Lompat ke isi

Rahim: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(30 revisi perantara oleh 23 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:

'''Rahim''' atau '''uterus''' adalah [[organ (anatomi)|organ]] reproduksi betina yang utama pada kebanyakan [[mamalia]], termasuk [[manusia]]. Salah satu ujungnya adalah [[serviks]], membuka ke dalam [[vagina]], dan ujung satunya yang lebih luas, yang dianggap badan rahim, disambung di kedua pihak dengan [[tabung Fallopian]]. Rahim terdapat dalam berbagai bentuk dan ukuran di organisme yang berbeda. Pada manusia adalah berbentuk buah pir. Beberapa organisme seperti kelinci, kambing dan kuda mempunyai rahim bipartite atau "bertanduk".
[[Gambar:Uterus svg hariadhi.svg|thumb|300px|Rahim manusia]]
'''Rahim''', '''uterus''' (dalam bahasa medis), '''kandungan''', atau '''tian''' adalah [[organ (anatomi)|organ]] reproduksi betina yang utama pada kebanyakan [[mamalia]], termasuk [[manusia]]. Salah satu ujungnya adalah [[servik]], membuka ke dalam [[vagina]], dan ujung satunya yang lebih luas, yang dianggap badan rahim, disambung di kedua sisi dengan [[tabung Fallopian]]. Rahim terdapat dalam berbagai bentuk dan ukuran di organisme yang berbeda. Pada manusia adalah berbentuk buah pir dan seukuran telur ayam. Beberapa organisme seperti kucing dan babi, serta jenis karnivora lainnya memiliki rahim bipartite.


Rahim ditempatkan di [[pelvis]] dan [[Istilah lokasi anatomi|dorsal]] (dan biasanya agak [[Istilah lokasi anatomi|kranial]]) ke [[kandung kemih]] dan [[Istilah lokasi anatomi|ventral]] ke [[rektum]]. Rahim ditahan pada tempatnya oleh beberapa [[ligamen]]. Di luar [[kehamilan]], ukuran garis tengahnya adalah beberapa sentimeter. Rahim kebanyakan terdiri dari [[otot]]. Lapisan permanen jaringan itu yang paling dalam disebut [[endometrium]]. Pada kebanyakan mamalia, termasuk manusia, endometrium membuat lapisan pada waktu-waktu tertentu yang, jika tak ada kehamilan terjadi, dilepaskan atau menyerap kembali.
Rahim ditempatkan di [[pelvis]] dan [[Istilah lokasi anatomi|dorsal]] (dan biasanya agak [[Istilah lokasi anatomi|kranial]]) ke [[kandung kemih]] dan [[Istilah lokasi anatomi|ventral]] ke [[rektum]]. Rahim ditahan pada tempatnya oleh beberapa [[ligamen]]. Di luar [[kehamilan]], ukuran garis tengahnya adalah beberapa sentimeter. Rahim kebanyakan terdiri dari [[otot]]. Lapisan permanen jaringan itu yang paling dalam disebut [[endometrium]]. Pada kebanyakan mamalia, termasuk manusia, endometrium membuat lapisan pada waktu-waktu tertentu yang, jika tak ada kehamilan terjadi, dilepaskan atau menyerap kembali.
Baris 7: Baris 9:
Karena rintangan anatomis seperti [[pelvis]], rahim didorong sebagian ke dalam perut sampai perluasannya selama kehamilan. Di kehamilan pun rahim manusia beratnya hanya sekitar sekilogram (2.2 pon)
Karena rintangan anatomis seperti [[pelvis]], rahim didorong sebagian ke dalam perut sampai perluasannya selama kehamilan. Di kehamilan pun rahim manusia beratnya hanya sekitar sekilogram (2.2 pon)


