Osteichthyes: Perbedaan antara revisi
Huynhdaizt (bicara | kontrib) |
Huynhdaizt (bicara | kontrib) Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan VisualEditor |
||
Baris 139: | Baris 139: | ||
}}|style=font-size:80%;line-height:80%|label1='''Osteichthyes'''/|sublabel1=[[Euteleostomi]]}} |
}}|style=font-size:80%;line-height:80%|label1='''Osteichthyes'''/|sublabel1=[[Euteleostomi]]}} |
||
== |
== Biologi == |
||
Semua ikan bertulang memiliki [[insang]]. Bagi sebagian besar ikan, ini adalah satu-satunya atau cara utama mereka bernapas. [[Ikan paru-paru]] dan spesies osteichthyan lainnya mampu bernapas melalui paru-paru atau gelembung renang yang bervaskularisasi. Spesies lain dapat bernapas melalui kulit, usus, dan/atau perut mereka.{{sfn|Helfman|Facey|1997}} |
|||
Filogeni Osteichthyes yang masih hidup, termasuk tetrapoda, ditunjukkan dalam [[kladogram]] di bawah ini.<ref name=Betancur>{{cite journal|author=Betancur-R, Ricardo |display-authors=etal |year=2013 |title=The Tree of Life and a New Classification of Bony Fishes |journal=PLOS Currents Tree of Life |volume=5 |issue=Edition 1 |doi=10.1371/currents.tol.53ba26640df0ccaee75bb165c8c26288 |pmid=23653398 |pmc=3644299 |doi-access=free }}</ref><ref>{{cite journal|last1=Betancur-R|display-authors=etal|year=2013|title=Complete tree classification (supplemental figure)|url=http://www.deepfin.org/images/Fig_S1_Complete_tree_classification.pdf|journal=PLOS Currents Tree of Life|issue=Edition 1|archive-url=https://web.archive.org/web/20131021004157/http://www.deepfin.org/images/Fig_S1_Complete_tree_classification.pdf|archive-date=2013-10-21|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite journal|last1=Betancur-R|display-authors=etal|year=2013|title=Appendix 2 – Revised Classification for Bony Fishes|url=http://currents.plos.org/treeoflife/files/2013/04/Appendix_2_Classification1.pdf|journal=PLOS Currents Tree of Life|issue=Edition 1}}</ref><ref>{{cite journal|author1=Ricardo Betancur-R|author2=Edward O. Wiley|author3=Gloria Arratia|author4=Arturo Acero|author5=Nicolas Bailly|author6=Masaki Miya|author7=Guillaume Lecointre|author8=Guillermo Ortí|year=2017|title=Phylogenetic classification of bony fishes|journal=BMC Evolutionary Biology|volume=17|issue=1|page=162|bibcode=2017BMCEE..17..162B|doi=10.1186/s12862-017-0958-3|pmc=5501477|pmid=28683774|doi-access=free}}</ref> [[Duplikasi genom utuh]] terjadi pada leluhur Osteichthyes.<ref>{{Cite journal|last1=Dehal|first1=Paramvir|last2=Boore|first2=Jeffrey L.|date=2005-09-06|title=Two Rounds of Whole Genome Duplication in the Ancestral Vertebrate|journal=PLOS Biology|language=en|volume=3|issue=10|pages=e314|doi=10.1371/journal.pbio.0030314|issn=1545-7885|pmc=1197285|pmid=16128622|doi-access=free}}</ref> |
|||
Osteichthyes pada dasarnya adalah [[ektotermik]] (berdarah dingin), artinya suhu tubuh mereka bergantung pada suhu air. Namun, beberapa osteichthyid laut yang lebih besar, seperti [[opah]],<ref name="Sciencemag">Wegner, Nicholas C., Snodgrass, Owen E., Dewar, Heidi, John, Hyde R. ''[[Science (journal)|Science]]''. [https://www.science.org/doi/10.1126/science.aaa8902 "Whole-body endothermy in a mesopelagic fish, the opah, Lampris guttatus"]. pp. 786–789. Retrieved May 14, 2015.</ref><ref name="SWFSC">[https://swfsc.noaa.gov/news.aspx?ParentMenuId=39&id=20466 "Warm Blood Makes Opah an Agile Predator"]. Fisheries Resources Division of the Southwest Fisheries Science Center of the [[National Oceanic and Atmospheric Administration]]. May 12, 2015. Retrieved May 15, 2015. "New research by NOAA Fisheries has revealed the opah, or moonfish, as the first fully warm-blooded fish that circulates heated blood throughout its body..."</ref> [[ikan todak]]<ref name="warmeye1">Fritsches, K.A., Brill, R.W., and Warrant, E.J. 2005. ''[http://www.current-biology.com/content/article/fulltext?uid=PIIS0960982204009960 Warm Eyes Provide Superior Vision in Swordfishes.] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060709131003/http://www.current-biology.com/content/article/fulltext?uid=PIIS0960982204009960|date=2006-07-09}}'' Current Biology 15: 55−58</ref><ref name="warmeye2">Hopkin, M. (2005). ''[http://www.nature.com/news/2005/050110/full/050110-2.html Swordfish heat their eyes for better vision.]'' Nature, 10 January 2005</ref> dan [[tuna]]<ref name="muscletemp">{{cite journal|last1=Sepulveda|first1=C.A.|last2=Dickson|first2=K.A.|last3=Bernal|first3=D.|last4=Graham|first4=J.B.|date=1 July 2008|title=Elevated red myotomal muscle temperatures in the most basal tuna species, ''Allothunnus fallai''|url=http://216.172.180.32/~pier/userdocs/images/files/scientific_publications/Sepulveda%20et%20al.%202008%20.pdf|journal=Journal of Fish Biology|volume=73|issue=1|pages=241–249|bibcode=2008JFBio..73..241S|doi=10.1111/j.1095-8649.2008.01931.x|archive-url=https://web.archive.org/web/20130207000108/http://216.172.180.32/~pier/userdocs/images/files/scientific_publications/Sepulveda%20et%20al.%202008%20.pdf|archive-date=February 7, 2013|access-date=2 November 2012|url-status=dead}}</ref> telah berevolusi secara independen pada berbagai tingkat [[endotermia]]. Ikan bertulang bisa menjadi jenis [[heterotrof]] apa pun: banyak spesies dari [[omnivora]], [[karnivora]], [[herbivora]], [[penyaring]] atau [[detritivora]] yang telah terdokumentasi. |
|||
Beberapa ikan bertulang adalah [[hermafrodit]], dan sejumlah spesies menunjukkan [[partenogenesis]]. Fertilisasi biasanya eksternal, tetapi bisa juga internal. Perkembangan biasanya [[ovipar]] (bertelur) tetapi bisa juga [[ovovivipar]] atau [[vivipar]]. Meskipun biasanya tidak ada perawatan orang tua setelah kelahiran, sebelum kelahiran orang tua mungkin menyebar, menyembunyikan, menjaga, atau mengerami telur, dengan [[kuda laut]] yang terkenal karena jantan mereka mengalami bentuk "kehamilan", mengerami telur yang disimpan di kantong perut oleh betina. |
|||
== Contoh == |
== Contoh == |
Revisi terkini sejak 7 Juni 2024 08.28
Osteichthyes Rentang fosil: 420–0 jtyl | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
Klasifikasi ilmiah | ||||||
| ||||||
Kelompok yang termasuk | ||||||
Kelompok yang tidak termasuk | ||||||
Osteichthyes atau disebut juga Ikan bertulang sejati adalah kelas dari anggota hewan bertulang belakang yang merupakan subfilum dari Pisces.[1] Osteichthyes berasal dari bahasa Yunani, yaitu osteon yang berati tulang dan ichthyes yang berarti ikan.[2] Ikan jenis ini hidup di laut, rawa-rawa, atau air tawar.[3]
Struktur Tubuh
[sunting | sunting sumber]Semua jenis ikan yang termasuk dalam kelas Osteichthyes memiliki sebagian tulang keras, mulut dan lubang hidungnya ventral, celah-celah pharyngeal tertutup (tidak terlihat dari luar) dan jantungnya hanya memiliki satu ventrikel.[2] Jantung beruang dua, darah berwarna pucat, mengandung eritrosit yang berinti dan leukosit. Ikan ini juga mempunyai sistem limfa dan sistem porta renalis. Mempunyai hati yang berkantong empedu. Lambung dipisahkan dari usus oleh sebuah katup, mempunyai kloaka, tetapi tidak jelas adanya pankreas. Terdapat gelembung renang. Mempunyai gurat sisi, indra mata, telinga dalam dengan tiga saluran semisirkulerdan memiliki otolit untuk keseimbangan. Bernapas dengan insang yang memiliki tutup insang (operkulum).[3]
Biologi
[sunting | sunting sumber]Semua ikan bertulang memiliki insang. Bagi sebagian besar ikan, ini adalah satu-satunya atau cara utama mereka bernapas. Ikan paru-paru dan spesies osteichthyan lainnya mampu bernapas melalui paru-paru atau gelembung renang yang bervaskularisasi. Spesies lain dapat bernapas melalui kulit, usus, dan/atau perut mereka.[4]
Osteichthyes pada dasarnya adalah ektotermik (berdarah dingin), artinya suhu tubuh mereka bergantung pada suhu air. Namun, beberapa osteichthyid laut yang lebih besar, seperti opah,[5][6] ikan todak[7][8] dan tuna[9] telah berevolusi secara independen pada berbagai tingkat endotermia. Ikan bertulang bisa menjadi jenis heterotrof apa pun: banyak spesies dari omnivora, karnivora, herbivora, penyaring atau detritivora yang telah terdokumentasi.
