Bandar Udara Jenderal Besar Sudirman: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Tri Sulis Tiyani memindahkan halaman Bandar Udara Wirasaba ke Bandara Jenderal Besar Sudirman: nama resmi = bandara jenderal besar sudirman.. karena sudah disahkan oleh presiden jokowi waktu kunjungannya 2019 lalu
→‎Komandan: Perbaikan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(43 revisi perantara oleh 24 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox military unit
{{Infobox military unit
| unit_name = Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman
| unit_name = Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman
| image =[[Berkas:Lanud.png|200px]]
| image = Logo LANUD Lama.png
| caption = Lambang Lanud
| caption = Lambang Lanud
| start_date =
| start_date = 1946
| country = {{flagicon|Indonesia}} [[Indonesia]]
| country = {{flagicon|Indonesia}} [[Indonesia]]
| allegiance =
| allegiance =
| branch = [[Berkas:Lambang TNI AU.png|25px]] [[TNI Angkatan Udara]]
| branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian Air Force.svg|25px]] [[TNI Angkatan Udara]]
| type = [[Pangkalan Udara Militer]]
| type = [[Pangkalan Udara Militer]]
| role =
| role =
| size =
| size =
| command_structure = [[Komando Operasi Angkatan Udara I]]
| command_structure = [[Koopsau II]]
| garrison =
| garrison =
| garrison_label =
| garrison_label =
| nickname =
| nickname =
| patron =
| patron =
| motto = "Prayatna Kerta Gegana"
| motto = ''Prayatna Kerta Gegana''
| colors =
| colors =
| colors_label =
| colors_label =
Baris 32: Baris 32:
}}
}}
{{Infobox airport
{{Infobox airport
|name = Bandar Udara Jenderal Besar Soediman
| name = Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman
|nativename = General Sudirman Airport
| nativename =
|IATA = PWL
| IATA = PWL
|ICAO = WICP
| ICAO = WAHP
| pushpin_map = Indonesia Java
| pushpin_map = Indonesia Java
| pushpin_map_caption = Lokasi bandara di Jawa
| pushpin_map_caption = Lokasi bandara di Jawa
| pushpin_label = PWL
| pushpin_label = PWL
| pushpin_label_position = right
| pushpin_label_position = right
| type = Publik / Militer
|type = Bandar Udara [[TNI Angkatan Udara]]<br>Bandar Udara Publik (belum operasi)
|owner =
| owner = PT [[Aviasi Pariwisata Indonesia]] (Persero)
|operator =
| operator = PT [[Angkasa Pura II]]
|city-served = [[Wirasaba]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]
| city-served = [[Karesidenan Banyumas]]
|location =
| location = [[Purbalingga]], Jawa Tengah, [[Indonesia]]
|elevation-f =
| elevation-f =
|elevation-m =
| elevation-m =
|coordinates = {{coord|07|27|42|S|109|25|00|E|type:airport|display=inline}}
| coordinates = {{coord|07|27|42|S|109|25|00|E|type:airport|display=inline}}
|website =
| website =
|metric-rwy =
| metric-rwy =
|r1-number =
| r1-number = Runway 10/28
|r1-length-m = 850
| r1-length-m = 1,600
|r1-length-f = 2,600
| r1-length-f = 5,249
|r1-surface = [[Rumput]]
| r1-surface = [[Aspal]]
|footnotes =
| footnotes =
| image = Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga 2021 a1.jpg
}}
}}
[[Berkas:Bandara-Wirasaba-Purbalingga.jpg|jmpl|Pesawat [[CN-235]] mendarat di Bandar Udara Wirasaba]]
[[Berkas:Bandara-Wirasaba-Purbalingga.jpg|jmpl|Pesawat [[CN-235]] mendarat di Bandar Udara Wirasaba]]
