Lompat ke isi

Masyarakat 5.0: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
AhmadYusron2001 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Akuindo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(20 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Untuk|istilah yang sama dari sudut pandang Industri|Industri 4.0}}
[[File:Masyarakat 5.0.jpg]]
{{Sidebar sejarah teknologi}}
[[File:Society5.jpg|thumb|right|Rencana Dasar Sains dan Teknologi ke-5]]
'''Masyarakat 5.0''' ({{lang|en|Society 5.0}}) atau '''Masyarakat Super Pintar''' ({{lang|en|Super Smart Society}})<ref>{{Cite web|title=What is Society 5.0|url=https://www.keidanrensdgs-world.com/society-5-0-jp|website=keidanrensdgs|accessdate=2022-03-19|language=en|archive-date=2021-12-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20211208162255/https://www.keidanrensdgs-world.com/society-5-0-jp|dead-url=yes}}</ref> adalah konsep masyarakat masa depan yang diusulkan oleh [[Jepang]].{{R|日経}} Masyarakat 5.0 merupakan [[masyarakat]] yang berpusat pada manusia yang menyeimbangkan kemajuan ekonomi dengan penyelesaian masalah sosial melalui sistem yang sangat mengintegrasikan [[dunia maya]] dan ruang fisik.<ref>https://www8.cao.go.jp/cstp/english/society5_0/index.html</ref> Masyarakat 5.0 diusulkan dalam Rencana Dasar Sains dan Teknologi ke-5 oleh mantan Perdana Menteri Jepang [[Shinzo Abe]] yang diresmikan tahun 2019.<ref>https://www.kompas.id/baca/riset/2021/10/12/memandang-revolusi-peradaban-masyarakat-5-0-dari-perspektif-indonesia</ref>


== Gambaran ==
Masyarakat 5.0 ([[Masyarakat 5.0| society 5.0]]) adalah [[masyarakat]] yang berpusat pada manusia yang menyeimbangkan kemajuan ekonomi dengan penyelesaian masalah sosial melalui sistem yang sangat mengintegrasikan [[dunia maya]] dan ruang fisik.<ref>https://www8.cao.go.jp/cstp/english/society5_0/index.html</ref>
Istilah Masyarakat 5.0 memiliki maksud mewujudkan masyarakat baru kelima dengan memanfaatkan inovasi dan transformasi digital dengan sebaik-baiknya setelah melalui beberapa masyarakat seperti [[Pemburu dan peramu|masyarakat pemburu (Masyarakat 1.0)]], [[Pertanian|masyarakat agraris (Masyarakat 2.0)]], [[Industrialisasi|masyarakat industri (Masyarakat 3.0)]], dan [[Masyarakat informasi|masyarakat informasi (Masyarakat 4.0)]].<ref>{{Cite web |url=https://www.gov-online.go.jp/cam/s5/ |title=政府広報オンラインによるSociety 5.0の説明 |access-date=2022-03-19 |archive-date=2018-01-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180103162456/https://www.gov-online.go.jp/cam/s5/ |dead-url=yes }}</ref>{{R|日経|東芝}}


Berbeda dengan [[Industri 4.0]] [[Jerman]] dan Internet Industri dari [[General Electric]] [[Amerika Serikat]], yang berfokus hanya pada inovasi manufaktur dan peningkatan produktivitas melalui [[Teknologi informasi komunikasi|ICT]] dan [[Internet untuk Segala|IoT]], Masyarakat 5.0 merupakan konsep komprehensif yang berupaya memecahkan berbagai masalah sosial dengan mengubah "kondisi masyarakat" melalui transformasi digital seperti ICT dan IoT.{{R|東芝}}
Masyarakat 5.0 diusulkan dalam Rencana Dasar Sains dan Teknologi ke-5 oleh mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang diresmikan tahun 2019<ref>https://www.kompas.id/baca/riset/2021/10/12/memandang-revolusi-peradaban-masyarakat-5-0-dari-perspektif-indonesia</ref>


