Lompat ke isi

Stasiun Cirebon Prujakan: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°43′10″S 108°33′31″E / 6.71944°S 108.55861°E / -6.71944; 108.55861
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan aplikasi seluler
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
 
(411 revisi perantara oleh 75 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{pp-pc|small=yes}}
{{bukan|Stasiun Cirebon Kejaksan}}
{{distinguish|Stasiun Cirebon|Stasiun Prajekan}}
{{infobox stasiun
{{infobox stasiun
| nomorstasiun = {{KAICN|KG|11|size=40}}
|image=Cirebon_Prujakan_station_100810-5994 cn.JPG
| image = Brantas New Logo CNP.jpg
|caption=Stasiun Cirebon Prujakan saat direnovasi.
|name=Cirebon Prujakan
| caption = Kereta api Brantas saat berhenti di Stasiun Cirebon Prujakan
| name = Cirebon Prujakan
|prov=Jawa Barat
| symbol_location = KAI
|kota=Cirebon
| symbol = KAI
|kecamatan kota=Pekalipan
| prov = Jawa Barat
|kelurahan kota=Pekalangan
| kota = Cirebon
|alamat=Jalan Nyimas Gandasari No. 1
| kecamatan kota = Pekalipan
|kodepos=45153
| kelurahan kota = Pekalangan
|kode=CNP
| alamat = Jalan Nyimas Gandasari No. 1
|tinggi=+4 m
| kodepos = 45118
|line=
| kode = CNP
* '''Penumpang''': [[Kereta api Majapahit|Majapahit]], [[Kereta api Jaka Tingkir|Jaka Tingkir]], [[Kereta api Menoreh|Menoreh]], [[Kereta api Bogowonto|Bogowonto]], [[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]], [[Kereta api Matarmaja|Matarmaja]], [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam]], [[Kereta api Brantas|Brantas]], [[Kereta api Kertajaya|Kertajaya]], [[Kereta api Bengawan|Bengawan]], [[Kereta api Progo|Progo]], [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]], [[Kereta api Tawang Jaya|Tawang Jaya]] dan [[Kereta api Tegal Ekspres|Tegal Ekspres]]
| tinggi = +4 m
* '''Barang''': [[Kereta api Semen|KA Semen Tiga Roda dan Holcim]]
| class = Besar tipe A
* ''Juga melayani persilangan dan persusulan antarkereta api''
| classref = <ref>{{Cite book|first=|date=2019|url=https://ppid.kai.id/files/referensi/selayangpandangdaop3.pdf|title=Selayang Pandang Daerah Operasi III Cirebon|location=Cirebon|publisher=PT Kereta Api Indonesia (Persero)|isbn=|pages=|url-status=live|access-date=2020-10-05|archive-date=2020-10-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201008102438/https://ppid.kai.id/files/referensi/selayangpandangdaop3.pdf|dead-url=yes}}</ref>
|open=[[1911]]
| letak = * km 222+367 lintas [[Stasiun Semarang Poncol|Semarang Poncol]]–[[Stasiun Tegal|Tegal]]–[[Stasiun Cirebon|Cirebon]]
|oldname=Cheribon SCS, ''Cheribon Proedjakan''
* km 0+000 lintas Cirebon–''[[Stasiun Kadipaten|Kadipaten]]''
|operator=[[Daerah Operasi III Cirebon]]<ref name=KAI2/>
| nomor = 0940
| line = <u>'''Kereta api penumpang'''</u><br>{{collapsible list|title='''Lintas utara Jawa'''|{{KA|Tegal Bahari}}|{{KA|Tawang Jaya}}|{{KA|Menoreh}}|{{KA|Dharmawangsa}}|{{KA|Kertajaya}}|{{KA|Airlangga}}|{{KA|Brantas}}|{{KA|Majapahit}}|{{KA|Matarmaja}}}}{{collapsible list|title='''Lintas selatan Jawa'''|{{KA|Kutojaya Utara}}|{{KA|Bogowonto}}|{{KA|Gajahwong}}|{{KA|Progo}}|{{KA|Jaka Tingkir}}|{{KA|Bengawan}}|{{KA|Gaya Baru Malam Selatan}}}}<br>'''Aglomerasi''': {{KA|Kaligung}} (hanya jadwal pagi)<br><br><u>'''Kereta api barang'''</u><br>'''Lintas utara Jawa''': [[Kereta api Over Night Services| Parcel ONS Utara]]<br>'''Lintas tengah Jawa''': [[Kereta api Over Night Services|Parcel ONS Tengah]] dan angkutan semen [[Solusi Bangun Indonesia]]
| services = {{adjacent stations|system=Layanan aglomerasi KAI|line=Kaligung|left=Babakan}}
| lintang = -6.719330
| bujur = 108.558773
| open = 1 Mei 1897
| oldname = Station Cheribon SCS, ''Tjirebon Proedjakan''
| othername = Stasiun Prujakan, Parujakan
| operator = daop3
| operator2 = [[KAI Logistik]]
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|parkir}}{{Infobox stasiun/fasilitas|sepeda}}{{Infobox stasiun/fasilitas|difabel}}{{Infobox stasiun/fasilitas|checkin}}{{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|loket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|cs}}{{Infobox stasiun/fasilitas|informasi}}{{Infobox stasiun/fasilitas|musala}}{{Infobox stasiun/fasilitas|toilet}}{{Infobox stasiun/fasilitas|dropzone}}{{Infobox stasiun/fasilitas|kesehatan}}{{Infobox stasiun/fasilitas|tamanbermainanak}}{{Infobox stasiun/fasilitas|kios}}{{Infobox stasiun/fasilitas|menyusui}}{{Infobox stasiun/fasilitas|lost&found}}{{Infobox stasiun/fasilitas|isi baterai}}{{Infobox stasiun/fasilitas|merokok}}{{Infobox stasiun/fasilitas|terminalbarang}}{{Infobox stasiun/fasilitas|airminum}}
| peta = Jawa Barat
| track = 9
* jalur 2 dan 7: sepur lurus arah Jakarta
* jalur 3: sepur lurus arah Semarang–Surabaya
* jalur 8: sepur lurus arah Yogyakarta–Surabaya
| platform = 5 (satu peron sisi dan empat peron pulau yang sama-sama agak tinggi), namun tidak ada peron pulau di antara jalur 2 dan 3, 4–5–6, serta 7 dan 8)
| persinyalan = Elektrik tipe VPI GRS<ref name="interlocking">{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|url=https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4= Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46}}</ref>(2003 s.d. sekarang)
| module1 = {{infobox cagar budaya|child=yes
| Name = Stasiun Kereta Api Perujakan
| Image =
| Location =
| Type =
| Criteria = Bangunan
| ID = RNCB.20100622.02.000801
| Region =
| Year = 2007
| ownership = PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)
| Link = https://cagarbudaya.kemdikbud.go.id/public/objek/detailcb/PO2016060900141/stasiun-kereta-api-perujakan
| embedded =
| locmapin =
| coordinates =
| map_caption =
}}
}}
{{coord|-6.719330| 108.558773|display= title}}'''Stasiun Cirebon Prujakan (CNP)''', dahulu disebut '''Station Cheribon Proedjakan''' atau '''Stasiun Cheribon SCS''', adalah stasiun kereta api kelas ekonomi di [[Kota Cirebon]]. Stasiun ini terletak pada ketinggian 4 meter di atas permukaan laut yang berada di Jalan kembar/Jalan Nyi Mas Gandasari, Kelurahan [[Pekalangan, Pekalipan, Cirebon|Pekalangan]], Kecamatan [[Pekalipan, Cirebon|Pekalipan,]] Kota [[Cirebon]]. Stasiun ini merupakan stasiun besar yang ada di [[Daerah Operasi III Cirebon]], selain [[Stasiun Cirebon]] dan [[Stasiun Jatibarang]].<ref name="KAI2">{{id}}
Situs resmi PT Kereta Api Indonesia (Persero)
{{cite web
|url=http://kereta-api.co.id
|title=kereta-api.co.id
|accessdate=12-12-11
}}
}}
'''Stasiun Cirebon Prujakan (CNP)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe A yang terletak di [[Pekalangan, Pekalipan, Cirebon|Pekalangan]], [[Pekalipan, Cirebon|Pekalipan]], [[Kota Cirebon]], [[Jawa Barat]]. Nama stasiun ini diambil dari nama blok/dusun tempat stasiun berada. Stasiun yang terletak pada ketinggian +4 meter ini termasuk dalam pengelolaan Daerah Operasi III Cirebon dan sebagai salah satu dari dua stasiun utama di Kota Cirebon.
</ref>