'''Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman''' ({{lang-en|General Sudirman Airport}}), juga dikenal sebagai '''Bandar Udara Wirasaba''' {{airport codes|PWL|WICP}} adalah [[Pangkalan Udara Militer]] type C yang terletak di [[Purbalingga]], [[Jawa Tengah]]. Lanud Jenderal Besar Soedirman merupakan bandara militer yang dikelola oleh [[TNI Angkatan Udara]]. Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman bermarkas di bandara ini. Pada tanggal 24 Maret 2015, bersama dengan [[Pangkalan Udara Sugiri Sukani]] dan [[Pangkalan Udara Harry Hadisoemantri]] berubah status dari type D menjadi type C dilaksanakan di Lanud Wirasaba. Upacara peresmian dilaksanakan di lapangan apel Lanud Wirasaba. Dengan Inspektur Upacara [[Komando Operasi Angkatan Udara I|Panglima Komando Operasi TNI AU I]] [[Agus Dwi Putranto|Marsekal Muda TNI A. Dwi Putranto]].<ref>[http://www.tni.mil.id/view-74175-upacara-peresmian-peningkatan-type-lanud-wirasasaba-sugiri-sukani-dan-singkawang-ii-di-lanud-wirasaba.html "Upacara Peresmian Peningkatan Type Lanud Wirasasaba, Sugiri Sukani Dan Singkawang II di Lanud Wirasaba"]</ref><ref>[http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/lanud-wirasaba-naik-tingkat/ "Lanud Wirasaba Naik Tingkat"]</ref> Pada HUT [[TNI Angkatan Udara]] Ke-69 tahun 2015, Lanud Wirasaba mendapat penghargaan sebagai Lanud Tipe C terbaik di bawah jajaran [[Komando Operasi Angkatan Udara I]].<ref>[http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/04/09/nmj6fi-wirasaba-dapat-penghargaan-lanud-tipe-c-terbaik "Wirasaba Dapat Penghargaan Lanud Tipe C Terbaik"]</ref><ref>[http://www.antaranews.com/berita/489892/wirasaba-pangkalan-udara-tni-au-tipe-c-terbaik "Lanud Wirasaba pangkalan udara TNI AU tipe C terbaik"]</ref>
'''Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman''' ({{lang-en|Jenderal Besar Soedirman Airport}}), juga dikenal sebagai '''Bandar Udara JB Soedirman''' {{airport codes|PWL|WAHP}} adalah [[Pangkalan Udara Militer]] type C yang terletak di [[Purbalingga]], [[Jawa Tengah]]. Lanud Jenderal Besar Soedirman merupakan bandara militer yang dikelola oleh [[TNI Angkatan Udara]]. Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman bermarkas di bandara ini. Pada tanggal 24 Maret 2015, bersama dengan [[Pangkalan Udara Sugiri Sukani]] dan [[Pangkalan Udara Harry Hadisoemantri]] berubah status dari type D menjadi type C dilaksanakan di Lanud Wirasaba. Upacara peresmian dilaksanakan di lapangan apel Lanud Wirasaba. Dengan Inspektur Upacara [[Komando Operasi Angkatan Udara I|Panglima Komando Operasi TNI AU I]] [[Agus Dwi Putranto|Marsekal Muda TNI A. Dwi Putranto]].<ref>[http://www.tni.mil.id/view-74175-upacara-peresmian-peningkatan-type-lanud-wirasasaba-sugiri-sukani-dan-singkawang-ii-di-lanud-wirasaba.html "Upacara Peresmian Peningkatan Type Lanud Wirasasaba, Sugiri Sukani Dan Singkawang II di Lanud Wirasaba"]</ref><ref>[http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/lanud-wirasaba-naik-tingkat/ "Lanud Wirasaba Naik Tingkat"]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Pada HUT [[TNI Angkatan Udara]] Ke-69 tahun 2015, Lanud Wirasaba mendapat penghargaan sebagai Lanud Tipe C terbaik di bawah jajaran [[Komando Operasi Angkatan Udara I]].<ref>[http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/15/04/09/nmj6fi-wirasaba-dapat-penghargaan-lanud-tipe-c-terbaik "Wirasaba Dapat Penghargaan Lanud Tipe C Terbaik"]</ref><ref>[http://www.antaranews.com/berita/489892/wirasaba-pangkalan-udara-tni-au-tipe-c-terbaik "Lanud Wirasaba pangkalan udara TNI AU tipe C terbaik"]</ref>