== Pranala luar ==
== Anatomi Rahim Manusia ==
[[Berkas:Uterus and nearby organs.jpg|jmpl|Struktur Rahim Manusia]]
[http://www.tentangperempuan.com/ibu-dan-anak/hamil-tanpa-rahim/ Referensi luar tentang hamil tanpa rahim]
Rahim pada manusia hanya terdapat pada [[organ reproduksi perempuan]]. Rahim berbentuk seperti buah peer atau buah alpukat dengan ukuran panjang sekitar 7-7,5&nbsp;cm dan panjang sekitar 5,25&nbsp;cm dengan tebal sekitar 2,5&nbsp;cm dan tebal dinding rahim sebesar 1,25&nbsp;cm.<ref name=":0">{{Cite book|title=Ilmu Kebidanan Sarwono Prawihardjo Edisi 4|last=Prawihardjo|first=Sarwono|publisher=PT Bina Pustaka Sarwono Prawihardjo|year=2014|isbn=978-979-8150-25-8|location=Jakarta 10450|pages=982|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite book|title=Atlas of Human Anathomy,2nd Ed|last=Anson|first=BJ|publisher=WB Saunders Co.|year=1963|isbn=|location=Philadelphia|pages=|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite book|title=Hand Atlas of Human Anatomy 7th Ed|last=W|first=Spalteholz|publisher=JB Lippincott Co.|year=1973|isbn=|location=Philadelphia|pages=|url-status=live}}</ref>
Mata
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Perubahan tertunda ditampilkan di halaman iniBelum Diperiksa
Mata
Menschliches auge.jpg
Secara metafora, mata manusia sering dianggap "jendela jiwa"
Mata.png
Diagram mata manusia. Tidak semua mata makhluk hidup memiliki kesamaan anatomi dengan mata manusia


Terdapat 3 bagian utama pada rahim manusia. Bagian Fundus, Korpus dan bagian Serviks. Funuds merupakan bagian paling atas proksimal pada rahim. Pada bagian ini terdapat saluran Tuba Fallopi yang menghubungkan rahim dengan ovarium. Bagian korpus merupakan bagian rahim yang paling besar. Korpus berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya janin di dalam rahim, yaitu di dalam rongga rahim atau [[Kavum Uteri]]. Bagian Ketiga dari rahim disebut juga dengan Serviks. Serviks terdiri atas ''[[Pars Vaginalis Servisisi]]'' ( Porsio ) dan ''[[Pars Supravaginalis Servisis Uteri]]'' yaitu bagian serviks yang terdapat pada bagian atas vagina.<ref name=":0" /><ref>{{Cite book|title=Clinical Gynecology-Integration of Structure and Funcion|last=Van Dongen L|first=Bloom ML|publisher=William Heinemann Medical Books|year=1972|isbn=|location=London|pages=|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite book|title=The Anatomy and Development of The Female Genital Organs, In: Gynecology, 5th Ed|last=MacLeod DH|first=Read CD|publisher=|year=1955|isbn=|location=London|pages=|url-status=live}}</ref>
Mata adalah organ penglihatan yang mendeteksi cahaya. Yang dilakukan mata yang paling sederhana tak lain hanya mengetahui apakah lingkungan sekitarnya adalah terang atau gelap. Mata yang lebih kompleks dipergunakan untuk memberikan pengertian visual.
Daftar isi
[sembunyikan]


<br />
1 Organ mata manusia
== Pranala luar ==
1.1 Organ luar
* [http://www.tentangperempuan.com/ibu-dan-anak/hamil-tanpa-rahim/ Referensi luar tentang hamil tanpa rahim] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111026101734/http://www.tentangperempuan.com/ibu-dan-anak/hamil-tanpa-rahim/ |date=2011-10-26 }}
1.2 Organ dalam
1.3 Sistem kerja mata
2 Penyakit mata
3 Mata majemuk
4 Lihat pula
5 Catatan dan referensi
6 Pranala luar

[sunting] Organ mata manusia
[sunting] Organ luar

Bulu mata

Bulu mata berfungsi menyaring cahaya yang akan di terima.

Alis mata

Alis mata berfungsi menahan keringat agar tidak masuk ke bola mata.

Kelopak mata

[sunting] Organ dalam

Bagian-bagian pada organ mata bekerjasama mengantarkan cahaya dari sumbernya menuju ke otak untuk dapat dicerna oleh sistem saraf manusia. Bagian-bagian tersebut adalah:

Kornea
Merupakan bagian terluar dari bola mata yang menerima cahaya dari sumber cahaya.
Sklera
Merupakan bagian dinding mata yang berwarna putih. Tebalnya rata- rata 1 milimeter tetapi pada irensi otot, menebal menjadi 3 milimeter.
Pupil dan iris
Dari kornea, cahaya akan diteruskan ke pupil. Pupil menentukan kuantitas cahaya yang masuk ke bagian mata yang lebih dalam. Pupil mata akan melebar jika kondisi ruangan yang gelap, dan akan menyempit jika kondisi ruangan terang. Lebar pupil dipengaruhi oleh iris di sekelilingnya.Iris berfungsi sebagai diafragma. Iris inilah terlihat sebagai bagian yang berwarna pada mata.
Lensa mata
Lensa mata menerima cahaya dari pupil dan meneruskannya pada retina. Fungsi lensa mata adalah mengatur fokus cahaya, sehingga cahaya jatuh tepat pada bintik kuning retina. Untuk melihat objek yang jauh (cahaya datang dari jauh), lensa mata akan menipis. Sedangkan untuk melihat objek yang dekat (cahaya datang dari dekat), lensa mata akan menebal.
Retina atau Selaput Jala
Retina adalah bagian mata yang paling peka terhadap cahaya, khususnya bagian retina yang disebut bintik kuning. Setelah retina, cahaya diteruskan ke saraf optik.
Saraf optik
Saraf yang memasuki sel tali dan kerucut dalam retina, untuk menuju ke otak.[1]

[sunting] Sistem kerja mata

Tatkala mengamati alam terbuka disekitar anda akan segera anda saksikan beragam benda terjauh dan terdekat dari anda dengan segala bentuk, warna, dan ukuran mereka. Pemandangan ini yang anda saksikan tanpa susah payah adalah hasil beragam reaksi rumit dalam tubuh anda. Kini marilah kita amati secara lebih dekat. Mata manusia memiliki cara kerja otomatis yang sempurna, mata dibentuk dengan 40 unsur utama yang berbeda dan kesemua bagian ini memiliki fungsi penting dalam proses melihat kerusakan atau ketiadaan salah satu fungsi bagiannya saja akan menjadikan mata mustahil dapat melihat.

Lapisan tembus cahaya di bagian depan mata adalah kornea, tepat dibelakangnya terdapat iris, selain member warna pada mata iris juga dapat merubah ukurannya secara otomatis sesuai kekuatan cahaya yang masuk, dengan bantuan otot yang melekat padanya. Misalnya ketika berada di tempat gelap iris akan membesar untuk memasukkan cahaya sebanyak mungkin. Ketika kekuatan cahaya bertambah, iris akan mengecil untuk mengurangi cahaya yang masuk ke mata. System pengaturan otomatis yang berkeja pada mata bekerja sebagaimana berikut.