Stasiun Cirebon Prujakan merupakan stasiun pemberhentian bagi kereta api ekonomi dengan tujuan [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] dan kota-kota di bagian tengah-timur [[Jawa|Pulau Jawa]] (kecuali [[Kereta api Jayabaya|KA Jayabaya]] dan [[Kereta api Krakatau Ekspres|Krakatau]]). Sedangkan kereta api eksekutif, bisnis, dan campurannya tidak berhenti di stasiun ini, melainkan berhenti di [[Stasiun Cirebon|Stasiun Cirebon]].
Stasiun Cirebon Prujakan juga merupakan stasiun terpenting karena terletak di titik pertemuan antara [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] dan [[Kota Surabaya|Surabaya]] pada kedua jalur kereta api utama, melayani layanan kereta api antarkota kelas ekonomi serta sebagian kecil kelas campuran, sedangkan kereta api antarkota di kelas eksekutif dan sebagian besar kelas campuran hanya dilayani di [[Stasiun Cirebon]]. Terletak di jalur pemisah, kedua jalur utama Pulau Jawa dibagi menjadi dua, yakni lintas selatan Pulau Jawa menghubungkan Jakarta dengan [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]] serta [[Kota Malang|Malang]], sedangkan lintas utara Jawa menghubungkan Jakarta dengan [[Semarang]] dan Surabaya.


== Sejarah ==
Pada bulan Juli 2011 Stasiun Cirebon Prujakan direnovasi,<ref>{{id}}
Dalam ''verslag'' yang dibuat oleh SCS, Stasiun Cirebon Prujakan diresmikan bersamaan dengan jalur kereta api [[Sindanglaut, Lemahabang, Cirebon|Sindanglaut]]–Cirebon, yakni pada tanggal 1 Mei 1897 atas prakarsa perusahaan kereta api swasta yang bernama [[Semarang–Cheribon Stoomtram Maatschappij]] (SCS) sebagai stasiun kereta api barang.<ref>{{Cite book|title=Verslag - SCS - 1916|last=Semarang-Cheribon Stoomtram Maatschappij|first=|publisher=Semarang-Cheribon Stoomtram Maatschappij|year=1917|isbn=|location=|pages=}}</ref> Pembangunan stasiun ini bertujuan untuk memudahkan dan mempercepat arus komoditas pertanian dan barang-barang impor. Arus barang dari stasiun ini selanjutnya bermuara di [[Pelabuhan Cirebon]] karena stasiun ini dahulu merupakan stasiun percabangan menuju pelabuhan tersebut. Namun, generasi yang lahir pada dekade 1980-an tidak lagi menyaksikan rel kereta ke arah Pelabuhan Cirebon yang membentang di tengah kampung padat penduduk, meski sisa-sisanya masih bisa sedikit ditemui.<ref name="KAI">{{id}}
Profil [http://indonesianheritagerailway.com/index.php?option=com_content&view=article&id=204%3Astasiun-cirebon&catid=57&Itemid=155&lang=id stasiun Cirebon] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160306054503/http://indonesianheritagerailway.com/index.php?option=com_content&view=article&id=204:stasiun-cirebon&catid=57&Itemid=155&lang=id |date=2016-03-06 }} pada [http://indonesianheritagerailway.com Indonesian Heritage Railway] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130917091916/http://indonesianheritagerailway.com/ |date=2013-09-17 }}</ref>

Pada tanggal 3 Juni 1912, jalur kereta api [[Stasiun Cikampek|Cikampek]] menuju Cirebon selesai dibangun oleh [[Staatsspoorwegen]] serta merupakan bagian dari pembangunan jalur kereta api menuju Purwokerto dan Kroya. Untuk menghubungkan jalur SS dengan jalur SCS, pada tanggal 1 November 1914, kedua stasiun tersebut berhasil terhubung.<ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/38139980|title=Sejarah perkeretaapian Indonesia|last=Nusantara.|first=Tim Telaga Bakti|last2=Indonesia.|first2=Asosiasi Perkeretaapian|date=1997-|publisher=Angkasa|isbn=9796651688|edition=Cet. 1|location=Bandung|oclc=38139980}}</ref><ref name="verslag">{{cite book|author=Staatsspoorwegen|year=1920-1931|title=''Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1920-1931|place=Batavia|publisher=Burgerlijke Openbare Werken}}</ref>

== Bangunan dan tata letak ==
Stasiun Cirebon Prujakan awalnya hanya terdiri atas bangunan dengan kanopi pada emperan peron jalur 1 (seperti layaknya stasiun barang) dan memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 3 merupakan sepur lurus arah [[Jakarta]] maupun [[Surabaya]] melalui [[Semarang]]. Emplasemen stasiun ini merupakan emplasemen terbuka tanpa adanya atap ''overcapping''.