Pada tanggal 7 November 2016, '''Lanud Wirasaba''' berganti nama menjadi '''Lanud Jenderal Besar Soedirman'''.
Pada tanggal 7 November 2016, '''Lanud Wirasaba''' berganti nama menjadi '''Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman''' setelah [[TNI Angkatan Udara]] menyerahkan pengelolaan kepada PT [[Angkasa Pura II]] (Persero) dengan peresmian bandara tersebut pada tanggal 1 Juni 2021 sebagai bandara komersial.


== Sejarah Singkat Pangkalan TNI AU Wirasaba ==
== Sejarah Singkat Pangkalan TNI AU Wirasaba ==
[[Berkas:Reparatie en aanleg vliegveld Wirasaba bij Klampok, Bestanddeelnr 1508-1-2.jpg|jmpl|Lapangan terbang (''vliegveld'') Wirasaba dibetulkan Tentara Kerajaan Belanda tahun 1948 di saat [[Revolusi]]]]
[[Berkas:Reparatie en aanleg vliegveld Wirasaba bij Klampok, Bestanddeelnr 1508-1-2.jpg|jmpl|Lapangan terbang (''vliegveld'') Wirasaba dibetulkan Tentara Kerajaan Belanda tahun 1948 di saat [[Revolusi]]]]
Tahun 1938 Dibangun oleh [[Belanda]], Tahun 1942-1945 Dikuasai oleh [[Jepang]]; Tahun 1945-1947 Dengan bertekuk lututnya Jepang, Pangkalan Udara Wirasaba dikuasai oleh pemerintah RI ([[TNI AU]]) dengan Komandan yang pertama adalah Sersan Mayor Udara Soewarno. Tahun 1947-1950 Setelah Jepang bertekuk lutut, maka Belanda kembali akan merebut [[Republik Indonesia]]. dengan tidak adanya pasukan Pertahanan Pangkalan di Pangkalan Udara Wirasaba, maka dengan mudah Pangkalan dikuasai Belanda. Tahun 1950, dengan takluknya Belanda pada waktu itu, maka Pangkalan udara Wirasaba diserahkan kembali kepada Pemerintah RI (TNI AU) dengan Komandan yang kedua (yang menerima penyerahan dari Belanda) adalah Opsir Muda Oedara (OMO) Warim. Dalam bulan Juni 1946 Opsir Udara II H.Sujono bersama [[KASAU]] [[Suryadi Suryadarma|Komodor Udara Suryadi Suryadarma]] terbang ke Wirasaba (Purwokerto) untuk membuka secara resmi lapangan udara tersebut.<ref>[http://tni-au.mil.id/content/lanud-wirasaba-0 "Sejarah Singkat Pangkalan TNI AU Wirasaba"]</ref>
Tahun 1938 Dibangun oleh [[Belanda]], Tahun 1942-1945 Dikuasai oleh [[Jepang]]; Tahun 1945-1947 Dengan bertekuk lututnya Jepang, Pangkalan Udara Wirasaba dikuasai oleh pemerintah RI ([[TNI AU]]) dengan Komandan yang pertama adalah Sersan Mayor Udara Soewarno. Tahun 1947-1950 Setelah Jepang bertekuk lutut, maka Belanda kembali akan merebut [[Republik Indonesia]]. dengan tidak adanya pasukan Pertahanan Pangkalan di Pangkalan Udara Wirasaba, maka dengan mudah Pangkalan dikuasai Belanda. Tahun 1950, dengan takluknya Belanda pada waktu itu, maka Pangkalan udara Wirasaba diserahkan kembali kepada Pemerintah RI (TNI AU) dengan Komandan yang kedua (yang menerima penyerahan dari Belanda) adalah Opsir Muda Oedara (OMO) Warim. Dalam bulan Juni 1946 Opsir Udara II H.Sujono bersama [[KASAU]] [[Suryadi Suryadarma|Komodor Udara Suryadi Suryadarma]] terbang ke Wirasaba (Purwokerto) untuk membuka secara resmi lapangan udara tersebut.<ref>[http://tni-au.mil.id/content/lanud-wirasaba-0 "Sejarah Singkat Pangkalan TNI AU Wirasaba"]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>