Laporan [[National Institute of Advanced Industrial Science and Technology]] Jepang mencantumkan enam topik berikut sebagai teknologi dasar untuk mewujudkan Masyarakat 5.0.{{R|東芝2}}
;1. Masyarakat berburu (Masyarakat 1.0)
*[[Peningkatan manusia|Teknologi peningkatan manusia]] yang memungkinkan kepekaan dan kontrol dalam CPS (Cyber-Physical System)
;2. Masyarakat pertanian (Masyarakat 2.0)
*Teknologi perangkat keras [[Kecerdasan buatan|AI]] yang inovatif dan sistem aplikasi AI
;3. Masyarakat industri (Masyarakat 3.0)
*Teknologi keamanan tipe pengembangan otonom dari aplikasi AI
;4. Masyarakat informasi (Masyarakat 4.0)
*Teknologi jaringan dengan efisien tinggi dan perangkat masukan dan keluaran informasi
*Teknologi sistem manufaktur generasi berikutnya yang dapat mendukung [[kustomisasi massal]]
*Teknologi pengukuran yang inovatif untuk manufaktur digital


[[Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri (Jepang)|Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang]] menyebut IoT, [[Mahadata|data raya]], kecerdasan buatan (AI), dan robot sebagai teknologi kunci untuk mewujudkan Masyarakat 5.0.{{R|新産業}} Pada Masyarakat 5.0, teknologi AI dan IoT berfungsi sebagai pengolah data dan menganalisi data yang bersumber pada manusia itu sendiri memalui sensor fisik atau berupa data pada manusia itu sendiri lalu mengumpanbalikkan data yang telah diproses oleh AI dan IoT kembali ke manusia dengan berbagai bentuk fisik.<ref>https://issuu.com/perencanaandanpelapo5683/docs/warta_2020_-_semester_1_09_september_2020_final/s/11165137</ref>
== Sejarah ==


[[Federasi Bisnis Jepang]] (Keidanren) menetapkan "Society 5.0 for SDGs" karena Masyarakat 5.0 sejalan dengan [[Tujuan Pembangunan Berkelanjutan]] (SDGs) yang diusulkan oleh PBB.<ref>{{Cite web|title=Society 5.0 for SDGs {{!}} 経団連|url=https://www.keidanrensdgs.com/society5-0forsdgs-jp|website=keidanrensdgs|accessdate=2019-12-23|language=ja}}</ref>
:1. Masyarakat 1.0
Dimulai pada 70.000 – 100.000 tahun yang lalu, Manusia sudah bisa menciptakan alat seadanya untuk bertahan hidup melalui berburu dan berpindah tempat Bersama-sama.


== Tujuan ==
:2. Masyarakat 2.0
Tujuan Masyarakat 5.0 adalah agar setiap individu termasuk orang tua dan wanita dapat hidup aman dan terjamin kehidupan yang nyaman dan sehat dan setiap individu dapat mewujudkan gaya hidup yang diinginkannya.<ref>https://www.wlb.co.id/definisi-society-5-0-dan-unsur-apa-saja-yang-diperlukan</ref> Reformasi sosial (inovasi) dalam Masyarakat 5.0 akan mewujudkan masyarakat berwawasan ke depan yang menghancurkan rasa stagnasi yang ada, masyarakat yang anggotanya saling menghormati satu sama lain, melampaui generasi, dan masyarakat dengan setiap orang dapat menjalani hidup yang aktif dan menyenangkan.<ref>{{Cite web|url=https://www8.cao.go.jp/cstp/english/society5_0/index.html|title=Society 5.0|publisher=Cabinet Ofiice|last=AhmadYusron2001|first=Anonim|accessdate=2022-03-19}}</ref>
9.000 - 10.000 tahun lalu, manusia telah menemukan cara Bertani sederhana untuk bertahan hidup. Sehingga era ini juga dikenal dengan era agriculture atau manusia sudah bisa memproduksi kebutuhan mereka dengan cara Bertani. Selain itu manusia juga sudah meninggalkan kebiasaan berpindah-pindah tempat.