Dahulu sebelum proyek [[jalur ganda]] dikerjakan, jalur KA dari Stasiun Cirebon menuju Prupuk terletak di luar emplasemen Stasiun Prujakan, sehingga KA jalur tengah dari Cirebon tujuan Kroya tidak berhenti di Stasiun Prujakan. Hal inilah yang menyebabkan dahulu semua KA ekonomi tujuan lintas tengah berhenti di Stasiun Cirebon, bukan Prujakan. Namun, setelah proyek tersebut selesai digarap bersamaan dengan renovasi yang dilakukan di kedua stasiun ini, jalur KA ini digeser masuk ke emplasemen Stasiun Prujakan sehingga KA kelas ekonomi lintas tengah Jawa dapat berhenti di stasiun ini.

Pada bulan Juli 2011 stasiun ini direnovasi,<ref>{{id}}
Dua stasiun utama cirebon dimodifikasi,
Dua stasiun utama cirebon dimodifikasi,
{{cite web
{{cite web
Baris 37: Baris 76:
|accessdate=2011-08-05
|accessdate=2011-08-05
|title=Kompas
|title=Kompas
|archive-date=2015-06-10
}}
|archive-url=https://web.archive.org/web/20150610223930/http://kompas.realviewusa.com/default.aspx?iid=38839&startpage=page0000010
</ref> ditinggikan peron, serta ditambah jalur dari yang semula 5 jalur menjadi 9 jalur. Empat jalur menuju Tegal-Pekalongan-Semarang-Surabaya, empat jalur lagi menuju Purwokerto-Kroya-Yogyakarta-Solo, dan satu jalur khusus untuk kereta api barang. Sehingga, kereta kelas ekonomi tak perlu berhenti di [[Stasiun Cirebon]], namun berhenti di Stasiun Cirebon Prujakan. Stasiun ini adalah satu-satunya stasiun kereta api di [[Daop 3 Cirebon]] yang memiliki sistem ''ticketting [[kendara lewat|drive thru]]''.<ref>{{id}}
|dead-url=yes
PT KAI [[Daop 3 Cirebon]], Luncurkan ''Drive Thru'' dan ''Mobile Ticketing Online''
}}</ref> ditinggikan peronnya, ditambahkan kanopi, serta ditambah jalurnya menjadi berjumlah sembilan jalur kereta api: empat jalur pertama menuju [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]] dan [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] melalui lintas utara [[Jawa]] (jalur 1-4) dengan jalur 3 merupakan sepur lurus, empat jalur lainnya menuju Jakarta dan [[Stasiun Surabaya Kota|Surabaya]] melalui lintas tengah Jawa (jalur 6-9) dengan jalur 7 merupakan sepur lurus, serta satu jalur khusus untuk kereta api barang (jalur 5). Bersamaan dengan pemindahan jalur percabangan dari Stasiun Cirebon ke Stasiun Prujakan, lintasan jalur rel di antara kedua stasiun ini dijadikan sebagai [[jalur tunggal ganda]] atau sepur kembar. Persinyalan elektrik produksi General Railway Signal (GRS) yang sudah dipasang sejak 2003<ref name="interlocking"/> dirombak ulang.

Berikutnya, sejak jalur ganda petak Prujakan-[[Stasiun Waruduwur|Waruduwur]] resmi dioperasikan mulai 4 Juli 2013<ref>{{Cite news|url=http://beritatrans.com/2013/09/03/wamenhub-optimistis-rel-ganda-cirebon-surabaya-selesai-akhir-tahun/|title=Wamenhub Optimistis Rel Ganda Cirebon–Surabaya Selesai Akhir Tahun|last=|first=|date=2013-09-03|work=BeritaTrans.com|access-date=2020-05-03}}</ref> jalur 3 dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah Surabaya saja melalui lintas utara Jawa, sedangkan jalur 2 dijadikan sebagai sepur lurus hanya untuk arah Jakarta. Terakhir, sejak jalur ganda petak Prujakan-[[Stasiun Luwung|Luwung]] resmi dioperasikan mulai 1 April 2015, jalur 7 dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah Jakarta saja, sedangkan jalur 8 dijadikan sebagai sepur lurus hanya untuk arah Surabaya melalui lintas tengah Jawa.

Stasiun ini adalah salah satu stasiun kereta api di Indonesia yang menyediakan fasilitas pemesanan tiket sistem [[Lantatur|kendara lewat/lantatur (''drive-thru'')]], selain [[Stasiun Gambir]].<ref>{{id}}
PT KAI Daop 3 Cirebon, Luncurkan ''Drive Thru'' dan ''Mobile Ticketing Online''
{{cite web
{{cite web
|url=http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80
|url=http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80
|title=www.kereta-api.co.id
|title=www.kereta-api.co.id
|accessdate=12-4-9
|accessdate=12-4-9
|archive-date=2011-08-01
}}
</ref><ref name="thru">{{id}} [http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80 PT. KAI Daop 3 Cirebon, Luncurkan Drive Thru & Mobile Ticketing Online ]</ref><ref>{{id}}
|archive-url=https://web.archive.org/web/20110801210654/http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80
|dead-url=yes
PT KAI [[Daop 3 Cirebon]], Luncurkan ''Drive Thru'' dan ''Mobile Ticketing Online''
}}</ref><ref name="thru">{{id}} [http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80 PT. KAI Daop 3 Cirebon, Luncurkan Drive Thru & Mobile Ticketing Online] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110801210654/http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80 |date=2011-08-01 }}</ref><ref>{{id}}
PT KAI [[Daop 3 Cirebon]], Luncurkan ''Drive Thru'' dan ''Mobile Ticketing Online''
{{cite web
{{cite web
|url=http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80
|url=http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80
|title=www.kereta-api.co.id
|title=www.kereta-api.co.id
|accessdate=12-4-9
|accessdate=12-4-9
|archive-date=2011-08-01
}}
|archive-url=https://web.archive.org/web/20110801210654/http://www.kereta-api.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=522:pt-kai-daop-3-cirebon-luncurkan-drive-thru-a-mobile-ticketing-online&catid=6:berita-ka&Itemid=80
</ref>
|dead-url=yes
}}</ref>