Nama Pangkalan Udara ''''''“Wirasaba”'''''' diambil dari nama seorang pangeran yaitu '''''“Pangeran Wirasaba”'''''. Pangeran Wirasaba adalah Bupati Banyumas dan pendiri Daerah Tingkat II Purbalingga yang sangat berkharisma.
Nama Pangkalan Udara ''''''“Wirasaba”'''''' diambil dari nama seorang pangeran yaitu '''''“Pangeran Wirasaba”'''''. Pangeran Wirasaba adalah Bupati Banyumas dan pendiri Daerah Tingkat II Purbalingga yang sangat berkharisma.


== Pergantian nama Pangkalan TNI Angkatan Udara ==
== Pergantian nama Pangkalan TNI Angkatan Udara ==
Pangkalan TNI AU Wirasaba, di [[Kabupaten Purbalingga]], [[Jawa Tengah]], secara resmi berganti nama menjadi Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman.<ref>[http://braling.com/2016/11/perkenalkan-lanud-jenderal-besar-soedirman-purbalingga/ "Lanud Jenderal Besar Soedirman Di Purbalingga"]</ref><ref>[http://radarbanyumas.co.id/lanud-wirasaba-purbalingga-resmi-berganti-nama-menjadi-lanud-jenderal-besar-soedirman/ "Lanud Wirasaba Purbalingga Resmi Berganti Nama Menjadi Lanud Jenderal Besar Soedirman"]</ref> [[Soedirman|Panglima Besar Jenderal Soedirman]] terlahir di [[Purbalingga]], pada 24 Januari 1916. Peresmian nama baru itu dilakukan [[Panglima]] [[Komando Operasi Angkatan Udara I]] TNI AU, [[Yuyu Sutisna|Marsekal Muda TNI Yuyu Sutisna]], di Pangkalan Udara TNI Jenderal Besar Soedirman, Purbalingga. Penggantian nama dimaksudkan agar seluruh jajaran TNI AU dan masyarakat sekitar lanud dapat meniru semangat besar [[Soedirman|Panglima Besar Jenderal Soedirman]].<ref>[http://www.tribunnews.com/regional/2016/11/07/jenderal-besar-soedirman-resmi-jadi-nama-lanud-di-purbalingga "Jenderal Besar Soedirman Resmi Jadi Nama Lanud di Purbalingga"]</ref><ref>[http://regional.kompas.com/read/2016/11/07/22323331/lanud.wirabasa.purbalingga.resmi.jadi.lanud.jenderal.besar.soedirman "Lanud Wirabasa Purbalingga Resmi Jadi Lanud Jenderal Besar Soedirman"]</ref>
Pangkalan TNI AU Wirasaba, di [[Kabupaten Purbalingga]], [[Jawa Tengah]], secara resmi berganti nama menjadi Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman.<ref>[http://braling.com/2016/11/perkenalkan-lanud-jenderal-besar-soedirman-purbalingga/ "Lanud Jenderal Besar Soedirman Di Purbalingga"]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>{{Cite web |url=http://radarbanyumas.co.id/lanud-wirasaba-purbalingga-resmi-berganti-nama-menjadi-lanud-jenderal-besar-soedirman/ |title="Lanud Wirasaba Purbalingga Resmi Berganti Nama Menjadi Lanud Jenderal Besar Soedirman" |access-date=2016-11-28 |archive-date=2016-11-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161129082722/http://radarbanyumas.co.id/lanud-wirasaba-purbalingga-resmi-berganti-nama-menjadi-lanud-jenderal-besar-soedirman/ |dead-url=yes }}</ref> [[Soedirman|Panglima Besar Jenderal Soedirman]] terlahir di [[Purbalingga]], pada 24 Januari 1916. Peresmian nama baru itu dilakukan [[Panglima]] [[Komando Operasi Angkatan Udara I]] TNI AU, [[Yuyu Sutisna|Marsekal Muda TNI Yuyu Sutisna]], di Pangkalan Udara TNI Jenderal Besar Soedirman, Purbalingga. Penggantian nama dimaksudkan agar seluruh jajaran TNI AU dan masyarakat sekitar lanud dapat meniru semangat besar [[Soedirman|Panglima Besar Jenderal Soedirman]].<ref>[http://www.tribunnews.com/regional/2016/11/07/jenderal-besar-soedirman-resmi-jadi-nama-lanud-di-purbalingga "Jenderal Besar Soedirman Resmi Jadi Nama Lanud di Purbalingga"]</ref><ref>[http://regional.kompas.com/read/2016/11/07/22323331/lanud.wirabasa.purbalingga.resmi.jadi.lanud.jenderal.besar.soedirman "Lanud Wirabasa Purbalingga Resmi Jadi Lanud Jenderal Besar Soedirman"]</ref>