Beberapa ikan bertulang adalah hermafrodit, dan sejumlah spesies menunjukkan partenogenesis. Fertilisasi biasanya eksternal, tetapi bisa juga internal. Perkembangan biasanya ovipar (bertelur) tetapi bisa juga ovovivipar atau vivipar. Meskipun biasanya tidak ada perawatan orang tua setelah kelahiran, sebelum kelahiran orang tua mungkin menyebar, menyembunyikan, menjaga, atau mengerami telur, dengan kuda laut yang terkenal karena jantan mereka mengalami bentuk "kehamilan", mengerami telur yang disimpan di kantong perut oleh betina.
Contoh
[sunting | sunting sumber]- Ikan lele (Ameiurus melas) [2]
- Belut (Anguilla sp.) [3]
- Ikan bader (Perca sp.) [3]
- Kuda laut (Hippocampus sp.) [3]
- Salmon (Oncorhynchus sp.) [3]
- Sarden (Sardinops caerulea) [3]
- Ikan paru (Noeceratodus sp.) [3]
- Tuna (Scomber scombrus) [3]
- Ikan terbang (Cypselurus sp.) [3]
- Ikan mas (Carassius auratus) [3]
- Ikan perak (Cymatogaster aggregatus) [3]
- Ikan bandeng [2]
- Ikan gurami [2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Buku sekolah elektronik [Anshori, Djoko Martono] (2009). Biologi 1 : Untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)-Madrasah Aliyah (MA) Kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. ISBN : 978-979-068-129-3 (no.jil.lengkap) / ISBN : 978-979-068-130-9. Periksa nilai
|author-link1=
(bantuan) - ^ a b c d e Buku sekolah elektronik [Kistinnah, Endang Sri Lestari] (2009). Biologi 1 : Makhluk Hidup dan Lingkungannya Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. ISBN 978-979-068-129-3 (no. jilid lengkap) / ISBN 978-979-068-131-6. Periksa nilai
|author-link1=
(bantuan) - ^ a b c d e f g h i j k l [A. Pratiwi, Sri Maryati, Srikini, Suharno, Bambang S.] (2007). BIOLOGI SMA Jilid 1 untuk Kelas X Berdasarkan Standar Isi 2006. Jakarta: Penerbit Erlangga. ISBN : 979-781-726-1. Periksa nilai
|author-link1=
(bantuan) - ^ Helfman & Facey 1997.
- ^ Wegner, Nicholas C., Snodgrass, Owen E., Dewar, Heidi, John, Hyde R. Science. "Whole-body endothermy in a mesopelagic fish, the opah, Lampris guttatus". pp. 786–789. Retrieved May 14, 2015.
- ^ "Warm Blood Makes Opah an Agile Predator". Fisheries Resources Division of the Southwest Fisheries Science Center of the National Oceanic and Atmospheric Administration. May 12, 2015. Retrieved May 15, 2015. "New research by NOAA Fisheries has revealed the opah, or moonfish, as the first fully warm-blooded fish that circulates heated blood throughout its body..."
- ^ Fritsches, K.A., Brill, R.W., and Warrant, E.J. 2005. Warm Eyes Provide Superior Vision in Swordfishes. Diarsipkan 2006-07-09 di Wayback Machine. Current Biology 15: 55−58
- ^ Hopkin, M. (2005). Swordfish heat their eyes for better vision. Nature, 10 January 2005
- ^ Sepulveda, C.A.; Dickson, K.A.; Bernal, D.; Graham, J.B. (1 July 2008). "Elevated red myotomal muscle temperatures in the most basal tuna species, Allothunnus fallai" (PDF). Journal of Fish Biology. 73 (1): 241–249. Bibcode:2008JFBio..73..241S. doi:10.1111/j.1095-8649.2008.01931.x. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal February 7, 2013. Diakses tanggal 2 November 2012.