Lompat ke isi

Desi Anwar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(18 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox person
{{Infobox person
|name = Desi Anwar
|name = Desi Anwar
|image = Desi Anwar.jpg
|image =
|imagesize = 250px
|imagesize = 250px
|caption =
|caption =
|birthname =
|birthname =
|birth_date = {{birth date and age|1962|12|11}}
|birth_date = {{birth date and age|1962|12|11}}
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Bandung]], [[Jawa Barat]]
|birth_place = [[Bandung]], [[Jawa Barat]]
|death_date =
|death_date =
|death_place = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) -->
|death_place = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) -->
|nationality = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]
|nationality = [[Indonesia]]
|other_names =
|other_names =
|alma_mater =
|alma_mater =
|occupation = [[Jurnalis]]
|occupation = [[Jurnalis]]
|known_for = Pembawa acara berita [[RCTI]], [[Metro TV]], [[CNN Indonesia]], dan [[Trans TV]] serta [[Trans7]]
|known_for = Pembawa acara berita dan dialog di [[RCTI]], [[MetroTV]] dan [[CNN Indonesia]]
|religion = [[Islam]]
|religion = [[Islam]]
|relations = [[Dewi Fortuna Anwar]] (kakak)<br>[[Sri Danti Anwar]] (kakak)
|relations = [[Dewi Fortuna Anwar]] (kakak)<br>[[Sri Danti Anwar]] (kakak)
Baris 21: Baris 21:
}}
}}


'''Desi Anwar''' ({{lahirmati|[[Bandung]], [[Jawa Barat]]|11|12|1962}}) adalah seorang [[presenter berita]] terkemuka di Indonesia.
'''Desi Anwar''' ({{lahirmati|[[Bandung]], [[Jawa Barat]]|11|12|1962}}) adalah seorang jurnalis, pembawa acara televisi dan penyiar berita Indonesia.


== Latar belakang ==
== Latar belakang ==
Desi Anwar lahir dari pasangan [[Khaidir Anwar]] dan Wahidar, yang berasal dari [[Orang Minang|Minangkabau]]. Ayahnya berasal dari [[Lintau Buo, Tanah Datar]],<ref>http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/login.html/ {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080914034919/http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/login.html |date=2008-09-14 }} Apa dan Siapa: Khaidir Anwar, Pusat Data dan Analisis Tempo</ref> sedangkan ibunya dari [[VII Koto Talago, Guguk, Lima Puluh Kota|VII Koto Talago, Lima Puluh Kota]]. Kedua orang tuanya berprofesi sebagai akademisi dan ilmuwan. Ayahnya seorang ahli sosiolinguistik dan pernah mengajar selama 20 tahun di [[Universitas London]], [[Inggris]].<ref>Zaiyardam Zubir, Mulyadi Esem, M. Yunis; In memoriam Prof. Dr. Khaidir Anwar, Fakultas Sastra Universitas Andalas</ref>
Desi Anwar lahir dari pasangan [[Khaidir Anwar]] dan Wahidar, yang berasal dari [[Orang Minang|Minangkabau]]. Ayahnya berasal dari [[Lintau Buo, Tanah Datar]],<ref>https://web.archive.org/web/20080914034919/http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/login.html Apa dan Siapa: Khaidir Anwar, Pusat Data dan Analisis Tempo</ref> sedangkan ibunya dari [[VII Koto Talago, Guguk, Lima Puluh Kota|VII Koto Talago, Lima Puluh Kota]]. Kedua orang tuanya berprofesi sebagai akademisi dan ilmuwan. Ayahnya seorang ahli sosiolinguistik dan pernah mengajar selama 20 tahun di [[Universitas London]], [[Inggris]].<ref>Zaiyardam Zubir, Mulyadi Esem, M. Yunis; In memoriam Prof. Dr. Khaidir Anwar, Fakultas Sastra Universitas Andalas</ref>