===Usulan Bupati===
Nama pengganti Lanud Wirasaba menjadi Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman sebelumnya diusulkan oleh Bupati Purbalingga Tasdi. Dikatakan Tasdi, usulan nama pengganti meliputi dua nama yakni Jenderal Besar Soedirman yang merupakan pahlawan nasional kelahiran Purbalingga dan Soewarno yang diambil dari nama Komandan Lanud Wirasaba pertama yakni Sersan Mayor Soewarno.

Kedua usulan nama tersebut diteruskan Pemkab kepada pemerintah pusat untuk memilih nama yang akan digunakan sebagai pengganti nama Lanud Wirasaba “Kita bersyukur nama Jenderal Besar Soedirman dipilih menjadi nama Lanud Wirasaba. Ini menjadi salah satu kebanggaan bagi seluruh masyarakat di kabupaten Purbalingga.<ref>[https://ppid.purbalinggakab.go.id/lanud-wirasaba-resmi-berganti-lanud-jenderal-besar-soedirman/ "LANUD WIRASABA RESMI BERGANTI LANUD JENDERAL BESAR SOEDIRMAN"]</ref>

==Komandan==
{{col|2}}
Saat Bernama '''Pangkalan Udara Wirasaba'''
-----
# Sersan Mayor Udara Soewarno (1945 – 1947)
# Sersan Mayor Udara Warim (1950 – 1951)
# Sersan Mayor Udara Soewarto (1951 – 1952)
# Sersan Mayor Udara Purwoatmojo (1952 – 1953)
# Sersan Mayor Udara Edy Suradiman K (1953 – 1954)
# Sersan Mayor Udara Adang Maya Sudirdja (1954 – 1956)
# Sersan Mayor Udara Hadisubroto (1956 – 1957)
# Sersan Mayor Udara Tjachyono (1957 – 1957)
# Sersan Mayor Udara Hadisubroto (1957 – 1960)
# Lettu Wimbo Saputro ( 1960 – 1963)
# Kapten Ngatidjo (1963 – 1968)
# Kapten Soegito (1968 – 1969)
# Letnan Udara I Moechdiono, Bsc. (1969 – 1971)
# Kapten Soebekti PA (1971 – 1979)
# Kapten Choesnan (1979 – 1981)
# Mayor Lek Djoko Sukarno (1981 – 1984)
# Mayor Lek Mardjani (1984 – 1989)
# Mayor Lek Edy Supardi (1989 – 1992)
# Mayor Psk Amin Suwondo (1992 – 1996)
# Mayor Psk Utju Smantri (1996 – 1999)
# Letkol Pom [[Zapanta Boes|Zapanta Boes, S.H, M.Si.(Han).]] (1999 – 2001)⭐⭐
# Mayor Psk Eko Lutvie, S.Ip. (2001 – 2003)
# Mayor Adm Afrizal Hendra, S.Ip. (2003 – 2004)
# Mayor Adm Dadan Mulyadi (2004 – 2006)
# Letkol Adm Syamsunasir, S.sos., M.M. (2006 – 2007)
# Mayor Adm Era Revianto, S.T. (2007 – 2010)
# Mayor Adm Veradiyanto, S.Ip. (2010 – 2013)
# Mayor Pnb Arief Sudjatmiko (2013 – 2013)
# Mayor Pnb Andreas A Dhewo, M.Sc., M.Si.(Han). (2013 – 2015)
# Mayor Nav Toni, S.T. (2015 – 2016)
-----
Perubahan Nama Dari '''Lanud Wirasaba''' Menjadi '''Pangkalan Udara Jenderal Besar Soedirman'''
-----
# Letkol Pnb Suparjo, S.T., M.M. (2016 – 2017)
# Letkol Pnb [[Putu Sucahyadi]] (2017 – 2019)
# Letkol Pnb Arie Sulanjana, S.T., M.PM. (2019 – 2020)
# Letkol Nav Marino Adam Darmawan, S.T., M.M. (2020 – 2022)
# Letkol Nav Janur Yudo Anggoro, M.Tr.(Han). (2022- 2023)
# Letkol Pnb [[Sekti Ambarwati]] (2023 - 2024)
# Letkol Pnb [[Tatag Onne Setiawan]] (2024- Sekarang)
{{end-col}}

