JP-209 rute [[Jakarta]]-[[Pontianak]] yang kehilangan posisi, petugas Bandar Udara Supadio kehilangan kontak dengan pesawat tersebut selama 15 menit. Pesawat yang mengangkut 125 orang penumpang dan tujuh awak itu lepas landas dari [[Bandar Udara Soekarno-Hatta]] [[Cengkareng]] sekitar pukul 19.25 WIB dan dijadwalkan mendarat di [[Bandar Udara Supadio]] [[Pontianak]] sekitar pukul 20.30 WIB. Otorita Bandar Udara Rahadi Oesman bersiap untuk antisipasi kemungkinan pesawat itu mendarat meski landasan pacunya tidak memadai.
Otoritas Bandar Udara Rahadi Oesman Ketapang melaporkan bahwa pada hari Jumat tanggal [[27 Februari]] [[2009]] sekitar pukul 20.20 WIB, di atas wilayah [[Kota Ketapang]] terdeteksi sebuah pesawat jenis [[Boeing]] terbang rendah dan berputar-putar seperti kehilangan arah. Petugas [[menara Bandar Udara Rahadi Oesman mencoba menghubungi [[pesawat]] tetapi tidak ada jawaban, lalu pihak Bandar Udara Rahadi Oesman menghubungi [[Bandar Udara Internasional Supadio]] [[Kubu Raya]] dan mendapat informasi bahwa pesawat tersebut [[Boeing 737-300]] milik maskapai [[Batavia Air]] nomor penerbangan JP-209 rute [[Tangerang]]-[[Kubu Raya]] yang kehilangan posisi, petugas [[Bandar Udara Internasional Supadio]] kehilangan kontak dengan pesawat tersebut selama 15 menit. Pesawat yang mengangkut 125 orang penumpang dan tujuh awak itu lepas landas dari [[Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta]] [[Tangerang]] sekitar pukul 19.25 WIB dan dijadwalkan mendarat di [[Bandar Udara Internasional Supadio]] [[Kubu Raya]] sekitar pukul 20.30 WIB. Otorita Bandar Udara Rahadi Oesman bersiap untuk antisipasi kemungkinan pesawat itu mendarat meski landasan pacunya tidak memadai.


Sekitar pukul 20.55 WIB pihak Bandar Udara Supadio Pontianak telah berhasil melakukan komunikasi dengan pesawat tersebut dan pesawat mendarat di Bandar Udara Supadio sekitar pukul 21.20 WIB.
Sekitar pukul 20.55 WIB pihak [[Bandar Udara Internasional Supadio]] [[Kubu Raya]] telah berhasil melakukan komunikasi dengan pesawat tersebut dan pesawat mendarat di [[Bandar Udara Internasional Supadio]] sekitar pukul 21.20 WIB.


== Maskapai penerbangan dan tujuan ==
== Maskapai penerbangan dan tujuan ==
{{airport-dest-list
{{airport-dest-list
| [[Citilink]] | [[Bandar Udara Internasional Supadio|Pontianak]]
| 3rdcoltitle = Route
| [[Nam Air]] | [[Bandar Udara Iskandar|Pangkalan Bun]], [[Bandar Udara Internasional Supadio|Pontianak]], [[Bandar Udara Internasional Ahmad Yani|Semarang]]
| [[Aviastar (Indonesia)|Aviastar]] | [[Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta|Jakarta–Soekarno–Hatta]] | Domestik
| [[Kal Star Aviation]] | [[Bandar Udara Iskandar|Pangkalanbun]], [[Bandar Udara Supadio|Pontianak]], [[Bandar Udara Internasional Achmad Yani|Semarang]] | Domestik
| [[Susi Air]] | [[Bandar Udara Nanga Pinoh|Nanga Pinoh]], [[Bandar Udara Sintang|Sintang]]
| [[Susi Air]] dimulai 2014 sudah tidak beroperasi lagi| [[Bandar Udara Nanga Pinoh|Nanga Pinoh]], [[Bandar Udara Sintang|Sintang]] | Domestic
| [[Wings Air]] |[[Bandar Udara Internasional Supadio|Pontianak]], [[Bandar Udara Internasional Ahmad Yani|Semarang]]
| [[Trigana Air Service]] Mulai September 2015 sudah tidak beroperasi lagi| [[Bandar Udara Iskandar|Pangkalanbun]], [[Bandar Udara Supadio|Pontianak]] | Domestik
}}
}}