== Sejarah ==
== Ciri khas ==
{{Listen|filename=Diana Sastra - Kota Cerbon sample.ogg|title="Kota Cirebon" - Diana Sastra (2017)|description=Lagu "Kota Cirebon" dengan vokal dari Diana Sastra. Versi yang digunakan di Stasiun Cirebon Prujakan hanyalah yang instrumental.|pos=left}}
Stasiun ini dibangun hampir bersamaan dengan [[Stasiun Cirebon]], yakni sekitar tahun [[1911]] atas prakarsa perusahaan kereta api swasta, bernama ''[[Semarang-Cheribon Stoomtram Maatschappij|Naamloze Vennotschap Semarang-Cheribonsche Stoomtram Maatschappij]] (NV. SCSM)''<ref name="Disbudpar">Catatan yang dihimpun Disbudpar [[Kota Cirebon]].</ref> ({{id}}: "''Perusahaan Trem Uap Semarang-Cirebon''") sebagai stasiun peti kemas dan kereta api barang. Pembangunan stasiun ini bertujuan untuk memudahkan dan mempercepat arus komoditas pertanian dan barang-barang impor. Arus barang dari stasiun ini selanjutnya bermuara di Pelabuhan Cirebon karena stasiun ini dahulu merupakan stasiun percabangan [[Jalur kereta api Cirebon-Cirebon Pelabuhan|jalur ke arah pelabuhan]]. Namun generasi yang lahir pada dekade 1980-an, tak lagi menyaksikan rel kereta ke arah pelabuhan Cirebon yang membentang di tengah kampung padat penduduk, meski sisa-sisanya masih bisa ditemui.<ref name="KAI">{{id}}
Bersama dengan stasiun-stasiun lain yang melayani penumpang di Daop III, stasiun ini memperdengarkan lagu [[instrumental]] berjudul ''[[Stasiun Cirebon#Ciri khas|Kota Cirebon]]'' setiap kali ada kereta api penumpang yang datang dan berangkat.
Profil [http://indonesianheritagerailway.com/index.php?option=com_content&view=article&id=204%3Astasiun-cirebon&catid=57&Itemid=155&lang=id stasiun Cirebon] pada [http://indonesianheritagerailway.com Indonesian Heritage Railway]</ref>

== Kereta api ==
=== Penumpang ===
==== Kelas ekonomi AC ''plus'' ====
* [[Kereta api Majapahit|Majapahit]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Malang|Malang]] via [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]-[[Stasiun Madiun|Madiun]]
* [[Kereta api Jaka Tingkir|Jaka Tingkir]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Purwosari|Solo]]
* [[Kereta api Menoreh|Menoreh]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Semarang Tawang|Semarang]]
* [[Kereta api Bogowonto|Bogowonto]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]]
* [[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]]

==== Kelas ekonomi AC ====
* [[Kereta api Matarmaja|Matarmaja]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Malang|Malang]] via [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]-[[Stasiun Madiun|Madiun]]
* [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan [[stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya]] via [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]-[[stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]]
* [[Kereta api Brantas|Brantas]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Kediri|Kediri]] via [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]-[[Stasiun Madiun|Madiun]]
* [[Kereta api Kertajaya|Kertajaya]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya]] via [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]
* [[Kereta api Bengawan|Bengawan]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Purwosari|Solo]]
* [[Kereta api Progo|Progo]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]]
* [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]
* [[Kereta api Tawang Jaya|Tawang Jaya]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Semarang Poncol|Semarang]]
* [[Kereta api Tegal Ekspres|Tegal Ekspres]], tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] dan tujuan [[stasiun Tegal|Tegal]]

=== Barang ===
* [[Kereta api Indocement|Indocement]]: tujuan [[stasiun Arjawinangun|Arjawinangun]]
* [[Kereta api Holcim|Holcim]]: tujuan [[stasiun Karangtalun|Karangtalun]]

=== Persilangan/papasan atau persusulan ===
* [[Kereta api Menoreh|KA Menoreh]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 159) dan [[Kereta api Jaka Tingkir|KA Jaka Tingkir]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 155) berpapasan dengan [[Kereta api Argo Lawu|KA Argo Lawu Fakultatif]] tujuan [[Stasiun Solo Balapan|Solo]] (KA 8F) yang melintas langsung
* [[Kereta api Jaka Tingkir|KA Jaka Tingkir]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 155) disusul [[Kereta api Taksaka|KA Taksaka Malam]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 53) yang melintas langsung
* [[Kereta api Bogowonto|KA Bogowonto]] tujuan [[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]] (KA 162) berpapasan dengan [[Kereta api Taksaka|KA Taksaka Malam]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 53) yang melintas langsung
* [[Kereta api Progo|KA Progo]] tujuan [[stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]] (KA 186) disusul [[Kereta api Purwojaya|KA Purwojaya]] tujuan [[Stasiun Kroya|Kroya]] bersambung [[Stasiun Cilacap|Cilacap]] (KA 58/59) yang melintas langsung
* [[Kereta api Progo|KA Progo]] tujuan [[stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]] (KA 186) berpapasan sekaligus dengan [[Kereta api Argo Dwipangga|KA Argo Dwipangga]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 9) dan KA [[Kereta api Bangunkarta|Bangunkarta]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 55) yang keduanya melintas langsung
* [[Kereta api Tawang Jaya|KA Tawang Jaya]] tujuan [[Stasiun Semarang Poncol|Semarang]] (KA 202) berpapasan dengan [[Kereta api Argo Bromo Anggrek|KA Argo Bromo Anggrek Malam]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 3) yang melintas langsung
* [[Kereta api Majapahit|KA Majapahit]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 149) disusul [[Kereta api Tegal Bahari|KA Tegal Bahari]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 63) yang melintas langsung
* [[Kereta api Bogowonto|KA Bogowonto]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 161) disusul [[Kereta api Argo Bromo Anggrek|KA Argo Bromo Anggrek Pagi]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 1) yang melintas langsung
* [[Kereta api Bogowonto|KA Bogowonto]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 161) berpapasan dengan [[Kereta api Tegal Bahari|KA Tegal Bahari]] tujuan [[Stasiun Tegal|Tegal]] (KA 66) yang melintas langsung
* [[Kereta api Tegal Ekspres|KA Tegal Ekspres]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 211) disusul [[Kereta api Tegal Bahari|KA Tegal Bahari]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 67) yang melintas langsung
* [[Kereta api Kertajaya|KA Kertajaya]] tujuan [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya]] (KA 178) berpapasan dengan [[Kereta api Tegal Bahari|KA Tegal Bahari]] tujuan [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 69) yang melintas langsung
* [[Kereta api Matarmaja|KA Matarmaja]] tujuan [[stasiun Malang|Malang]] via [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]-[[Stasiun Madiun|Madiun]] (KA 172) berpapasan dengan [[Kereta api Krakatau Ekspres|KA Krakatau]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] bersambung [[Stasiun Merak|Merak]] (KA 165/168) yang melintas langsung
* [[Kereta api Bengawan|KA Bengawan]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 183) berpapasan dengan [[Kereta api Gajayana|KA Gajayana]] tujuan [[Stasiun Malang|Malang]] via [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]]-[[Stasiun Blitar|Blitar]] (KA 42) yang melintas langsung
* [[Kereta api Menoreh|KA Menoreh]] tujuan [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]] (KA 158) bersilang dengan [[Kereta api Fajar Utama Yogya|KA Fajar Utama Yogya]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 137) yang melintas langsung
* [[Kereta api Brantas|KA Brantas]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 175) berpapasan dengan [[Kereta api Tegal Bahari|KA Tegal Bahari]] tujuan [[Stasiun Tegal|Tegal]] (KA 70) yang melintas langsung
* [[Kereta api Gajah Wong|KA Gajah Wong]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 163) disusul [[Kereta api Gumarang|KA Gumarang]] tujuan [[stasiun Pasar Senen|Jakarta]] (KA 77) yang melintas langsung


== Jadwal kereta api ==
== Layanan kereta api ==
Berikut ini adalah jadwal kereta api di Stasiun Cirebon Prujakan '''per 10 Mei 2016 (revisi Gapeka 2015).'''
Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023 revisi per 1 September 2024.