== Lihat pula ==
:3. Masyarakat 3.0
*[[Industri 4.0]]
Pada era ini, populasi manusia semakin meningkat dan secara otomatis peningkatan akan kebutuhan pangan, sandang dan papan juga bertambah drastis, akan tetapi hal tersebut tidak dibarengi dengan produksi manusia dalam memenuhi kebutuhannya. Sehingga pada abad ke-18 peradaban manusiamemasuki era industri guna memproduksi dan memenuhi kebutuhan manusia tersebut.
*[[Internet untuk Segala]]
*[[Mahadata|Big data]]


== Referensi ==
:4. Masyarakat 4.0
{{Reflist|refs=
Era informasi adalah identitas pada society 4.0, dimana manusia telah mengembangkan pengetahuan dan teknologi. Dimulai dari komunikasi dan koneksi yang berbasis digital yang membuat para produsen berlomba-lomba beradaptasi dengan hal baru tersebut.
<ref name="日経">{{cite newspaper|url=https://www.nikkei.com/article/DGXKZO99346090W6A400C1X12000/|title=スマート社会計画「ソサエティー5.0」、肝はデータ|author=新井紀子|newspaper=日本経済新聞|date=2016-04-07|accessdate=2017-10-18}}</ref>
<ref name="東芝">{{cite web|url=http://www.toshiba-clip.com/detail/3031|title=「ソサエティー5.0」の衝撃 第5の新たな社会とは|publisher=東芝|page=1|date=2017-04-19|accessdate=2017-10-18}}</ref>
<ref name="東芝2">{{cite web|url=http://www.toshiba-clip.com/detail/3031/2|title=「ソサエティー5.0」の衝撃 第5の新たな社会とは|publisher=東芝|page=2|date=2017-04-19|accessdate=2017-10-18}}{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
<ref name="新産業">{{cite web|url=http://www.meti.go.jp/press/2017/05/20170530007/20170530007-2.pdf|title=「新産業構造ビジョン」 ⼀⼈ひとりの、世界の課題を解決する⽇本の未来|publisher=経済産業省|page=7|date=2017-05-30|accessdate=2017-10-18|archive-date=2019-04-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20190426142540/https://www.meti.go.jp/press/2017/05/20170530007/20170530007-2.pdf|dead-url=yes}}</ref>
}}


== Pranala luar ==
:5. Masyarakat 5.0
*[https://www.mext.go.jp/b_menu/hakusho/html/hpaa202101/1421221_00023.html Buku Putih Inovasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi edisi 2021 "Mewujudkan Masyarakat 5.0"] {{in lang|ja}}
Pertama kali dicetuskan di Jepang, dengan melihat perkembangan teknologi yang begitu cepat. AI(artificial intelligent) adalah salah satu produk teknologi yang terbarukan, sehingga peradaban manusia saat ini mampu beradaptasi dengan kecanggihan produk teknologi dalam membantu kehidupan manusia. Selain itu integrasi informasi juga merupakan produk dari society 5.0, sehingga masyarakat dapat lebih mudah memperoleh informasi yang dibutuhkan.<ref>https://id.scribd.com/document/500764867/1-Skema-Society-1-0-to-5-0</ref>
*[https://www8.cao.go.jp/cstp/society5_0/index.html Society 5.0] - Halaman resmi [[Kantor Kabinet (Jepang)|Kantor Kabinet Jepang]] {{in lang|ja}}
*[https://www.keidanren.or.jp/policy/2018/095.html Society 5.0] - Halaman resmi [https://www.keidanren.or.jp/policy/2018/095.html Keidanren] {{in lang|ja}}


[[Kategori:Kecerdasan buatan]]
== Tujuan Masyarakat 5.0 ==
[[Kategori:Mahadata]]

[[Kategori:Otomasi industri]]
Reformasi sosial ([[inovasi]]) dalam Masyarakat 5.0 akan mewujudkan masyarakat berwawasan ke depan yang memecah rasa stagnasi yang ada, masyarakat yang anggotanya saling menghormati satu sama lain, melampaui generasi, dan masyarakat di mana setiap orang dapat memimpin hidup yang aktif dan menyenangkan.

Keidanren (Japan Business Federation) (2016) Tujuan Masyarakat 5.0 adalah agar setiap individu termasuk orang tua dan wanita dapat hidup aman dan terjamin kehidupan yang nyaman dan sehat dan setiap individu dapat mewujudkan gaya hidup yang diinginkannya.<ref>https://www.wlb.co.id/definisi-society-5-0-dan-unsur-apa-saja-yang-diperlukan</ref>

== Sistem Kerja Masyarakat 5.0 ==

Masyarakat 5.0 mencapai tingkat konvergensi yang tinggi antara dunia maya (virtual space) dan ruang fisik (real space).