== Referensi ==
{{reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://hubud.dephub.go.id/?id+info_bandara+detail+56 Dirjen Perhubungan Udara]
* {{id}} [http://hubud.dephub.go.id/?id+info_bandara+detail+56 Dirjen Perhubungan Udara]


{{bandara-indo-stub}}
{{coord|01|48|59.16|S|109|57|48.88|E|display=title}}
{{coord|01|48|59.16|S|109|57|48.88|E|display=title}}
{{Bandara di Indonesia}}
{{Bandara di Indonesia}}
{{Bandar udara di pulau Kalimantan|state=autocollapse}}


[[Kategori:Bandar udara di Indonesia|Rahadi Oesman]]
[[Kategori:Bandar udara di Kalimantan Barat|Rahadi Oesman]]
[[Kategori:Kabupaten Ketapang]]


{{bandara-indo-stub}}

Revisi per 23 Maret 2024 06.13

Bandar Udara Rahadi Usman

Rahadi Usman Airport
Informasi
JenisPublik
PemilikPemerintah Indonesia
PengelolaKementerian Perhubungan
LokasiKetapang, Kalimantan Barat, Indonesia
Ketinggian dpl14 mdpl
Koordinat01°48′59″S 109°57′48″E / 1.81639°S 109.96333°E / -1.81639; 109.96333
Peta
KTG di Borneo
KTG
KTG
Lokasi bandara di Indonesia
Landasan pacu
Arah Panjang Permukaan
m kaki
17/35 1,397 4.585 Aspal
Sumber: DAFIF[1][2]

Bandar Udara Rahadi Usman atau Bandar Udara Rahadi Osman (IATA: KTGICAO: WIOK) disebut juga Bandar Udara Ketapang adalah bandar udara yang terletak di Kota Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat. Bandar udara ini memiliki ukuran landasan pacu 1.397 m x 30 m.

Bandara ini akan di relokasi pada tahun 2018 di daerah Sungai Pelang.

Peristiwa penting

Otoritas Bandar Udara Rahadi Oesman Ketapang melaporkan bahwa pada hari Jumat tanggal 27 Februari 2009 sekitar pukul 20.20 WIB, di atas wilayah Kota Ketapang terdeteksi sebuah pesawat jenis Boeing terbang rendah dan berputar-putar seperti kehilangan arah. Petugas [[menara Bandar Udara Rahadi Oesman mencoba menghubungi pesawat tetapi tidak ada jawaban, lalu pihak Bandar Udara Rahadi Oesman menghubungi Bandar Udara Internasional Supadio Kubu Raya dan mendapat informasi bahwa pesawat tersebut Boeing 737-300 milik maskapai Batavia Air nomor penerbangan JP-209 rute Tangerang-Kubu Raya yang kehilangan posisi, petugas Bandar Udara Internasional Supadio kehilangan kontak dengan pesawat tersebut selama 15 menit. Pesawat yang mengangkut 125 orang penumpang dan tujuh awak itu lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang sekitar pukul 19.25 WIB dan dijadwalkan mendarat di Bandar Udara Internasional Supadio Kubu Raya sekitar pukul 20.30 WIB. Otorita Bandar Udara Rahadi Oesman bersiap untuk antisipasi kemungkinan pesawat itu mendarat meski landasan pacunya tidak memadai.

Sekitar pukul 20.55 WIB pihak Bandar Udara Internasional Supadio Kubu Raya telah berhasil melakukan komunikasi dengan pesawat tersebut dan pesawat mendarat di Bandar Udara Internasional Supadio sekitar pukul 21.20 WIB.

Maskapai penerbangan dan tujuan

MaskapaiTujuan
Citilink Pontianak
Nam Air Pangkalan Bun, Pontianak, Semarang
Susi Air Nanga Pinoh, Sintang
Wings Air Pontianak, Semarang

Referensi

  1. ^ Informasi bandar udara World Aero Data untuk WIOK
  2. ^ Informasi bandar udara untuk WIOK di Great Circle Mapper. Sumber: DAFIF.

Pranala luar

01°48′59.16″S 109°57′48.88″E / 1.8164333°S 109.9635778°E / -1.8164333; 109.9635778