=== Penumpang ===
{| class="wikitable sortable" style="font-size:100%;width:100%"
==== Antarkota ====
{| class="wikitable"
|+Lintas utara Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
|-
! colspan="5" |Campuran
! No. KA !! KA !! Tujuan !! Kelas !! Tiba !! Berangkat
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Tegal Bahari}}
| 159 || [[Kereta api Menoreh|Menoreh]] || rowspan="2" | [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || rowspan="3" |Ekonomi AC Plus || 00.24 || 00.33
|Eksekutif
| rowspan="6" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |{{sta|Tegal}}
| rowspan="2" |–
|-
|-
|Bisnis
|155
|[[Kereta api Jaka Tingkir|Jaka Tingkir]]
|00.27
|00.46
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Dharmawangsa}}
| 162 || [[Kereta api Bogowonto|Bogowonto]] || rowspan="2" | [[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta Lempuyangan (LPN)]] || 00.34 || 00.50
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Pasarturi}}
| rowspan="2" |Via '''Cirebon Prujakan'''–{{Sta|Semarang Tawang}}
|-
|-
|Ekonomi
| 186 || [[Kereta api Progo|Progo]] || rowspan="4" |Ekonomi AC || 01.21 || 01.45
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Brantas}}
| 202 || [[Kereta api Tawang Jaya|Tawang Jaya]] || [[Stasiun Semarang Poncol|Semarang Poncol (SMC)]] || 02.00 || 02.12
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{Sta|Blitar}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Semarang Tawang}}–{{Sta|Solo Jebres}}
|-
|-
|Ekonomi
| 177 || [[Kereta api Kertajaya|Kertajaya]] || rowspan="3" | [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || 05.09 || 05.19
|-
|-
! colspan="5" |Ekonomi
| 171 || [[Kereta api Matarmaja|Matarmaja]] || 06.17 || 06.30
|-
|-
|{{kereta api|Tawang Jaya}}
| 149 || [[Kereta api Majapahit|Majapahit]] || Ekonomi AC Plus || 06.42 || 07.00
| rowspan="2" |Ekonomi
| rowspan="6" |{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Semarang Poncol}}
| rowspan="2" |Via '''Cirebon Prujakan'''–{{sta|Tegal}}
|-
|-
|{{kereta api|Menoreh}}
| 192 || [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]] || [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo (KTA)]] || Ekonomi AC || 08.36 || 08.51
|{{Sta|Semarang Tawang}}
|-
|-
|{{kereta api|Kertajaya}}
| 164 || [[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]] || [[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta Lempuyangan (LPN)]] || rowspan="3" |Ekonomi AC Plus || 09.38 || 09.50
|Ekonomi Premium
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Pasarturi}}
| rowspan="2" |Via '''Cirebon Prujakan'''–{{sta|Semarang Poncol}}
|-
|-
|{{kereta api|Airlangga}}
| 160 || rowspan="2" | [[Kereta api Menoreh|Menoreh]] || [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]] || 10.03 || 10.13
| rowspan="3" |Ekonomi
|-
|-
|{{kereta api|Majapahit}}
| 157 || rowspan="2" | [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || 11.29 || 11.40
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Semarang Tawang}}–{{Sta|Solo Jebres}}
|-
|-
|{{kereta api|Matarmaja}}
| 212 || [[Kereta api Tegal Ekspres|Tegal Ekspres]] || rowspan="2" |Ekonomi AC || 11.30 || 11.45
|}

{| class="wikitable"
|+Lintas selatan Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
|-
! colspan="5" |Campuran
| 174 || [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam]] || [[Stasiun Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]] || 13.36 || 13.45
|-
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Bogowonto}}
| 161 || [[Kereta api Bogowonto|Bogowonto]] || [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || Ekonomi AC Plus || 14.11 || 14.30
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="8" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="6" |{{sta|Lempuyangan}}
| rowspan="6" |Via '''Cirebon Prujakan'''–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|-
|Eksekutif
| 184 || [[Kereta api Bengawan|Bengawan]] || rowspan="2" | [[Stasiun Purwosari|Solo Purwosari (PWS)]] || Ekonomi AC || 14.31 || 14.46
|-
|-
|Ekonomi Premium
| 156 || [[Kereta api Jaka Tingkir|Jaka Tingkir]] || Ekonomi AC Plus || 15.23 || 15.32
|-
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Gajahwong}}
| 211 || [[Kereta api Tegal Ekspres|Tegal Ekspres]] || [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || rowspan="7" |Ekonomi AC || 15.48 || 16.03
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
|-
|-
|Eksekutif
| 178 || [[Kereta api Kertajaya|Kertajaya]] || [[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya Pasarturi (SBI)]] || 17.00 || 17.15
|-
|-
|Ekonomi
| 201 || [[Kereta api Tawang Jaya|Tawang Jaya]] || [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || 17.28 || 17.38
|-
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gaya Baru Malam Selatan}}
| 172 || [[Kereta api Matarmaja|Matarmaja]] || [[Stasiun Malang|Malang Kotabaru (ML)]] via [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]]-[[Stasiun Madiun|Madiun (MN)]] || 18.15 || 18.23
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" |Via '''Cirebon Prujakan'''–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|-
|Ekonomi
| 176 || [[Kereta api Brantas|Brantas]] || [[Stasiun Kediri|Kediri (KD)]] via [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]]-[[Stasiun Madiun|Madiun (MN)]] || 19.19 || 19.30
|-
|-
! colspan="5" |Ekonomi
| 185 || [[Kereta api Progo|Progo]] || rowspan="2" | [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || 20.07 || 20.23
|-
|-
|{{kereta api|Kutojaya Utara}}
| 183 || [[Kereta api Bengawan|Bengawan]] || 20.40 || 20.55
|Ekonomi Premium
|{{sta|Jakarta Kota}}
|{{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="4" |Via '''Cirebon Prujakan'''–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|-
|{{kereta api|Progo}}
| 150 || [[Kereta api Majapahit|Majapahit]] || [[Stasiun Malang|Malang Kotabaru (ML)]] via [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]]-[[Stasiun Madiun|Madiun (MN)]] || Ekonomi AC Plus || 21.20 || 21.32
| rowspan="3" |Ekonomi
| rowspan="3" |{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Lempuyangan}}
|-
|-
|{{kereta api|Jaka Tingkir}}
| 191 || [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]] || rowspan="2" | [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]] || rowspan="2" | Ekonomi AC || 21.27 || 21.42
| rowspan="2" |{{sta|Purwosari}}
|-
|-
|{{kereta api|Bengawan}}
| 173 || [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam]] || 22.32 || 22.40
|}