== Karier ==
== Karier ==
Desi memulai kariernya di [[RCTI]], membawakan acara berita ''Seputar Indonesia'', ''Nuansa Pagi'', ''Buletin Siang'' dan ''Buletin Malam''. Pekerjaan ini ia lakoni sampai tahun 1999, sampai akhirnya ia memutuskan untuk pindah ke situs portal berita Astaga.com. Pada tahun 2000, dia kembali ke dunia redaksi televisi dan bergabung dengan stasiun berita pertama di Indonesia, [[Metro TV]]. Di stasiun televisi itu, kini ia menjabat sebagai GM Marketing and Business Development. Sesekali Desi-pun tampil membawakan acara di Metro TV, seperti ''Face to Face with Desi Anwar'' dan ''Economic Challenges with Desi Anwar''. Kini ia bergabung sebagai jurnalis di [[CNN Indonesia]] yang resmi mengudara pada tanggal 17 Agustus 2015 yang tepat dengan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-70
Desi memulai kariernya di [[RCTI]], membawakan acara berita ''Seputar Indonesia'', ''Nuansa Pagi'', ''Buletin Siang'' dan ''Buletin Malam''. Pekerjaan ini ia lakoni sampai tahun 1999, sampai akhirnya ia memutuskan untuk pindah ke situs portal berita Astaga.com. Pada tahun 2000, dia kembali ke dunia redaksi televisi dan bergabung dengan stasiun berita pertama di Indonesia, [[Metro TV]]. Di stasiun televisi itu, kini ia menjabat sebagai GM Marketing and Business Development. Sesekali Desi-pun tampil membawakan acara di Metro TV, seperti ''Face to Face with Desi Anwar'' dan ''Economic Challenges with Desi Anwar''. Kini ia bergabung sebagai jurnalis serta Dewan Redaksi di [[CNN Indonesia]] yang resmi mengudara pada tanggal 17 Agustus 2015 yang tepat dengan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-70.Dan di sanalah ia membawakan acara [[CNN Indonesia|Insight With Desi Anwar]] yang pernah juga ditayangkan oleh [[Trans7]] untuk edisi khusus [[Presiden Joko Widodo]] serta [[Jejak Petualang]]. Dulu ia juga ikut serta membawakan program [[CNN Indonesia|CNN Indonesia News Report]] serta [[CNN Indonesia|CNN Indonesia Prime]] bersama [[Alfito Deannova|Alfito Deannova Gintings]] di [[Trans TV]] pada awal kemunculan [[CNN Indonesia]].


Disamping sebagai seorang jurnalis, Desi juga hobi fotografi dan jalan-jalan. Hobinya itu ia tuangkan dalam buku yang bertajuk ''A Romantic Journey: Notebook of A Traveller''.<ref>http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=209520:desi-anwar-jurnalisme-adalah-kerja-keras&catid=31:perempuan&Itemid=99/ Waspada Online</ref>
Disamping sebagai seorang jurnalis, Desi juga hobi fotografi dan jalan-jalan. Hobinya itu ia tuangkan dalam buku yang bertajuk ''A Romantic Journey: Notebook of A Traveller''.<ref>http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=209520:desi-anwar-jurnalisme-adalah-kerja-keras&catid=31:perempuan&Itemid=99/ Waspada Online</ref>
Baris 47: Baris 47:
* [http://www.desianwar.com/ Situs resmi Desi Anwar] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110828123734/http://www.desianwar.com/ |date=2011-08-28 }}
* [http://www.desianwar.com/ Situs resmi Desi Anwar] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110828123734/http://www.desianwar.com/ |date=2011-08-28 }}


{{indo-bio-stub}}
{{DEFAULTSORT:Anwar, Desi}}
{{Penyiar RCTI}}
{{Penyiar RCTI}}
{{Penyiar MetroTV}}
{{Penyiar MetroTV}}
{{Penyiar CNN Indonesia}}
{{Penyiar CNN Indonesia}}