Di Masyarakat 5.0, sejumlah besar informasi dari sensor di ruang fisik terakumulasi di dunia maya. Di dunia maya, data besar ini dianalisis dengan kecerdasan buatan (AI), dan hasil analisisnya diumpankan kembali ke manusia di ruang fisik dalam berbagai bentuk.

Pada Society 5.0 teknologi AI dan IoT berfungsi sebagai pengolah data dan menganalisi data yang bersumber pada manusia itu sendiri memalui sensor fisik atau berupa data pada manusia itu sendiri lalu mengumpan balikkan data yang telah di proses oleh AI dan IoT kembali ke manusia dengan berbagai bentuk fisik.<ref>https://issuu.com/perencanaandanpelapo5683/docs/warta_2020_-_semester_1_09_september_2020_final/s/11165137</ref>

== Manfaat Masyarakat 5.0 ==

*1. Menyeimbangkan Pembangunan Ekonomi dan Memecahkan Masalah Sosial, Dapat dikatakan bahwa lingkungan di sekitar Jepang dan dunia berada dalam era perubahan yang drastis. Seiring pertumbuhan ekonomi, kehidupan menjadi makmur dan nyaman, permintaan energi dan bahan makanan meningkat, umur menjadi lebih panjang, dan masyarakat yang menua semakin maju.

*2. Pembangunan Ekonomi dan Solusi Masalah Sosial, nilai baru yang diciptakan melalui inovasi akan menghilangkan kesenjangan regional, usia, gender, dan bahasa serta memungkinkan penyediaan produk dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan individu dan kebutuhan laten yang beragam. Dengan cara ini, akan mungkin untuk mencapai masyarakat yang dapat mempromosikan pembangunan ekonomi dan menemukan solusi untuk masalah sosial.

== Dampak positif dan negatif masyarakat 5.0 ==

=== Dampak positif ===

:1. Berkaitan dengan drone, alur distribusi dan jangkauan transportasi akan semakin cepat. Semisal dalam pengantaran barang, keadaan rescue dan sebagainya.

:2. Kecerdasan buatan akan menjadi asisten yang dapat membantu dan mengoptimalkan aktivitas dalam pekerjaan maupun tidak manusia.

:3. Konektivitas akan saling terhubung, dan berkesinambungan antara setiap informasi yang ada.

:4.Dengan adanya robot, akan membantu kehidupan manusia dalam pekerjaannya dengan lebih presisi.

:5. Semuanya akan menjadi lebih dekat, lebih murah, dan lebih cepat dengan adanya teknolgi yang teringerasi.<ref>https://brainly.co.id/tugas/21908064</ref>

=== Dampak Negatif ===

:1. Membuat manusia semakin malas

:2. Membuat manusia menjadi ketergantungan

:3. Semuanya bergantung kepada daya dan jaringan

:4. Potensi dapat berkurangnya setiap pekerjaan, dengan bertambahanya manusia.

:5. Rawannya kejahatan yang semakin berkembang pula.

== Referensi ==
{{reflist}}

Revisi terkini sejak 18 Juni 2024 09.45

Rencana Dasar Sains dan Teknologi ke-5

Masyarakat 5.0 (Society 5.0) atau Masyarakat Super Pintar (Super Smart Society)[1] adalah konsep masyarakat masa depan yang diusulkan oleh Jepang.[2] Masyarakat 5.0 merupakan masyarakat yang berpusat pada manusia yang menyeimbangkan kemajuan ekonomi dengan penyelesaian masalah sosial melalui sistem yang sangat mengintegrasikan dunia maya dan ruang fisik.[3] Masyarakat 5.0 diusulkan dalam Rencana Dasar Sains dan Teknologi ke-5 oleh mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang diresmikan tahun 2019.[4]

Istilah Masyarakat 5.0 memiliki maksud mewujudkan masyarakat baru kelima dengan memanfaatkan inovasi dan transformasi digital dengan sebaik-baiknya setelah melalui beberapa masyarakat seperti masyarakat pemburu (Masyarakat 1.0), masyarakat agraris (Masyarakat 2.0), masyarakat industri (Masyarakat 3.0), dan masyarakat informasi (Masyarakat 4.0).[5][2][6]