==== Aglomerasi ====
{| class="wikitable"
! Nama kereta api
! Kelas
! colspan=2 | Relasi perjalanan
! Keterangan
|-
|-
| {{Rint|Jateng|KG}} {{kereta api|Kaligung}}
| 158 || [[Kereta api Menoreh|Menoreh]] || [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]] ||Ekonomi AC Plus|| 22.38 || 22.47
| Eksekutif-Ekonomi
| '''Cirebon Prujakan'''
| {{sta|Semarang Poncol}}
| Hanya jadwal pagi
|}

=== Barang ===
{| class="wikitable"
|-
|-
! Nama kereta api
| 175 || [[Kereta api Brantas|Brantas]] || rowspan="2" | [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
! colspan=2 | Relasi perjalanan
|Ekonomi AC|| 22.58 || 23.10
! Keterangan
|-
|-
! align=center colspan=4 | Lintas utara Jawa
| 163 || [[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]]
|Ekonomi AC Plus|| 23.33 || 23.43
|-
|-
| Angkutan logistik [[Kereta api Over Night Services|ONS]] Parcel Utara
| {{sta|Kampung Bandan}}
| {{sta|Surabaya Pasarturi}}
| Via '''Cirebon Prujakan'''–{{Sta|Semarang Tawang}}
Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya dilakukan di {{sta|Jakarta Gudang}}
|-
! align=center colspan=4 | Lintas selatan Jawa
|-
| Angkutan semen [[Solusi Bangun Indonesia]]
| '''Cirebon Prujakan'''
| {{sta|Karangtalun}}
| Via {{sta|Purwokerto}}–{{sta|Kroya}}
|-
| Angkutan logistik [[Kereta api Over Night Services|ONS]] Parcel Tengah
| {{sta|Kampung Bandan}}
| {{sta|Malang}}
|Via '''Cirebon Prujakan'''–{{sta|Lempuyangan}}
Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya dilakukan di {{sta|Jakarta Gudang}}
|}
|}

== Pranala luar ==
{{id}} [https://tiket.kereta-api.co.id/media/document/ebook_infoka_2015.pdf] & [https://tiket.kereta-api.co.id/] Jadwal Kereta Api Tahun 2015


== Galeri ==
== Galeri ==
<gallery mode="packed">-arya- Stasiun Cirebon Prujakan.jpg|Panorama peron stasiun Prujakan di malam hari
<center><gallery>
Berkas:Reynan-Stasiun-CirebonPrujakan-Pintu-Masuk-2014-07-28-444 result.jpg|Pintu Masuk Stasiun Cirebon Prujakan dari Jalan Nyimas Gandasari (2014)
Berkas:Reynan-Stasiun-CirebonPrujakan-Pintu-Masuk-2014-07-28-444 result.jpg|Pintu Masuk Stasiun Cirebon Prujakan dari Jalan Nyimas Gandasari (2014)
Berkas:Reynan-Stasiun-CirebonPrujakan-BCB-2014-07-28-447 result.jpg|Papan Penanda Bangunan Cagar Budaya pada Stasiun Cirebon Prujakan
Berkas:Reynan-Stasiun-CirebonPrujakan-BCB-2014-07-28-447 result.jpg|Papan Penanda Bangunan Cagar Budaya pada Stasiun Cirebon Prujakan
Berkas:St_Prujakan.JPG|Stasiun Cirebon Prujakan tampak peron pra-renovasi 2011.
Berkas:"+arya+" prujakan train station ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀ꦥꦿꦸꦗꦏꦤ꧀ Stasiun Prujakan.jpg|Stasiun Cirebon Prujakan tampak peron pra-renovasi 2011.
Berkas:Cirebon_Prujakan_station_100810-5997_cn.JPG|Stasiun Cirebon Prujakan dalam tahap awal renovasi 2011.
Berkas:Cirebon Prujakan station 100810-5997 cn.JPG|Stasiun Cirebon Prujakan dalam tahap awal renovasi 2011.
Berkas:St.prujakan.1.jpg|Stasiun Cirebon Prujakan tampak peron pasca-renovasi 2011.
Berkas:"+arya+" prujakan train station ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀ꦥꦿꦸꦗꦏꦤ꧀ Stasiun Prujakan 2011 2.jpg|Stasiun Cirebon Prujakan tampak peron pasca-renovasi 2011.
Berkas:St.prujakan..jpg|Resor jalan rel dan jembatan stasiun Prujakan.
Berkas:"%2Barya%2B"_prujakan_train_station_ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀ꦥꦿꦸꦗꦏꦤ꧀_Stasiun_Prujakan_2011_1.jpg|Resor jalan rel dan jembatan Stasiun Prujakan.
Berkas:St.prujakan.3.jpg|Panorama stasiun Cirebon Prujakan.
Berkas:"+arya+" prujakan train station ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀ꦥꦿꦸꦗꦏꦤ꧀ Stasiun Prujakan 2011.jpg|Panorama Stasiun Cirebon Prujakan.
</gallery>
</gallery>


== Referensi ==
{{reflist|3}}


== Pranala luar ==
{{stasiun|Stasiun Cirebon|Jalur kereta api Cirebon-Tegal|Stasiun Waruduwur}}
{{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api]
{{stasiun|Stasiun Cirebon|Jalur kereta api Cirebon-Prupuk|Stasiun Luwung}}


{{commonscat|Cirebon Prujakan Station}}


{{adjacent stations|system=KAI
</center>
|line1=Cikampek–Cirebon Prujakan|left1=Cirebon

|line2=segitiga Cirebon Prujakan–Prupuk–Tegal|right2=Waruduwur|type2=Prupuk–Tegal|left2=Luwung|note-mid2=[[Berkas:Pfeil links.svg|10px]] CNP–PPK {{·}} CNP−TG [[Berkas:Pfeil rechts.svg|10px]]
==Referensi==
}}
{{reflist|3}}