Ketika cahaya mengenai mata sinyal saraf terbentuk dan dikrimkan ke otak, untuk memberikan pesan tentang keberadaan cahaya, dan kekuatan cahaya. Lalu otak mengirim balik sinyal dan memerintahkan sejauh mana otot disekitar iris harus mengerut. Bagian mata lainnya yang bekerja bersamaan dengan struktur ini adalah lensa. Lensa bertugas memfokuskan cahaya yang memasuki mata pada lapisan retina di bagian belakang mata. Karena otot-otot disekeliling lensa cahaya yang datang ke mata dari berbagai sudut dan jarak berbeda dapat selalu difokuskan ke retina. Semua system yang telah kami sebutkan tadi berukuran lebih kecil, tapi jauh lebih unggul daripada peralatan mekanik yang dibuat untuk meniru desain mata dengan menggunakan teknologi terbaru, bahkan system perekaman gambar buatan paling modern di dunia ternyata masih terlalu sederhana jika dibandingkan mata. Jika kita renungkan segala jerih payah dan pemikiran yang dicurahkan untuk membuat alat perekaman gambar buatan ini kita akan memahami betapa jauh lebih unggulnya teknologi penciptaan mata. Jika kita amati bagian-bagian lebih kecil dari sel sebuah mata maka kehebatan penciptaan ini semakin terungkap. Anggaplah kita sedang melihat mangkuk Kristal yang penuh dengan buah-buahan, cahaya yang datang dari mangkuk ini ke mata kita menembus kornea dan iris kemudian difokuskan pada retina oleh lensa jadi apa yang terjadi pada retina, sehinggasel-sel retina dapat merasakan adanya cahaya ketika partikel cahaya yang disebut foton mengenai sel-sel retina mereka menghasilkan efek rantai layaknya sederetan kartu domino yang tersusun dalam barisan rapi. Kartu domino pertama dalam sel retina adalah sebuah molekul bernama 11-cis retinal. Ketika sebuah foton mengenainya molekul ini berubah bentuk ini mendorong perubahan protein lain yang berikatan kuat dengannya yakni rhodopsin. Kini rhodopsin berubah menjadi yang memungkinkannya berikatan dengan protein lain yakni transdusin. Transdusin ini sebelumnya sudah ada dalam sel namun belum dapat bergabung dengan rhodopsin karena ketidak sesuaian bentuk. Penyatuan ini kemudian diikuti gabungan satu molekul lain yang bernama GTP kini dua protein yakni rhodopsin dan transdusin serta 1 molekul kimia bernama GTP telah menyatu tetapi proses sesungguhnya baru saja dimulai senyawa bernama GDP kini telah memiliki bentuk sesuai untuk mengikat satu protein lain bernama phosphodiesterase yang senantiasa ada dalam sel. Setelah berikatan bentuk molekul yang dihasilkan akan menggerakkan suatu mekanisme yang akan memulai serangkaian reaksi kimia dalam sel. Mekanisme ini menghasilkan reaksi ion dalam sel dan menghasilkan energy listrik energy ini merangsang saraf-saraf yang terdapat tepat di belakang sel retina. Dengan demikian bayangan yang ketika mengenai mata berwujud seperti foton cahaya ini meneruskan perjalanannya dalam bentuk sinyal listrik. Sinyal ini berisi informasi visual objek di luar mata. Agar mata dapat melihat sinyal listrik yang dihasilkan dalam retina harus diteruskan dalam pusat penglihatan di otak. Namun sel-sel saraf tidak berhubungan langsung satu sama lain ada celah kecil yang memisah titik-titik sambungan mereka lalu bagaimana sinyal listrik ini melanjutkan perjalanannya disini serangkaian mekanisme rumit terjadi energy listrik diubah menjadi energy kimia tanpa kehilangan informasi yang sedang dibawa dan dengan cara ini informasi diteruskan dari satu sel saraf ke sel saraf berikutnya. Molekul kimia pengangkut ini yang terletak pada titik sambungan sel-sel saraf berhasil membawa informasi yang datang dari mata dari satu saraf ke saraf yang lain. Ketika dipindahkan ke saraf berikutnya sinyal ini diubah lagi menjadi sinyal listrik dan melanjutkan perjalanannya ke tempat titik sambungan lainnya dengan cara ini sinyal berhasil mencapai pusat penglihatan pada otak disini sinyal tersebut dibandingkan informasi yang ada di pusat memori dan bayangan tersebut ditafsirkan akhirnya kita dapat melihat mangkuk yang penuh buah-buahan sebagaimana kita saksikan sebelumnya karena adanya system sempurna yang terdiri atas ratusan kompenen kecil ini dan semua rentetan peristiwa yang menakjubkan ini terjadi pada waktu kurang dari 1 detik.
[sunting] Penyakit mata

Miopi
Miopi yakni seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak jauh. Biasanya terjadi pada pelajar.dapat dibantu dengan kacamata berlensa cekung.
Hipermetropi
Hipermetropi yaitu seseroang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat dari mata. Dapat dibantu dengan kacamata berlensa cembung.
Presbiopi
Presbiopi adalah seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat maupun berjarak jauh.Dapat dibantu dengan kacamata berlensa rangkap. Biasa terjadi pada lansia.* Kerabunan dan kebutaan
Buta berarti seseorang tidak dapat melihat benda apapun sama sekali. Buta bisa saja diakibatkan keturunan, maupun kecelakaan. Rabun berarti seseorang hanya dapat melihat dengan samar-samar. Orang-orang yang buta maupun rabun biasanya "membaca" dengan jari-jarinya. Ini disebut huruf Braille.
Buta warna
Buta warna adalah suatu kondisi dimana seseorang sama sekali tidak dapat membedakan warna. Yang dapat dilihat hanyalah warna hitam, abu-abu, dan putih. Buta warna biasanya merupakan penyakit turunan. Artinya jika seseorang buta warna, hampir pasti anaknya juga buta warna.
Katarak
Katarak adalah suatu penyakit mata di mana lensa mata menjadi buram karena penebalan Lensa Mata dan terjadi pada orang lanjut usia (lansia).
Astigmatis = ketidakaturan lengkung - lengkung permukaan bias mata yang berakibat cahaya tidak fokus pada satu titik retina(bintik kuning). Dapat dibantu dengan kacamata slinder/Operasi refraktif (graciella.sanjose.bali)

[sunting] Mata majemuk

Mata majemuk ditemukan di antara arthropoda (kerabat serangga), dan terdiri dari banyak sisi sederhana yang putus berpiksel citra (tak ada tampilan lipat ganda seperti yang sering dipercaya).