Berbeda dengan Industri 4.0 Jerman dan Internet Industri dari General Electric Amerika Serikat, yang berfokus hanya pada inovasi manufaktur dan peningkatan produktivitas melalui ICT dan IoT, Masyarakat 5.0 merupakan konsep komprehensif yang berupaya memecahkan berbagai masalah sosial dengan mengubah "kondisi masyarakat" melalui transformasi digital seperti ICT dan IoT.[6]

Laporan National Institute of Advanced Industrial Science and Technology Jepang mencantumkan enam topik berikut sebagai teknologi dasar untuk mewujudkan Masyarakat 5.0.[7]

  • Teknologi peningkatan manusia yang memungkinkan kepekaan dan kontrol dalam CPS (Cyber-Physical System)
  • Teknologi perangkat keras AI yang inovatif dan sistem aplikasi AI
  • Teknologi keamanan tipe pengembangan otonom dari aplikasi AI
  • Teknologi jaringan dengan efisien tinggi dan perangkat masukan dan keluaran informasi
  • Teknologi sistem manufaktur generasi berikutnya yang dapat mendukung kustomisasi massal
  • Teknologi pengukuran yang inovatif untuk manufaktur digital

Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri Jepang menyebut IoT, data raya, kecerdasan buatan (AI), dan robot sebagai teknologi kunci untuk mewujudkan Masyarakat 5.0.[8] Pada Masyarakat 5.0, teknologi AI dan IoT berfungsi sebagai pengolah data dan menganalisi data yang bersumber pada manusia itu sendiri memalui sensor fisik atau berupa data pada manusia itu sendiri lalu mengumpanbalikkan data yang telah diproses oleh AI dan IoT kembali ke manusia dengan berbagai bentuk fisik.[9]

Federasi Bisnis Jepang (Keidanren) menetapkan "Society 5.0 for SDGs" karena Masyarakat 5.0 sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang diusulkan oleh PBB.[10]

Tujuan Masyarakat 5.0 adalah agar setiap individu termasuk orang tua dan wanita dapat hidup aman dan terjamin kehidupan yang nyaman dan sehat dan setiap individu dapat mewujudkan gaya hidup yang diinginkannya.[11] Reformasi sosial (inovasi) dalam Masyarakat 5.0 akan mewujudkan masyarakat berwawasan ke depan yang menghancurkan rasa stagnasi yang ada, masyarakat yang anggotanya saling menghormati satu sama lain, melampaui generasi, dan masyarakat dengan setiap orang dapat menjalani hidup yang aktif dan menyenangkan.[12]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "What is Society 5.0". keidanrensdgs (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-08. Diakses tanggal 2022-03-19. 
  2. ^ a b 新井紀子 (2016-04-07). "スマート社会計画「ソサエティー5.0」、肝はデータ". 日本経済新聞. Diakses tanggal 2017-10-18. 
  3. ^ https://www8.cao.go.jp/cstp/english/society5_0/index.html
  4. ^ https://www.kompas.id/baca/riset/2021/10/12/memandang-revolusi-peradaban-masyarakat-5-0-dari-perspektif-indonesia
  5. ^ "政府広報オンラインによるSociety 5.0の説明". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-01-03. Diakses tanggal 2022-03-19. 
  6. ^ a b "「ソサエティー5.0」の衝撃 第5の新たな社会とは". 東芝. 2017-04-19. hlm. 1. Diakses tanggal 2017-10-18. 
  7. ^ "「ソサエティー5.0」の衝撃 第5の新たな社会とは". 東芝. 2017-04-19. hlm. 2. Diakses tanggal 2017-10-18. [pranala nonaktif permanen]
  8. ^ "「新産業構造ビジョン」 ⼀⼈ひとりの、世界の課題を解決する⽇本の未来" (PDF). 経済産業省. 2017-05-30. hlm. 7. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2019-04-26. Diakses tanggal 2017-10-18. 
  9. ^ https://issuu.com/perencanaandanpelapo5683/docs/warta_2020_-_semester_1_09_september_2020_final/s/11165137
  10. ^ "Society 5.0 for SDGs | 経団連". keidanrensdgs (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2019-12-23. 
  11. ^ https://www.wlb.co.id/definisi-society-5-0-dan-unsur-apa-saja-yang-diperlukan
  12. ^ AhmadYusron2001, Anonim. "Society 5.0". Cabinet Ofiice. Diakses tanggal 2022-03-19. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]