{{stasiun kereta api di Indonesia}}
{{stasiun kereta api di Indonesia}}


[[Kategori:Stasiun kereta api yang dibuka tahun 1897]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Barat|Cirebon Prujakan]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Barat|Cirebon Prujakan]]
[[Kategori:Kota Cirebon]]
[[Kategori:Kota Cirebon]]
[[Kategori:Pekalipan, Cirebon]]
[[Kategori:Bangunan cagar budaya di Indonesia]]
[[Kategori:Bangunan bersejarah di Jawa Barat]]
[[Kategori:Cagar budaya di Jawa Barat]]

Revisi terkini sejak 19 November 2024 05.53

Stasiun Cirebon Prujakan
Kereta Api Indonesia
KG11

Kereta api Brantas saat berhenti di Stasiun Cirebon Prujakan
Nama lainStasiun Prujakan, Parujakan
Lokasi
Koordinat6°43′10″S 108°33′31″E / 6.71944°S 108.55861°E / -6.71944; 108.55861
Ketinggian+4 m
Operator
Letak
Jumlah peron5 (satu peron sisi dan empat peron pulau yang sama-sama agak tinggi), namun tidak ada peron pulau di antara jalur 2 dan 3, 4–5–6, serta 7 dan 8)
Jumlah jalur9
  • jalur 2 dan 7: sepur lurus arah Jakarta
  • jalur 3: sepur lurus arah Semarang–Surabaya
  • jalur 8: sepur lurus arah Yogyakarta–Surabaya
LayananKereta api penumpang

Aglomerasi: Kaligung (hanya jadwal pagi)

Kereta api barang
Lintas utara Jawa: Parcel ONS Utara
Lintas tengah Jawa: Parcel ONS Tengah dan angkutan semen Solusi Bangun Indonesia
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiBesar tipe A[2]
Sejarah
Dibuka1 Mei 1897
Nama sebelumnyaStation Cheribon SCS, Tjirebon Proedjakan
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Layanan aglomerasi Stasiun berikutnya
Babakan Kaligung
Semarang Poncol–Cirebon Prujakan, p.p.
Terminus
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Parkir sepeda Jalur difabel Cetak tiket mandiri Ruang/area tunggu Pemesanan langsung di loket Layanan pelanggan Pusat informasi Musala Toilet Tempat naik/turun Pos kesehatan Tempat bermain anak Pertokoan/area komersial Ruang menyusui Barang hilang Isi baterai Area merokok Terminal barang Air minum 
Tipe persinyalanElektrik tipe VPI GRS[4](2003 s.d. sekarang)
Cagar budaya Indonesia
Stasiun Kereta Api Perujakan
KategoriBangunan
No. RegnasRNCB.20100622.02.000801
Tanggal SK2007
PemilikPT Kereta Api Indonesia (Persero)
Nama sebagaimana tercantum dalam
Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Cirebon Prujakan (CNP) adalah stasiun kereta api kelas besar tipe A yang terletak di Pekalangan, Pekalipan, Kota Cirebon, Jawa Barat. Nama stasiun ini diambil dari nama blok/dusun tempat stasiun berada. Stasiun yang terletak pada ketinggian +4 meter ini termasuk dalam pengelolaan Daerah Operasi III Cirebon dan sebagai salah satu dari dua stasiun utama di Kota Cirebon.

Stasiun Cirebon Prujakan juga merupakan stasiun terpenting karena terletak di titik pertemuan antara Jakarta dan Surabaya pada kedua jalur kereta api utama, melayani layanan kereta api antarkota kelas ekonomi serta sebagian kecil kelas campuran, sedangkan kereta api antarkota di kelas eksekutif dan sebagian besar kelas campuran hanya dilayani di Stasiun Cirebon. Terletak di jalur pemisah, kedua jalur utama Pulau Jawa dibagi menjadi dua, yakni lintas selatan Pulau Jawa menghubungkan Jakarta dengan Yogyakarta serta Malang, sedangkan lintas utara Jawa menghubungkan Jakarta dengan Semarang dan Surabaya.

Dalam verslag yang dibuat oleh SCS, Stasiun Cirebon Prujakan diresmikan bersamaan dengan jalur kereta api Sindanglaut–Cirebon, yakni pada tanggal 1 Mei 1897 atas prakarsa perusahaan kereta api swasta yang bernama Semarang–Cheribon Stoomtram Maatschappij (SCS) sebagai stasiun kereta api barang.[5] Pembangunan stasiun ini bertujuan untuk memudahkan dan mempercepat arus komoditas pertanian dan barang-barang impor. Arus barang dari stasiun ini selanjutnya bermuara di Pelabuhan Cirebon karena stasiun ini dahulu merupakan stasiun percabangan menuju pelabuhan tersebut. Namun, generasi yang lahir pada dekade 1980-an tidak lagi menyaksikan rel kereta ke arah Pelabuhan Cirebon yang membentang di tengah kampung padat penduduk, meski sisa-sisanya masih bisa sedikit ditemui.[6]

Pada tanggal 3 Juni 1912, jalur kereta api Cikampek menuju Cirebon selesai dibangun oleh Staatsspoorwegen serta merupakan bagian dari pembangunan jalur kereta api menuju Purwokerto dan Kroya. Untuk menghubungkan jalur SS dengan jalur SCS, pada tanggal 1 November 1914, kedua stasiun tersebut berhasil terhubung.[7][8]

Bangunan dan tata letak

[sunting | sunting sumber]

Stasiun Cirebon Prujakan awalnya hanya terdiri atas bangunan dengan kanopi pada emperan peron jalur 1 (seperti layaknya stasiun barang) dan memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 3 merupakan sepur lurus arah Jakarta maupun Surabaya melalui Semarang. Emplasemen stasiun ini merupakan emplasemen terbuka tanpa adanya atap overcapping.

Dahulu sebelum proyek jalur ganda dikerjakan, jalur KA dari Stasiun Cirebon menuju Prupuk terletak di luar emplasemen Stasiun Prujakan, sehingga KA jalur tengah dari Cirebon tujuan Kroya tidak berhenti di Stasiun Prujakan. Hal inilah yang menyebabkan dahulu semua KA ekonomi tujuan lintas tengah berhenti di Stasiun Cirebon, bukan Prujakan. Namun, setelah proyek tersebut selesai digarap bersamaan dengan renovasi yang dilakukan di kedua stasiun ini, jalur KA ini digeser masuk ke emplasemen Stasiun Prujakan sehingga KA kelas ekonomi lintas tengah Jawa dapat berhenti di stasiun ini.