Deteksi penyakit melalui kelainan mata == Penyakit lain juga dapat dideteksi melalui mata dengan tanda-tanda sebagai berikut [2]

Mata menonjol dapat berarti kelainan kelenjar gondok, SOMARE

, tumor yang berasal dari organ lain seperti paru, payudara, kelenjar getah bening. Kadang-kadang disertai engan gangguan pergerakan bola mata sehingga penderita mengeluh berpenglihatan ganda.

Kelainan kelopak mata:
Kelopak mata menurun (kelainan saraf, usia tua, atau kencing manis).
Kelopak mata tidak bisa menutup rapat (kelainan kelenjar gondok, kelainan saraf atau tumor).
Kelopak mata bengkak (ginjal, jantung, alergi, dan sinusitis).
Kelopak mata tidak dapat berkedip (lepra).
Kelopak mata berkedip secara berlebihan (kelainan saraf/ otak).

Mata juling (gangguan saraf/otak, stroke, kencing manis, tumor, dan gondok)

Mata merah
tanpa nyeri (cacingan, TBC, alergi ringan karena debu atau makanan, alergi berat karena obat, tiroid, HIV/AIDS, tumor)
dengan nyeri hebat (rematik, sifilis, sarkoidosis, lupus (penyakit), kencing manis (kadang kadang mata nyeri saat dibuka diwaktu bangun)
disertai dengan kornea yang kering dan penebalan selaput lendir (kekurangan vitamin A).

Lingkaran putih disekeliling kornea pada usia muda (tingginya kolesterol).

Katarak pada usia dini (dibawah usia 61 tahun) menandakan kencing manis. Ibu hamil yang selama masa kehamilan terinfeksi campak juga dapat menyebabkan anaknya lahir dengan katarak.


== Patologi ==
== Patologi ==
Status patologi:
Status patologi:
* [[prolapse]] dari uterus
* [[prolapse]] dari uterus
* [[kanker leher rahim]] - neoplasma keras
* [[kanker leher rahim]] - Neoplasma keras
* [[kehamilan ektopik]] Terganggu (KET)
* [[kanker rahim]] - neoplasma keras
* [[fibroid]] - neoplasma lunak
* [[kehamilan ektopik]]

* [[fibroid]] - neoplasms lunak
== Referensi ==
<references />

{{Authority control}}


[[Kategori:Reproduksi]]
[[Kategori:Reproduksi]]
[[Kategori:Anatomi]]
[[Kategori:Anatomi]]

[[ar:رحم]]
[[arc:ܡܪܒܥܐ]]
[[az:Uşaqlıq (anatomiya)]]
[[be:Матка жанчыны]]
[[be-x-old:Маціца]]
[[bg:Матка]]
[[bn:জরায়ু]]
[[bs:Materica]]
[[ca:Úter]]
[[cs:Děloha]]
[[cy:Croth]]
[[da:Livmoder]]
[[de:Gebärmutter]]
[[dv:ރަހިމު]]
[[el:Μήτρα]]
[[en:Uterus]]
[[eo:Utero]]
[[es:Útero]]
[[et:Emakas]]
[[eu:Umetoki]]
[[fa:رحم]]
[[fi:Kohtu]]
[[fr:Utérus]]
[[gd:Machlag]]
[[gl:Útero]]
[[he:רחם]]
[[hi:गर्भाशय]]
[[hr:Maternica]]
[[hu:Méh (anatómia)]]
[[io:Utero]]
[[it:Utero]]
[[ja:子宮]]
[[jv:Rahim]]
[[kk:Жатыр]]
[[ko:자궁]]
[[ku:Malzarok]]
[[la:Uterus]]
[[lt:Gimda]]
[[lv:Dzemde]]
[[ml:ഗർഭപാത്രം]]
[[mr:गर्भाशय]]
[[my:သားအိမ်]]
[[nl:Baarmoeder]]
[[no:Livmor]]
[[oc:Utèr]]
[[pdc:Mudder (Uterus)]]
[[pl:Macica]]
[[pt:Útero]]
[[qu:Kisma]]
[[ro:Uter]]
[[ru:Матка женщины]]
[[rue:Матка]]
[[sh:Materica]]
[[simple:Uterus]]
[[sk:Maternica]]
[[sl:Maternica]]
[[sn:Chibereko]]
[[sr:Материца]]
[[su:Pianakan]]
[[sv:Livmoder]]
[[ta:கருப்பை]]
[[te:గర్భాశయము]]
[[th:มดลูก]]
[[tl:Bahay-bata]]
[[tr:Rahim]]
[[uk:Матка]]
[[ur:رحم]]
[[vi:Tử cung]]
[[war:Tagoangkan]]
[[wuu:子宫]]
[[yi:טראכט]]
[[zh:子宫]]
[[zh-min-nan:Seⁿ-kiáⁿ-tē]]