==Maskapai penerbangan dan tujuan==
{{airport-dest-list
|[[Citilink]] | [[Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma|Jakarta–Halim Perdanakusuma]]
|[[Wings Air]] | [[Bandar Udara Pondok Cabe|Jakarta–Pondok Cabe]]
<!-- -->
}}


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 75: Baris 134:
{{Bandar Udara di Indonesia}}
{{Bandar Udara di Indonesia}}
{{bandara-indo-stub}}
{{bandara-indo-stub}}
{{Bandar udara di pulau Jawa|state=autocollapse}}
{{Tni-stub}}
{{Tni-stub}}


[[Kategori:Bandar udara di Jawa Tengah|Wirasaba]]
[[Kategori:Bandar udara di Jawa Tengah|Jenderal Besar Sudirman]]
[[Kategori:Kabupaten Purbalingga]]
[[Kategori:Kabupaten Purbalingga]]
[[Kategori:Tentara Nasional Indonesia]]
[[Kategori:Pangkalan TNI AU|Jenderal Besar Sudirman]]
[[Kategori:Bandar udara yang dikelola Angkasa Pura II|Jenderal Besar Sudirman]]
[[Kategori:Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara]]

Revisi terkini sejak 6 Mei 2024 00.18

Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman
Lambang Lanud
Dibentuk1946
NegaraIndonesia Indonesia
Cabang TNI Angkatan Udara
Tipe unitPangkalan Udara Militer
Bagian dariKoopsau II
MotoPrayatna Kerta Gegana
Situs webwww.tni-au.mil.id
Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman
Informasi
JenisPublik / Militer
PemilikPT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero)
PengelolaPT Angkasa Pura II
MelayaniKaresidenan Banyumas
LokasiPurbalingga, Jawa Tengah, Indonesia
Koordinat07°27′42″S 109°25′00″E / 7.46167°S 109.41667°E / -7.46167; 109.41667
Peta
PWL di Jawa
PWL
PWL
Lokasi bandara di Jawa
Landasan pacu
Arah Panjang Permukaan
kaki m
Runway 10/28 5,249 1,600 Aspal
Pesawat CN-235 mendarat di Bandar Udara Wirasaba

Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman (bahasa Inggris: Jenderal Besar Soedirman Airport), juga dikenal sebagai Bandar Udara JB Soedirman (IATA: PWLICAO: WAHP) adalah Pangkalan Udara Militer type C yang terletak di Purbalingga, Jawa Tengah. Lanud Jenderal Besar Soedirman merupakan bandara militer yang dikelola oleh TNI Angkatan Udara. Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman bermarkas di bandara ini. Pada tanggal 24 Maret 2015, bersama dengan Pangkalan Udara Sugiri Sukani dan Pangkalan Udara Harry Hadisoemantri berubah status dari type D menjadi type C dilaksanakan di Lanud Wirasaba. Upacara peresmian dilaksanakan di lapangan apel Lanud Wirasaba. Dengan Inspektur Upacara Panglima Komando Operasi TNI AU I Marsekal Muda TNI A. Dwi Putranto.[1][2] Pada HUT TNI Angkatan Udara Ke-69 tahun 2015, Lanud Wirasaba mendapat penghargaan sebagai Lanud Tipe C terbaik di bawah jajaran Komando Operasi Angkatan Udara I.[3][4]

Pada tanggal 7 November 2016, Lanud Wirasaba berganti nama menjadi Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman setelah TNI Angkatan Udara menyerahkan pengelolaan kepada PT Angkasa Pura II (Persero) dengan peresmian bandara tersebut pada tanggal 1 Juni 2021 sebagai bandara komersial.

Sejarah Singkat Pangkalan TNI AU Wirasaba[sunting | sunting sumber]

Lapangan terbang (vliegveld) Wirasaba dibetulkan Tentara Kerajaan Belanda tahun 1948 di saat Revolusi

Tahun 1938 Dibangun oleh Belanda, Tahun 1942-1945 Dikuasai oleh Jepang; Tahun 1945-1947 Dengan bertekuk lututnya Jepang, Pangkalan Udara Wirasaba dikuasai oleh pemerintah RI (TNI AU) dengan Komandan yang pertama adalah Sersan Mayor Udara Soewarno. Tahun 1947-1950 Setelah Jepang bertekuk lutut, maka Belanda kembali akan merebut Republik Indonesia. dengan tidak adanya pasukan Pertahanan Pangkalan di Pangkalan Udara Wirasaba, maka dengan mudah Pangkalan dikuasai Belanda. Tahun 1950, dengan takluknya Belanda pada waktu itu, maka Pangkalan udara Wirasaba diserahkan kembali kepada Pemerintah RI (TNI AU) dengan Komandan yang kedua (yang menerima penyerahan dari Belanda) adalah Opsir Muda Oedara (OMO) Warim. Dalam bulan Juni 1946 Opsir Udara II H.Sujono bersama KASAU Komodor Udara Suryadi Suryadarma terbang ke Wirasaba (Purwokerto) untuk membuka secara resmi lapangan udara tersebut.[5]

Nama Pangkalan Udara '“Wirasaba”' diambil dari nama seorang pangeran yaitu “Pangeran Wirasaba”. Pangeran Wirasaba adalah Bupati Banyumas dan pendiri Daerah Tingkat II Purbalingga yang sangat berkharisma.

Pergantian nama Pangkalan TNI Angkatan Udara[sunting | sunting sumber]

Pangkalan TNI AU Wirasaba, di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, secara resmi berganti nama menjadi Pangkalan Udara TNI AU Jenderal Besar Soedirman.[6][7] Panglima Besar Jenderal Soedirman terlahir di Purbalingga, pada 24 Januari 1916. Peresmian nama baru itu dilakukan Panglima Komando Operasi Angkatan Udara I TNI AU, Marsekal Muda TNI Yuyu Sutisna, di Pangkalan Udara TNI Jenderal Besar Soedirman, Purbalingga. Penggantian nama dimaksudkan agar seluruh jajaran TNI AU dan masyarakat sekitar lanud dapat meniru semangat besar Panglima Besar Jenderal Soedirman.[8][9]

Usulan Bupati[sunting | sunting sumber]

Nama pengganti Lanud Wirasaba menjadi Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman sebelumnya diusulkan oleh Bupati Purbalingga Tasdi. Dikatakan Tasdi, usulan nama pengganti meliputi dua nama yakni Jenderal Besar Soedirman yang merupakan pahlawan nasional kelahiran Purbalingga dan Soewarno yang diambil dari nama Komandan Lanud Wirasaba pertama yakni Sersan Mayor Soewarno.