[[Kategori:Kelahiran 1962]]
{{DEFAULTSORT:Anwar, Desi}}
[[Kategori:Wartawan Indonesia]]
[[Kategori:Wartawan Indonesia]]
[[Kategori:Pembawa acara berita Indonesia]]
[[Kategori:Jurnalis Minangkabau]]
[[Kategori:Cerdik Pandai Minangkabau]]
[[Kategori:Cerdik Pandai Minangkabau]]
[[Kategori:Pembawa acara berita Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Bandung]]
[[Kategori:Anwar]]
[[Kategori:Anwar]]
[[Kategori:Tokoh dari Bandung]]


{{Indo-bio-stub}}

Revisi terkini sejak 20 April 2024 18.25

Desi Anwar
Lahir11 Desember 1962 (umur 61)
Bandung, Jawa Barat
KebangsaanIndonesia
PekerjaanJurnalis
Dikenal atasPembawa acara berita dan dialog di RCTI, MetroTV dan CNN Indonesia
Orang tuaKhaidir Anwar (ayah)
Wahidar (ibu)
KerabatDewi Fortuna Anwar (kakak)
Sri Danti Anwar (kakak)
Twitter: desianwar Edit nilai pada Wikidata

Desi Anwar (lahir 11 Desember 1962) adalah seorang jurnalis, pembawa acara televisi dan penyiar berita Indonesia.

Latar belakang

[sunting | sunting sumber]

Desi Anwar lahir dari pasangan Khaidir Anwar dan Wahidar, yang berasal dari Minangkabau. Ayahnya berasal dari Lintau Buo, Tanah Datar,[1] sedangkan ibunya dari VII Koto Talago, Lima Puluh Kota. Kedua orang tuanya berprofesi sebagai akademisi dan ilmuwan. Ayahnya seorang ahli sosiolinguistik dan pernah mengajar selama 20 tahun di Universitas London, Inggris.[2]

Desi memulai kariernya di RCTI, membawakan acara berita Seputar Indonesia, Nuansa Pagi, Buletin Siang dan Buletin Malam. Pekerjaan ini ia lakoni sampai tahun 1999, sampai akhirnya ia memutuskan untuk pindah ke situs portal berita Astaga.com. Pada tahun 2000, dia kembali ke dunia redaksi televisi dan bergabung dengan stasiun berita pertama di Indonesia, Metro TV. Di stasiun televisi itu, kini ia menjabat sebagai GM Marketing and Business Development. Sesekali Desi-pun tampil membawakan acara di Metro TV, seperti Face to Face with Desi Anwar dan Economic Challenges with Desi Anwar. Kini ia bergabung sebagai jurnalis serta Dewan Redaksi di CNN Indonesia yang resmi mengudara pada tanggal 17 Agustus 2015 yang tepat dengan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-70.Dan di sanalah ia membawakan acara Insight With Desi Anwar yang pernah juga ditayangkan oleh Trans7 untuk edisi khusus Presiden Joko Widodo serta Jejak Petualang. Dulu ia juga ikut serta membawakan program CNN Indonesia News Report serta CNN Indonesia Prime bersama Alfito Deannova Gintings di Trans TV pada awal kemunculan CNN Indonesia.

Disamping sebagai seorang jurnalis, Desi juga hobi fotografi dan jalan-jalan. Hobinya itu ia tuangkan dalam buku yang bertajuk A Romantic Journey: Notebook of A Traveller.[3]

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]
  • Tabloid Citra, Pembawa Acara Berita Terbaik (1994–1997).
  • Panasonic Award, Pembawa Acara Berita Terbaik (1997 dan 1998).
  • Asian Television Awards, Kandidat Pembawa Acara Berita Terbaik (1998).

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ https://web.archive.org/web/20080914034919/http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/login.html Apa dan Siapa: Khaidir Anwar, Pusat Data dan Analisis Tempo
  2. ^ Zaiyardam Zubir, Mulyadi Esem, M. Yunis; In memoriam Prof. Dr. Khaidir Anwar, Fakultas Sastra Universitas Andalas
  3. ^ http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=209520:desi-anwar-jurnalisme-adalah-kerja-keras&catid=31:perempuan&Itemid=99/ Waspada Online

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]