Revisi terkini sejak 27 Juli 2024 07.36

Rahim manusia

Rahim, uterus (dalam bahasa medis), kandungan, atau tian adalah organ reproduksi betina yang utama pada kebanyakan mamalia, termasuk manusia. Salah satu ujungnya adalah servik, membuka ke dalam vagina, dan ujung satunya yang lebih luas, yang dianggap badan rahim, disambung di kedua sisi dengan tabung Fallopian. Rahim terdapat dalam berbagai bentuk dan ukuran di organisme yang berbeda. Pada manusia adalah berbentuk buah pir dan seukuran telur ayam. Beberapa organisme seperti kucing dan babi, serta jenis karnivora lainnya memiliki rahim bipartite.

Rahim ditempatkan di pelvis dan dorsal (dan biasanya agak kranial) ke kandung kemih dan ventral ke rektum. Rahim ditahan pada tempatnya oleh beberapa ligamen. Di luar kehamilan, ukuran garis tengahnya adalah beberapa sentimeter. Rahim kebanyakan terdiri dari otot. Lapisan permanen jaringan itu yang paling dalam disebut endometrium. Pada kebanyakan mamalia, termasuk manusia, endometrium membuat lapisan pada waktu-waktu tertentu yang, jika tak ada kehamilan terjadi, dilepaskan atau menyerap kembali.

Lepasnya lapisan endometrial pada manusia disebabkan oleh menstruasi (dikenal dengan istilah "datang bulan" seorang wanita) sepanjang tahun-tahun subur seorang wanita. Pada mamalia lain mungkin ada siklus yang panjang selama enam bulan atau sesering beberapa hari saja. Fungsi utama rahim menerima pembuahan ovum yang tertanam ke dalam endometrium, dan berasal makanan dari pembuluh darah yang berkembang secara khusus untuk maksud ini. Ovum yang dibuahi menjadi embrio, berkembang menjadi fetus dan gestates sampai kelahiran.

Karena rintangan anatomis seperti pelvis, rahim didorong sebagian ke dalam perut sampai perluasannya selama kehamilan. Di kehamilan pun rahim manusia beratnya hanya sekitar sekilogram (2.2 pon)

Anatomi Rahim Manusia

[sunting | sunting sumber]
Struktur Rahim Manusia

Rahim pada manusia hanya terdapat pada organ reproduksi perempuan. Rahim berbentuk seperti buah peer atau buah alpukat dengan ukuran panjang sekitar 7-7,5 cm dan panjang sekitar 5,25 cm dengan tebal sekitar 2,5 cm dan tebal dinding rahim sebesar 1,25 cm.[1][2][3]

Terdapat 3 bagian utama pada rahim manusia. Bagian Fundus, Korpus dan bagian Serviks. Funuds merupakan bagian paling atas proksimal pada rahim. Pada bagian ini terdapat saluran Tuba Fallopi yang menghubungkan rahim dengan ovarium. Bagian korpus merupakan bagian rahim yang paling besar. Korpus berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya janin di dalam rahim, yaitu di dalam rongga rahim atau Kavum Uteri. Bagian Ketiga dari rahim disebut juga dengan Serviks. Serviks terdiri atas Pars Vaginalis Servisisi ( Porsio ) dan Pars Supravaginalis Servisis Uteri yaitu bagian serviks yang terdapat pada bagian atas vagina.[1][4][5]


Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

Status patologi:

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Prawihardjo, Sarwono (2014). Ilmu Kebidanan Sarwono Prawihardjo Edisi 4. Jakarta 10450: PT Bina Pustaka Sarwono Prawihardjo. hlm. 982. ISBN 978-979-8150-25-8. 
  2. ^ Anson, BJ (1963). Atlas of Human Anathomy,2nd Ed. Philadelphia: WB Saunders Co. 
  3. ^ W, Spalteholz (1973). Hand Atlas of Human Anatomy 7th Ed. Philadelphia: JB Lippincott Co. 
  4. ^ Van Dongen L, Bloom ML (1972). Clinical Gynecology-Integration of Structure and Funcion. London: William Heinemann Medical Books. 
  5. ^ MacLeod DH, Read CD (1955). The Anatomy and Development of The Female Genital Organs, In: Gynecology, 5th Ed. London.