Kedua usulan nama tersebut diteruskan Pemkab kepada pemerintah pusat untuk memilih nama yang akan digunakan sebagai pengganti nama Lanud Wirasaba “Kita bersyukur nama Jenderal Besar Soedirman dipilih menjadi nama Lanud Wirasaba. Ini menjadi salah satu kebanggaan bagi seluruh masyarakat di kabupaten Purbalingga.[10]

Komandan[sunting | sunting sumber]

Saat Bernama Pangkalan Udara Wirasaba


  1. Sersan Mayor Udara Soewarno (1945 – 1947)
  2. Sersan Mayor Udara Warim (1950 – 1951)
  3. Sersan Mayor Udara Soewarto (1951 – 1952)
  4. Sersan Mayor Udara Purwoatmojo (1952 – 1953)
  5. Sersan Mayor Udara Edy Suradiman K (1953 – 1954)
  6. Sersan Mayor Udara Adang Maya Sudirdja (1954 – 1956)
  7. Sersan Mayor Udara Hadisubroto (1956 – 1957)
  8. Sersan Mayor Udara Tjachyono (1957 – 1957)
  9. Sersan Mayor Udara Hadisubroto (1957 – 1960)
  10. Lettu Wimbo Saputro ( 1960 – 1963)
  11. Kapten Ngatidjo (1963 – 1968)
  12. Kapten Soegito (1968 – 1969)
  13. Letnan Udara I Moechdiono, Bsc. (1969 – 1971)
  14. Kapten Soebekti PA (1971 – 1979)
  15. Kapten Choesnan (1979 – 1981)
  16. Mayor Lek Djoko Sukarno (1981 – 1984)
  17. Mayor Lek Mardjani (1984 – 1989)
  18. Mayor Lek Edy Supardi (1989 – 1992)
  19. Mayor Psk Amin Suwondo (1992 – 1996)
  20. Mayor Psk Utju Smantri (1996 – 1999)
  21. Letkol Pom Zapanta Boes, S.H, M.Si.(Han). (1999 – 2001)⭐⭐
  22. Mayor Psk Eko Lutvie, S.Ip. (2001 – 2003)
  23. Mayor Adm Afrizal Hendra, S.Ip. (2003 – 2004)
  24. Mayor Adm Dadan Mulyadi (2004 – 2006)
  25. Letkol Adm Syamsunasir, S.sos., M.M. (2006 – 2007)
  26. Mayor Adm Era Revianto, S.T. (2007 – 2010)
  27. Mayor Adm Veradiyanto, S.Ip. (2010 – 2013)
  28. Mayor Pnb Arief Sudjatmiko (2013 – 2013)
  29. Mayor Pnb Andreas A Dhewo, M.Sc., M.Si.(Han). (2013 – 2015)
  30. Mayor Nav Toni, S.T. (2015 – 2016)

Perubahan Nama Dari Lanud Wirasaba Menjadi Pangkalan Udara Jenderal Besar Soedirman


  1. Letkol Pnb Suparjo, S.T., M.M. (2016 – 2017)
  2. Letkol Pnb Putu Sucahyadi (2017 – 2019)
  3. Letkol Pnb Arie Sulanjana, S.T., M.PM. (2019 – 2020)
  4. Letkol Nav Marino Adam Darmawan, S.T., M.M. (2020 – 2022)
  5. Letkol Nav Janur Yudo Anggoro, M.Tr.(Han). (2022- 2023)
  6. Letkol Pnb Sekti Ambarwati (2023 - 2024)
  7. Letkol Pnb Tatag Onne Setiawan (2024- Sekarang)

Maskapai penerbangan dan tujuan[sunting | sunting sumber]

MaskapaiTujuan
Citilink Jakarta–Halim Perdanakusuma
Wings Air Jakarta–Pondok Cabe

Referensi[sunting | sunting sumber]