Pada bulan Juli 2011 stasiun ini direnovasi,[9] ditinggikan peronnya, ditambahkan kanopi, serta ditambah jalurnya menjadi berjumlah sembilan jalur kereta api: empat jalur pertama menuju Jakarta dan Surabaya melalui lintas utara Jawa (jalur 1-4) dengan jalur 3 merupakan sepur lurus, empat jalur lainnya menuju Jakarta dan Surabaya melalui lintas tengah Jawa (jalur 6-9) dengan jalur 7 merupakan sepur lurus, serta satu jalur khusus untuk kereta api barang (jalur 5). Bersamaan dengan pemindahan jalur percabangan dari Stasiun Cirebon ke Stasiun Prujakan, lintasan jalur rel di antara kedua stasiun ini dijadikan sebagai jalur tunggal ganda atau sepur kembar. Persinyalan elektrik produksi General Railway Signal (GRS) yang sudah dipasang sejak 2003[4] dirombak ulang.

Berikutnya, sejak jalur ganda petak Prujakan-Waruduwur resmi dioperasikan mulai 4 Juli 2013[10] jalur 3 dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah Surabaya saja melalui lintas utara Jawa, sedangkan jalur 2 dijadikan sebagai sepur lurus hanya untuk arah Jakarta. Terakhir, sejak jalur ganda petak Prujakan-Luwung resmi dioperasikan mulai 1 April 2015, jalur 7 dijadikan sebagai sepur lurus untuk arah Jakarta saja, sedangkan jalur 8 dijadikan sebagai sepur lurus hanya untuk arah Surabaya melalui lintas tengah Jawa.

Stasiun ini adalah salah satu stasiun kereta api di Indonesia yang menyediakan fasilitas pemesanan tiket sistem kendara lewat/lantatur (drive-thru), selain Stasiun Gambir.[11][12][13]

Ciri khas

[sunting | sunting sumber]

Bersama dengan stasiun-stasiun lain yang melayani penumpang di Daop III, stasiun ini memperdengarkan lagu instrumental berjudul Kota Cirebon setiap kali ada kereta api penumpang yang datang dan berangkat.

Layanan kereta api

[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023 revisi per 1 September 2024.

Penumpang

[sunting | sunting sumber]

Antarkota

[sunting | sunting sumber]
Lintas utara Jawa
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Campuran
Tegal Bahari Eksekutif Pasar Senen Tegal
Bisnis
Dharmawangsa Eksekutif Surabaya Pasarturi Via Cirebon PrujakanSemarang Tawang
Ekonomi
Brantas Eksekutif Blitar Via Semarang TawangSolo Jebres
Ekonomi
Ekonomi
Tawang Jaya Ekonomi Pasar Senen Semarang Poncol Via Cirebon PrujakanTegal
Menoreh Semarang Tawang
Kertajaya Ekonomi Premium Surabaya Pasarturi Via Cirebon PrujakanSemarang Poncol
Airlangga Ekonomi
Majapahit Malang Via Semarang TawangSolo Jebres
Matarmaja
Lintas selatan Jawa
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Campuran
Bogowonto Priority Pasar Senen Lempuyangan Via Cirebon PrujakanPurwokerto
Eksekutif
Ekonomi Premium
Gajahwong Priority
Eksekutif
Ekonomi
Gaya Baru Malam Selatan Eksekutif Surabaya Gubeng Via Cirebon PrujakanLempuyangan
Ekonomi
Ekonomi
Kutojaya Utara Ekonomi Premium Jakarta Kota Kutoarjo Via Cirebon PrujakanPurwokerto
Progo Ekonomi Pasar Senen Lempuyangan
Jaka Tingkir Purwosari
Bengawan

Aglomerasi

[sunting | sunting sumber]
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
KG Kaligung Eksekutif-Ekonomi Cirebon Prujakan Semarang Poncol Hanya jadwal pagi
Nama kereta api Relasi perjalanan Keterangan
Lintas utara Jawa
Angkutan logistik ONS Parcel Utara Kampung Bandan Surabaya Pasarturi Via Cirebon PrujakanSemarang Tawang

Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya dilakukan di Jakarta Gudang

Lintas selatan Jawa
Angkutan semen Solusi Bangun Indonesia Cirebon Prujakan Karangtalun Via PurwokertoKroya
Angkutan logistik ONS Parcel Tengah Kampung Bandan Malang Via Cirebon PrujakanLempuyangan

Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya dilakukan di Jakarta Gudang

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ Selayang Pandang Daerah Operasi III Cirebon (PDF). Cirebon: PT Kereta Api Indonesia (Persero). 2019. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-10-08. Diakses tanggal 2020-10-05. 
  3. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  4. ^ a b Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). 
  5. ^ Semarang-Cheribon Stoomtram Maatschappij (1917). Verslag - SCS - 1916. Semarang-Cheribon Stoomtram Maatschappij. 
  6. ^ (Indonesia) Profil stasiun Cirebon Diarsipkan 2016-03-06 di Wayback Machine. pada Indonesian Heritage Railway Diarsipkan 2013-09-17 di Wayback Machine.
  7. ^ Nusantara., Tim Telaga Bakti; Indonesia., Asosiasi Perkeretaapian (1997-). Sejarah perkeretaapian Indonesia (edisi ke-Cet. 1). Bandung: Angkasa. ISBN 9796651688. OCLC 38139980. 
  8. ^ Staatsspoorwegen (1920–1931). Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1920-1931. Batavia: Burgerlijke Openbare Werken. 
  9. ^ (Indonesia) Dua stasiun utama cirebon dimodifikasi, "Kompas". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-06-10. Diakses tanggal 2011-08-05. 
  10. ^ "Wamenhub Optimistis Rel Ganda Cirebon–Surabaya Selesai Akhir Tahun". BeritaTrans.com. 2013-09-03. Diakses tanggal 2020-05-03. 
  11. ^ (Indonesia) PT KAI Daop 3 Cirebon, Luncurkan Drive Thru dan Mobile Ticketing Online "www.kereta-api.co.id". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-01. Diakses tanggal 12-4-9. 
  12. ^ (Indonesia) PT. KAI Daop 3 Cirebon, Luncurkan Drive Thru & Mobile Ticketing Online Diarsipkan 2011-08-01 di Wayback Machine.
  13. ^ (Indonesia) PT KAI Daop 3 Cirebon, Luncurkan Drive Thru dan Mobile Ticketing Online "www.kereta-api.co.id". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-01. Diakses tanggal 12-4-9. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

(Indonesia) Situs resmi KAI dan jadwal kereta api

Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Cirebon
menuju Cikampek
Cikampek–Cirebon Prujakan Terminus
Luwung
menuju Prupuk
Segitiga Cirebon Prujakan–Prupuk–Tegal
Prupuk–Tegal
CNP–PPK  · CNP−TG
Waruduwur
menuju Tegal